LAGI JURNAL

download LAGI JURNAL

of 68

Transcript of LAGI JURNAL

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    1/68

    1

    BAB I. PENDAHULUAN

    1.1 Latar BelakangMagang kerja ialah kegiatan praktek akademik bagi mahasiswa

    sehingga diharapkan mahasiswa memperoleh pengalaman praktek mandiri

    yang nantinya akan berguna untuk pengembangan profesinya sebelum

    menyusun tugas akhir. Secara spesifik tujuan magang kerja adalah untuk

    menerapkan, membandingkan dan menelaah ilmu pengentahuan yang didapat

    selama perkuliahan serta dilatih menyesuaikan diri dengan kondisi di

    lapangan. Kegiatan magang kerja membidik penguasaan kompetensi kerja

    sama dalam tim dan beradaptasi terhadap lingkungannya. Kegiatan magang

    kerja dilakukan pada semester 7 selama 3 bulan. Magang kerja dilaksanakan

    sebagai kegiatan pembelajaran untuk memberikan pengalaman kerja kepada

    mahasiswa dalam rangka menerapkan atau membandingkan teori dan

    pengetahuan yang telah diterimanya dalam perkuliahan atau praktikum

    dengan situasi nyata di tempat magang kerja.

    T b S h ffi i ! " d l h f ili

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    2/68

    T t b S h ffi i ! " d l h t f ili

    2

    besarnya permintaan gula nasional menyebabkan semakin besarnya kesulitan

    pemenrintah untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat. +ada tahun

    )* & pemeritah berkomitmen untuk mewujudkan swasembada gula nasional.

    Strategi pencapaian swasembada gula pada tahun )* *#)* & yaitu dengan

    perluasan areal, peningkatan produkti0itas, mere0italisasi pabrik#pabrik yang

    ada dan pembangunan pabrik gula baru, kelembagaan dan pembiayaan serta

    konsistensi kebijakan pemerintah anonymous a, )**&". 1encana pemerintah

    mewujudkan swasembada gula dengan produksi gula nsioanla sebeasar -,7

    juta ton pada tahun )* & nampaknya hanya menjadi angan#angan. +royek

    re0italisasi industri gula nasional yang dimulai sejak tahun )** lalu hingga

    kini belum bejalan. Target produksi gula nasional pada tahun )* & ini tidak

    mungkin berjalan.+enanaman 0arietas unggul dan memperbaiki cara pembibitan yang

    digunakan, dapat membantu meningkatkan hasil produksi gula dengan

    rendemen tinggi yang dapat dicapai. 2ntuk dapat mengahasilkan gula yang

    i i k h k ik b did b l dik i

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    3/68

    3

    ). Memberi kesempatan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman kerja

    sektor pertanian yang rele0an dengan profesi yang akan diembannya di

    masyarakat.3. Memberikan pengalaman bekerja mahasiswa di lingkungan professional

    pertanian atau agribisnis.

    . Tujuan magang kerja secara khusus adalah 6

    . Menerapkan ilmu pengetahuan yang didapat selama perkuliahan dalam

    bentuk Magang Kerja.). Membandingkan ilmu pengetahuan yang didapat selama perkuliahan

    dengan yang diterapkan di lapang.3. Mengetahui budidaya tanaman tebu dan pengendalian 8+T yang

    dilakukan.

    1.3 Sasaran Kom etens!

    Mahasiswa diharapkan untuk mendapatkan pengalaman kerja ditempat

    magang kerja setidaknya mencapai kompetensi minimal sebagai berikut 6

    M k d i li ik % T9K dibid i

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    4/68

    4

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    5/68

    5

    %ndonesia. :ilayah di %ndonesia yang cocok untuk budidaya tebu banyak

    terdepat di daerah ;/wa dan Sumatra, karena curah hujan dan kebutuhan

    cahaya untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman tebu cukup. 2mur

    tanaman tebu dari awal sampai bisa dipanen membutuhkan waktu kurang

    lebih ) bulan 5nonymous b, )* 3". Tanaman tebu merupakan tanaman

    semusim dari 4i0isio Spermathophyta dengan klasifikasi menurut Steenis,

    )**-" sebagai berikut6Kingdom6 Plantae 4i0isio6Spermatophyta Kelas6

    Monocotyledonae 8rdo6 Poales

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    6/68

    6

    )#3 baris yang dapat mengeluarkan akar jika tertutup tanah waktu ditanam

    sebagai bibit pucuk". 4i atas lingkaran akar tedapat bagian yang agak lunak

    yang dinamankan lingkaran tumbuh. /ika batang rebahkarena angin kencang,

    maka mata bagian bawah memanjang sehingga batang tebu dapat berdiri

    kembali ?otojoewono, @3"

    ).).3 4aun

    4aun tebu merupakan daun tidak lengkap, karena hanya terdiri dari

    pelepah dan helaian daun, tanpa tangkai daun. 4aun berpangkal pada buku

    batang dengan kedudukan yang berseling. +elepah memeluk batang, makin ke

    atas makin sempit. +ada pelepah terdapat bulu#bulu dan telinga daun.

    +ertulangan daun sejajar. Aelai daun berbentuk garis yang panjangnya #)

    meter dan lebarnya meter, dengan pucuk meruncing. +ada helai daun

    terdapat tulang daun yang sejajar dan ditengah terdapat tulang tengah yang

    berwarna putih dan berbentuk tulang yang berhenti pada sendi daun. Tepi

    h l i d b i i d d k l b b l j ? j @3"

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    7/68

    7

    dilindungi oleh kuncup telur yang dapat dipakai sebagai tanda pengenal jenis

    tebu. Menurut Tranggono dan :idayarto @B" mata tunas adalah embrio

    tanaman tebu. Mata tunas memiliki berbagai macam bentuk yaitu meruncing,

    o0al, bulat telur terbalik, pentagonal, empat persegi panjang, dan paruh

    burung.

    2.3 S&arat Tum#u' Tanaman Te#u

    Menurut %ndrawanto et al )* *", tanaman tebu tumbuh didaerah

    tropika dan sub tropika sampai batas garis isoterm )* o= yaitu antara o !2#

    3- o !S. Kondisi tanah yang baik bagi tanaman tebu adalah yang tidak terlalu

    kering dan tidak terlalu basah, selain itu akar tanaman tebu sangat sensitif

    terhadap kekurangan udara dalam tanah sehingga pengiran dan drainase harus

    sangat diperhatikan.

    ).3. %klim

    %kli b i f k d l b h b kh

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    8/68

    8

    selama -#B bulan berturutan, ) bulan transisi dengan curah hujan )- mm per

    bulan dan - bulan berturutan dengan curah hujan kurang dari 7- mm tiap

    bulannya 5nonymous d, )* "

    ).3.3 Sinar Matahari

    Tanaman tebu membutuhkan penyinaran )# & jam setiap harinya.

