Lahan Kritis Indonesia

8/19/2019 Lahan Kritis Indonesia

1/27


2/27

LAHAN KRITIS

INDONESIAOleh :Muhammad Abdu Harahap


3/27

Pendahuluan

Hubungantanah &lahan

Defnisi lahankritis & Kapanlahan menjadi

kritis Faktor-Faktor

TerjadinyaLahan Kritis

Penanggulangan Lahan

Kritis

Lahan KritisIndonesia

akup

an!ateri


4/27

P"#D$H%L%$

#

Dalam Dasaarsaterakhir 'I#D(#")I$*

menghadapi kenyataanbaha lingkunganhidup terindikasimengalami kerusakanyang semakinmemprihatinkan

Intensitas+en,ana 'empbumi. +anjir.Kekeringan.Longsor dll*semakin tinggi

indikasilahan kritis //Lahan-lahan Kritis

di Indonesia,enderung makinluas )tatistikKehutanan '0123*Lahan Kritis 4

7892H Lahan KritisIndonesia//


5/27

Sumber : bpbn.org.id


6/27

Hubungan Tanah &

Lahan

!enurut Doku,haie:.Tanah adalah suatubenda fsis yangberdimensi tiga.

terdiri dari lebar.panjang. dan dalam.

Lahan adalahlingkungan fsis dan

biotik yangberkaitan dengandaya dukungnyaterhadapperikehidupan dankesejahteraan hidupmanusia;

Lingkungan fsismeliputi relie


7/27


8/27

Defnisi Lahan Kritis

Referensi Definisi

Simposium

Lahan Kritis

(1975)

Tanah yang karena tidak sesuainya Penggunaan Tanah dengan

Kemampuannya, telah mengalami Proses Kerusakan

isik,Kimia,ataupun !iologi yang akhirnya membahayakan ungsi

Hidrologi, "rologi, Produksi Pertanian, Permukiman, dan

Kehidupan Sosial #konomi dari $aerah Lingkungan pengaruhnya

Blaikie dan

Brookfield

(1987)

Penurunan $aya dukung lahan untuk menghasilkan man%aat dari

penggunaan lahan tertentu dengan bentuk pengelolaan tertentu

Barrow (1991) Hilangnya kegunaan atau potensinya atau penurunan, kehilangan,

perubahan organisme yang tidak dapat digantikan&

(Sumber : Barus et al 2011)


9/27

Re%erensi $e%inisi

Sitanala Arsyad '()*)+

Kondisi lahan yang teradi karena tidak sesuainya

kemampuan lahan dengan penggunaan

lahannya, sehingga mengakibatkan kerusakan

lahan se-ara %isik, kimia, maupun biologis&

Kemenhut

'Kepmenhut

./0Kpts1II0/22(+

Lahan yang keadaan %isiknya sedemikian rupa sehinggalahan tersebut tidak ber%ungsi se-ara baik sesuai dengan

peruntukannya sebagai media produksi maupun sebagai

media tata air&

Puslittanak,Kementan

'/223+

lahan yang mengalami kerusakan %isik tanah karenaberkurangnya penutupan 4egetasi dan adanya geala erosi

'ditandai dengan banyaknya alur-alur drainase/torehan+

akhirnya %ungsi hidrologi dan daerah lingkungannya&

(Sumber : Barus et al 2011)


10/27

Kelas Topografi Sifat Lahan Resiko Ancaman

I. Hampir datar Pengairan baik, mudah Ancaman erosi kecil, tidak Diolah, kemampuan menahan air

baik, subur, dan respon terhadap

pupuk.

Terancam banjir.

II. Lereng landai Struktur tanah kurang baik, Ada ancaman erosi, Pengolahan harus hati-hati,

mengandung garam natrium.

Terancam banjir

III. Lereng miring Untuk tanaman semusim udah tererosi !ergelombang Tanahn"a padas, kemampuan

menahan air rendah, kandungan

garam natrium sedang.

IV. Lereng miring Lapisan tanah tipis, kemam- Sangat mudah tererosi dan Dan berbukit Puan menahan air rendah,

kandungan garam natrium tinggi.

Sering banjir.

V. Datar

Tidak cocok untuk pertanian,tanahn"a berbatu-batu

Selalu tergenang air

VI. Lereng agak Tanah berbatu-batu, #rosi kuat, tidakcocok untuk

VII.

VIII.

$uram

Lereng $uram

Lereng sangat

$uram

engandung garam natrium sangat

tinggi

Tanah berbatu,han"a untuk padang

rumput

!erbatu dan kemampuan untuk

manampung air sangat rendah

Pertanian.

#rosi sangat kuat,perakaran dangkal

Tidak cocok untuk pertanian dan lebih

baik dibiarkan saja.

Tabel 6.1: Kelas kemampuan lahan, sifat, dan resiko ancaman.

(Sumber : Romenah 2007)


11/27

Kapan terjadinya Lahan

Kritis / • Degradasi lahan adalahkerusakan tanah sehinggakehilangan satu atau lebih


12/27

Faktor-Faktor Terjadinya

Lahan Kritis•Erosi

Gambar. Penyebab terjadinya lahan kritis. Sumber: Tim

Geografi (1994. Geografi ! S"#. $udistira% hal &' .

