glomerulonefritis kasus

download glomerulonefritis kasus

of 31

Transcript of glomerulonefritis kasus

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    1/31

    Laporan Kasus

    Disusun oleh:

    1.lisa Diana sandi

    2.harti sapna dewi

    3.widya puji lestari

    POLTEKKES KEMEKES T!"#$P%!$

    "#S! KEPE&!'!T!

    2(1)*2(1+

    1

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    2/31

    BAB I

    LAPORAN KASUS

    IDENTITAS PENDERITA

    a,a : Tn. D-

    "enis ela,in : Lai * lai

    #,ur/T0l lahir : 2( Tahun

    !la,at : Si,pan0 Kandis Pelauhan Pulau aiiMasu &S : 3( !0ustus 2(13

    2

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    3/31

    o 4M : +1)(3(

    IDENTITAS PENANGGUNGB JAWAB

    a,a : Tn.!

    5uun0an : !yah

    #,ur : 67 Tahun

    Pendidian : S 1

    Peerjaan : Pe0awai e0eri

    B. ANAMNESIS

    !.%dentitas Klien

    .Keluhan #ta,a

    Keluhan uta,a saat pen0ajian: Pusin0 seja 8 + ja, seelu, ,asu ru,ah sait

    4.&iwayat Kesehatan

    1. Riwaya p!nya"i s!"aran# $

    9 Seja + ja, SM&S pasien ,en0eluh pusin0. Pusin0 terasa seperti erputar ,unul tia

    ; tia setelah !. Pusin0 dirasaan terus ,enerus sediit eruran0 den0an istirahat.

    &iwayat epala terentur disan0al. Pusin0 disertai den0an ,untah ,untah 2. yeri sendi ju0a disan0al. adan terasa le,as.

    Seja 3 hari SM&S pasien de,a,. De,a, nai turun de,a, teruta,a ,ala, hari

    ,en00i0il =9> tida ada inti ; inti ,erah ,unul 0usi erdarah =*> na-su ,aan

    pasien tida eruran0 uan0 air esar tida ada eluhan. uan0 air eil warna unin0

    jernih !K erwarna seperti air uian da0in0 disan0al =*> erusa =*> !K erpasir

    =*> nyeri !K =*> penin0atan -reuensi !K =*>

    Pasien sudah eroat e doter dieri antiioti paraseta,ol dan dianjuran ontrol e

    doter ana. De,a, sudah ,ereda.

    8 2 hari SM&S pasien ,en0eluh ,ua se,a se,a teruta,a di edua pipi dan

    elopa ,ata. Se,a teruta,a ta,pa saat an0un tidur pa0i hari dan eran0sur

    ,en0hilan0 saat sian0. Pasien ju0a ,en0eluh perutnya ,ene0an0 terasa leih enan0.

    ! tida ada eluhan. !K unin0 jernih !K eolatan disan0al.

    Pasien eroat e poli ana dan dilauan pe,erisaan darah dan urin. Pasien e,udian

    dirawat.

    %. Riwaya p!nya"i &a'u(u $

    3

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    4/31

    Pasien aru perta,a ali dirawat di ru,ah sait.

    &iwayat pusin0 dan se,a seelu,nya disan0al.

    &iwayat sait atu pile dan nyeri ten00oroan disan0al

    &iwayat in-esi ulit disan0al

    &iwayat rua, upu ; upu di daerah wajah atau rua, di adan disan0al

    ). Riwaya p!nya"i "!(uar#a $

    Tida ada an00ota eluar0a yan0 ,e,ilii eluhan yan0 sa,a den0an pasien.

    Tida ada an00ota eluar0a yan0 ,enderita elainan 0injal

    Kae pasien ,enderita 5ipertensi dan stroe ,enin00al + ulan yan0 lalu.

    *. PEMERIKSAAN +ISIK

    Pe,erisaan -isi pada tan00al 3( !0ustus 2(13 puul 1).(( '% di ruan0 Edelweis.

    Seoran0 ana lai * lai u,ur 2( tahun erat adan )) 0 tin00i adan 1?( ,.

    Keadan u,u, : Ta,pa sait sedan0

    Kesadaran : Compos mentis

    Tanda @ital : Teanan darah 13( / 1(( ,,50

    adi : ?7 / =9> .

    5idun0 : a-as upin0 hidun0 tida ada tida ada seret.Telin0a : Tida ada seret nyeri tean tra0us * / * nyeri tean ,astoid * / *

    Mulut : iir tida sianosis selaput lendir tida erin0 lidah tida otor

    0usi erdarah =*> Caries 0i0i =9>

    T2* T2 -arin0 tida hipere,is nyeri saat ,enelan =*>

    Leher : Tida ada pe,esaran K$ elenjar tiroid tida teraa ,e,esar

    Thora

    6

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    5/31

    Pa : Ste, -re,itus anan A iri

    Pe : Sonor seluruh lapan0an paru

    ! : Suara dasar @esiuler nor,al wheezing=*> roni =*>

    "antun0 : % : %tus ordis tida terlihat

    Pa :

    %tus 4ordis teraa di S%4 B linea ,idla@iula sinistra

    Pe : atas iri : sesuai itus ordis.

    atas atas : S%4 %% linea parasternal sinistra

    atas anan : Linea parasternal destra.