    +roses asimilasi akan terjadi secara optimal, apabila daun tanaman

    memperoleh radiasi penyinaran matahari secara penuh sehingga cuaca yang

    berawan pada siang hari akan mempengaruhi intensitas penyinaran dan

    berakibat pada menurunnya proses fotosintesa sehingga pertumbuhan

    terhambat 5nonymous d, )* "

    ).3.& Suhu

    +engaruh suhu pada pertumbuhan dan pembentukan sukrosa pada tebu

    cukup tinggi. Suhu ideal bagi tanaman tebu berkisar antara )& o =#3&o =

    d b d h i d l id k l bih d i *

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    9/68

    9

    antar *# &** m diatas permukaan laut. 5kan tetapi lahan yang paling sesuai

    adalah kurang dari -** m diatas permukaan laut. Sedangkan pada ketinggian

    lebih dari .)** m diatas permukaan laut pertumbuhan tanaman relati0

    lambat. Kemiringan lahan sebaiknya kurang dari @C, meskipun pada

    kemiringan sampai *C dapat juga digunakan untuk areal yang dilokalisir.

    Kondisi lahan terbaik untuk ebu adalah berlereng panjang, rata dan melandai

    sampai )C apabila tanahnya ringan dan sampai -C apabila tanhanya lebih

    berat %ndrawanto et al, )* *".

    ).3.B Tanah

    . Sifat

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    10/68

    10

    ahan racun utama lainnya dalam tanah adalah klor =l", kadar =l

    dalam tanah sekitar *,*B#*, C telah bersifat racun bagi akar tanaman. +ada

    tanah ditepi pantai karena rembesan air laut, kadar =l nya cukup tinggi

    sehingga bersifat racun 4irjen +erkebunan, )* "

    2.( )ase Pertum#u'an Tanaman Te#ua.

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    11/68

    11

    terhadap persaingan dengan gulma dibanding tebu dewasa. Semakin tua umur

    tebu makin tahan dan kuat terhadap persaingan. 8leh karena itu,

    pengendalian gulma pada stadia bibit merupakan waktu yang terbaik. $ulma

    di lahan pertanian tidak harus dikendalikan dari awal hingga panen".

    +engendalian harus dilakukan pada waktu yang tepat karena hal ini dapat

    menghemat waktu dan tenaga Sukman dan Dakup, "d.

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    12/68

    12

    Standar bibit berkualitas menurut Sastrowijono 7" adalah bibit atau

    bagal dengan pertumbuhan normal berdaya kecambah tinggi E *C",

    berpotensi produksi' penangkaran tinggi, bebas hama dan Fenyakit, benar

    0arietasnya dan murni. Sedangkan menurut Marjayanti dan +udjiarso )**7"

    standar bibit berkualitas ialah dari 0arietas tebu unggul yang memiliki petonsi

    produksi tinggi, bebas hama dan penyakit, pertumbuhan normal dan segar

    bagal panjang ruas -#)3 cm, diamater G, mata dorman", daya kecambah

    E *C biasanya doperoleh pada umur B#@ bulan.

    /enis#jenis bibitpada tanaman tebu6. ibit pucuk

    ibit pucuk dipilih tebu yang baik dan sehat, serta yang tidak banyak

    bercampur dengan jenis#jenis tebu lain. jumlah mata yang diambil adalah 3#-

    mata. 4aun kering yang membungkus bibit tidak diklentek, supaya dapat

    l d d k k b b k d k k d d k b

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    13/68

    13

    dicangkul yang dalam dan dihancurkan agar tidak terbongkah. Tanah yang

    dipupuk dengan pupuk kandang agar subur dan mudah menyerap air. Tanah

    diberi pupuk I5 sebanyak H ku ha # setelah tanamn tampak sehat. ibit

    diambil dengan didongkel dicabut", beserta tanahnya. Sebelum ditanam,

    sebagian daunnya dipotong untuk mengurangi penguapan air. ibit mulai

    dapat diambil setelah berumur @#)* hari Sutardjo, &".

    b" ibit ceblok ibit yang terdiri atas beberapa ruas, antar B*@ ruas. Sebelum ditanami,

    lubang#lubang tanaman dapat dipakai untuk menanam bibit ceblok. Tanah di

    dalam lubang tanaman dihaluskan dan disirami, bibit ditanam secara merapat.

    Satu lubang tanaman dapat ditanam dua baris atau lebih. ibit cebolokan

    diambil ketika berumur (3#& minggu Sutardjo, &".

    -. ibit#bibit laina" ibit sogolan' bung

    ibit sogolan bung" sering dipakai untuk keperluan penyulaman. ibit

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    14/68

    14

    diambil dari tanaman yang telah tumbuh dan dari persediaan bibit yang

    sengaja disediakan oleh tanaman rangkap yang ada diujung juringan dekat

    got", sebelum melakukan penanaman, lebih dahulu dilakukan pemeriksaan

    yang teliti apakah lahan sudah siap untuk ditanam, rumput harus sudah

    dibersihkan, dan kasuran sudah cukup tebal dan halus. ibit yang akan

    ditanam harus benar#benar diseleksi diluar kebun ditempat yang telah

    disediakan". ibit yang digunaka haru baik, matanya tidak cacat, dan bibit

    tiak berpenyakit. Tunas dari bibit rayungan, sebaiknya menghadap ke satu

    arah, kecuali tunas yang berada diakhir juringan menghadap ke arah yang

    berlawanan. ibit ini diperuntukkan persediaan bibit sulaman Sutardjo,

    &".

    ).&.& +emeliharaan. +emupukan

    +emupukan dilakukan untuk memberikan nutrisi tambahan pada

    tanaaman yang tidak didapatkan tanaman dari tanah. hal ini dilakukan untuk

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    15/68

    15

    terakhir dilakukan sebelum gulud pembubunan tanah" terakhir. ila saat

    penyiranaman bersamaan dengan pemupukan, maka yang dilakukan lebih

    dulu adalah pemupukan kemudian dilanjutkan dengan penyiraman %ndriani

    dan Sumarsih, )"3. +emeliharaan $ot

    Tujuan utama pemeliharaan got adalah untuk menjaga agar drainase

    tetap baik. Kegiatannya meliputi kebersihan got, perbaikan dinding got yang

    rusak, dan pendalaman got. +endalaman got yang sudah dangkal

    dimaksudkan agar got tetap dalam. +endangkalan got disebabkan oleh

    jatuhnya tanah ke dalam got akibat terinjak atau terkikis air hujan %ndriani

    dan Sumiarsih, )"&. +enyulaman

    +enyulaman dilakukan untuk mengganti bibit yang tidak tumbuh,

    sehingga kebun tetap rapat dan seragam untuk mempertahankan produksi

    tanaman tebu baik dari segi kuantitas maupun kualitas. Menurut Aadiseputro

    &" penyulaman bertujuan untuk membuat kondisi tanaman uang seragam

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    16/68

    16

    atas guludan sampai batas daun#daun hijau. Tidak boleh mengklentek daun#

    daun yang hijau, karena akan mengenggu pertumbuhan tebu. Tiak boleh

    mengklentek dengan pisau' arit, sebab dapat merusak batang#batang tebu.

