Dampak Pembiayaan BUS dan UUS ... - jurnal.polban.ac.id
Transcript of Dampak Pembiayaan BUS dan UUS ... - jurnal.polban.ac.id
Journal of Applied Islamic Economics and Finance Vol. 1, No. 3, June 2021, pp. 555 – 571 ©Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Bandung
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 555
Dampak Pembiayaan BUS dan UUS Terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia Berdasarkan Lapangan Usaha
The impact of BUS and UUS financing on Indonesia’s gross domestic product based on industrial
Aida Azmi Nabila Program Studi D4 Keuangan Syariah, Politeknik Negeri Bandung E-mail: [email protected]
Endang Hatma Juniwati Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Bandung E-mail: [email protected]
Fifi Afiyanti Tripuspitorini Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Bandung E-mail: [email protected]
Abstract: Islamic banking has a role to encourage economic development and enhance economic growth. One way to do this is by allocating Islamic banking financing funds to all economic sectors or industrials in Indonesia. There is a mismatch between the growth statistics of financing distribution to Gross Domestic Product based on industrials consisting of seven industrial. This istudy iaims ito
idetermine iwhether ior inot ithere iis ia relationship, iconstribution, and the effect iof ifinancing ichanneled on Indonesia's Gross Domestic Product. The isample iin ithis istudy was determined using ipurposive
isampling. iThis iresearch imethod iis ia idescriptive imethod iwith ia iquantitative iapproach. iThe iresults iof
the model test of the effect of BUS and UUS financing on Indonesia’s Gross Dometic Product based on the industrial in 2012-2019 show that not all financing has a relationship, constribution, and the effect to Indonesia’s Gross Domestic Product based on the industrial.
Keywords: financing, industrial, gross domestic product
1. Pendahuluan
1.1. Latar iBelakang
Perbankan iSyariah berdiri di iIndonesia ipada itahun i1992 dan dipelopori oleh berdirinya Bank Muamalat. Perkembangan iperbankan isyariah idi iIndonesia telah menjadi tolak iukur ikeberhasilan keberadaan ekonomi isyariah dimana iIndonesia isebagai inegara mayoritas beragama iIslam isangat
icocok idan itepat idalam imengembangkan ibank idengan iprinsip isyariah i(Anisa i& iTripuspitorini,
i2019). iSebagai isalah isatu ilembaga iindustri ikeuangan, iperbankan isyariah imempunyai peran untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mendorong pembangunan ekonomi. Apabila fungsi sistem keuangan berjalan baik, maka kondisi tersebut diharapkan akan membantu meningkatkan produktivitas dan output melalui peningkatan physcial capital ataupun human capital melalui akselerasi variabel produktivitas (Setiawan, 2017). iSalah isatu icara iyang idilakukan iadalah idengan icara
cara pengalokasian dana pembiayaan perbankan syariah terhadap seluruh isektor iekonomi iatau
ilapangan iusaha idi iIndonesia. Penyaluran dana pembiayaan berdasarkan lapangan usaha ini bertujuan pula untuk meningkatkan Produk Domestik Bruto. Saat ini Indonesia sedang bergerak
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 556
aktif untuk memajukan perekonomian negara (Apriyanthi et al., 2020). Berikut adalah tabel data pembiayaan iyang idisalurkan ioleh iBank iUmum iSyariah idan iUnit iUsaha iSyariah iberdasarkan
ilapangan iusaha idan tabel data Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan lapangan usaha.
Gambar 1. Tabel Pembiayaan BUS dan UUS Berdasarkan Lapangan Usaha
Sumber: (Otoritas Jasa Keuangan)(data diolah)
Gambar 2. Tabel Produk Domestik Bruto Indonesia Berdasarkan Lapangan Usaha
Sumber: (Badan Pusat Statistik Indonesia)(data diolah)
Dari total 10 lapangan usaha yang ada di Indonesia keselarasan antara peningkatan pembiayaan dan peningkatan Produk Domestik Bruto terdapat pada 3 lapangan usaha yaitu: Pertanian, Kehutanan dan Sarana Pertanian; Perindustrian; serta Perdagangan, Restoran, dan Hotel. Selain itu, pada 7 lapangan usaha lainnya terdapat ketidakselarasan antara peningkatan pembiayaan dan peningkatan Produk Domestik Bruto yaitu: Pertambangan; Konstruksi; Listrik, iGas, idan iAir;
iPengangkutan, iPergudangan, idan iKomunikasi; iJasa iDunia iUsaha; iJasa iSosial iMasyarakat, idan Jasa Lainnya. Berdasarkan hal tersebut maka penulis akan melakukan analisis pada 7 lapangan usaha tersebut sementara 3 sisanya yakni Pertanian, Kehutanan dan Sarana Pertanian; Perindustrian; serta
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 557
Perdagangan, Restoran, dan Hotel tidak akan dianalisis karena tidak terdapat ketidakselarasan yang perlu dianalisis.
Berdasarkan data yang diperoleh serta perbedaan hasil akhir dari penelitian mengenai pertumbuhan ipembiayaan iyang idisalurkan ioleh iBank iUmum iSyariah idan iUnit iUsaha iSyariah terhadap Produk Domestik Bruto, penulis tertarik untuk meneliti adakah hubungan, kontribusi, dan seberapa besarkah pengaruh pembiayaan yang disalurkan BUS dan UUS terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan lapangan usaha. Berdasarkan ihal itersebut, ipenulis
imelakukan ipenelitian iini idengan ijudul i“Dampak Pembiayaan BUS dan UUS Terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia Berdasarkan Lapangan Usaha.”
1.2. Rumusan Masalah
1. Adakah hubungan, kontribusi serta berapa besar pengaruh pembiayaan yang disalurkan oleh BUS dan UUS berdasarkan lapangan usaha pertambangan terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan lapangan usaha pertambangan?
2. Adakah hubungan, kontribusi serta berapa besar pengaruh pembiayaan yang disalurkan oleh BUS dan UUS berdasarkan lapangan usaha kontruksi terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan lapangan usaha kontruksi?
3. Adakah hubungan, kontribusi serta berapa besar pengaruh pembiayaan yang disalurkan oleh BUS dan UUS berdasarkan lapangan usaha listrik, gas, dan air terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan lapangan usaha listrik, gas, dan air?
4. Adakah hubungan, kontribusi serta berapa besar pengaruh pembiayaan yang disalurkan oleh BUS dan UUS berdasarkan lapangan usaha pengangkutan, pergudangan, dan komunikasi terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan lapangan usaha pengangkutan, pergudangan, dan komunikasi?
5. Adakah hubungan, kontribusi serta berapa besar pengaruh pembiayaan yang disalurkan oleh BUS dan UUS berdasarkan lapangan usaha jasa dunia usaha terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan lapangan usaha jasa dunia usaha?
