Jurnal Jessica

download Jurnal Jessica

of 13

Transcript of Jurnal Jessica

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    1/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

    Identifkasi Karakteristik Corak Ukiran Melayu PadaFasad Hunian Di Kelurahan Bansir Laut

     Jessica 1 Program Studi Arsitektur, Universitas Tanjungpura, Indonesia

     [email protected]

    ABS!AK 

    Arsitektur merupakan salah satu hasil dari kebudayaan, manusiamenciptakan berbagai bentuk, simbol,ukiran serta fasad / wajahbangunan yang antara lain adalah untuk memenuhi kebutuhan akanidentitas. ada !ota ontianak terdapat hunian yang masihmempertahankan corak ukiran "elayu pada fasad hunian, yang salahsatunya terdapat di !elurahan #ansir $aut. #angunan hunian tersebutmerupakan bangunan "ajelis Adat #udaya "elayu %"A#"& dimanabangunan "A#" merupakan bangunan berarsitektur "elayupeninggalan kesultanan "elayu yang masih ada pada !ota ontianak.

      Terkait dengan berbagai ragam corak ukiran hiasan "elayu yang

    terdapat pada komponen'komponen arsitektur bangunan hunian"elayu, pada umumnya dibuat berdasarkan motif'motif yang bersumberdari unsur (ora %akar'akaran, tanaman, bunga'bungaan tunggal danbunga'bungaan rangkai&. )orak ukiran "elayu jarang dibuat denganmotif hewan ataupun manusia. Tetapi dengan masuknya pengaruhkebudayaan Timur jauh dan negara'negara tetangga, serta motif'motif yang diperoleh pengukir'pengukir "elayu dari perantauan, makamuncullah ukiran'ukiran yang bermotifkan margasatwa, berupa gambarnaga, ikan, burung, atau fauna lain. "otif'motif ini sudah disesuaikandengan iklim, adat * istiadat yang berlaku, dan syariat agama +slam.

    !ata kunci )orak Ukiran, -asad, #angunan unian

    ABS!AC

    Architecture is one of the results of the culture, people createvarious shapes, symbols, carving and facades / face buildings, amongothers, is to meet the need for identity. The residential in the city of ontianak, still retains "alay carving patterns on the facade of thehouse, one of it which are located in #ansir $aut sub'district. Theresidential building is "ajelis Adat #udaya "elayu %"A#"& which is an"alay architecture building heritage from "alay sultanate heritage thatstill eist in the city of ontianak.

    Associated with various shades of "alay ornate carvings found inthe components of the architecture of the "alay residentialbuilding,pattern is generally made based from elements of (ora %roots,plants, single (owers and rope (owers&. "alay carving pattern rarelymade with human or animal patterns. #ut with the in(uence of -ar0astern culture and the neighboring countries, as well as the motivesobtained sculptor'engraver "alay from overseas, then comes carvingsmotivated wildlife, in the form of a dragon, 1sh, birds, or other animals.

     These patterns have been adapted to the climate, culture ' prevailingcustoms and religious laws of +slam.

    !eywords )arving attern, -acade, 2esidential #uilding

    "# Pendahuluan

    3olume 4 / 5omor 4 / Januari 6748al 4

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    2/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

    Arsitektur dari suatu bangsa, suku bangsa, daerah maupun masyarakatpada suatu masa seringkali berbeda'beda, baik dalam hal bentuk maupun maknayang melandasinya karena arsitektur merupakan salah satu hasil darikebudayaan.. 9ari masa ke masa terlihat bahwa semakin lama manusia semakinmeninggalkan identitas. +dentitas ini ditujukan bagi dirinya maupun objek'objekyang ada di sekelilingnya.

    9i bidang arsitektur, manusia menciptakan berbagai bentuk, simbol,ukiranserta fasad / wajah bangunan yang antara lain adalah untuk memenuhikebutuhan akan identitas. 9ikaitkan dengan perihal identitas arsitektur,merupakan sebuah topik yang tak kunjung habisnya. "ungkin dalam pencarianidentitas tersebut memang tidak akan pernah dicapai kata akhir dikarenakansifat dari arsitektur %kebudayaan& itu sendiri yang selalu berubah danberkembang.