    ! : unyi "antun0 %*%% nor,al ,ur,ur =*> 0allop =*> ira,a

    re0uler -reuensi jantun0 ?7< / ,enit

    !do,en : % : DatarPa : Sediit te0an0 nyeri tean =*>

    5epar : Tida teraa

    Lien : Tida teraa

    Pe : Ti,pani pea hepar =9> nor,al Shifting Dulness =9>

    #ndulasi =*>

    ! : isin0 usus =9> ,ele,ah

    !n00ota 0era Superior %n-erior Sianosis =*>/=*> =*>/=*>

    Oede,a =*>/=*> =*>/=*>

    !ral han0at =9>/=9> =9>/=9>

    4ap. re-ill C2 C2

    D. PEMERIKSAAN LABORATORIUM

    1. Pe,erisaan darah = tan00al 27 !0ustus 2((3 >

    LED : +( ,,/ja,

    5e,o0loin : 7 0ra, /dl

    5e,atorit : 27 F =3? ; 63F>

    Leuosit : ).1(( sel/,,3=6((( ; 1(.((( sel / ,,3>

    Di--.4ount : (/(/(/6+/)3/1

    Tro,osit : 6(.((( sel/,,3=1)(.((( ; 6)(.(((>

    $DS : 2 ,0/dl =1)( ; 2)( ,0/dL>

    Kolesterol total : 13? ,0/dL =1)( ; 2)( ,0/ dL >

    )

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    6/31

    Protein total : ?( 0r/dL =+) ; ?7 0r/dL>

    !lu,in : 31 0r/dL =3) ; +( 0r/dL>

    $loulin : 3 0r/dL =1) ; 2 ) 0r/dL>

    2. Pe,erisaan urin : =tan00al 3( !0ustus 2(13>

    Marosopis

    'arna : Kunin0

    Kejernihan : Keruh

    Ki,iawi

    Protein : 99

    &edusi : *

    #roilin : *

    iliruin : *

    enda Keton : *

    Mirosopis

    Epitel : 9

    Leuosit : anya / LP

    Eritrosit : + ; 7 / LP

    ateri / ja,ur : 9

    Kesan :Proteinuria leuosituria he,aturia ateriuria

    E. PEMERIKSAAN K,USUS

    Lai ; lai 7 tahun : 26 0 T : 126 ,.

    Saus #i-i $

    T / # : Persentil )(

    /# diandin0an auan standar dinyataan dala, presentase :

    teruur < 1((F A )) < 1(( F A 12 F

    ideal +(

    Kesan: $iGi ai =Persentil 7( ; 12( F >

    +. DA+TAR MASALA,

    NO MASALA, AKTI+

    +

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    7/31

    1.

    2.

    Krisis 5ipertensi

    $lo,erulone-ritis aut

    G. DIAGNOSIS KEPERAWATAN

    1. Keleihan @ole,e airan erhuun0an den0an penurunan haluaran urin diet

    eleihan dan retensi airan natriu,

    2. Peruahan nutrisi uran0 dari eutuhan tuuh /d ,ual,untahanoresia

    pe,atasan diet dan peruahan ,a,ran ,uosa ,ulut

    3. Kuran0 pen0etahuan tentan0 ondisidan penan0anan

    6. %ntoleransi ati@itas /d eletihan ane,ia retensi produ sa,pah dan prosedur

    dialisis

    ). $an00ua har0a diri /d eter0antun0an peruahan peran peruahan itra tuuh dan

    -un0si sesual.

    ,. PENATALAKSANAAN

    1. M!&i"a!nosa

    * %n-us De

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    8/31

    ). Moniorin#

    * Pen0awasan teanan darah

    * Pen0awasan urine output perhari

    * Pe,erisaan urine rutin per ti0a hari

    I. USULAN PEMERIKSAAN

    * Pe,erisaan -un0si 0injal

    * Pe,erisaan eletrolit darah

    * Pe,erisaan Swa ten00oro

    * Pe,erisaan iaan urine

    * Pe,erisaan titer !STO dan 43 o,ple,en antihialuronidase anti deosirioneluase

    J. *ATATAN PERKEMBANGAN PERJALANAN PEN/AKIT

    Tan00al Suyeti- Oyeti- !sses,ent Terapi

    31/7/13

    Pusin0 =9>

    Muntah =*>#rin 1(((/26

    ja,

    =1?3 / 0/ja,>

    Keadaan #,u, : sadarta,pa sait sedan0

    Tanda Bital :

    * Teanan darah 17( / ( ,50

    * adi : 7( < / ,enit isidan te0an0an uup.