6. Adakah hubungan, kontribusi serta berapa besar pengaruh pembiayaan yang disalurkan oleh BUS dan UUS berdasarkan lapangan usaha jasa sosial masyarakat terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan lapangan usaha jasa sosial masyarakat?
7. Adakah hubungan, kontribusi serta berapa besar pengaruh pembiayaan yang disalurkan oleh BUS dan UUS berdasarkan lapangan usaha jasa lainnya iterhadap iProduk iDomestik iBruto iIndonesia i i i berdasarkan ilapangan iusaha ijasa ilainnya?
2. Kajian iPustaka
2.1. Landasan iTeori
2.1.1. Bank iSyariah
Berdasarkan UU iNo. i21 itahun i2008 itentang iPerbankan iSyariah, iBank iSyariah iadalah ibank
iyang imenjalankan iseluruh kegiatannya iberdasarkan iprinsip isyariah iatau iprinsip ihukum iIslam idan
itelah idiatur idalam ifatwa iMajelis iUlama iIndonesia (Andrianto & Firmansyah, 2019)
2.1.2. Pembiayaan iBank iSyariah
2.1.2.1. Pengertian iPembiayaan iBank iSyariah Berdasarkan UU iNo. i10 itahun i1998 itentang iperbankan imenyatakan ipembiayaan iberdasarkan
iprinsip isyariah iadalah ipenyediaan iuang iatau itagihan iyang idipersamakan idengan iitu iberdasarkan
ipersetujuan iatau ikesepakatan iantara ibank idengan ipihak ilain iyang imewajibkan ipihak iyang idibiayai
iuntuk imengembalikan iuang iatau itagihan itersebut isetelah ijangka iwaktu itertentu idengan iimbalan
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 558
iatau ibagi ihasil (Andrianto & Firmansyah, 2019).
2.1.2.2. Tujuan idan iFungsi iPembiayaan iBank iSyariah
1) Tujuan iPembiayaan iBank iSyariah
Tujuan ipembiayaan ibank isyariah secara makro adalah sebagai berikut:
• Peningkatan ekonomi umat
• Tersedianya idana ibagi ipeningkatan i i i
iusaha
• Meningkatkan produktivitas
• Membuka ilapangan ikerja ibaru
• Terjadinya idistribusi ipendapatan
Sedangkan tujuan ipembiayaan ibank isyairah isecara imikro iadalah sebagai berikut:
• Upaya imemaksimalkan ilaba
• Upaya imeminimalkan iresiko
• Pendayagunaan sumber ekonomi
• Penyaluran kelebihan dana
• Menghindari terjadinya dana menganggur
2) Fungsi Pembiayaan Bank Syariah
• Memberikan ipembiayaan idengan iprinsip isyariah iyang imenerapkan isistem ibagi ihasil iyang
itidak imemberatkan idebitur.
• Membantu ikaum idhuafa iyang itidak itersentuh ioleh ibank ikonvensional ikarena itidak imampu
imemenuhi ipersyaratan iyang iditetapkan ioleh ibank ikonvensional.
• Membantu imasyarakat iekonomi ilemah iyang iselalu idipermainkan ioleh irentenir idengan
imembantu imelalui ipendanaan iuntuk iusaha iyang idilakukan.
2.1.2.3. Jenis-Jenis iPembiayaan iBank Syariah a. Berdasarkan Penggunaan: pembiayaan konsumtif (pembiayaan iperumahan, ipembiayaan i i i mobil, ipembiayaan imultiguna, ikartu ipembiayaan), ipembiayaan i ikomersial i(pembiayaan i i i i imikro, ipembiayaan iusaha ikecil, ipembiayaan iusaha imenengah, ipembiayaan ikorporasi). b. iBerdasarkan iKeperluan: ipembiayaan imodal ikerja, pembiayaan investasi, pembiayaan proyek. c. Berdasarkan Cara Penarikan: sekaligus, bertahap, rekening koran (revolving) atau penarikan sesuai kebutuhan. d. Berdasarkan Metode Pembiayaan: pembiayaan bilateral, pembiayaan sindikasi. e. iBerdasarkan iJangka iWaktu: ipembiayaan ijangka ipendek, ipembiayaan ijangka imenengah, i i i i i pembiayaan ijangka ipanjang. f. Berdasarkan Perjanjian atau Akad iPembiayaan: pembiayaan iberdasarkan perjanjian jual beli, ipembiayaan berdasarkan perjanjian transaksi penanaman modal, pembiayaan berdasarkan pernjanjian transaksi pinjam-meminjam.
2.1.2.4. Akad-Akad Pembiayaan Bank Syariah 1. Mudharabah 2. Musyarakah 3. Salam
4. Istishna 5. Ijarah 6. Qardh
2.1.3. Produk iDomestik iBruto Produk iDomestik iBruto menurut merupakan inilai ikeseluruhan isemua ibarang idan ijasa iyang
idiproduksi idi idalam iwilayah itersebut idalam ijangkat iwaku itertentu, ibiasanya iper itahun (Atika, 2018). Produk Domestik Bruto terdiri dari iProduk iDomestik iBruto iatas idasar iharga iberlaku yang merupakan gambaran inilai itambah ibarang idan ijasa idihitung idari iharga iberlaku isetiap itahun, dan iProduk iDomestik iBruto iatas idasar iharga ikonstan iyang imenunjukkan inilai itambah ibarang idan ijasa
idan idihitung imenggunakan iharga iyang iberlaku ipada isatu itahun itertentu (Tripuspitorini & Setiawan, 2020). Data iProduk iDomestik iBruto dapat diturunkan menjadi ibeberapa iindikator iekonomi
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 559
lainnya, iseperti: 1) Produk iNasional iBruto 2) Produk iNasional iNeto iatas idasar iharga ipasar 3) Produk iNasional iNeto iatas idasar ibiaya ifaktor iproduksi 4) Angka-Angka iPer iKapita
2.1.3.1. Sektor-Sektor Ekonomi Menurut iKlasifikasi iBaku iLapangan iUsaha
iIndonesia i(KBLI) Tahun 2017 1) iPertanian, iKehutanan, idan iPerikanan 2) Pertambangan dan Penggalian 3) Industri Pengolahan 4) Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air
Panas dan Udara Dingin 5) Pengelolaan Air, Pengelolaan Air
Limbah, Pengelolaan dan Daur Ulang Sampah, dan Aktivitas Remediasi
6) iKonstruksi 7) iPerdagangan iBesar idan iEceran, i i i i i Reparasi idan iPerawatan iMobil idan i i i i i Sepeda iMotor 8) Penyediaan Akomodasi dan
Penyediaan Makan Minum 9) Informasi dan Komunikasi 10) Aktivitas Keuangan dan Asuransi 11) Real Estate 12) Aktivitas Profesional, Ilmiah, dan
Teknis
13) Aktivitas Penyewaan dan Sewa Guna Usaha Tanpa Hak Opsi, Ketenagakerjaan, Agen Perjalanan dan Penunjang Usaha Lainnya
14) Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
15) Pendidikan 16) Aktivitas Kesehatan Manusia dan
Aktivitas Sosial 17) Kesenian, Hiburan, dan Rekreasi 18) Aktivitas Jasa Lainnya 19) Aktivitas Rumah Tangga sebagai