    Selain itu, pengklentekan kurang bersih karena masih tersisa ros#ros. Setelah

    batang tebu' rumpun tebu diklentek, sinar matahari dapat masuk ke sela#sela

    rumpun. %ni berarti mempercepat proses pengolahan glukosa#sakarosa

    didalam batang tebu. %ni berarti harapan meningkatnya rendemen tebu'

    produksi kristal Sutardjo, &"7. +enyiangan

    +embersihan gulma atau tanaman pengganggu dilakukan dengan tenaga

    manusia atau bahan kimia. ahan kimia digunakan bila kekurangan tenaga

    kerja. 4engan tenaga manusia, pembersihan dilkaukan & kali degan selang

    waktu 3 minggu setelah tanam. Sampai umur & bulan, lahan harus bebas

    gulma. Maksudnya agar tidak terjadi persaingan antara tanaman tebu dengan

    gulma dalam mencari makan %ndriani dan Sumarsih, )"+engendalian gulma dapat dilakukan dengan cara manual, mekanis

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    17/68

    17

    dilakukan sebanyak 3 kali. +ertama sebelum gulud akhir atau berumur -

    bulan. Kedua, pada umur 7 bulan. Terakhir saat tanaman berumur bulan

    atau #) bulan sebelum tebang %ndriani dan Sumiarsih, )".@. +engendalian hama penyakit

    Aama#hama terpenting pada tanaman tebu adalah penggerek pucuk

    Scirpophaga ni0ella %ntacta", penggerek batang Chilo auricillius ", kutu bulu

    putih Ceratovacuna lanigera ", hama cabuk hitam, tikus Rattus sp .", rayap

    Termes sp ". Sedangkan penyakit#penyakit penting yang menyerang tanaman

    tebu di /awa adalah penyakit bledok, penyakit pokahbung, penyakit luka api,

    penyakit noda kuning, peyakit noda cincin, penyakit garis kuning, penyakit

    pembuluh dan penyakit mosaik. 2paya pencegahan yang dapat dilakukan

    antara lain menanam 0arietas tebu tahan penyakit, memilih bibit yang sehat,

    menjaga kebersihan kebun, sterilisasi pisau potong bibit atau alat lain dengan

    lysol )*C atau alkohol 7*C, dan pengolahan tanah sebelum penanaman

    Aadiseputro, &"

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    18/68

    18

    tebu layak giling". Mengumpulkan dan mengengkut ke pabrik gila untuk

    digiling 5nonymous e, )** "c. +enebangan

    +enebangan dapat dilakukan secara manual maupun secara mekanis'

    tenaga mesin seperti laat tebang tebu +S5 3# . +enebangan tabu secara

    manual dilakukan dengan cara membongkar guludan tebu dan mencabut

    batang#bantang tebu secara utuh kemudian dibersihkan dari tanah, akar,

    pucuk, daun kering, dan kotoran lainnya 5nonymous e, )** "). +asca +anen

    Aasil utama perkebunan tebu adalah gula pasir yang harus diproduksi

    menurut proses pengolahan tertentu untuk memperoleh mutu yang

    dikehendaki dan memenuhi standar pasar. 2ntuk itu, perkebunan tebumembangun pabrik pengolahan buran tebu menjadi gula pabrik gula" yang

    merupakan kesatuan dalam perekebunan itu. +engolahan tebu menjadi gula

    dapat dilakukan dengan beberapa proses, antara lain 4efekasi, Sulfitasi,

    Karbonatasi, Sulfitasi, !eburan sjilman, 4efekasi klarsel, sulfitasi dan

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    19/68

    19

    Aama uret berupa lar0a kumbang terutama dari familia Melolonthidae

    dan 1utelidae yang bentuk tubuhnya membengkok menyerupai huruf 2. 2ret

    menyerang perakaran dengan memakan akar sehinga tanaman tebu

    menunjukkan gejala seperti kekeringan. /enis uret yang menyerang tebu di

    %ndonesia antara lain Leucopholis rorida , Psilophis sp. dan Pachnessa

    nicobarica . +engendalian dilakukan secara mekanis atau khemis dengan

    menangkap kumbang pada sore'malam hari dengan perangkap lampu

    biasanya dilakukan pada bulan 8ktober#4esember. 4isamping itu dapat pula

    dengan melakukan pengolahann tanah untuk membunuh lar0a uret atau

    menggunakan insektisida carbofuran 3$.

    3. Penggerek Batang+enggerek batang yang menyerang tanaman tebu antara lain

    penggerek batang bergaris Proceras sacchariphagus oyer", penggerek

    batang berkilat Chilotraea auricilia 4udg", penggerek batang abuabu

    Eucosma schista ceana Sn", penggerek batang kuning Chilotraea

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    20/68

    20

    B. Pen&ak!t

    1. Pen&ak!t mosa!k +enyakit mosaik disebabkan oleh 0irus dengan gejala serangan pada

    daun terdapat noda#noda atau garis#garis berwarna hijau muda, hijau tua,

    kuning atau klorosis yang sejajar dengan berkas#berkas pembuluh kayu.$ejala ini nampak jelas pada helaian daun muda. +enyebaran penyakit

    dibantu oleh serangga 0ektor yaitu kutu daun tanaman jagung,

    Rhopalosiphun maidis +engendalian dilakukan dengan menanam jenis tebu

    yang tahan, menghindari infeksi dengan menggunakan bibit sehat, dan

    pembersihan lingkungan kebun tebu.2. Pen&ak!t #usuk akar

    +enyakit busuk akar4isebabkan oleh cendawan Pythium sp. +enyakit

    ini banyak terjadi pada lahan yang drainasenya kurang sempurna. 5kibat

    serangan maka akar tebu menjadi busuk sehingga tanaman menjadi mati dan

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    21/68

    21

    5kibat serangan pucuk tanaman tebu putus karena busuk. +engendalian dapat

    dilakukan dengan penyemprotan ) sendok makan ?atural $!%8 ) sendok

    makan gula pasir pada daun muda setiap minggu, pengembusan dengan

    tepung kapur tembaga atau dengan menanam 0arietas tahan %ndrawanto et al ,

    )* *"

    BAB III. $ET DE PELAKSANAAN3.1 Tem at +an aktu

    Kegiatan magang kerja dilaksanakan di +$. Kebon 5gung Malang

    /awa Timur. Kegiatan magang kerja dilaksanakan selama tiga bulan dimulai

    pada bulan /uli# September )* &.

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    22/68

    22

    pengelolaan dan pengendalian masalah hama penyakit yang menyerang

    pada tanaman tebu.e. +enyusunan laporan

    +enyusunan laporan dilakukan pada saat setelah kegiatan magang kerja

    telah dilaksanakan, sehingga didapatkan hasil dari kegiatan magang kerja

    selama 3 bulan tersebut.

    BAB I . HASIL DAN PE$BAHASAN

    (.1 HASIL

    (.1.1 Sejara' PT Ke#on Agung

    +abrik $ula Kebon 5gung mulai didirikan pada tahun *- di Malang

    oleh seorang pengusaha bernama Tan Tjwan ie. Kapasitas giling pada waktu itu

    -** tth. Sekitar tahun 7 pengelolaan +$ Kebon 5gung diserahkan kepada ?J.

    Aandel L !andbouws Maatschapij Tideman 0an Kerchem sebagai 4ireksinya,

    kemudian dibentuk +erusahaan dengan nama ?J. Suiker

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    23/68

    23

    /aniers 0an Aamrut" dengan kapasitas giling 3** tth. +ada saat itu pula +emegang

    Saham bergabung menjadi satu badan hukum sendiri bernama Dayasan 4ana

    +ensiun dan Tunjangan Aari Tua ank %ndonesia D4+ TAT %" sebagai

    +emegang Saham tunggal.