    * Perna-asan : 22 < / ,enit

    * Suhu : 3?1 ( 4=asila>

    Pe,erisaan -isis

    Mata : Ede,a palpera =*/*>

    T2*T2 -arin0 5ipere,is =*>!do,en : Datar sediit

    te0an0 nyeri

    tean =*> Shifting

    dullness =9> ,ini,al

    Krisis5ipertensi

    $lo,erulone-ritisaut=$!>

    * Klonidin drip (3

    dala, in-us

    de

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    9/31

    1//13 Pusin0eruran0

    Muntah =*>

    Perut te0an0 =*>

    #rine 12((/26ja,=2(7 /0 /

    ja,>

    Keadaan #,u, : sadarta,pa sait

    rin0an

    Tanda Bital :

    * Teanan darah 1)( / 1((,,50

    adi : ?+< / ,enit re0ulerisi dan te0an0an uup.

    Perna-asan : 26 < / ,enit

    Suhu : 3++ ( 4

    =asila>

    Pe,erisaan -isis

    Mata : Ede,a palpera =*/*>

    Mulut : T2*2 -arin05ipere,is =*>

    !d : Datar le,as nyeritean =*> SD =*>

    Krisis5ipertensi

    $lo,erulone-ritisaut=$!>

    * Klonidin drip (3

    dala, in-usde

    Muntah =*>

    Perut te0an0 =*>

    #rine e,erahan=9>

    #rine 2(((/26ja,

    =36? / 0 /26 ja,>

    Keadaan #,u, : ta,pasait rin0an

    Tanda Bital :

    * Teanan darah 16(/ 1((,,50

    * adi : ?7 < / ,enitre0uler isi dan te0an0an

    uup. * Perna-asan : 26 < / ,enit

    * Suhu : 3+7 ( 4=asila>

    Pe,erisaan -isis :

    Mata : Ede,a palpera=*/*>

    Mulut : T2*2 -arin05ipere,is =*>

    Krisishipertensi

    $lo,erulone-ritisaut

    P(an $

    4e #rinrutin

    * Klonidin drip (3

    dala, in-us

    de

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    10/31

    Perut : Datar Shifting

    dullness =*>

    ,asi( Urina(isis %00%21)

    Marosopi

    'arna : Kunin0

    Kejerinihan : "ernih

    Ki,iawi

    Protein : 9

    &edusi : *

    #roilin : *

    iliruin : *

    enda Keton : *

    Mirosopi

    Epitel : 9

    Leuosit : 2*6 / LP

    Eritrosit : anya / LP

    Silinder : *

    Kristal : *"a,ur / ateri : *

    Pen0awasan TDalane airan

    "ia diastol Cpersentil (

    3 ; *2(13

    Pusin0 =*>

    Perut te0an0 =*>

    !K e,erahan=9>

    #rine 1)((/26ja,=2+ / 0/ja,>

    Keadaan #,u, : ai

    Sens : 4o,pos Mentis

    Tanda Bital :

    * Teanan darah 13(/(,,50

    * adi : 7(< / ,enitre0uler isi dan te0an0anuup.

    * Perna-asan : 22 < / ,enit

    * Suhu : 3? ( 4=asila>

    Krisis5ipertensi

    $lo,erulone-ritisaut=$!>

    Terapi

    %@-d De

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    11/31

    Pro0ra, :

    Pen0awasan K# TB

    4e #rine per 3 hari

    6//13 Pusin0 =*>

    !K e,erahan

    =9>

    #rine 2)((/ 26

    ja,63 / 0

    / ja,

    K# : ai

    Sens : o,pos ,entis

    Tanda Bital :

    * Teanan darah 13(/(,,50

    * adi : ?7< / ,enitre0uler isi dan te0an0an

    uup.

    * Perna-asan : 26 < / ,enit

    * Suhu : 3? ( 4=asila>

    ,asi( La3 400%21)

    5 11( 0r/dl

    5t 33F

    Leu 11.+(( / ,,3

    Tro,o 677.(((/ ,,3

    #reu, )7 ,0/dL =2( * 6(>

    4reatinin 1( ,0 / dL =() ;12>

    Urina(isis

    Marosopi

    'arna : Kunin0

    Kejerinihan : "ernih

    Ki,iawi

    Protein : *

    &edusi : *

    #roilin : *

    iliruin : *

    enda Keton : *

    Mirosopi

    Krisis

    5ipertensi

    $lo,e

    rulone-ritis

    aut

    =$!>

    4e Darah rutin

    4e #rine rutin

    Iaal $injal

    Terapi

    %@-d De

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    12/31

    Epitel : 9

    Leuosit : 2*6/ LP

    Eritrosit : 1) * 2( / LP

    Silinder : *

    Kristal : *

    "a,ur / ateri : 9 ateri

    )//13 Pusin0 =*>

    Muntah =*>

    !K tida e,erahan la0i

    !K 17((/26ja,=31 /0 /

    ja,>

    Keadaan u,u, : ai

    Sens : o,pos ,entis

    Bital si0n :

    TD 12( / ( ,,50

    adi 72

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    13/31

    )((,0 %B

    * Kaptopril ta 12)