Pemberi Kerja; Aktivitas yang iMenghasilkan iBarang idan iJasa ioleh
iRumah iTangga iyang iDigunakan
untuk Memenuhi Kebutuhan Sendiri
(sumber: Badan Pusat Statistik, 2017)
2.1.3.2. Sektor- Sektor-Sektor Ekonomi Menurut Badan Pusat Statistik 1) Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 2) iPertambangan idan iPenggalian 3) iIndustri iPengolahan 4) iPengadaan iListrik idan iGas 5) iPengadaan iAir, iPengelolaan iSampah, i i i i i Limbah, idan iDaur iUlang 6) iKonstruksi 7) iPerdagangan iBesar idan iEceran; i
i i i i i i i i i i Reparasi iMobil idan iSepeda iMotor 8) iTransportasi idan iPergudangan 9) Penyediaan Akomodasi dan Makan
Minum 10) Informasi idan iKomunikasi 11) Jasa iKeuangan idan iAsuransi 12) Real iEstate 13) Jasa Perusahaan 14) Administrasi Pemerintahan,
Pertahanan, idan iJaminan iSosial i Wajib
15) Jasa iPendidikan 16) Jasa iKesehatan idan iKegiatan iSosial 17) Jasa Lainnya
(sumber: Badan Pusat Statistik, 2017)
2.2. Penelitian Terdahulu
Menurut penelitian iNurlaili iAdkhi iRizfa iFaiza idengan ijudul iPengaruh iAlokasi iPembiayaan
iSektor-Sektor iEkonomi ioleh iPerbankan iSyariah iterhadap iProduk iDomestik iRegional iBruto
i(PDRB) iProvinsi iJawa iTimur menunjukkan bahwa dari seluruh pembiayaan sektor ekonomi yang diteliti tidak seluruhnya imemiliki ipengaruh iyang ipositif idan isignifikan iterhadap iProduk iDomestik
iBruto iRegional (PDRB) Jawa Timur (Faiza, 2017). Penelitian lain yang dilakukan oleh Imam Asngari yang berjudul iPengaruh iPembiayaan iBank iSyariah iTerhadap iPertumbuhan iEkonomi
Indonesia memberikan hasil bahwa isemakin itinggi ipembiayaan iyang idisalurkan ioleh iBank iSyariah
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 560
imaka ipertumbuhan iekonomi idi iIndonesia semakin meningkat (Asngari, 2015). Md Hakim Ali dan Md Akhter Uddin dalam penelitian yang berjudul iDoes iIslamic iBank iFinancing iLead ito iEconomic
iGrowth? iAn iEmpirical iAnalysis ifor iMalaysia mendapatkan hasil bahwa konstribusi keuangan Islam terhadap pertumbuhan ekonomi lemah. Produk Domestik Bruto bukan tergantung pada keuangan Islam (Bm & Uddin, 2016). Berbeda lagi dengan penelitian Baaeth Atallah Aldalaien yang berjudul iThe iImpact iof iIslamic iBanks ion ithe iGross iDomestic iProduct i(GDP): iAn iEmpirical iStudy iin iDubai menyatakan hasil bahwa bank dan keuangan Islam dapat secara signifikan meningkatkan Produk Domestik Bruto Uni Emirat Arab dan Dubai pada khususnya (Aldalaien, 2019).
2.3. Kerangka iPemikiran
Kerangka ipemikiran imerupakan iuraian itentang ibagaimana ipeneliti imengalirkan ijalan ipikiran
idengan ilogis iuntuk imemecahkan imasalah iyang isudah idirumuskan (Suryana, 2010).
Sumber: diolah sendiri
Gambar 3. Kerangka Pemikiran
2.4. Hipotesis Penelitian
a) Diduga terdapat hubungan, kontribusi, dan pengaruh positif dan signifikan pembiayaan berdasarkan lapangan usaha pertambangan terhadap Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha pertambangan. b) Diduga terdapat hubungan, kontribusi, dan pengaruh positif dan signifikan pembiayaan berdasarkan lapangan usaha konstruksi terhadap Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha konstruksi. c) Diduga terdapat hubungan, kontribusi, dan pengaruh positif dan signifikan pembiayaan berdasarkan lapangan usaha konstruksi terhadap Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha listrik, gas, dan air. d) Diduga terdapat hubungan, kontribusi, dan pengaruh positif dan signifikan pembiayaan
berdasarkan lapangan usaha pengangkutan, pergudangan, dan komunikasi terhadap Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha pengangkutan, pergudangan, dan komunikasi. e) Diduga terdapat hubungan, kontribusi, dan pengaruh positif dan signifikan pembiayaan berdasarkan lapangan usaha jasa dunia usaha terhadap Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha jasa dunia usaha.
f) Diduga terdapat hubungan, kontribusi, dan pengaruh positif dan signifikan pembiayaan berdasarkan lapangan usaha jasa sosial masyarakat terhadap Produk Domestik Bruto
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 561
berdasarkan lapangan usaha jasa sosial masyarakat. g) Diduga terdapat hubungan, kontribusi, dan pengaruh positif dan signifikan pembiayaan
berdasarkan lapangan usaha jasa lainnya terhadap Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha jasa lainnya.
3. Metode Penelitian
3.1. Metode iPenelitian iyang iDigunakan
Penelitian kuantitatif merupakan suatu metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti padat populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan (Sugiyono, i2015). Metode Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.
3.2. Jenis idan iSumber iData
Jenis idata iadalah idata isekunder. iData iberasal idari iStatistik iPerbankan iSyariah idari iOtoritas
iJasa iKeuangan idan iProduk iDomestik iBruto iIndonesia idari iBadan iPusat iStatistik.
3.3. Teknik iPengumpulan iData
Tujuan pengumpulan data adalah untuk memecahkan imasalah iyang iakan iditeliti idan iuntuk
imenguji ihipotesis iyang itelah idirumuskan. Penulis melakukan imetode ipengumpulan idata iyang
idilakukan untuk memperoleh data dalam penelitian ini dengan istudi ikepustakaan. iStudi
iKepustakaan, imerupakan isalah isatu icara ipengumpulan idata idengan mempelajari buku, jurnal ilmiah, skripsi, makalah, maupun situs website untuk memperoleh informasi yang dapat digunakan menjadi data dan berkaitan dengan masalah ataupun variabel yang digunakan, yakni pembiayaan BUS dan UUS berdasarkan lapangan usaha, dan Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha dengan rentang waktu selama 8 tahun (2012-2019).