    Setelah +2#++? $ula dilikuidasi pada tahun B7, +T +$ Kebon 5gung

    dikembalikan kepada D4+ TAT %, dan pada tanggal 7 /uli B@ 4ireksi ank

    %ndonesia 2nit % sekarang bernama ank %ndonesia" yang merupakan +emegang

    Saham tunggal +T +$ Kebon 5gung menunjuk +T iro 2saha Manajemen Tri

    $unabina atau +T Tri $unabina sebagi pengelola +$ Kebon 5gung di Malang

    dan +$ Trangkil di +ati.

    erdasarkan 2ndang#2ndang ?o. tahun - tentang +erseroanTerbatas, maka dalam 12+S#! tanggal )B /uli B diputuskan bahwa

    +emegang Saham +T Kebon 5gung terdiri dari DKK# % dan 4ireksinya adalah

    badan Aukum +T Kebon 5gung, berkedudukan di Surabaya.

    (.1.2 Lokas! P4. Ke#on Agung

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    24/68

    P.G. KebonAgung

    Arah Gadang

    U

    24

    $udang 6 ** m )

    /alan 6 .@-* m )

    Tempat +arkir 6 .*** m )

    Saluran +embuangan 6 &37 m )

    Taman 6 3. 7* m )

    +engelolaan !imbah 6 B.*** m )

    !ain#lain 6 B.*** m )

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    25/68

    Pemimpin

    25

    ). Kepala agian Tanaman

    Merencanakan, mengawasi dan mengkoordinasikan penyediaan bahan

    baku berkualitas.

    3. Kepala agian Tata 2saha dan Keuangan

    Mengkoordinasikan karyawan dan bagian personalia serta tenaga

    kerjabagian administrasi.Merencanakan, mengawasi dan mengkoordinasikan

    segala sesuatu yang berkaitan dengan pembelian barang.

    &. Kepala agian +abrikasi

    Merencanakan, mengawasi dan mengkoordinasikan pengelolaan proses

    +abrikasi.Setiap bagian tersebut mempunyai tugas dan tanggung jawab dari

    masing # masing bagian yang dipegangnya. Struktur organisasi +$ Kebon 5gungdapat dilihat pada $ambar ).

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    26/68

    26

    a. Menyelenggarakan perusahaan secara profesional dan dinamis, ino0aif, dan

    produktif atas dasar prinsi#prinsip tata kelola perusahaan yang baik b. Meningkatkan kemitraan dengan petani atas dasar hubungan yang saling

    menguntungkanc. Meningkatkan kinerja potensi sumberdaya manusia yang tersedia di

    lingkungan perusahaan secara optimald. Mengembangkan perusahaan yang berwawasan lingkungan dan secara

    berkesinambungan menerapkan teknologi maju sesuai dengan kenutuhan

    peusahaan.

    (.1.* Bu+!+a&a Te#uA. Pem#!#!tan

    ibit tebu menjadi syarat utama sebagai bahan tanam untuk mendapatkan bahan baku gula. ibit yang akan ditanam didapatkan dari proses pembibitan.

    ibit yang baik akan menghasilkan produksi yang maksimal. ibit yang baik ialah

    memiliki pertumbuhan yang optimal, produkti0itas tinggi, bebas hama dan

    penyakit, memiliki tingkat kemurnian E -C umur B#7 ST bulan setelah tanam"

    berasal dari kebun bibit terpelihara.

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    27/68

    27

    $ambar 3 . ibit agal

    /enjang kebun pembibitan adalah sebagai berikut 6

    " Kebun ibit +okok 2tama K +2"

    K +2 adalah kebun bibit yang diselenggarakan oleh +3$% +usat+enelitian +erkebunan $ula %ndonesia" +asuruan. Kemurniannya berada

    dibawah pengawasan +emulian Tanaman. K +2 ditanam pada bulan /uli#

    5gustus.

    )" Kebun ibit +okok K +"

    K + merupakan kebun pembibitan yang diselenggarakan sebagai

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    28/68

    28

    bahan tanam yang berasal dari K %. K 4 ditanam pada bulan /uli#

    8ktober.

    B. Pengola'an La'an+engolahan lahan ialah kegiatan untuk penggemburan tanah, sehingga

    tanah mudah untuk ditanami dan mengurangi adanya hama dan penyakit yang ada

    di dalam tanah yang terbalik ke atas permukaan. +engolahan lahan di +$. Kebon

    5gung menggunakan 3 tahapan, yaitu pembajakan, penggemburan, dan

    pembuatan juringan atau pengkairan.

    Pengola'an se-ara $ekan!sas! . +embajakan bajak "

    ajak ialah upaya pembongkaran tanah yang bertujuan untuk memperdalam batas olah tanah, membalikkan tanah agar sirkulasi udara lebih baik serta

    menghancurkan sisa#sisa tumbuhan sebelumnya. 5lat yang digunakan untuk

    pembajakan yaitu $mplement !avis %lo& yang ditarik dengan traktor dengan

    kedalaman 3*#&* cm.). +enggemburan bajak )"

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    29/68

    29

    Sistem reynoso digunakan di lahan sawah yang menggunakan tenaga

    manusia dan dilakukan secara manual seperti mencangkul. Membuka lahan secara

    reynoso petani tidak menggunakan bantuan alat bajak bermesin seperti traktor.

    Sistem reynoso dilakukan bertujuan untuk mengatasi masalah drainase yang jelek.

    4alam sistem reynoso dibuat dengan membuat saluran pemutus air berupa got

    keliling, got malang, dan juringan. Tahapan pembuatan got dan jaringan padasistem reynoso ialah pembuatan got keliling, got malang, dan juringan.

    6. Penanaman+enanaman ialah kegiatan menanam bahan tanam berupa bagal pada

    juringan. Tebu yang ditanam di lahan sawah dan tegalan memiliki pola yang

    berbeda. +ola tanam % dilakukan pada bulan /uli# 5gustus yang diterapkan dilahan sawah pada waktu musim kemarau. +ola tanam %% dilakukan pada bulan

    September# 8ktober yang diterapkan pada lahan tegalan saat musim hujan. !ahan

    tegalan yang cenderung membutuhkan air yang cukup, sehingga ditanam pada

    saat musim hujan. 4i lahan /edong dilakukan penanaman pada bulan September,

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    30/68

    30

    +emupukan dilakukan untuk meningkatkan pertumbuhan dan mutu hasil

    tanaman. +emupukan diberikan pada saat tanaman menunjukkan sejumlah

    kebutuhan unsur hara agar diperoleh keefisienan yang maksimal. +emupukan

    yang dilakukan oleh +$. Kebon 5gung dilaksanakan dalam tiga tahap. Kegiatan

    pemupukan dapat dilihat pada $ambar 7.

    $ambar -. Kegiatan pemupukan

    +emupukan pertama diaplikasikan pupuk kompos ( 3* kwintal' ha.

    +emupukan dasar dengan menggunakan pupuk kompos dan dilakukan bersamaan

    dengan pengolahan lahan supaya pupuk dapat tercampur dengan tanah.