    ,0 2 < J ta

    Diet :

    * Protein 260r/hari

    * Tanpa 0ara,

    Pro0ra, :

    Pen0awasan K# TB

    Perisa #rin per 3hari

    K.INTER5ENSI KEPERAWATAN

    O

    %nter@ensi &asional

    1 DH % :

    .a. Kaji status airan :

    Ti,an0 erat adan tiap hari

    Kesei,an0an ,assuan dan haluara

    Tur0orr ulit dan adanya oede,a

    Distensi @ena leher

    Teanan darah denyut dan ira,a nadi

    . atasi ,asuan airan

    1. pen0ajian

    ,erupaan dasar

    dan data dasar

    erelanjutan

    untu ,e,antau

    peruahan dan

    ,en0e@aluasi

    inter@ensi

    2. pe,atasan

    airan aan

    13

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    14/31

    3. %denti-iasi su,er potensial

    airan :

    Mediasi dan airan yan0

    di0unaan untu

    pen0oatan : oral dan

    intra@ena

    Maanan

    6. "elasan pada pasien dan eluar0a

    rasional pe,atasan

    ). antu pasien dala, ,en0hadapi

    etidanya,anan aiat

    pe,atasan airan

    +. Tin0atan dan doron0 hy0iene

    oral dan serin0

    ,enentuan erat

    tuuh ideal

    haluaran urin danrespon terhadap

    terapi

    3. su,er eleihan

    airan yan0 tida

    di etahui dapat

    didenti-iasi

    6. pe,aha,an

    ,enin0atan

    erja sa,a pasien

    dan eluar0a

    dala,

    pe,atasan

    airan

    ). enya,anan

    pasien

    ,enin0atan

    epatuhan

    terhadap

    pe,atasan diet

    +. hy0iene oral

    ,en0uran0i

    eerin0an

    ,a,ran ,uosa

    ,ulut

    16

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    15/31

    2 DH %% :

    1. Kaji status nutrisi :

    o Peruahan erat adan

    o Pen0uuran antro,etri

    o ilai laoratoriu, =eletron

    seru, #. reatinin protein

    trans-erin dan adar esi>

    2. Kaji pola diet nutrisi pasien :

    &iwayat diet

    Maanan esuaan

    5itun0 alori

    3. Kaji -otor yan0 erperan dala, ,eruah

    ,esuan nitrisi :

    !noresia ,ual/,untah

    Diet yan0 tida ,enyenan0an a0i

    pasien

    Depresi

    Kuran0 ,e,aha,i pe,atasan diet

    Sto,atitis

    6. Menyediaan ,aanan esuaan pasien

    dala, atas ; atas diet

    1. Menyediaan

    data dasar untu

    ,e,antau

    peruahan dan

    ,en0e@aluasi

    inter@ensi

    2. Pola diet dahulu

    dan searan0dapat di

    perti,an0an

    dala, ,enyusun

    ,enu

    3. Menyediaan

    in-or,asi

    ,en0enai -ator

    lain yan0 dapat di

    uah/dihilan0an

    untu

    ,enin0atan

    ,asuan diet

    6. Mendoron0penin0atan

    ,asuan diet

    ). Protein len0ap

    dierian untu

    ,enapai

    esei,an0an

    nitro0en yan0

    1)

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    16/31

    ). Tin0atan ,asuan protein yan0

    ,en0andun0 nilai iolo0is tin00i seperti :

    telur prudu susu da0in0

    +. Ti,an0 erat adan tiap hari.

    diperluan untu

    pertu,uhan dan

    penye,uhan

    +. #ntu ,e,antau

    status airan dan

    nutrisi.

    3 DH %%% :

    1. Kaji pe,aha,an ,en0enal penyea

    $! onseuensinya dan

    penan0anannya

    2. "elsan -un0si renal dan onseuensi

    $! sesuai den0an tin0at pe,eha,an

    dan esiapan pasien untu elajar

    3. antu pasien untu ,en0identi-iasi ara

    ; ara untu ,e,aha,i era0ai

    peruahan aiat penyait dan

    penan0anan yan0 ,e,pen0aruhi

    hidupnya.

    6. Sediaan in-or,asi tertulis ,aupun

    seara oral den0an tepat tentan0 :

    o Iun0si dan e0a0alan renal

    o Pe,atasan airan dan diet

    o Mediasi

    o Melaporan ,asalah tanda dan

    1. Merupaan

    instrusi dasar

    untu penjelasan

    dan penyuluhan

    leih lanjut

    2. Pasien dapat

    elajar tentan0

    $! dan

    penan0anan

    setelah ,erea

    siap untu

    ,e,aha,i dan

    ,eneri,a

    dia0nosis danonseuensinya.

