Introduction to-basic language-programming

Powerpoint Templates


Pengantar Bahasa

Pemrograman BASIC

Ir. Sihar, MT.Dept. Sistem Komputer

Fak. TeknikBandung 2002


Daftar Pustaka:

1) Cormen, T.H. 2001. Introduction to Algorithms. SecondEdition. MIT Press.

2) Damji, F., Colton, A., Richardson, G. 2013. QBASIC.Wikibook.

3) Levitin, A.V. 2003. Introduction to the Design andAnalysis of Algorithms. Pearson Addison Wesley.

4) Miller, A.R. 1987. Turbo BASIC Programmes forScientists and Engineers. Longman Higher Education.

5) Sedgewick, R. 1983. ALGORITHMS. ADDISON-WESLEY.6) Silver, G.A. 1992. Learning Computer Programming:

Structured Logic, Algorithms, and Flowcharting. 2ndEdition. Editorial Enterprises.

7) Straub, J. 1996. C Programming: Data Structures andAlgorithms. Outline Course.

8) Wirth, N. 1985. Algorithms and Data Structures.Outline Course.


Tampilan welcome-page pada interpreter: QBASIC


Uji streaming-out: menampilkan statement “Institut Teknologi Harapan Bangsa.”

Source-code

Untuk menjalankan

tekan: ALT-R-S

Tampilan jalannya program:


Uji streaming-in: dengan algoritma sbb:Ketikkan sebuah kalimat?;Tampilkan kalimat yang diketikkan tsb;

Source-code


Tanda $ di belakang variabel menunjukkan

nilai non-numerik

untuk string dan karakter


Uji streaming-in: dengan algoritma sbb:X?;Y←X*3;Tampilkan: X dikalikan dengan 3, hasilnya Y;

Source-code


Tanda $ tidak dibutuhkan di belakang variabel jika

nilai numerik

untuk string dan karakter


Diket: algoritma sbb:X?;X←X%3;Tampilkan: X;

Source-code


untuk statement: D←A%2; D=1 jika

A∈Bil.Ganjil

Dalam sistem komputer, sebuah variabel/operand

dapat digunakan kembali untuk menampung nilai

baru


Buatlah algoritma untuk menampilkan volume bola, dimana radius dibatasi 1 s.d 15; dan radius (jari-jari bola) didapatkan dari input-value oleh end-user.Solusi:Diket: algoritma sbb:r?;jika(r<1 atau r>15) maka {tampilkan “di luar range..”;

} selain itu {V←4/3*(phi)*(r3);

tampilkan: V;}

Source-code



Diketahui algoritma sbb:Sebuah bilangan ditampungkan ke suatu variabel lalu ditambahkan dengan 5,selanjutnya variabel tsb dikalikan dengan 1.5 dan terakhir dikurangkan dengan10. Jika bilangan tsb adalah kelompok bilangan: 15 s.d 35, tentukanlah berapaisi dari operand-hasil apabila bilangan tsb nilainya berasal dari dua pilihanyakni: hasil deklarasi atau input-value oleh end-user.

Source-code



Diketahui algoritma sbb:Sebuah bilangan ditampungkan ke suatu variabel lalu ditambahkan dengan 5,selanjutnya variabel tsb dikalikan dengan 1.5 dan terakhir dikurangkan dengan10. Jika bilangan tsb adalah kelompok bilangan: 15 s.d 35, lakukanlah otentikasidengan menampilkan statement: “Bilangan di luar range” apabila isi variabelyang di-input-kan lebih kecil dari (<) 15 atau lebih besar dari (>) 35; selain itu,tampilkan isi dari operand-hasil.

Source-code



Untuk menghitung panjang kalimat/kata, dalam BASIC dapat digunakan perintah:a=len(a$);

dimana a$=“kalimat/kata”Contoh: menghitung panjang kalimat: ‘oke oke’, L=7

Source-code



Kasus: Tampilkanlah nama lengkap (nama depan dan nama belakang) dari end-

user, dan hitung panjang-katanya.Solusi: Algoritma sbb:A$=Tanya_nama?A1=len(A$);

tampilkan A$ dan A1;

Source-code



Kasus: Tampilkanlah 10 bilangan desimal yang dimulai dari 1, selanjutnyatunjukkan perbedaannya jika dimulai dari 0.Solusi:Dimulai dari 1: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10Jika dimulai dari 0: 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Source-code



Kasus: Tampilkanlah 10 bilangan desimal yang dimulai dari 1, selanjutnyatunjukkan perbedaannya jika dimulai dari 0 akan tetapi selang-selang 2.Solusi:Dimulai dari 1: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10Jika dimulai dari 0: 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Source-code



Kasus:Jika diketahui modifikasi pengerjaan operator matematika adalah: A=A+15; menjadiA+=15, maka: tulislah algoritma untuk statement berikut: A←A%43;jika A merupakan hasil deklarasi: A ← 1.5

Source-code


Solusi: secara matematik, dapat dituliskan bahwa: x←c%b, maka x=c jika c<b

Sehingga: jika A=1.5 dan A←1.5%43 ; maka A=1.5 karena 1.5 < 43Namun dalam beberapa bhs.pemrograman (spt: C/C++) tipe data tidak dapatdigeneralisasi seperti pada bhs.pemrograman BASIC; untuk BASIC sendiri, isi Adilakukan pembulatan yakni: A=2.


Kasus:Tulislah algoritma mendapatkan isi zL, jika A←DEC(15) dan B←DEC(51) untukstatement pada pengerjaan operator Boolean berikut:zL ← (A⊕B) + A;

Source-code


Solusi:DEC(15) = 001 111DEC(51) = 110 011------------------------ ⊕

DEC(60) ←111 100DEC(15) = 001 111------------------------- +

DEC(63) ← 111 111


Dalam BASIC, dikenal beberapa function untuk memudahkan daammenampilkan bentuk gambar, sehingga memudahkan sebagai alat penunjangpada penjelasan bidang grafika komputer. Hanya kelemahannya, function

tersebut terbatas pada video-graphic card versi lama.SCREEN 0: text-modeSCREEN 1: 320 x 200 Resolution, 4 ColorsSCREEN 2: 640 x 200 Resolution, Black and WhiteSCREEN 7: 320 x 200 Resolution, 16 ColorsSCREEN 8: 640 x 200 Resolution, 16 ColorsSCREEN 9: 640 x 350 Resolution,16 ColorsSCREEN 10: 640 x 350 Resolution, Black and WhiteSCREEN 11: 640 x 480 Resolution, Black and WhiteSCREEN 12: 640 x 480 Resolution, 16 ColorsSCREEN 13: 320 x 200 Resolution, 256 Colors

Source-code Tampilan jalannya program:


Kasus:Buatlah sebuah kotak dan lingkaran dengan menggunakan function/method:line dan circle.

Source-code


Solusi:


Kasus:Buatlah algoritma untuk menghitung basis-16 dan basis-10, misalkan: 0xb1b1.

Source-code


Solusi: Algoritma Matematika Informasi, ditunjukkan berikut ini0xb1b1 = b.163 + 1.162 + b.161 + 1.160

= (11)(4096) + (1)(256) + (11)(16) + (1)(1)= DEC(45489)


Sekian & Terima kasih

Ir. Sihar, MT.Departemen Sistem KomputerFak. TeknikInstitut Teknologi Harapan BangsaBandungwww.ithb.ac.id

Always Success 4 You!

Introduction to-basic language-programming

Education

Transcript of Introduction to-basic language-programming