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    31/68

    31

    $ambar B. kegiatan penyiangan

    +enyiangan dilakukan bertujuan untuk mencegah persaingan dalam penyerapan

    air dan unsur hara dan mencegah hama penyakit. +enyiangan dilakukan dalam

    tiga tahap. +enyiangan di +$ Kebon 5gung menggunakan ) cara, yaitu secara

    mekanis dengan alat cangkul dan sabit, kedua secara kimia menggunakan

    herbisida. Aerbisida yang digunakan ialah herbisida 4aconil.

    6. 5oges +an Klentek 1oges atau pelepasan pelepah daun tebu yang telah kering diperlukan agar

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    32/68

    32

    $ambar 7. Kegiatan 1oges

    E. Penga!ran

    $ambar @. Kegiatan %rigasi

    +engairan ialah usaha menyedediakan air untuk tanaman budidaya yangsesuai kebutuhan. Tujuan dari irigasi yaitu untuk memenuhi kebutuhan air, karena

    air mengandung unsur hara penting yang dibutuhkan tanaman untuk hidup. 4i +$

    Kebon 5gung teknis pemberian air dibagi ) yaitu pengairan teknis dan diesel.

    +engairan teknis dilakukan pada daerah yang terdapat jaringan irigasi. Kegiatan

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    33/68

    33

    $ambar . Kegiatan +embubunan

    +embubunan ialah kegiatan pemeliharaan dengan cara menutup pangkal

    batang dengan tanah. Tujuan pembubunan antara lain menutup tanaman tebu agar

    pertumbuhan akar lebih kuat, menggemburkan tanah dan menekan pertumbuhan

    gulma, menutup pangkal batang tebu sehingga kuat dan tidak mudah robah.+embubunan di +$. Kebon 5gung dilakukan sebanyak & kali. +embubunan

    pertama dilakukan pada umur bulan setelah tanam, yaitu tanaman memiliki daun

    sebanyak 3#& helai. +embubunan dilakukan dengan cara membersihkan rumput#

    rumputan, membalik guludan dan menghancurkan tanah. +embubunan kedua

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    34/68

    34

    bagian bawah harus lebih tinggi dibandingkan nilai briO dari batang atas, jika nilai

    briO batang atas lebih tinggi maka tebu tersebut telat dalam penebangan sehingga

    dihasilkan rendemen gula rendah.Kegiatan tebang di +$. Kebon 5gung dilakukan secara manual dengan

    menggunakan sabit. agian pucuk batang tebu dibuang, karena bagian ini

    mengandung asam amino dan miskin kandungan gula. +enebangan dilakukanhingga pangkal batang yang bersih dari akar, kotoran, daun tebu kering dan tanah.

    Tebu yang telah ditebang, tidak boleh terlalu lama dalam penyimpanan,

    karena hal ini mempengaruhi jumlah rendemen gula. Tebu yang telah ditebang

    harus segera diangkut dan dilakukan penggilingan. +eriode tebang yang dilakukan

    +$. Kebon 5gung pada tahun )* & dimulai pada bulan /uni dan direncanakan

    akan berakhir pada bulan 4esember.

    2. Angkut+engangkutan tebu dari lahan dilakukan menggunakan truk, yang terdiri

    dari truk kecil, truk besar, dan gandeng. +roses masuknya tebu dari lahan ke

    pabrik melalui beberapa tahapan. Tebu yang akan ditebang, diberi S%T Surat %jin

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    35/68

    35

    1. Penggerek Pu-uk / Scirpophaga nivella 0+enggerek memiliki tanda serangan yaitu telur berwarna putih yang

    diletakkan di bawah daun. Telur menetas setelah hari dan ulat akan keluar ke

    bagian pupus daun dan menggerek ke dalam daun muda yang belum terbuka

    menuju menuju pucuk batang, yang kemudian digerek lurus ke bawah. +upus

    yang terbuka terlihat baris#baris yang terdiri dari lubang#lubang kecil. +adatanaman tebu muda ( 3 bulan" ulat membuat lorong yang mendatar diatas titik

    tumbuh dan melalui pelepasan daun yang masih utuh lubang yang keluar ini

    terletak di atas tanah untuk memudahkan keluarnya kupu#kupu dari ulat

    penggerek".

    Kerugian yang dapat ditimbulkan oleh hama penggerek pucuk pada tebu

    berumur ( 3 bulan yang menyebabkan tebu mati, tetapi masih dapat

    menumbuhkan anakan baru. Serangan pada umur B#7 bulan tidak tentu mati,

    tanaman akan membentuk siwilan, tetapi ini dapat menyebabkan tinggi batang

    turun satu meter dan rendemen dapat turun -*C. +ada tanaman tebu tua yang

    terserang penggerek rendemen dapat turun antara -# *C.

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    36/68

    36

    4am#ar 17. +enggerek pucuk

    Pengem#angan Paras!to!+ Trichogramma sp.

    Trichogramma sp. ialah serangga yang menjadi musuh alami bagi hama

    penggerek pucuk dan penggerek batang. Trichogramma sp. termasuk jenis

    parasitoid yang bersifat polifag. Trichogramma sp. diberdayakan oleh +$. Kebon

    5gung sebagai parasitoid untuk mengendalikan penggerek pucuk dan penggerek

    batang pada tanaman tebu yang dibudidayakan. Teknik pengendalian hama pucuk

    dan batang menggunankan parasitoid Trichogramma sp. sudah dilakukan sejak

    +$. Kebon 5gung didirikan.

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    37/68

    37

    iasanya beras yang terdapat banyak kutu, dijemur selama satu hari hingga tidak ada kutu, agar perkembangan telur C. cephalonica maksimal.

    Setiap satu tabung sangkar diisi -*# ** imago C. cephalonica. %mago yang

    dihasilkan banyak maka diberi ** imago dalam satu tabung sangkar, jika iamago

    yang dihasilkan sedikit maka satu tabung sangkar diberi -* imago C. cephalonica .

    Setiap pagi imago C. cephalonica dipanen telurnya dengan cara, ujung sangkar

    dirontokkan dengan kuas. Telur yang berhasil dirontokkan, B*C bagian digunakan

    untuk perkembangbiakan dan &*C bagian untuk dijadikan sebagai bahan parasit

    Trichogramma sp. Telur C. cephalonica yang digunakan sebagai bahan parasitdi

    letakkan pada kertas kecil yang dibentuk corong, sementara kertas pias diolesi

    dengan lem $om cair berwarna kuning". Setiap kertas pias ditabur dengan C.

    cephalonica. Satu tabung reaksi diisi dengan & kertas pias telur C. cephalonica

    pada saat produksi telur sedikit dan strater Trichogramma sp. +ada saat telur C.

    cephalonica produksinya banyak, maka satu tabung reaksi diisi B#@ kertas pias

    dan strater Trichogramma sp.

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    38/68

    38

    menjadi imago . Kertas pias yang mengandung Trichogramma sp. yang dihasilkan,&*C pias digunakan untuk strater dan B*C digunakan aplikasi di lahan. Strater

    ialah pias yang mengandung Trichogramma sp. yang digunakan untuk bahan

    parasitasi telur C. cephalonica untuk produksi berikutnya .4i pangkal tabung reaksi diberi kain hitam dan diikat dengan karet gelang.