3.4. Populasi idan iSampel
Populasi idalam ipenelitian iini menggunakan data semua lapangan usaha yang dibiayai oleh BUS dan UUS berdasarkan lapangan usaha. Sampel dari penelitian ini adalah pengambilan data 7 lapangan usaha dari 10 sebanyak 8 tahun dibagi menjadi 32 data triwulan setiap lapangan usahanya.
Teknik pengambilan isampel iyang idigunakan idalam ipenelitian iini iadalah ipurposive isampling iyang
imerupakan iteknik ipenentuan isampel idengan ipertimbangan itertentu i(Sugiyono, i2015). Dalam penelitian ini 7 lapangan usaha dari total 11 lapangan usaha akan diambil datanya dan diteliti dikarenakan terdapat perubahan naik turun pembiayaan dan dampaknya terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia.
3.5. Teknik iAnalisis iData
Teknik ianalisa iyang idigunakan idalam ipenelitian iini iadalah ianalisa ikuantitatif iyaitu ianalisa iyang
idilakukan imelalui ipengukuran idalam ibentuk irangka-angka idengan imetode istatistik. iBerikut iadalah
itahap-tahap idalam imelakukan iteknik ianalisis idata idalam ipenelitian iini: 1. Uji iNormalitas iData. iData iyang isebaiknya idan ilayak idigunakan iadalah idata iyang imemiliki i ii idistribusi inormal. iDalam ipengujian inormalitas idata iini idigunakan idengan iuji istatistik i i iKolmogorov-Smirnov iyang imana ikaidah iyang idigunakan iadalah iskor iSig, idengan iketentuan i i i iapabila idata imemiliki inilai iSig. i> i0,05 imaka idata itersebut iberdistribusi inormal, isedangkan iapabila i i i idata imemiliki inilai iSig. i< i0,05 imaka idata itersebut iberdistribusi itidak inormal. 2. iKorelasi idan iKoefisien iDeterminasi. iKorelasi ibertujuan iuntuk imenguji iada itidaknya ihubungan i i iserta iarah idari idua ivariabel iatau ilebih. iKorelasi idilambangkan idengan ihuruf iR. iNilai iR iyang i i i imendekati i-1 idan i1 imenunjukkan ihubungan iyang ikuat iantar idua ivariabel, isementara inilai iR iyang i i i imendekati i0 imenunjukkan ilemahnya ihubungan ivariabel itersebut. iArah ihubungan ikorelasi iterdiri
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 562
i idari iarah ihubungan ipositif, inegatif, idan inihil i(0). iKoefisien ideterminasi ibertujuan iuntuk i iimenghitung iberapa ibesar iperubahan ivariasi ivariabel idependen idapat idijelaskan ioleh ivariasi i ivariabel iindependen. iJika iR2 i= i0, iartinya ivariasi ivariabel iindependen itidak imenjelaskan i isedikitpun ivariasi ivariabel idependen. iJika iR2 i= i1, iartinya ivariasi ivariabel iindependen i i i imenjelaskan i100% ivariasi ivariabel idependen. 3. iRegresi iLinier iSederhana. iRegresi ibertujuan iuntuk imenguji iseberapa ibesar ipengaruh antara variabel pembiayaan berdasarkan lapangan usaha terhadap Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha. Persamaan yang digunakan adalah sebagai berikut:
1) PDB PRT = β0+βPPRT 2) PDBKR = β0+βPKR
3) PDBLGA = β0+βPLGA 4) PDBPPK = β0+βPPPK 5) PDBJDA = β0+βPJDA 6) PDBJSM = β0+βPJSM 7) PDBJL = β0+βPJL
Keterangan: PPRT = Pembiayaan berdasarkan lapangan usaha pertambangan PKR = Pembiayaan berdasarkan lapangan usaha konstruksi PLGA = Pembiayaan berdasarkan lapangan usaha listrik, gas, dan air PPPK = Pembiayaan berdasarkan lapangan usaha pengangkutan, pergudangan, dan komunikasi PJDA = Pembiayaan berdasarkan lapangan usaha jasa dunia usaha PJDM = Pembiayaan berdasarkan lapangan usaha jasa sosial masyarakat PJL = Pembiayaan berdasarkan lapangan usaha jasa lainnya PDBPRT = Produk iDomestik iBruto iberdasarkan ilapangan iusaha ipertambangan PDBKR i i i = i Produk iDomestik iBruto iberdasarkan berdasarkan lapangan usaha konstruksi PDBLGA = Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha listrik, gas, dan air PDBPPK = Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha pengangkutan,pergudangan, dan komunikasi PDBJDU = Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha jasa dunia usaha PDBJDM = Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha jasa sosial masyarakat PDBJL = Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha jasa lainnya 4. Uji Hipotesis. iTujuan ipengujian iini iadalah iuntuk imengetahui iapakah iada ipengaruh isecara i i i signifikan idari imasing-masing ivariabel iindependen iterhadap ivariabel idependen. iPengujian iini i i i dilakukan idengan icara imembandingkan it-hitung idengan it-tabel. iJika it-hitung itidak ilebih ibesar i i i i idari it-tabel idan inilai isignifikansi it i> i0,05 imaka ihipotesis itidak iteruji idan itidak iterdapat ipengaruh i i isignifikan. iTetapi ijika it-hitung ilebih ibesar idari it-tabel idan inilai isignifikansi it i< i0,05 imaka i i i i iterdapat ipengaruh isignifikan.
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 563
4. Hasil idan iPembahasan i
4.1. Lapangan iUsaha iPertambangan
Tabel i1. iUji iNormalitas iData
Berdasarkan iuji inormalitas, ididapatkan ihasil ibahwa
inilai iKolmogorov-Smirnov isebesar i0,493 idan iasymp. iSig.
i(2-tailed) isebesar i0,968. iNilai itersebut ilebih ibesar idari
i0,05 isehingga idata idapat idipastikan iberdistribusi
inormal.