     Jati diri arsitektur yang terdapat di negara +ndonesia masih dalam tahappenelitian dan merupakan hal yang sering diperdebatkan. Tidaklah mudahmengemukakan suatu jawaban mengenai bentuk arsitektur yang berciri khas+ndonesia, terkait dengan banyaknya ragam budaya yang terdapat di negara+ndonesia. Tetapi paling tidak diperlukan upaya'upaya menggali dan mengkaji

    karakteristik arsitektur lokal yang dapat dipergunakan untuk menghasilkan karyaarsitektur yang secara utuh memiliki ciri sebagai karya arsitektur +ndonesiamaupun arsitektur daerah. 9alam hal ini yang menjadi titik fokus penulis adalahkarakteristik corak ukiran "elayu pada fasad hunian di !elurahan #ansir $aut.

    "erancang suatu bangunan yang dikehendaki dapat mewakili bentuk atauciri daerah, misalnya pada bangunan hunian %rumah tinggal&, haruslahmemandang budaya %adat& dan arsitektur setempat. al ini dapat dicapai denganmenggali sebanyak mungkin unsur'unsur yang membentuk ciri daerah tersebut,mengetahui komponen'komponen yang terdapat pada sebuah fasad hunian,serta makna dari corak ukiran yang terdapat pada fasad hunian.

    3olume 4 / 5omor 4 / Januari 6748al 6

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    3/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

      !umah memiiki arti "ang sangat penting #agi orang $ea"u.!umah merupakan tempat tingga di mana kegiatan kehidupandiakukan dengan se#aik%#aikn"a. &aam pergauan sehari%hariorang $ea"u, rumah menjadi ukuran apakah seseorang#ertanggung jawa# terhadap keuargan"a atau tidak. 'rang "angsudah menikah tapi tidak memiiki rumah kediaman tersendiri,dianggap tidak atau kurang memiiki rasa tanggung jawa# terhadapanak istrin"a. 'eh karena itu orang $ea"u seau #erusahamendirikan rumah kediaman waaupun daam #entuk "ang sangat sederhana.(am#ang%am#ang sim#ois ) corak ukiran "ang #erkaitan dengan#angunan hunian $ea"u terdapat pada #agian%#agian #angunan.*angunan hunian $ea"u adaah suatu #angunan "ang utuh, "angdapat dijadikan tempat kediaman keuarga, tempat  #ermus"awarah, tempat #eradat #erketurunan, tempat #erindung#agi siapa saja "ang memerukann"a. &aam mem#angun rumahtradisiona $ea"u, s"ariat agama Isam sangat diperhatikan. (etak ruang kaum eaki #er#eda dengan ruang perempuan.

     Terkait dengan #er#agai ragam corak ukiran hiasan $ea"u "angterdapat pada #angunan hunian $ea"u, jarang di#uat denganmoti+ hewan ataupun manusia. Tetapi dengan masukn"a pengaruhke#uda"aan Timur jauh dan negara%negara tetangga, serta moti+%moti+ "ang diperoeh pengukir%pengukir $ea"u dari perantauan,maka muncuah ukiran%ukiran "ang #ermoti+kan margasatwa,#erupa gam#ar naga, ikan, #urung, atau #inatang ain. $oti+%moti+ ini sudah disesuaikan dengan ikim, adat istiadat "ang #eraku,dan s"ariat agama Isam.ada !ota ontianak terdapat hunian yang masih mempertahankancorak ukiran "elayu pada fasad hunian, yang salah satunya terdapatdi !elurahan #ansir $aut. #angunan hunian tersebut merupakan

    bangunan "ajelis Adat #udaya "elayu %"A#"& dimana bangunan"A#" merupakan bangunan berarsitektur "elayu peninggalankesultanan "elayu yang masih ada pada !ota ontianak.

    $# in%auan Pustaka 

    "elihat dari tujuan penelitian yakni ingin mengidenti1kasi karakteristikfasad hunian di !elurahan #ansir $aut berdasarkan corak ukiran khas "elayu,dimaksudkan untuk mendapatkan de1nisi dan langkah untuk menemukangambaran karakteristik corak ukiran "elayu pada fasad hunian tersebut. 9e1nisiidenti1kasi menurut kamus besar bahasa +ndonesia %!amus besar bahasa

    +ndonesia %677:4:7& adalah tanda kenal diri, bukti diri, penentu atau penetapanidentitas seseorang atau benda. +denti1kasi juga dapat diartikan denganmenentukan atau menetapkan identitas orang atau benda, serta menemu kenalisesuatu, baik orang maupun benda agar dapat dibedakan.