    4i atas bagian pangkal tabung reaksi, ditutup kain hitam, agar Trichogramma sp.

    terpusat pada pangkal tabung reaksi. Trichogramma sp. menyukai tempat yang

    tidak terlalu terang untuk berkembang atau dengan cahaya matahari seminimal

    mungkin.Trichogramma sp. diaplikasikan ke lapang setelah semua telur C.

    cephalonica terparasit. Kertas pias yang mengandung Trichogramma sp.

    diletakkan pada bagian daun dengan cara distraples atau diletakkan di ketiak daun.

    +ola penempatan pias diletakkan secara >ig >ag yang mewakili dari seluruh lahan.

    Trichogramma sp. akan terbang dan memarasit inangnya pada jarak ( * meter.

    A l!kas! P!as Trichogramma spp. +! La'an

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    39/68

    39

    +ada lahan penelitian aplikasi dilakukan setiap )#3 kali dalam seminggu dansetiap aplikasi diletakkan sekitar -*#B* pias. Sedangkan pada lahan produksi,

    aplikasi pias dilakukan sesuai hasil monitoring yang dilakukan petani untuk

    mencegah hama penggerek sebelum menyebar pada lahan budidaya. +ias

    Trichogramma sp. mengendalikan hama penggerek pucuk dan penggerek batang

    tebu. +enggunaan parasitoid Trichogramma sp. digunakan sebagai satu pengendalian secara alami oleh +$. Kebon 5gung dan mampu mengurangi

    populasi serangan hama penggerek.

    2. Uret / Lepidiota stigma 0Aama uret menjadi salah satu binatang yang sangat merugikan pada

    pertanman tebu. $angguan hama uret terhadap tebu terutama terjadi pada

    pertanaman yang diusahakan di lahan kering dengan tipe tanah ringan berpasir.

    Siklus hidup uret dimulai dari telur yang akan menetas menjadi lar0a, kemudian

    berubah menjadi pupa, selanjutnya akan menjadi imago berupa kumbang. %mago

    betina meletakkan telur dalam tanah yang lembab hingga kedalaman -#3* cm dan

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    40/68

    40

    terlindung dari kokon yang terbuat dari tanah dan rumput#rumputan. +enerbanganimago biasanya terjadi di awal musim hujan.

    Siklus hidup &6 4aur lar0a#imago Lepidiota stigmaSumber6 4irektorat +erlindungan +erkebunan, )* *"

    Kerusakan dan kerugian yang ditimbulkan oleh hama uret ialah tanamanmenunjukkan gejala seperti kekeringan. +ada serangan yang berat tanaman mudah

    roboh dan mudah dicabut karena akar#akarnya dimakan uret. esarnya kerusakan

    yang ditimbulkan oleh serangan uret terhadap pertanaman tebu dipengaruhi oleh

    berbagai faktor diantaranya jumlah uret per rumpun, stadium dan kategori

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    41/68

    41

    pada waktu pengolahan lahan", dan pengendaliannya dengan penyemprotaninsektisida

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    42/68

    42

    $ambar -. Serangan hama tikusAama tikus di lahan Tajinan menyerang tidak lebih dari batas ambang ekonomi,

    karena tingkat serangannya ( 3C. +encegahan serangan tikus dapat dikurangi

    dengan menjaga kebersihan kebun dari sampah dan tanaman perdu yang dapat

    dijadikan sebagai tempat persembunyian tikus.

    B. Pen&ak!t1. Pen&ak!t Karat

    $ambar B . +enyakit karat daun

    +enyakit karat daun menjadi salah satu penyakit penting pada tanaman

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    43/68

    43

    (.2 Pem#a'asan

    A. Pem#!akan Paras!to!+ Trichogramma s . +! La#orator!um Hama+embiakan parasitoid Trichogramma sp. dipandu oleh bapak Aadi dan

    bapak Sopomulyo selaku pengelola !aboratorium hama +$. Kebon 5gung.

    !angkah dalam pembiakan Trichogramma sp. ialah diruang pembiakan, imago

    Corcyra cephalonica dipanen setiap hari. %mago C. cephalonica yang dipanen

    diletakkan di tabung perkawinan, setiap tabung diisi -*# ** imago tergantung

    dengan jumlah yang dihasilkan.

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    44/68

    44

    5

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    45/68

    45

    B. A l!kas! Paras!to!+ Trichogramma s . +! La ang

    5plikasi Trichogramma sp. di lapang dilakukan setiap satu minggu

    sebanyak 3 kali aplikasi. 5plikasi parasitoid ini dilakukan di lahan Sumber

    +ucung, pias yang diaplikasikan sebanyak B*# ** pias. 5plikasi pias ini dilakukandalam upaya mengurangi serangan hama penggerek tebu. =ara aplikasi pias ialah

    dengan meletakkan pias pada ketiak daun.

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    46/68

    b ib i t y a n g s ia p d i pp a d a b a g ia n tu n a sp e r e n d a m aa i r h a n g a t -d i k e r i na n g i n kp e nn a m

    46

    budchip cutter yang berfungsi sebagai pemotong mata tunas tebu gambar 5" danhot &ater treatment gambar " fungsi dari A:T adalah untuk mensterilkan

    bahan budchip" selain itu agar bibit tidak terserang bakteri yang dapat

    menganggu pertumbuhan tanaman.

    ibit yang digunakan untuk percobaan ini adalah bibit tebu 0arietas !

    dan 0arietas +S/K )). 5lur kerja untuk mendapatkan hasil bibit budchip yang

    baik adalah sebagai berikut6

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    47/68

    47

    ibit budchip yang telah disiapkan akan ditanam, penanaman dilakukan pada green house +$ Kebon 5gung yang terletak di desa Sempalwadak

    Kecamatan ululawang kab. Malang. ibit budchip ditanam pada polybag dan

    pottry komposisi media yang digunakan adalah tanah, abu ketel dan blotong

    dengan perbandingan -* 6 )- 6 )-. Media yang telah dicampur kemudian

    dimasukkan pada polybag dan pottry, bibit budchip dibenamkan pada tanahdengan kedalaman 3 N - cm.

    5

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    48/68

    48

    house selama ( bulan setelah semai akan dipindahkan pada bedengan, pemindahan hasil semai ke bedengan dilakukan selama ( ) bulan. Setelah

    tanaman tebu tumbuh maka siap dipindahkan ke kebun bibit atau untuk dijual.

    +enjualan satu bibit tebu dengan harga 1p. &-*,#

    D. Keg!atan Penanaman +! la'an4alam kegiatan penanaman bagal dilaksanakan di ululawang terdapat beberapa

    tahap yang dilakukan ialah6. +emotongan bagal tebuKegiatan yang dilakukan di lahan TS Tebu Sendiri" adalah pemotongan

    bagal tebu.Jarietas tebu yang digunakan adalah +S/K )) dengan setiap bagal )

    mata tunas. agal tebu yang digunakan sebagai bibit diperoleh dari Kebun ibit

    4atar dengan umur bibit tersebut berumur 7#@ bulan. +emotongan bibit tebu

    dilakukan dengan pisau dan penumpu seperti kayu agar memudahkan pemotongan

    bibit tebu untuk di potong.