Tabel i2. iKorelasi idan iKoefisien iDeterminasi
Menurut iuji ikoefisien ideterminasi idiketahui ibahwa
iantara ivariabel ipembiayaan idan ivariabel iproduk
idomestik ibruto iterdapat ikorelasi iyang isangat ilemah,
iditunjukkan idengan inilai iR isebesar i0,099. iVariabel
ipembiayaan ihanya imampu imenjelaskan ivariabel
iPDB isebesar i1% isisanya idijelaskan ioleh ihal ilain
iyang itidak iditeliti idalam ipenelitian iini. i
Tabel i3. iRegresi idan iUji it-test
Berdasarkan itabel iuji iregresi idan iuji it-test, idapat idiketahui ibahwa ikonstanta
iPDBPRT iadalah isebesar i781.493,451
idan ikoefisien iPPRT iadalah isebesar
i0,064. iHal iini imenunjukkan ibahwa
ipada isaat iPPRT=0, imaka inilai iPDBPRT
iadalah i781.493,451. iDilihat idari inilai
isignifikansi isebesar i0,816 imenunjukkan ibahwa ipengaruh itersebut itidak isignifikan. iKemudian,
isetiap ipeningkatan i1% ipembiayaan iakan imeningkatkan iPDB isebesar i64 ijuta irupiah. iNilai it-tabel
iadalah isebesar i2,446. iBerdasarkan ihasil iyang ididapatkan, idilihat idari inilai it-hitung isebesar i0,242
ilebih ikecil idari it-tabel idan inilai isignifikansi isebesar i0,816 iyang iberarti ibahwa ivariabel ipembiayaan
itidak iberpengaruh isignifikan iterhadap iPDB. i
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Predicted Value
N 32 Normal Parametersa,b
Mean 7,8517662E5
Std. Deviation
1,36189413E3
Most Extreme Differences
Absolute ,174
Positive ,121
Negative -,174 Kolmogorov-Smirnov Z ,493
Asymp. Sig. (2-tailed) ,968
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Model Summaryb
Model
R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
dimension0 1 ,099a ,010 -,155 14860,833
a. Predictors: (Constant), Pembiayaan Pertambangan b. Dependent Variable: PDB Pertambangan
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 781493,451 16073,513 48,620 ,000
Pembiayaan Pertambangan
,064 ,263 ,099 ,242 ,816
a. Dependent Variable: PDB Pertambangan
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 564
4.2. Lapangan Usaha Konstruksi
Tabel i4. iUji iNormalitas iData
Berdasarkan iuji inormalitas ivariabel iPKR,
ididapatkan ihasil ibahwa inilai iKolmogorov-Smirnov
isebesar i0,762 idan iasymp. iSig. i(2-tailed) isebesar
i0,608. iNilai itersebut ilebih ibesar idari i0,05
isehingga idata idapat idipastikan iberdistribusi
inormal.
Tabel i5. iKorelasi idan iKoefisien iDeterminasi
Menurut iuji ikoefisien ideterminasi idiketahui ibahwa
iantara ivariabel ipembiayaan idan ivariabel iproduk
idomestik ibruto iterdapat ikorelasi iyang isangat ikuat,
iditunjukkan idengan inilai iR isebesar i0,968. iVariabel
ipembiayaan imampu imenjelaskan ivariabel iPDB
isebesar i93,6% isisanya idijelaskan ioleh ihal ilain iyang
itidak iditeliti idalam ipenelitian iini.
Tabel i6. iRegresi idan iUji it-test
Berdasarkan itabel iuji iregresi idan iuji it-test, idapat idiketahui ibahwa ikonstanta
iPDBKR iadalah isebesar i667.282,164 idan
ikoefisien iPKR iadalah isebesar i1.395. iHal
iini imenunjukkan ibahwa ipada isaat
iPKR=0, imaka inilai iPDBKR iadalah
i667.282,164. iDilihat idari inilai
isignifikansi isebesar i0,000 imenunjukkan
ibahwa ipengaruh itersebut isignifikan. iKemudian, isetiap ipeningkatan i1% ipembiayaan iakan
imeningkatkan iPDB isebesar i1,39 imiliar irupiah. iNilai it-tabel iadalah isebesar i2,446. iBerdasarkan ihasil
iyang ididapatkan, idilihat idari inilai it-hitung isebesar i9,375 ilebih ibesar idari it-tabel idani inilai isignifikansi
i0,000 iyang iberarti ibahwa ivariabel ipembiayaan iberpengaruh isignifikan iterhadap iPDB.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Predicted Value
N 32
Normal Parametersa,b Mean 9,0952425E5
Std. Deviation
1,29046068E5
Most Extreme Differences
Absolute ,269
Positive ,269
Negative -,142
Kolmogorov-Smirnov Z ,762
Asymp. Sig. (2-tailed) ,608
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Model Summaryb
Model
R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
dimension0 1 ,968a ,936 ,925 36416,948
a. Predictors: (Constant), Pembiayaan Konstruksi
b. Dependent Variable: PDB Konstruksi
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 667282,164 28868,285 23,115 ,000
Pembiayaan Konstruksi
1,395 ,149 ,968 9,375 ,000
a. Dependent Variable: PDB Konstruksi
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 565
4.3. Lapangan Usaha Listrik, Gas, dan Air
Tabel i7. iUji iNormalitas iData
Berdasarkan iuji inormalitas ivariabel iPLGA ididapatkan
ihasil ibahwa inilai iKolmogorov-Smirnov isebesar i0,569
idan iasymp. iSig. i(2-tailed) isebesar i0,902. iNilai itersebut
ilebih ibesar idari i0,05 isehingga idata idapat idipastikan
iberdistribusi inormal.
Tabel i8. iKorelasi idan iKoefisien iDeterminasi
Menurut iuji ikoefisien ideterminasi, idiketahui ibahwa
iantara ivariabel ipembiayaan idengan ivariabel iproduk
idomestik ibruto iterdapat ikorelasi iyang isangat ikuat,
iditunjukkan idengan inilai iR isebesar i0,959. iVariabel
ipembiayaan imampu imenjelaskan ivariabel iPDB
isebesar i92% isisanya idijelaskan ioleh ihal ilain iyang
itidak iditeliti idalam ipenelitian iini.
Tabel i9. iRegresi idan iUji it-test
Berdasarkan itabel iuji iregresi idan iuji it-test,
idapat idiketahui ibahwa ikonstanta iPDBLGA
iadalah isebesar i88.679,066 idan ikoefisien iPLGA
iadalah isebesar i0,180. iHal iini imenunjukkan
ibahwa ipada isaat iPLGA=0, imaka inilai iPDBLGA
iadalah i88.679,066. iDilihat idari inilai
isignifikansi isebesar i0,000 imenunjukkan
ibahwa ipengaruh itersebut isignifikan.