    "enurut ei %4;karakter?adalah tanda'tanda yang berarti@ simbol yang digunakan didalam penulisan, ataumencetak, membedakan atau mengenalkan tanda / muka, kumpulankarakteristik atau pengenalan muka dari suatu benda, kualitas yang aneh, ganjil,istimewa.

    "enurut Jian %6747&, corak ialah susunan motif yang sama danpeletakannya berulang secara teratur, terancang atau secara bebas. )orak terdiridari corak terancang  dan corak tidak terancang. "otif ialah rupa atau bentuk

    dalam satu'satu rekaan atau gubahan dan terdiri dari motif (ora, fauna,geometrikal dan organik.

    3olume 4 / 5omor 4 / Januari 6748al

    http://terataksalju8182.blogspot.com/2011/05/definisi-corak.htmlhttp://terataksalju8182.blogspot.com/2011/05/definisi-corak.htmlhttp://terataksalju8182.blogspot.com/2011/05/definisi-corak.htmlhttp://terataksalju8182.blogspot.com/2011/05/definisi-corak.html

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    4/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

    "enurut #ayu %677:&, ukiran merupakan gambar hiasan dengan bagian'bagian cekung %kruwikan& dan bagian'bagian cembung %buledan& yang menyusunsuatu gambar yang indah. engertian ini berkembang hingga dikenal sebagaiseni ukir yang merupakan seni membentuk gambar pada kayu, batu, atau bahan'bahan lain.

    "enurut "asenge %677:&, adat merupakan aturan'aturan tentangbeberapa segi kehidupan manusia yang tumbuh dari usaha orang dalamsuatudaerah tertentu di +ndonesia dan sebagai kelompok sosial untuk mengaturtata tertib tingkah laku anggota masyarakatnya.Adat ini merupakan istilah yangdikenal sebagai -et Indische ewoonte/echt . 9alam bahasa +ndonesia, istilah iniditerjemahkan sebagai hukum kebiasaan +ndonesia.

    !rier %6774& menjelaskan bahwa akar kata fasad %+asad& diambil dari katalatin +acies yang merupakan sinonim dari +ace %wajah& dan appearance%penampilan&. Bleh karena itu, membicarakan wajah sebuah bangunan, yaitufasad, yang kita maksudkan adalah bagian depan yang menghadap jalan.=ebagai suatu keseluruhan, fasad tersusun dari elemen tunggal, suatu kesatuantersendiri dengan kemampuan untuk mengekspresikan diri mereka sendiri.0lemen'elemen tersebut yakni alas, jendela, atap dan sebagainya * karena sifat

    alaminya merupakan benda'benda yang berbeda sehingga memiliki bentuk,warna dan bahan yang berbeda.0rwinthon .5apituoulu %677:& dalam "angunwijaya %4;;

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    5/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

    banguan dengan fungsi rumah tinggal. =ementara atap limasan digunakan untukbangunan dengan fungsi rumah ibadah, namun tidak jarang juga bangunadengan fungsi rumah tinggal menggunakan atap limas %5asir dan Teh, 4;;

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    6/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

    =umber 2ashid dan Amat , 677<

    .

    Metodolo'i#angunan "ajelis Adat #udaya "elayu !ota ontianak %"A#"& berada di

    !ota ontianak ibukota rovinsi !alimantan #arat, +ndonesia. Tepatnya beradapada kecamatan ontianak =elatan. #angunan "ajelis Adat #udaya "elayu !otaontianak %"A#"& dalam !elurahan #ansir $aut. =ecara geogra1s bangunan"ajelis Adat #udaya "elayu berdekatan dengan =ungai !apuas yang memilikikaitan erat dengan sejarah !ota ontianak.

    Eambar C eta Administrasi !ota ontianak dan $okasi erancangan=umber edoc.pontianakkota.go.id ooge 2arth 3diakses 'kto#er 45167

     "ang teah dimodi8kasi penuis

    enelitian terlebih dahulu dimulai dengan mengumpulkan data danmemahami teori'teori tentang komponen fasad hunian pada bangunan "elayuserta teori'teori mengenai corak ukiran "elayu yang ada pada fasad hunianbangunan "elayu. =etelah memahami teori tersebut, dilakukan pengolahan datayang didapat dari lokasi penelitian. Untuk mendapatkan informasi yangdiperlukan mengenai komponen fasad hunian pada bangunan "elayu serta teori'

    teori mengenai corak ukiran "elayu, penulis terlebih dahulu melakukan tahap'tahap pengumpulan data, yaitu melalui observasi dan pengukuran langsung padalapangan, yaitu fasad bangunan "ajelis Adat #udaya "elayu di !elurahan #ansir$aut.

