INDUSTRIAL HYGIENE - · PDF fileMEKANISME PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN ... Rutin melakukan...
Transcript of INDUSTRIAL HYGIENE - · PDF fileMEKANISME PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN ... Rutin melakukan...
INDUSTRIAL HYGIENE
BASIC HSE TRAINING
1
INDUSTRIAL HYGIENE
Copyright 2012 Pertamina EP. All rights reserved.
TABLE OF CONTENT
• DEFINISI • KLASIFIKASI JENIS BAHAYA • PHYSICAL HAZARD - kebisingan - cahaya - suhu - radiasi - vibrasi • B IOLOGICAL HAZARD • CHEMICAL HAZARD
DEFINISI
KESEHATAN KERJA INDUSTRIAL HYGIENE
PENGERTIAN Spesialisasi ilmu kedokteran yang bertujuan agar pekerja memperoleh derajat kesehatan yanag setinggi-tingginya baik fisik, mental maupun sosial dengan usaha-usaha preventif maupun kuratif terhadap gangguan kesehatan yang diakibatkan oleh pekerjaan dan lingkungan kerjanya
Spesialisasi dari ilmu hygiene yang dengan mengadakan penilaian faktor-faktor penyebab penyakit di lingkungan kerja melalui pengukuran yang hasilnya digunakan untuk tindakan korektif serta preventif agar pekerja terhindar dari bahaya akibat kerja dan memperoleh derajat kesehatan yang setinggi-tingginya
RUANG LINGKUP
Medis Teknis
SASARAN Tenaga Kerja Lingkungan Kerja
KLASIFIKASI JENIS BAHAYA
Copyright 2012 Pertamina EP. All rights reserved.
Physical Hazard
Biological Hazard
Chemical Hazard
Ergonomical Hazard
PHYSICAL HAZARD
Copyright 2012 Pertamina EP. All rights reserved.
KEBISINGAN
TEKNIS •Subtitusi alat
•Maintenance
•Barrier / peredam
ADMINIS TRATIF
•Rotasi kerja
•Durasi waktu kerja
•Training
APD / PPE
•Ear plug (8 -20 db)
•Ear muff (20 – 40 dB)
•Full helmet (40 – 50 db)
Kepmenakertrans No. 13 tahun 2011
PHYSICAL HAZARD
LUMINASI / PENCAHAYAAN
Kepmenkes No. 1405 tahun 2002
PHYSICAL HAZARD
PENGELOLAAN DAN
PENGENDALIAN Peraturan Menteri
Perburuhan No. 7 tahun 1964
LUMINASI / PENCAHAYAAN
Warna cerah dinding / langit-langit
Terangi tangga / koridor / landaian / jalur evakuasi darurat
Hindari permukaan yang mengakibatkan pantulan tak langsung
Jendela, dan kaca untuk masuk cahaya min 1/6 luas total lantai kerja
PHYSICAL HAZARD SUHU
Panduan Umum HSE PT Pertamina EP
KEBAUAN
Panduan Umum HSE PT Pertamina EP
PHYSICAL HAZARD RADIASI
perambatan atau pemancaran energi dari suatu sumber energi ke lingkungannya tanpa membutuhkan media atau bahan penghantar tertentu
DEFINISI
BERDASAR TINGKAT ENERGI TERPANCAR
panjang gelombang lebih kecil daripada 1 x 10-9 meter, contoh jenis radiasi ini adalah alpha, beta, sinar X, gamma, dan neutron
panjang gelombang lebih besar daripada 1 x 10-9 meter, contoh jenis radiasi ini adalah gelombang radio, microwave
NILAI BATAS DOSIS paparan seluruh tubuh adalah 50 mSv (miliSievert) / tahun =
5000 mRem / tahun
masyarakat umum untuk seluruh tubuh adalah 5 mSv (500 mRem) / tahun.
PHYSICAL HAZARD
RADIASI
Darah, saluran pencernaan makanan, organ reproduksi, sistem syaraf, mata, kulit, tulang, kelenjar gondok, paru-paru, hati dan ginjal
EFEK PADA ORGAN DAN JARINGAN
Radiodermatitis, katarak, sterilitas, sindroma radiasi akut
JENIS PENYAKIT
PHYSICAL HAZARD
Kepmenaker No. 13 tahun 2011
VIBRASI
Note : 1 gram = 9.81 m/det2
PENGELOLAAN DAN
PENGENDALIAN Peraturan Menteri Perburuhan No. 7
tahun 1964
Gunakan peralatan dengan vibrasi rendah, misal alat potong yg masih tajam agar lebih efisien
Rotasi pekerjaan dan atur durasi pekerjaan
Sirkulasi darah yang baik agar tubuh tetap hangat dan kering
BIOLOGICAL HAZARD
potensi bahaya yang ditimbulkan oleh makhluk hidup sejenis bakteri, virus, binatang, atau pun mikroorganisme lainnya
DEFINISI
Saluran pernafasan, mulut (makanan), kulit (bila terluka), gigitan dan sengatan
MEKANISME
PENGENDALIAN DAN
PENGELOLAAN
Medical check up berkala dan imunisasi
Rutin melakukan pembersihan lingkungan kerja, terutama di ventilasi dan sistem pendingin
Fogging secara berkala
BIOLOGICAL HAZARD
Peraturan Menteri Perburuhan No. 7 tahun 1964 pasal 6
PERUNDANGAN TERKAIT
PENGELOLAAN MAKANAN,
RUANG MAKAN, DAN KANTIN
Instruksi Menteri Tenaga Kerja RI No. 03 tahun 1999
Surat Edaran Menakertrans No. 01 tahun 1979 tentang Pengadaan kantin dan Ruang Makan
Surat Edaran DirJendBina Hubungan Ketenagakerjaan dan Pengawasan Norma Kerja No. 86 tahun 1989
CHEMICAL HAZARD
MEKANISME MASUK
DALAM TUBUH Modul 18 HSE Corporate PT
Pertamina Persero, 2010
KULIT
INGES TION
(MULUT)
PERNA FASAN
MATA (UAP / GAS)
• Kimia lemak terlarut • Zat korosif
• Partikel < 10 mikron paru-paru
• Partikel penyebab asfiksia / kurang oksigen
MSDS / LDKB
CHEMICAL HAZARD
FAKTOR BAHAYA
KARSINOGENIK • Potensi mutagenitas / kanker • Contoh : benzidine, benzene, formaldehyd 1
ACUTELY TOXIC • Penyakit akut kematian • Contoh : Hydrogen cyanide, Dimethyl sulphate,
Cyanogen Bromide, Sodium Azide
2
KOROSIF • Potensi karat • Contoh : Hydrochloric acid, Sulphuric acid, Sodium
Hydroxyde
5
EXPLOTION DANGER
• Potensi ledakan • Contoh : Diethyl ether, toluene 4
CHRONIC TOXICITY • Penyakit kronis • Contoh : Mercury, Acrylamide, Acetonitrile,
Chloroform
3
CHEMICAL
HAZARD
FAKTOR BAHAYA & PENGENDALIANNYA
CHEMICAL
HAZARD
Copyright 2012 Pertamina EP. All rights reserved.
CHEMICAL HAZARD
FAKTOR BAHAYA & PENGENDALIANNYA
CHEMICAL HAZARD
FAKTOR BAHAYA & PENGENDALIANNYA
CHEMICAL HAZARD
FAKTOR BAHAYA & PENGENDALIANNYA