iKemudian, isetiap ipeningkatan i1%
ipembiayaan iakan imeningkatkan iPDB isebesar i180 ijuta irupiah. iRumus ipersamaan iyang idiperoleh
idari ivariabel iPLGA iterhadap ivariabel iPDBLGA iadalah isebagai iberikut: iNilai it-tabel iadalah isebesar
i2,446. iDilihat idari inilai it-hitung isebesar i8,331 ilebih ibesar idari it-tabel idan isignifikansi i0,000 iyang
iberarti ibahwa ivariabel ipembiayaan ilapangan iusaha ilistrik, igas, idan iair iberpengaruh isignifikan
iterhadap iPDB ilapangan iusaha ilistrik, igas, idan iair.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Predicted Value
N 32
Normal Parametersa,b
Mean 1,0530075E5
Std. Deviation
9,57449584E3
Most Extreme Differences
Absolute ,201
Positive ,201
Negative -,159
Kolmogorov-Smirnov Z ,569
Asymp. Sig. (2-tailed) ,902
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Model Summaryb
Model
R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
dimension0 1 ,959a ,920 ,907 3040,659
a. Predictors: (Constant), Pembiayaan Listrik, Gas, dan Air b. Dependent Variable: PDB Listrik, Gas, dan Air
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 88679,066 2266,355 39,128 ,000
Pembiayaan Listrik, Gas, dan Air
,180 ,022 ,959 8,331 ,000
a. Dependent Variable: PDB Listrik, Gas, dan Air
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 566
4.4. Lapangan Usaha Pengangkutan, Pergudangan, dan Komunikasi
Tabel i10. iUji iNormalitas iData
Berdasarkan iuji inormalitas ivariabel iPPPK
ididapatkan ihasil ibahwa inilai iKolmogorov-Smirnov
isebesar i0,740 idan iasymp. iSig. i(2-tailed) isebesar
i0,644. iNilai itersebut ilebih ibesar idari i0,05 isehingga
idata idapat idipastikan iberdistribusi inormal.
Tabel i11. iKorelasi idan iKoefisien iDeterminasi
Menurut iuji ikoefisien ideterminasi, idiketahui
ibahwa iantara ivariabel ipembiayaan idengan
ivariabel iproduk idomestik ibruto iterdapat ikorelasi
iyang icukup ilemah, iditunjukkan idengan inilai iR
isebesar i0,488. iVariabel ipembiayaan imampu
imenjelaskan ivariabel iPDB isebesar i23,8% isisanya
idijelaskan ioleh ihal ilain iyang itidak iditeliti idalam
ipenelitian iini.
Tabel i12. iRegresi idan iUji it-test
Berdasarkan itabel iuji iregresi idan iuji it-
test, idapat idiketahui ibahwa ikonstanta
iPDBPPK iadalah isebesar i580.011,258
idan ikoefisien iPPPK iadalah isebesar
i2.127 i. iHal iini imenunjukkan ibahwa
ipada isaat iPPPK=0, imaka inilai iPDBPPK
iadalah i580.011,258. iDilihat idari inilai
isignifikansi isebesar i0,220
imenunjukkan ibahwa ipengaruh
itersebut itidak isignifikan. iKemudian,
isetiap ipeningkatan i1% ipembiayaan iakan imeningkatkan iPDB i2,12 imiliar irupiah. i iNilai it-tabel iadalah
isebesar i2,446. iDilihat idari inilai it-hitung isebesar i1,370 ilebih ikecil idari it-tabel idan isignifikansi i0,220
iyang iberarti ibahwa ivariabel ipembiayaan itidak iberpengaruh isignifikan iterhadap iPDB.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Predicted Value
N 32 Normal Parametersa,b Mean 8,1310362E5
Std. Deviation
7,74657176E4
Most Extreme Differences
Absolute ,262 Positive ,143 Negative -,262
Kolmogorov-Smirnov Z ,740 Asymp. Sig. (2-tailed) ,644
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
Model Summaryb
Model R
R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
dimension0 1 ,488a ,238 ,111 149602,604
a. Predictors: (Constant), Pembiayaan Pengangkutan, Perdagangan, dan Komunikasi b. Dependent Variable: PDB Pengangkutan, Pergudangan, dan Komunikasi
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 580011,258 178172,757 3,255 ,017
Pembiayaan Pengangkutan, Perdagangan, dan Komunikasi
2,127 1,553 ,488 1,370 ,220
a. Dependent Variable: PDB Pengangkutan, Pergudangan, dan Komunikasi
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 567
4.5. Lapangan Usaha Jasa Dunia Usaha
Tabel i13. iUji iNormalitas iData
Berdasarkan iuji inormalitas ivariabel iPJDA
ididapatkan ihasil ibahwa inilai iKolmogorov-Smirnov isebesar i0,646 idan iasymp. iSig. i(2-tailed)
isebesar i0,798. iNilai itersebut ilebih ibesar idari i0,05
isehingga idata idapat idipastikan iberdistribusi
inormal.
Tabel i14. iKorelasi idan iKoefisien iDeterminasi
Menurut iuji ikoefisien ideterminasi, idiketahui ibahwa
iantara ivariabel ipembiayaan idengan ivariabel iproduk
idomestik ibruto iterdapat ikorelasi iyang icukup ikuat,
iditunjukkan idengan inilai iR isebesar i0,703. iVariabel
ipembiayaan imampu imenjelaskan ivariabel iPDB
isebesar i49,5 i% isisanya idijelaskan ioleh ihal ilain iyang
itidak iditeliti idalam ipenelitian iini.
Tabel i15. iRegresi idan iUji it-test
Berdasarkan itabel iuji iregresi idan iuji it-test, idapat idiketahui ibahwa ikonstanta
iPDBJDA iadalah isebesar i938.469,206 idan
ikoefisien iPJDA iadalah isebesar i-0,414 i. iHal
iini imenunjukkan ibahwa ipada isaat
iPJDA=0, imaka inilai iPDBJDA iadalah
i938.469,206. iDilihat idari inilai
isignifikansi isebesar i0,056 imenunjukkan
ibahwa ipengaruh itersebut isedikit itidak
isignifikan. iKemudian, isetiap ipeningkatan i1% ipembiayaan iakan imenurunkan iPDB isebesar i414 i ijuta
irupiah. iNilai it-tabel iadalah isebesar i2,446. i i iDilihat idari inilai it-hitung isebesar i-2,423 ilebih ikecil idari it-tabel idan isignifikansi i0,052 iyang iberarti ibahwa ivariabel ipembiayaan itidak iberpengaruh isignifikan
iterhadap iPDB.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Predicted Value
N 32
Normal Parametersa,b Mean 7,9093650E5
Std. Deviation
8,25701029E4
Most Extreme Differences
Absolute ,228
Positive ,171
Negative -,228
Kolmogorov-Smirnov Z ,646
Asymp. Sig. (2-tailed) ,798
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Model Summaryb
Model R
R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
dimension0 1 ,703a ,495 ,410 90172,06236
a. Predictors: (Constant), Pembiayaan Jasa Dunia Usaha b. Dependent Variable: PDB Jasa Dunia Usaha
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 938469,206 68736,401 13,653 ,000
Pembiayaan Jasa Dunia Usaha
-,414 ,171 -,703 -2,423 ,052
a. Dependent Variable: PDB Jasa Dunia Usaha
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 568
4.6. Lapangan Usaha Jasa Sosial Masyarakat
Tabel i16. iUji iNormalitas iData
Berdasarkan iuji inormalitas ivariabel iPJSM, ididapatkan
ihasil ibahwa inilai iKolmogorov-Smirnov isebesar
i0,604 idan iasymp. iSig. i(2-tailed) isebesar i0,860. iNilai
itersebut ilebih ibesar idari i0,05 isehingga idata idapat
idipastikan iberdistribusi inormal.