    Eambar 8 #angunan "ajelis Adat #udaya "elayu=umber -oto dokumentasi penulis, 674C

    3olume 4 / 5omor 4 / Januari 6748al 8

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    7/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

    engolahan data hasil observasi yang dapat berupa hasil wawancara, studiliteratur maupun survei lapangan, diolah dan divisualisasi menggunakan mediakomputer. asil observasi berupa foto hasil dokumentasi peneliti, hasilwawancara terkait dengan ukuran dan bentuk ukiran serta pada fasad, kemudiandiolah menjadi data 6 dimensi menggunakan media komputer yang hasilnyadapat berupa empat tampak %tampak kiri, tampak kanan, tampak depan dan

    tampak belakang& dan detail'detail komponen arsitektur bangunan "elayubeserta dengan detail corak ukiran "elayu yang terdapat pada fasad hunian

    "elayu.

    Eambar < !egiatan engukuran pada #angunan "ajelis Adat #udaya "elayu=umber -oto dokumentasi penulis, 674C

    9ata yang telah diolah menjadi gambar tampak bangunan pada objekpenelitian kemudian dianalisis dengan mengidenti1kasi fasad bangunan denganmemperhatikan makna yang terdapat dari corak ukiran "elayu yang terdapatpada fasad hunian pada bangunan "ajelis Adat #udaya "elayu di !elurahan#ansir $aut. enulis dapat mengetahui makna yang terkandung dalam corakukiran tersebut berdasarkan hasil dari studi literatur, wawancara dengan tokohmasyarakat yang berkaitan dengan pendiri "ajelis Adat #udaya "elayu sertastaf'staf sejarahwan yang terdapat pada "ajelis Adat #udaya "elayu tingkat

    provinsi. 

    9ata'data yang diperoleh baik secara wawancara, studi kasus danperbandingan studi literatur, untuk memperoleh suatu kesimpulan mengenaikarakteristik corak ukiran "elayu pada fasad hunian "elayu.

    Eambar : !egiatan wawancara pada bangunan "ajelis Adat #udaya "elayu rovinsi=umber -oto dokumentasi penulis, 674C

    +nstrumen penelitian yang diperlukan untuk melakukan penelitian iniadalah kamera dan Alat perekam, sebagai alat untuk melakukan dokumentasiobjek penelitian pada tahap observasi. "edia komputer maupun laptop, untukmembantu dalam penulisan penelitian, pengolahan, analisis data penelitian danmencari literature tentang penelitian. Alat ukur, seperti meteran, sebagai alatuntuk mendapatkan dimensi yang sesuai dengan kondisi eksisting. (og #ook  danalat tulis untuk mencatat dan menulis data yang diperoleh selama penelitianberlangsung.

     D# Analisis dan Pe()ahasan

    Analisis dilakukan dengan dua tahapan. Tahapan pertama adalah

    3olume 4 / 5omor 4 / Januari 6748al

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    8/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

    melakukan observasi dan pengukuran pada lokasi penelitian yaitu bangunan"ajelis Adat #udaya "elayu !elurahan #ansir $aut, kemudian penulis menyajikantentang pengolahan hasil data melalui gambaran empat tampak yaitu tampakkiri, tampak kanan, tampak kiri dan tampak belakang.

    Eambar ; Tampak depan bangunan "ajelis Adat #udaya "elayu=umber Analisis pribadi, 674C

    Eambar 47 Tampak belakang bangunan "ajelis Adat #udaya "elayu=umber Analisis pribadi, 674C

    Eambar 44 Tampak kanan bangunan "ajelis Adat #udaya "elayu=umber Analisis pribadi, 674C

    Eambar 46 Tampak kiri bangunan "ajelis Adat #udaya "elayu=umber Analisis pribadi, 674C

    =etelah didapatkan gambaran empat tampak dari bangunan "ajelis Adat

    #udaya "elayu, dianalisa apa saja komponen'komponen arsitektur "elayu yangdapat berupa komponen utama fasad arsitektur "elayu yaitu gerbang / pintumasuk, Fona lantai dasar, pintu dan jendela, ventilasi, pilar / tiang, pagar / railing

    3olume 4 / 5omor 4 / Januari 6748al :

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    9/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

    dan atap / akhir bangunan. !emudian dianalisa komponen estetis arsitektur"elayu yang berupa tunjuk langit, ande'ande dan sulur bayung.