    3. Pasien dapat

    ,elihat ahwa

    ehidupannya

    tida harus

    eruah aiat

    penyait

    1+

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    17/31

    6

    0ejala

    o "adwal tinda lanjut

    o Su,er di o,unitas

    o Pilihan terapi

    DH %B :

    1. Kaji -ator yan0 ,eni,ulan eletihan :

    o !ne,ia

    o Ketidasei,an0an airan dan

    eletrolit

    o &etensi produ sa,pah

    o Depresi

    2. tin0atan e,andirian dala, ati@itas

    perawatan diri yan0 dapat di toleransi

    antu jia eletihan terjadi

    3. anjuran ati@itas alternati- sa,il

    istirahat

    6. anjuran untu istirahat setelah dialisis

    6. Pasien ,e,ilii

    in-or,asi yan0

    dapat di 0unaanuntu lasi-iasi

    selanjutnya

    diru,ah

    1. Menyediaan

    in-or,asi tentan0

    indiasi tin0at

    eletihan

    2. Menin0atan

    ati@itas

    rin0an/sedan0 dan

    ,e,peraii

    har0a diri

    3. Mendoron0

    latihan dan

    arti@itas dala,

    atas ; atas yan0

    dapat ditoleransi

    dan istirahatan

    yan0 adeuat

    6. %stirahat yan0

    adeuat di

    anjuran setelah

    dialisis yan0 a0i

    anya pasien

    san0at

    ,elelahan

    1?

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    18/31

    ) DH B :

    1. Kaji respon dan reasi pasien dan

    eluar0a terhadap penyait dan

    penan0anan.

    2. Kaji huun0an antara pasien den0an

    an00ota eluar0a terdeat

    3. Kaji pola opin0 pasien dan an00ota

    eluar0a

    6. 4iptaan disusi terua tentan0

    peruahan yan0 terjadi aiat penyait

    dan penan0anan :

    o Peruahan peran

    o Peruahan 0aya hidup

    o Peruahan dala, peerjaan

    o Peruahan sesual

    o Ketr0antun0an pada ti, tena0a

    esehatan

    ). $ali ara alternati- untu espresi sesual

    lain selain huun0an sesual

    +. Disusi peran ,e,eri dan ,eneri,a

    inta ehan0atan dan e,esraan.

    1. Menyediaan

    data tentan0

    ,asalah pada

    pasien dan

    eluar0a dala,

    ,en0hadapiperu

    ahan dala, hidup

    2. Pen0uatan danduun0an

    terhadap pasien

    dideti-iasi

    3. Pola opin0 yan0

    telah e-eti-

    di,asa lalu

    ,un0in

    potensial

    destrusi etia

    ,e,andan0

    pe,atasan yan0

    ditetapan aiat

    penyait dan

    penan0anan

    6. Pasien dapat

    ,en0identi-iasi

    ,asalah dan0

    lan0ah ;

    lan0ahyan0

    diperluan untu

    17

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    19/31

    ,en0hadapinya

    ). enu alternati-

    espresi sesual

    dapat diteri,a

    +. Sesualitas

    ,e,punyai arti

    yan0 ereda a0i

    tiap indi@idu

    ter0antun0 padatahap

    ,aturitasnya.s

    I. IMPLEMENTASI

    O%,ple,entasi

    1 DH % :

    .a. Men0aji status airan :

    Ti,an0 erat adan tiap hari

    Kesei,an0an ,assuan dan haluara

    Tur0orr ulit dan adanya oede,a

    Distensi @ena leher

    Teanan darah denyut dan ira,a nadi

    1

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    20/31

    . Me,atasi ,asuan airan

    ?. %denti-iasi su,er potensial

    airan :

    Mediasi dan airan yan0

    di0unaan untu

    pen0oatan : oral dan

    intra@ena

    Maanan

    7. "elasan pada pasien dan eluar0a

    rasional pe,atasan

    . antu pasien dala, ,en0hadapi

    etidanya,anan aiat

    pe,atasan airan

    1(. Tin0atan dan doron0 hy0iene

    oral dan serin0

    2(

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    21/31

    2 DH %% :

    3. Men0aji status nutrisi :

    o Peruahan erat adan

    o Pen0uuran antro,etri

    o ilai laoratoriu, =eletron seru,

    #. reatinin protein

    trans-erin dan adar esi>

    6. Men0aji pola diet nutrisi pasien :

    &iwayat diet

    Maanan esuaan

    5itun0 alori

    6. Men0aji -otor yan0 erperan dala,

    ,eruah ,esuan nitrisi :

    !noresia ,ual/,untah

    Diet yan0 tida ,enyenan0an a0i

    pasien

    Depresi

    Kuran0 ,e,aha,i pe,atasan diet

    Sto,atitis

    21

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    22/31

    ?. Menyediaan ,aanan esuaan pasien

    dala, atas ; atas diet

    7. Menin0atan ,asuan protein yan0

    ,en0andun0 nilai iolo0is tin00i seperti :

    telur prudu susu da0in0

    . Meni,an0 erat adan tiap hari.