    ). +enyortiran bagal tebuKegiatan setelah pemotongan bagal tebu adalah penyortiran bagal. Kegiatan

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    49/68

    49

    ditanam dalam setiap juringan terdapat 3@ bagal tebu. +ada saat peletakan bagaltebu dihitung juga bagal yang siap untuk ditanam di juringan.

    &. +emberian pupuk I5 dan K=! serta akrilamidSetelah dilakukan peletakan bagal tebu adalah dilakukan pemberian pupuk

    I5 dan K=! yang selanjutnya dicampur dengan akrilamid.5dapun fungsi dari

    pupuk I5 da K=! adalah sebagai pupuk dasar, kemudian fungsi dari akrilamidadalah sebagai bahan pembenah tanah untuk meretensi ketersediaan air dalam

    tanah, dalam kata lain agar kelembaban tanah tetap terjaga.Selanjutnya penutupan aplikasi pupuk dan akrilamid. 5dapun fungsi dari

    penutupan tersebut adalah untuk mencegah terjadinya penguapam bahan kimia

    tersebut. +enutupan dengan menggunakan tanah tidak terlalu tebal karena pada

    saat bagal ditanam diharapkan dapat efektif menjangkau ketersedian bahan kimia

    tersebut.+emberian unsur hara yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh selesai,

    maka bagal tebu siap diecerkan ke dalam juringan Sistem peletakan bagal tebu

    adalah end to end atau dengan kata lain, antar pucuk bagal dengan pucuk yang

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    50/68

    50

    labu ukur dengan penambahan form 5 dan form sebagai indikator untuk membaca briO dan pol. Aasil penambahan beberapa bahan kimia dilakukan

    penyaringan untuk memisahkan sari tebu dan cairan yang diharapkan dapat

    membaca nilai briO dan pol. +enyaringan dilakukan selama 7 menit untuk

    mendapatkan cairan tersebut ?ilai briO dan pol dapat dibaca dengan menggunakan alat penguji briO dan

    pol. 4ari ketiga sampel bagian pucuk tebu, tengah dan bawah" yang paling tinggi

    adalah bagian bawah dengan dibuktikan keadaan sari tebu yang diperas berwarna

    lebih hitam. Aal ini disebabkan karena bagian bawah tebu tampak telah matang

    dari pada bagian yang lain, selain itu pada saat musim kering pada bulan

    September hingga oktober rendemen tebu akan semakin tinggi dari pada bulan

    sebelumnya. 1endemen akan turun ketika musim hujan telah tiba, berikut adalah

    nilai briO dan pol yang telah diperoleh besrta dokumentasi.

    Bag!an Te#u Br!8 PolPu-uk )*,)& B ,@Tenga' )*,@& B ,@-

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    51/68

    51

    Kegiatan ini dilakukan di lahan TS Tebu Sendiri" 4esa /atiguwi bersebelahan dengan lahan yang telah dilakukan aplikasi pias

    sebelumnya.Kegiatan penyemprotan herbisida untuk perawatan tanaman tebu

    bertujuan untuk menghambat laju pertumbuhan gulma.Aasil dari monitoring

    aplikasi dengan menggunakan herbisida sebagai penanganan menghambat laju

    pertumbuhan gulma tampak tidak berpengaruh. 5dapun salah satu faktor mempengaruhi gulma tersebut dapat tumbuh kembali adalah takaran dari pestisida

    yang kurang sesuai atau gulma yang ada di lahan tersebut telah resisten terhadap

    pestisida yang diaplikasikan.+ada dasarnya perawatan dengan menghambat laju pertumbuhan gulma

    dapat dilakukan secara mekanik dengan menggunakan tenaga manusia.?amun

    dengan memperhitungkan biaya, aplikasi dengan herbisida jauh lebih murah dari

    pada mengandalkan tenaga manusia.4engan dilakukan pembersihan gulma secara

    mekanik dapat menghasilkan lebih baik karena dilakukan pencabutan gulma

    hingga akar, apabila dengan herbisida gulma hanya menguning kemudian

    mengering dan mati dan hanya menyisakan akar sehingga tumbuh kembali gulma

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    52/68

    52

    K? 6 Kerapatan ?isbi

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    53/68

    53

    berbentuk tepung berwarna putih kecoklatan yang dapat

    disuspensikan untuk mengendalikan gulma berdaun lebar dan

    berdaun sempit pada tanaman ubi kayu, tebu dan nenas

    +enggunaan !ahan Tegalan".

    !indomin @B- !indomin @B- S! merupakan herbisida purna tumbuh yangdiformulasi dalam bentuk larutan yang mudah larut dalam

    air. !indomin @B- S! berspektrum luas dan termasuk

    herbisida yang bersifat selektif khususnya untuk gulma

    berdaun lebar 5plikasi Ketika %rigasi".

    http://www.nufarm.com/ID/Lindomin865SLhttp://www.nufarm.com/ID/Lindomin865SL

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    54/68

    54

    kebun penelitian di Tebu Sendiri yang tersebar pada wilayah Malang, meliputi pembibbitan, pengolahan lahan, penanaman, penyulaman, peawatan, panen. +ada

    praktik budidaya tebu, terdapat organisme pengganggu tebu yang menyerang di

    atas batas ambang ekonomi dapat menurunkan produksi secara kuantitas dan

    kualitas.8rganisme pengganggu tanaman tebu berupa hama dan penyakit yang

    keberadaannya harus di kendalikan. Aama yang menyerang di lahan Tebu Sendiri

    pada beberapa wilayah ialah Lepidiota stigma uret" tingkat serangannya ( 3*C,

    Tikus tingkat serangannya ( 3C, dan hama penggerek tingkat serangannya (-C.

    Aama uret dikendalikan secara mekanis dengan diambil secara manual pada

    waktu pembukaan lahan, selain itu dikendalikan secara kimia dengan

    penyemprotan insektisida

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    55/68

    55

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    56/68

    56

    4jatmiko. 3. +engendalian $ulma di +erkebunan Tebu. !embaga +endidikan+erkebunan6 Dogyakarta. +.

    Aadiseputro. &. +emeliharaan dan +roteksi Tanaman Tebu. ahan Kursusuntuk Ketua Kelompok Tani :ilayah Kerja +T. +erkebunan RR%J#RRJ

    +ersero" +$. 4jatiroto%ndriani dan Sumiarsih. ). +embudidayaan Tebu di !ahan Sawah dan Tegalan.

    +enebar Swadaya6 /akarta. +. & #--%ndrawanto et al . )* *. udidaya dan +asca +anen Tebu. 9ska Media6 /akartaMarjayanti, S dan +udjiarso. )**7. +enyediaan ahan Tanam Tebu yang

    erkualitas. +rogram +elatihan +usat +enelitian +erkebunan $ula%ndonesia6 +asuruan. +.)*

    Mulyadi et al. )** . %dentifikasi +otensi !ahan untuk Mendukung +engembangan5gribisnis Tebu di :ilayah Timur %ndonesia. +usat +enelitian +erkebunan$ula %ndonesia

    ?otojoewono, 5.:. @3. erkebun Tabu !engkap. +T. Soerongan6 /akarta

    Sastrowijono, S. 7. Mutu ibit Tebu dalam Menunjang +rodukti0itas Aasil$ula %ndonesia )) "6 3#BSutardjo. &. udidaya Tanaman Tebu. ui 5ksara6 /akarta. +p 7BSukman, D dan Dakup. . $ulma dan Teknik +engendaliannya.