    =etelah ditemukan komponen'komponen yang ada pada bangunan"ajelis adat #udaya "elayu, diidenti1kasi corak ukiran "elayu yang didapat padabangunan "ajelis Adat #udaya "elayu serta diidenti1kasi makna corak ukirantersebut. 9iharapkan setelah analisis dilakukan, penulis dapat memahami maknadari ukiran'ukiran yang terdapat pada komponen arsitektur "elayu yang dapatdilihat pada tabel dibawah ini %tabel 4&

    3olume 4 / 5omor 4 / Januari 6748al ;

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    10/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

    3olume 4 / 5omor 4 / Januari 6748al 47

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    11/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

     Tabel 4 !omponen -asad pada bangunan "ajelis Adat #udaya "elayu beserta maknacorak ukiran "elayu yang terdapat dalam komponen fasad bangunan "ajelis Adat

    #udaya "elayu=umber Analisis pribadi, 674C

    3olume 4 / 5omor 4 / Januari 6748al 44

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    12/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

    =etelah ditemukan komponen'komponen yang ada pada bangunan"ajelis adat #udaya "elayu, diidenti1kasi corak ukiran "elayu yang didapat padabangunan "ajelis Adat #udaya "elayu serta diidenti1kasi makna corak ukirantersebut dan berikut adalah contoh'contoh ukiran "elayu yang dapatdiaplikasikan beserta makna dari ukiran "elayu tersebut %tabel 6&

     Tabel 6 )orak ukiran "elayu yang dapat diaplikasikan pada fasad hunian "elayubeserta makna yang terkandung dalam corak ukiran "elayu tersebut

    =umber Analisis pribadi, 674C

    #erdasarkan analisis dan studi kasus, ditemukan bahwa arsitektur "elayupada umumnya menggunakan corak ukiran yang berdasarkan unsur (ora %akar'akaran, bunga'bunga tunggal, bunga'bunga rangkai dan tanaman&. Tidakdigunakan corak ukiran yang berunsur fauna dikarenakan masyarakat "elayupada umumnya beragama +slam. 5amun masih ditemukan beberapa ukiran yangberunsur fauna pada fasad hunian, yaitu ukiran lebah bergantung dan corakinsang.

    C# Kesi(*ulan dan Saran

    #erdasarkan hasil penelitian ditemukan beberapa hal yang menyimpangdari karakter fasad hunian "elayu pada bangunan "ajelis Adat budaya "elayu!elurahan #ansir $aut, yaitu kurangnya komponen'komponen estetis "elayupada bangunan "ajelis Adat #udaya "elayu yang seharusnya ada padakomponen rumah "elayu pada umumnya. !emudian penambahan elemen fasadyang tidak berhubungan atau tidak menunjukkan karakteristik "elayu dilihat daricorak ukiran yang seharusnya bersumber dari unsur (ora, namun ditemukancorak ukiran yang bersifat fauna pada fasad hunian, yaitu ukiran lebahbergantung dan corak insang. =ehingga menyebabkan penyimpangan terhadapketentuan dasar ukiran "elayu. 9an yang terakhir, pada umumnya makna'makna yang terdapat pada corak ukiran "elayu khususnya pada fasad hunianmelambangkan hal'hal yang berkaitan dengan keharmonisan rumah tangga.

      enulis berharap dengan adanya hasil penelitian ini terkait arsitektur"elayu, khususnya pada fasad hunian masih dapat mempertahankankarakteristik corak ukiran "elayu yang sesuai dengan identitas dan adat istiadat

    3olume 4 / 5omor 4 / Januari 6748al 46

  • 8/19/2019 Jurnal Jessica

    13/13

     Jurnal online mahasiswa Arsitektur Universitas Tanjungpura

    masyarakat "elayu. 5amun pada kondisi eksisting, penulis memberikan sarandalam penjagaan karakteristik fasad hunian yaitu seluruh elemen fasad harusdisesuaikan dengan pola fasda ornamentasi "elayu, baik dalam komponen fasadbangunan dan komponen estetis bangunan. !emudian, penambahan massabangunan yang bersifat baru harus mengikuti corak ukiran "elayu untukmenghasilkan identitas yang seirama dengan bangunan "elayu lainnya. 9anyang terakhir, komponen'komponen fasad, estetis fasad dan corak ukiran "elayusebaiknya terdapat pada hunian rumah "elayu yang akan dibangun kedepannya.

    3olume 4 / 5omor 4 / Januari 6748al 4