    3 DH %%% :

    ). Men0aji pe,aha,an ,en0enal penyea

    $! onseuensinya dan penan0anannya

    +. Menjelasan -un0si renal dan onseuensi

    $! sesuai den0an tin0at pe,eha,an

    dan esiapan pasien untu elajar

    ?. Me,antu pasien untu ,en0identi-iasi

    ara ; ara untu ,e,aha,i era0ai

    peruahan aiat penyait dan

    penan0anan yan0 ,e,pen0aruhi

    hidupnya.

    7. Menyediaan in-or,asi tertulis ,aupun

    seara oral den0an tepat tentan0 :

    o Iun0si dan e0a0alan renal

    o Pe,atasan airan dan diet

    o Mediasi

    22

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    23/31

    6

    o Melaporan ,asalah tanda dan

    0ejala

    o "adwal tinda lanjut

    o Su,er di o,unitas

    o Pilihan terapi

    DH %B :

    ). Men0aji -ator yan0 ,eni,ulan

    eletihan :

    o !ne,ia

    o Ketidasei,an0an airan dan

    eletrolit

    o &etensi produ sa,pah

    o Depresi

    +. Menin0atan e,andirian dala,

    ati@itas perawatan diri yan0 dapat di

    toleransi antu jia eletihan terjadi

    ?. Men0anjuran ati@itas alternati- sa,il

    istirahat

    7. Men0anjuran untu istirahat setelah

    dialisis

    23

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    24/31

    ) DH B :

    ?. Men0aji respon dan reasi pasien dan

    eluar0a terhadap penyait dan

    penan0anan.

    7. Men0aji huun0an antara pasien den0an

    an00ota eluar0a terdeat

    . Men0aji pola opin0 pasien dan an00ota

    eluar0a

    1(. Meniptaan disusi terua tentan0

    peruahan yan0 terjadi aiat penyait

    dan penan0anan :

    o Peruahan peran

    o Peruahan 0aya hidup

    o Peruahan dala, peerjaan

    o Peruahan sesual

    o Ketr0antun0an pada ti, tena0a

    esehatan

    11. Men00ali ara alternati- untu espresi

    sesual lain selain huun0an sesual

    12. Mendisusian peran ,e,eri dan

    ,eneri,a inta ehan0atan dan

    e,esraan.

    26

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    25/31

    L. E5ALUASI

    DH % :

    o Menunjuan peruahan * peruahan erat adan yan0 la,at

    o Me,pertahanan pe,atasan diet dan airan

    o Menunjutan tur0o ulit nor,al tanpa oede,a

    o Menunjuan tanda ; tanda @ital nor,al

    o Menunjuan tida adanya distensi @ena leher

    o Meloporan adanya e,udahan dala, erna-as/tida terjadi na-as pende

    o Melauan hye0iene oral den0an serin0

    o Melauan penurun rasa haus

    o Meloporan eruran0nya eerin0an pada ,a,ra ,uosa ,ulut

    DH %% :

    o Men0onsu,si protein yan0 ,en0andun0 nilai iolo0is yan0 tin00i

    o Me,ilih ,aanan yan0 ,eni,ulan na-su ,aan dala, atasan diet

    o Men0onsu,si ,aanan tin00i alori dala, atasan diet

    o Me,atuhi ,ediasi sesuai den0an jadwal untu ,en0atasi anoresia dan tida

    ,eni,ulan rasa enyan0

    o Menjelasan den0an ata ; ata sendiri rasinal pe,atasan diet dan huun0an

    den0an adar reatinin dan urea

    o Men0osulan da-tar ,aanan yan0 dapat direri,a

    o Melaporan penin0atan na-su ,aan

    2)

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    26/31

    o Menunjuan tida adanya perla,atan / penurunan erat adan yan0 te,pat

    o Menunjyan tur0or ulit yan0 nor,al/tanpa oede,a adar alu,in plas,a

    dapat diteri,a

    DH %%% :

    o Menytaan huun0an antara penyea 0lo,erulonephritis aut dan

    onseuensinya

    o Menjelasan pe,atasan airan dan diet sehuun0an den0an e0a0alanre0ulasi 0injal.

    o Me,pertahanan huun0an $! den0an eutuhan penan0anan

    ,en00unaan ata ; ata sendiri

    o Menanyaan tentan0 pilihan terapi yan0 ,erupaan petunju persiapan elajar

    o Menyataan renana untu ,elanjutan ehidupan nor,alnya sedapat,un0in

    o Men00uan in-or,asi dan instrusi terrtulis untu ,en0lasi-iasian

    pertanyaan dan ,enari in-or,asi ta,ahan.

    DH %B :

    o

    erpartisipasi dala, ,enin0atan tin0at ati@itas dan latihan

    o Melaporan rasa sejahtera

    o Melauan istirahat dan ati@itas seara er0antian

    o erpertisipasi dala, ati@itas perawatan ,andiri yan0 dipilih .