Tabel i17. iKorelasi idan iKoefisien iDeterminasi
Menurut iuji ikoefisien ideterminasi, idiketahui ibahwa
iantara ivariabel ipembiayaan idengan ivariabel iproduk
idomestik ibruto iterdapat ikorelasi iyang isangat ikuat,
iditunjukkan idengan inilai iR isebesar i0,958. iVariabel
ipembiayaan imampu imenjelaskan ivariabel iPDB
isebesar i91,7% isisanya idijelaskan ioleh ihal ilain iyang
itidak iditeliti idalam ipenelitian iini.
Tabel i18. iRegresi idan iUji it-test
Berdasarkan tabel uji regresi dan uji
t-test, dapat diketahui bahwa
konstanta PDBJSM adalah sebesar
448.156,399 dan koefisien PJSM
adalah sebesar 1.825. Hal ini
menunjukkan bahwa pada saat
PJSM=0, maka nilai PDBJSM adalah
448.156,399. Dilihat dari nilai
signifikansi sebesar 0,000
menunjukkan bahwa pengaruh tersebut signifikan. Kemudian, setiap peningkatan 1% pembiayaan
akan meningkatkan PDB sebesar 1,82 miliar rupiah. Nilai t-tabel adalah sebesar 2,446. Dilihat dari
nilai t-hitung sebesar 8,162 lebih besar dari t-tabel dan signifikansi sebesar 0,000 yang berarti bahwa
variabel pembiayaan berpengaruh signifikan terhadap PDB.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Predicted Value
N 32
Normal Parametersa,b
Mean 7,0488750E5
Std. Deviation
7,86018009E4
Most Extreme Differences
Absolute ,213
Positive ,213
Negative -,149
Kolmogorov-Smirnov Z ,603
Asymp. Sig. (2-tailed) ,860
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Model Summaryb
Model
R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
dimension0 1 ,958a ,917 ,904 25478,353
a. Predictors: (Constant), Pembiayaan Jasa Sosial Masyarakat b. Dependent Variable: PDB Jasa Sosial Masyarakat
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 448156,399 32717,930 13,698 ,000
Pembiayaan Jasa Sosial Masyarakat
1,825 ,224 ,958 8,162 ,000
a. Dependent Variable: PDB Jasa Sosial Masyarakat
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 569
4.7. Lapangan Usaha Jasa Lainnya
Tabel i19. iUji iNormalitas iData
Berdasarkan iuji inormalitas ivariabel iPJl ididapatkan
ihasil ibahwa inilai iKolmogorov-Smirnov isebesar
i1,044 idan iasymp. iSig. i(2-tailed) isebesar i0,226 iNilai
itersebut ilebih ibesar idari i0,05 isehingga idata idapat
idipastikan iberdistribusi inormal.
Tabel i20. iKorelasi idan iKoefisien iDeterminasi
Menurut iuji ikoefisien ideterminasi, idiketahui ibahwa
iantara ivariabel ipembiayaan idengan ivariabel iproduk
idomestik ibruto iterdapat ikorelasi iyang icukup ikuat,
iditunjukkan idengan inilai iR isebesar i0,791. iVariabel
ipembiayaan imampu imenjelaskan ivariabel iPDB
isebesar i62,6% isisanya idijelaskan ioleh ihal ilain iyang
itidak iditeliti idalam ipenelitian iini.
Tabel i21. iRegresi idan iUji it-test
Berdasarkan itabel iuji iregresi idan iuji it-test, idapat idiketahui ibahwa ikonstanta
iPDBJL iadalah isebesar i172.995,634
idan ikoefisien iPJL iadalah isebesar i-0,065. iHal iini imenunjukkan ibahwa
ipada isaat iPJL=0, imaka inilai iPDBJL
iadalah i172.995,634. iDilihat idari inilai
isignifikansi isebesar i0,019
imenunjukkan ibahwa ipengaruh
itersebut isedikit itidak isignifikan. iKemudian, isetiap ipeningkatan i1% ipembiayaan iakan imenurunkan
iPDB isebesar i65 ijuta irupiah. iNilai it-tabel iadalah isebesar i2,446. iDilihat idari inilai it-hitung isebesar i i i i i i i-3,169 ilebih ikecil idari it-tabel idan isignifikansi isebesar i0,019 iyang iberarti ibahwa ivariabel ipembiayaan
iberpengaruh isedikit itidak isignifikan iterhadap iPDB.