•TanamanMonokultur

•PenggembalaanHewan

•PenebanganHutan

•curah hujanintensif

• Arealberlerengcuram


13/27

Kenampakan tanah kritis

secara detil a. ermukaan (hori!ontal)berubahnya kenampakan

fisik permukaan

munculnya batuan di

permukaan lahan

berubahnya kenampakan

tanaman /tumbuhan!umber " diitsl, #$%$&

"# $ertikal

hilangnya lapisan tertentu

solum makin dangkal

sifat kimia, fisik dan biologi

berubah

!umber " diitsl, #$%$&


14/27

Kenampakan tanah kritis

secara ruang Daya resap tanah terhadap air menurun

sehingga kandungan air tanah berkurang yang mengakibatkan kekeringan pada aktu musim kemarau.

Tanah terosi tinggi.

Ter!adinya arus permukaan tanah pada aktu musim hu!an yang mengakibatkan bahaya ban!ir dan longsor.

"enurunnya kesuburan tanah# dan dayadukung lahan serta keanekaragamanhayati

Krisis air bersih

"eluasnya penyakit tropis seperti malaria#demam berdarah# dan diare

Kebakaran hutan

$ilangnya !utaan spesies flora dan fauna

karena tidak mampu beradaptasi denganperubahan suhu bumi


15/27

Luas Lahan Kritis

Indonesia

Keterangan" 'ata Total (uasan (ahan Kritis dari

Tahun #$$) * #$$+ sama


16/27

Luas Lahan Kritis

Indonesia

Keterangan" 'ata Total (uasan (ahan Kritis dari Tahun#$$) * #$$+ sama


17/27

)ebaran Lahan Kritis

Indonesia Daerah aliran sungai diLembang,(2009

Tanah tererosi tinggi

melampaui proses

pemulihanTapi aktual masih baik lokal

ruang besar berbeda&

beberapa karakter secara

alami memang kualitasrendah

!umber" -arus, #$$+&

Perambahan hutan salah satu ilayah di Lembang

'Foto= $hmad D; >unaedi*http://kriyamedia.blogspot.com/2008/04/kritisnya-rehabilitasi-lahan-kritis.html


18/27


Indonesia

!umber " Tarigan, #$%$&

!unung !untur di

"ipanas,!arut (20#2

Tanah tererosi tinggi Permukaan lahan berupa

tanah terbuka dan tanah

berpasir Terjadi karena letusan

gunung Tanaman dominan gelagah

dan rumput

beberapa karakter secaraalami memang kualitas

rendah


19/27


Indonesia$utan %anaman &ndustri

(pohon 'ati,onogiri

(2009

'aerah berlereng angterbuka

!olum tanah dangkal

Produkti/itas kau

rendah!udah diterapkan pola

konser/asi

!umber " Tarigan, #$%$&


20/27


Indonesia )enampakan daerahperkebunan teh di

"ika'ang,!arut (20##

Adana tanamanhortikultura

Pola penggunaan lahan

ang tidak teratur

Tanah semakin kurang

subur

Erosi tinggi

!umber" -arus, #$$+&


21/27


Indonesia)enampakan permukaan

lahan di *unto,+ceh esar

(20#0

Tumbuhan alang*alang dikawasan Hutan

'aerah pemburuan rusa di

masarakat

!olum tanah sudah dangkal 'irencanakan menjadi

daerah budidaa

!umber" 0ustiadi,et al #$$+&


22/27


Indonesia

(Sumber : Gandasasmita et al 2008)

)enampakan daerahlahan !ambut di)elteng,-e'uta ha (200

Tumbuhan pangan

gagal Tanaman hortikulturasedikit berkembang

!olum tanah sudahdangkal

Tanah spodosol dangambut


23/27


Indonesia

(Sumber : Elda! 200")

)enampakan daerah pertambangan di angka(200

-ekas lahan dan kolam

Tanah terbuka pada daerah tanah bersolumdangkal

'irencanakan menjadi daerah budidaa

Penangg langan Lahan


24/27

Penanggulangan LahanKritis %. Lahan tanah dimanfaatkan seoptimal mungkin bagi

pertanian# perkebunan# peternakan# dan

usahalainnya. &. 'rosi tanah perlu dicegah melalui pembuatan teras(

teras pada lereng bukit.

). *saha perluasan penghi!auan tanah milik danreboisasi lahan hutan.

+. ,erlu reklamasi lahan bekas pertambangan.

-. ,erlu adanya usaha ke arah ,rogram kali bersih,rokasih/.

0. ,engolahan ilayah terpadu di ilayah lautan dandaerah aliran sungai DAS/.

1. ,engembangan keanekaragaman hayati.

2. ,erlu tindakan tegas bagi siapa sa!a yang merusak

lahan yang mengarah pada ter!adinya lahankritis. 3. "enghilangkan unsure(unsur yang dapat

mengganggu kesuburan lahan pertanian#misalnyaplastik. 4erkaitan dengan hal ini# proses daurulang sangat diharapkan.

%5. ,emupukan dengan pupuk organik atau alami#

yaitu pupuk kandang atau pupuk hi!au secara tepatdan terus(menerus


25/27

ara Pengaetan Tanah

Gambar . ara)*ara +enga,etan tanah (konser-asi tanah

D

1

+

"

A. Pergiliran

tanaman

B.Pengendalian

penggembalaan

D.Bendungan

alami kecil

C.Reboisasi

E.Memperkuat

pinggir sungai

E.Pengolaan

tana menurut

garis kontur.


26/27

?e


27/27

TERIMA KASIH

Lahan Kritis Indonesia

Documents

Transcript of Lahan Kritis Indonesia