    2+

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    27/31

    DH B :

    o Men0identi-iasi pola opin0 terdahulu yan0 ejeti- dan pdasaat ini tida

    ,un0i la0i di0unaan aiat penyait dan penan0anan =pe,aaian alohol

    dan oat ; oatan pen00unaan tena0a yan0 erleihan>

    o Pasien dan eluar0a ,en0identi-iasi dan ,en0un0apan perasaan dan reasi

    terhadap penyait dan peruahan hidup yuan0 diperluan

    o Menari onselin0 pro-esional jia perlu untu ,en0hadapi peruahan aiat

    $!

    o Melaporan epuasan den0an ,etode espresi sesual

    BAB IIPEMBA,ASAN KASUS

    2?

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    28/31

    Dari asus !n. D- 2O tahun datan0 den0an eluhan pusin0 seja 8 + ja, seelu,

    ,asu ru,ah sait didapatan da-tar ,asalah sea0ai eriut :

    1. Krisis hipertensi

    2. $lo,erulone-ritis aut

    1. Krisis 5ipertensi

    Pada pasien ini dipiiran suatu eadaan risis hipertensi erdasaran eluhan

    pusin0 yan0 terjadi tia*tia disertai ,untah dan dari pe,erisan -isis didapatan

    teanan darah 17( /1(( ,,50. Sea0ai,ana yan0 dide-inisian dala, literatur

    hipertensi dinyataan sea0ai suatu ondisi di,ana rerata TDS dan/atau TDD persentil

    ) ,enurut jenis ela,in usia dan tin00i adan pada 3 ali pen0uuran1. Sedan0an

    risis hipertensi itu sendiri dide-inisian suatu ondisi den0an teanan darah rerata TDS

    atau TDD ) ,,50 di atas persentil disertai 0ejala dan tanda linis1. Dala, literatur

    lain ,enyeutan risis hipertensi ila teanan sistoli 17( ,,50 dan atau diastoli

    12( ,,502.

    Pada pasien ini didapatan teanan darah nor,al erdasaran jenis ela,in u,ur

    dan persentil tin00i =penjelasan lihat la,piran 1 dan la,piran 2> yaitu :

    Teanan sistol ? ; ,,50

    Teanan darah diastol : )7 ; ) ,,50.

    Sedan0an hasil pen0uuran teanan darah erturut ; turut sea0ai eriut :

    Tan00al 5asil Pen0uuran Teanan darah3( / 7 / 2(13

    Poli 13( /1(( ,,50an0sal 13( / 1(( ,,50

    Dipiiran pasien ini ,enderita 0lo,erulone-ritis aut yaitu penyait 0injal den0an

    suatu in-la,asi dan proli-erasi sel $lo,erulus3 diarenaan :

    a. Pasien adalah seoran0 ana lai ; lai usia 2( tahun

    27

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    29/31

    $lo,erulone-ritis aut palin0 serin0 terjadi pada ana usia seolah den0an usia

    antara )*7 tahun. Perandin0an ana lai*lai dan ana pere,puan 2 : 13.

    . !danya eluhan erupa ,ua se,a perut terasa leih te0an0 dan tida nya,an

    pusin0 serta adanya hipertensi se,ain ,en0arahan pada euri0aan adanya

    0lo,erulone-ritis. Dan eadaan ini se,ain diduun0 den0an adanya hasil

    laoratoriu, erupa penurunan adar 5 =7 0r/dL> he,atorit 27F =he,odilusi>

    hipoalu,ine,ia 31 0r/dL proteinuria 99 leuosituria he,aturia ,irosopi.

    Dia0nosis sindro,a ne-riti aut6diuat erdasaran adanya:=i> Oli0uri=ii> Ede,a=iii> 5ipertensi serta=i@> Kelainan urinalisis erupa proteinuri uran0 dari 2 0ra,/hari dan he,aturi serta

    silinder eritrosit

    Leih dari )( F asus $!PS adalah asi,to,ati. Kasus lasi atau tipial

    diawali den0an in-esi saluran napas atas den0an nyeri ten00oro dua ,in00u

    ,endahului ti,ulnya se,a. Periode laten rata * rata 1( atau 21 hari setelah in-esi

    ten00oro atau ulit. 5e,aturia dapat ti,ul erupa gross hematuria ,aupun

    ,irosopi3. Mani-estasi yan0 ti,ul urine dapat erwarna seperti ola teh air

    uian da0in0 ataupun eruh dan serin0 den0an oli0uri6. Bariasi yan0 tida spesi-i

    isa diju,pai seperti de,a, ,alaise nyeri na-su ,aan ,enurun nyeri epala atau

    lesu. Pada pe,erisaan -isis diju,pai hipertensi pada ha,pir se,ua pasien.

    5ipertensi pada $!PS dapat ,endada tin00i sela,a 3*) hari. Ede,a isa erupa

    wajah se,a ede,a pretiial atau erupa 0a,aran sindro, ne-roti. !sites

    diju,pai pada seitar 3)F pasien den0an ede,a. endun0an sirulasi seara linis

    isa nyata den0an taipne dan dispne. $ejala 0ejala terseut dapat disertai oli0uria

    sa,pai anuria arena penurunan laju -iltrasi 0lo,erulus =LI$>3.