5. Penutup
5.1. Kesimpulan
Dari ihasil ianalisis ipenelitian iyang itelah idijelaskan isebelumnya idapat iditarik ikesimpulan
isebagai iberikut:
• i iPembiayaan iBUS idan iUUS ilapangan iusaha ipertambangan imemiliki ihubungan iyang isangat ilemah, i iberkontribusi isangat ikecil iserta ipengaruh iyang ipositif idan itidak isignifikan iterhadap iProduk i i iDomestik iBruto iIndonesia iberdasarkan ilapangan iusaha ipertambangan. i
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Predicted Value
N 8
Normal Parametersa,b
Mean 1,5436012E5 Std. Deviation
2,45913997E4
Most Extreme Differences
Absolute ,369 Positive ,233 Negative -,369
Kolmogorov-Smirnov Z 1,044 Asymp. Sig. (2-tailed) ,226
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Model Summaryb
Model
R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
dimension0 1 ,791a ,626 ,564 20531,772
a. Predictors: (Constant), Pembiayaan Jasa Lainnya
b. Dependent Variable: PDB Jasa Lainnya
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 172995,634 9342,262 18,518 ,000
Pembiayaan Jasa Lainnya
-,065 ,020 -,791 -3,169 ,019
a. Dependent Variable: PDB Jasa Lainnya
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 570
• iPembiayaan iBUS idan iUUS ilapangan iusaha ikonstruksi imemiliki ihubungan iyang isangat ikuat, i i iberkontribusi isangat ibesar iserta ipengaruh iyang ipositif idan isignifikan iterhadap iProduk iDomestik i i iBruto iIndonesia iberdasarkan ilapangan iusaha ikonstruksi. • iPembiayaan iBUS idan iUUS ilapangan iusaha ilistrik, igas, idan iair imemiliki ihubungan iyang isangat i ikuat, iberkontribusi isangat ibesar iserta ipengaruh iyang ipositif idan isignifikan iterhadap iProduk i i iDomestik iBruto iIndonesia iberdasarkan ilapangan iusaha ilistrik, igas, idan iair. • Pembiayaan iBUS idan iUUS ilapangan iusaha ipengangkutan, ipergudangan, idan ikomunikasi i i imemiliki ihubungan iyang icukup ilemah, iberkontribusi ikecil, iserta ipengaruh iyang ipositif idan itidaki
signifikan iterhadap iProduk iDomestik iBruto iIndonesia iberdasarkan ilapangan iusaha i i ipengangkutan, ipergudangan, idan ikomunikasi. • i iPembiayaan iBUS idan iUUS ilapangan iusaha ijasa idunia iusaha imemiliki ihubungan iyang icukup ikuat, i iberkontribusi icukup ikecil iserta ipengaruh iyang inegatif idan isedikit itidak isignifikan iterhadap i i iProduk iDomestik iBruto iIndonesia iberdasarkan ilapangan iusaha ijasa idunia iusaha. • i Pembiayaan iBUS idan iUUS ilapangan iusaha ijasa isosial imasyarakat imemiliki ihubungan iyang isangat i ibesar, iberkontribusi isangat ikuat iserta ipengaruh iyang ipositif idan isignifikan iterhadap iProduk i i iBruto iIndonesia iberdasarkan ilapangan iusaha ijasa isosial imasyarakat. • Pembiayaan iBUS idan iUUS ilapangan iusaha ijasa ilainnya imemiliki ihubungan iyang icukup ikuat, i iiberkontribusi icukup ibesar iserta ipengaruh iyang inegatif idan isedikit itidak isignifikan iterhadap i i i iProduk iDomestik iBruto iIndonesia iberdasarkan ilapangan iusaha ijasa ilainnya.
5.2. Saran
Berdasarkan ihasil ianalisis idata iyang itelah idipaparkan isebelumnya, iterdapat ibeberapa isaran
iyang idapat ipenulis isampaikan iyaitu isebagai iberikut: 1. BUS dan UUS dapat menambahkan jumlah pembiayaan syariah yang disalurkan berdasarkan
lapangan usaha kontruksi; listrik, gas, dan air; serta jasa sosial/masyarakat karena pembiayaan berdasarkan lapangan usaha tersebut mampu untuk mendongkrak peningkatan Produk Domestik Bruto.
2. iUpaya ipeningkatan iProduk iDomestik iBruto iterhadap ilapangan iusaha ipertambangan; i i i i i i pengangkutan, ipergudangan, idan ikomunikasi; ijasa idunia iusaha; idan ijasa ilainnya idapat idilakukan i i i i melalui imetode ilain iseperti ikegiatan iekspor ikeluar inegeri, ipembiayaan iinvestasi, ipembiayaan i i ii i konsumsi, idan ilain isebagainya ikarena ipembiayaan iBUS idan iUUS iberdasarkan ilapangan iusaha i i i tersebut itidak imemiliki ipengaruh iyang ikuat idalam imeningkatkan iProduk iDomestik iBruto. i i i i Terdapat ifaktor ilain iyang idapat imeningkatkan ipertumbuhan iProduk iDomestik iBruto idiluar i i i i i ipembiayaan iBUS idan iUUS. 3. i i Untuk ipenelitian iselanjutnya idapat imenambahkan ivariabel ilainnya idisamping ipembiayaan iBUS i i i dan iUUS iuntuk imengetahui ifaktor iapa isaja iyang idapat imeningkatkan iatau iberpengaruh i i i i i i terhadap iProduk iDomestik iBruto iIndonesia.
Daftar Pustaka
Aldalaien, B. A. (2019). The Impact of Islamic Banks on the Gross Domestic Product ( GDP ): An Empirical Study in Dubai. 14(4), 135–142. https://doi.org/10.5539/ijbm.v14n4p135
Andrianto, & Firmansyah, M. A. (2019). Buku Manajemen Bank Syariah (Q. Media (ed.); Cetakan Pe, Issue September). CV. Penerbit Qiara Media.
Anisa, L. S., & Tripuspitorini, F. A. (2019). Analisis pengaruh dana pihak ketiga, non performing finance murabahah, dan inflasi terhadap pembiayaan murabahah pada bank. Jurnal Maps (Manajemen Perbankan Syariah), 52–64.
Apriyanthi, R., Purbayati, R., & Setiawan. (2020). Faktor–Faktor yang Mempengaruhi Pembiayaan
Sektor Konstruksi pada Perbankan Syariah di Indonesia. ProBank : Jurnal Ekonomi Dan
Aida Azmi Nabila, Endang Hatma Juniwati, Fifi Afiyanti Tripuspitorini
Journal of Applied Islamic Economics and Finance ISSN: 2746-6213 (Online) | 571
Perbankan ISSN : 2579-5597 ( online ) ISSN : 2252-7885 ( cetak ) ProBank : Jurnal Ekonomi Dan
Perbankan ISSN : 2252-7885 ( cetak ). 5(1), 25-35.
Asngari, I. (2015). Pengaruh Pembiayaan Bank Syariah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia (Vol. 54).
Atika. (2018). Pengaruh Pembiayaan Dan Tingkat Bagi Hasil Terhadap Tingkat Kesejahteraan Di Indonesia Dilihat Dari Pertumbuhan PDB. 3(1), 49–57.
Badan Pusat Statistik. (2017). Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia.
Badan Pusat Statistik Indonesia. (n.d.). PDB Triwulanan Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha (Miliar Rupiah) 2010-2019. Badan Pusat Statistik Indonesia.
Bm, H., & Uddin, M. A. (2016). Does Islamic bank financing lead to economic growth? An empirical analysis for Malaysia (Issue 69075).
Faiza, N. A. R. (2017). Pengaruh Alokasi Pembiayaan Sektor-Sektor Ekonomi oleh Perbankan Syariah terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Jawa Timur. DigilibUIN Surabaya, 63–81.
Otoritas Jasa Keuangan. (n.d.). Statistik Perbankan Syariah. Otoritas Jasa Keuangan.
Setiawan, I. (2017). Peran Perbankan Syariah Terhadap Perekonomian Di Indonesia ( Pendekatan Model VAR / VECM ). 11(2), 172–178.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D) (Cetakan 21). Alfabeta, cv.
Suryana. (2010). Metodologi Penelitian. Universitas Pendidikan Indonesia.
Tripuspitorini, F. A., & Setiawan, S. (2020). Pengaruh faktor makroekonomi terhadap pertumbuhan dana pihak ketiga pada bank umum syariah di Indonesia. Jurnal Riset Akuntansi dan Keuangan, 8(1), 121-132.