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    57/68

    57

    Telepon 6 *@-@-&&7)7&@9#mail 6 =fuadah gmail.com

    !5T51 9!5K5?$ +9?4%4%K5?

    # )**- 6 M% D+SM aran Mojo

    )**- # )**@ 6 MTs D+SM aran Mojo)**@ # )* 6 M5 ?egeri ) Kediri

    )* # ... 6 Sementara semester J% di /urusan Aama dan +enyakit Tumbuhan,

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    58/68

    58

    :ib • 90aluasiKegiatan yang dilakukanpeserta +K!dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$ sertamerencanakan kegiatan yang dilakukan besok

    1abu ) /uli)* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • 5nalisis data produksi harian parasitoid selama bulan /uni )* &

    • 90aluasiKegiatan yang dilakukanpeserta +K!dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$ sertamerencanakan kegiatan yang dilakukan besok

    Kamis 3 /uli)* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • +engenalan gilingan contoh untuk uji riO dan+8!

    • 5nalisis riO•

    90aluasiKegiatan yang dilakukanpeserta +K!dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$ sertamerencanakan kegiatan yang dilakukan besok

    /umat & /uli)* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • Kantor Tebang angkut• 90aluasiKegiatanyangdilakukanpeserta +K!

    dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$serta

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    59/68

    59

    )* & :ib dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$ sertamerencanakan kegiatan yang dilakukan besok

    /umat/uli)* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • +engenalan kantor pabrikasi• 90aluasiKegiatan yang dilakukanpeserta +K!

    dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$ sertamerencanakan kegiatan yang dilakukan besok

    Sabtu )/uli)* &

    *7.**#3.**

    :ib

    • 90aluasiKegiatan yang dilakukanpeserta +K!dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$ sertamerencanakan kegiatan yang dilakukan besok

    3 Senin &

    /uli)* &

    *7.**#

    B.**:ib

    • +raktek pembiakan Trichogramma sp . sebagai

    parasitoid• 90aluasi Kegiatan yang dilakukan peserta +K!

    dengan +embimbing !apang dan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukan

    besok

    Selasa - *7.**# • %nput data

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    60/68

    60

    besok

    Sabtu/uli)* &

    *7.**#3.**

    :ib

    • 90aluasiKegiatan yang dilakukanpeserta+K!selama satu minggudengan+embimbing!apangdan !%T 5?$ sertamerencanakan kegiatan yang dilakukan minggu

    berikutnya

    & Senin5gustus)* &

    *@.**#&.**

    :ib

    • +engumpulan data tentang +$. Kebon 5gung• 90aluasiKegiatan yang dilakukanpeserta +K!

    dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukan

    besok

    Selasa )5gustus)* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • +engamatan hama dan penyakit di lahan Tajinan• 90aluasiKegiatan yang dilakukanpeserta +K!

    dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukan

    besok

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    61/68

    61

    5gustus)* &

    3.**:ib

    selama satu minggudengan+embimbing!apangdan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukanminggu berikutnya

    - Senin @5gustus)* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • 5plikasi pias Trichogramma spp. di lahanSumber +ucung

    • 90aluasiKegiatan yang dilakukanpeserta +K!dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukan

    besok

    Selasa

    5gustus)* &

    *7.**#

    B.**:ib

    • Mengolah data di kantor iro Tanaman•

    90aluasiKegiatan yang dilakukanpeserta +K!dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukan

    besok

    1abu )*5gustus

    *7.**#B.**

    • +enanaman di lahan /edong dan aplikasi abuketel

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    62/68

    62

    5gustus)* &

    B.**:ib

    penyiangan• 90aluasi Kegiatan yang dilakukan peserta +K!

    dengan +embimbing !apang dan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukan

    besok Selasa )B

    5gustus)* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • +raktik ke lahan Sumber pucung untuk pengamatan pertumbuhan tanaman

    • 90aluasi Kegiatan yang dilakukan peserta +K!dengan +embimbing !apang dan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukan

    besok 1abu )7

    5gustus

    )* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • +raktik ke lahan Sumber pucung untuk pembubunan

    90aluasi Kegiatan yang dilakukan peserta +K!dengan +embimbing !apang dan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukan

    besok Kamis )@

    5gustus)* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • +raktik ke lahan Sumber pucung untuk pengairan

    • 90aluasi Kegiatan yang dilakukan peserta +K!

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    63/68

    63

    er )* & :ib • 90aluasiKegiatan yang dilakukan peserta +K!dengan +embimbing !apang dan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukan

    besok Kamis &

    September )* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • +engamatan serangan hama di Sumber pucung• 90aluasi Kegiatan yang dilakukan peserta +K!

    dengan +embimbing !apang dan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukan

    besok /umat -

    September )* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • Ke gudang pupuk dan belerang• 90aluasiKegiatan yang dilakukanpeserta +K!

    dengan+embimbing!apangdan !%T 5?$serta merencanakan kegiatan yang dilakukan

    besok @ Senin @

    September )* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • Kegiatan penanaman di lahan /edong• 90aluasi kegiatan dengan pembimbing lapang

    SelasaSeptember )* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • Kegiatan penananman di lahan /edong lahan penelitian dan lahan produksi"

    • Kegiatan irigasi di lahan jedong lahan

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    64/68

    64

    September )* &

    B.**:ib

    :adak • 90aluasi kegiatan dengan dengan pembimbing

    lapangSelasa B

    September )* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • Kegiatan pembibitan ud chip di Sempal:adak

    • 90aluasi kegiatan dengan dengan pembimbinglapang

    1abu 7September )* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • Kegiatan pembibitan ud chip di Sempal:adak

    • 5nalisa kelayuan tebu % di gilingan contoh• 90aluasi kegiatan dengan dengan pembimbing

    lapang

    Kamis @

    September )* &

    *7.**#

    B.**:ib

    • 5nalisa kelayuan tebu %% di gilingan contoh• 90aluasi kegiatan dengan dengan pembimbing

    lapang/umat

    September )* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • 5nalisa kelayuan tebu %%% di gilingan contoh• 90aluasi kegiatan dengan dengan pembimbing

    lapangSabtu )*

    Septemb*7.**#

    ) **

    • 5nalisa kelayuan tebu %J di gilingan contoh• 90aluasi kegiatan dengan dengan pembimbing

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    65/68

    65

    er )* & :ib

    Senin )September )* &

    *7.**#B.**

    :ib

    • Kegiatan menghitung jumlah tunas di lahan penelitian /edong

    • 90aluasi Kegiatan yang dilakukan peserta +K!dengan +embimbing !apang dan !%T 5?$

    serta merencanakan kegiatan yang dilakukan besok

    Selasa 3*September )* &

    *7.**#selesai

    • 90aluasi akhir magang kerja

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    66/68

    66

    LA$PI5AN 3

    !angkah dalam pengujian riO dan +ol Tebu

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    67/68

  • 8/18/2019 LAGI JURNAL

    68/68

    68