    Keluaran urine dapat ,enurun oli0uria serta retensi 0ara, dan air ,erupaan

    -ator penyea uta,a ede,a on0esti sirulasi hipertensi serta 0an00uan

    eletrolit. Proteinuria dapat er@ariasi dari yan0 rin0an hin00a rentan0 ne-roti

    eresi protein urine iasanya C 1( 0r/ 26 ja,. eratnya eterliatan 0injal dapat

    er@ariasi dari he,aturia ,irosopis tida er0ejala den0an -un0si 0injal yan0

    nor,al sa,pai 0a0al 0injal3.

    5ipoalu,ine,ia rin0an serin0 didapatan pada $! arena e-e dilusi aiat

    pena,ahan @olu,e intra@asular.

    2

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    30/31

    Pada pe,erisaan darah dite,uan ane,ia rin0an nor,oor, dan nor,ositer

    arena retensi natriu, dan he,odilusi. Pada sediaan darah tepi diju,pai sistosit

    -ra0,entasi eritrosit disertai tandatanda ,iroan0iopati. Laju endapan darah

    ,enin00i walaupun tida ,e,punyai arti dia0nosis ,aupun pro0nosis6. "u,lah

    leosit dan tro,osit ,asih dala, atas nor,al6.

    Penurunan laju -iltrasi 0lo,erulus erhuun0an den0an penurunan oe-isien

    ultra-iltrasi 0lo,erulus. Penurunan laju -iltrasi 0lo,erulus diiuti penurunan esresi

    atau enaian reasorsi natriu, sehin00a terdapat peni,unan natriu, den0an air

    selanjutnya aan diiuti enaian @olu,e plas,a dan @olu,e airan estraselular

    sehin00a aan ti,ul 0a,aran linis oli0uria hipertensi ede,a dan endun0an

    sirulasi6.

    Ke,un0inan $lo,erulone-ritis !ut post streptoous pada pasien ini elu,

    dapat disin0iran hal ini diarenaan dari ana,nesis tida adanya data yan0

    ,enduun0 yan0 ,enunjuan adanya in-esi saluran pernapasan atas ataupun

    in-esi ulit dala, eerapa watu terahir. Tapi dari hasil pe,erisaan -isi

    didapatan tonsil yan0 ,e,esar =T2 ; T2> na,un tanpa disertai hipere,is.

    Men0in0at elu, adanya uti in-esi streptoous pada pasien ini ,aa untu itu

    diutuhan pe,erisaan ta,ahan erupa swa ten00oro pe,erisaan titer !nti

    Streptolosin Titer O adar o,ple,en 43. Pe,erisaan 0aun0an titer !STO

    !ntihialuronidase dan !ntideosirionulease dapat ,endetesi in-esi

    streptoous seelu,nya pada ha,pir 1((F asus3. Ioto ront0en tora ju0a

    diperluan untu ,e,astian ada tidanya 0a,aran ardio,e0ali atau pun adanya

    endun0an paru. !sites yan0 anya ias terlihat etia adanya eauran yan0

    ta,pa pada hasil -oto ront0en ado,en. Sedan0an asites ,ini,al ias ta,pa

    ,elalui #S$ ado,en yan0 ju0a isa ,e,perlihatan uuran 0injal.

    Sedan0an dia0nosis andin0 risis hipertensi e. lupus erite,atosus siste,i dapat

    disin0iran ,en0in0at ahwa pasien ini adalah seoran0 ana lai ; lai =sedan0an

    SLE leih serin0 pada wanita usia dewasa ,uda> selain itu pada pasien ini ju0a tida

    didapatan adanya riwayat rua, upu ; upu di wajah nyeri sendi -otosensiti@itas

    terhadap ahaya. a,un untu ,e,peruat du0aan ini isa dipastian den0an

    pe,erisaan !!.

    Sedan0an untu ne-ropati %0! ju0a dapat disin0iran. Keuri0aan earahne-ropati %0! pada seoran0 ana diuat ila ti,ulnya seran0an he,aturia

    3(

  • 7/26/2019 glomerulonefritis kasus

    31/31

    ,arosopi seara aut dipiu oleh suatu episode panas yan0 erhuun0an den0an

    %SP!. 5e,aturia ,arosopi iasanya ersi-at se,entara dan ,en0hilan0 ila %SP!

    ,ereda na,un aan erulan0 e,ali ila penderita ,en0ala,i panas yan0

    eraitan den0an %SP!. Diantara 2 episode iasanya penderita tida ,enunjuan

    0ejala euali he,aturia ,irosopi den0an proteinuria rin0an ,asih dite,uan

    pada urinalisis. Ede,a hipertensi dan penurunan -un0si 0injal iasanya tida

    dite,uan. Kadar %0! seru, iasanya ,enin0at pada 1(*2(F dari ju,lah asus

    yan0 telah dilaporan adar o,ple,en =43 dan 46> dala, seru, iasanya nor,al.

    Dia0nosis pasti iasanya diuat erdasaran iopsi 0injal.