113

Daftar Referensi

I. Buku

Anderson, James E.(2000). Public Policy Making, Boston: Houghton Mifflin.

Basri, Faisal. (2002). Perekonomian Indonesia: Tantangan dan Harapan Bagi

Kebangkitan Ekonomi Indonesia, Jakarta: Erlangga. Beyer, Peter. (1994). Religion and Globalization, Sage Publication, New Delhi. Blandford, S.; Shaw. M. (2001). The Nature of International School Leadership. In: S.

Blandford and M. Shaw (Eds.), Managing International Schools. (pp. 9-28). London: Routledge Falmer.

Connell, Hellen. (1984). Education for International Life-A Neglected Area (in) Skilbeck, M ed. (1984) Readings in School-based Curriculum Development. London: Paul Chapman Publishing ltd.

Drucker, P.F. (1964). Managing for Result. New York: Harper & Row. Dunn, William N. (1998). Public Policy Analysis: An Introduction, Prentice-Hall Inc.,

New York. Dye, Thomas R. (1995). Understanding Public Policy, New Jersey : Prentice-Hall.

Easton, David. (1965). A Framework for Political Analysis, John Wiley and Sons Inc, New York.

Edwards, George C. III, dan Sharkansky, Ira. (1978). The Policy Predicament. W.H.

Freeman. San Fransisco. Ekowati, Mas Roro Lilik.(2009). Perencanaan, Implementasi dan Evaluasi Kebijakan

Atau Program. (Suatu Kajian Teoritis dan Praktis). Surakarta. Pustaka Cakra. Eulau, Heinz, and K. Prewitt (1973). Labyrinths of Democracy, Indianapolis: Bobbs-

Merrill. Findlay, R. (1997). International Schools Handbook. London: Kogan Page. Hayden, M.C. and Thompson, J.J. (1995). Perceptions of International Education: A

preliminary Study. International Review of Education. ---------, (1998). International Education: Principles and Practice. London: Kogan Page.

Universitas Indonesia Implementasi kebijakan..., Setiawan Witaradya, FISIP UI, 2010

114

---------, (2008). Fundamentals of Educational Planning. International Schools: Growth and Influence. Paris 2008. UNESCO: International Institute For Educational Planning.

Husen, T. and Postlethwaite, T.N. (1985) The International Encyclopaedia of Education.

Oxford: Pergamon Press. Irawan, Prasetya. (1999). Logika dan Prosedur Penelitian. Jakarta: STIA-LAN Press. --------, (2007). Penelitian Kualitatif & Kuantitatif untuk Ilmu-ilmu Sosial. DIA FISIP UI. Jenkins, Colin.(1998). Global Issues: A Necessary Component of a Balanced Curriculum.

for the 21st. Century (In) Hayden, M. C. and Thompson, J.J. Jenkins, W.I.( 1978). Policy Analysis, Oxford: Martin Robertson.

Kamus, (1974). The New Grolier Webster International Dictionary of The English Language.

Jonietz, P.L. and Harris, N.D.C. eds. (1991). World Yearbook of Education 1991: International Schools and International Education. London: Kogan Page.

Laswell, Harold, dan Abraham Kaplan. (1970). Power And Society, New Heaven: Yale

University Press. Mathews M. (1998). The Ethos of International Schools. University of Oxford, M. SC.

Thesis., Meter, Donalds. Van dan Horn, Carl E. Van. (1975) “The Policy Implementation

Process: A Conceptual Framework” dalam Administration dan Society, Vol. 6. Milton H. Spencer & Orley M. Amos, Jr. (1993). Contemporary Economics, Worth

Publishers, New York, Vol. 8. Moleong, Lexi J. (2004). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Penerbit Remaja

Rosdakarya. Nugroho D., Riant. (2008). Kebijakan Publik:Formulasi, Implementasi, Dan Evaluasi.

Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Ohmae, K. (1995). The End of the Nation State: The Rise of Regional Economies. New

York: The Free Press. Parker, R.S. (1975). Policy and Administration, dalam Public Policy and Administration

in Australia: A Reader. (ed. R.N. Spann dan G.R. Cunon). John Wiley and Sons Australia Pty.LTD. Sydney.

Universitas Indonesia Implementasi kebijakan..., Setiawan Witaradya, FISIP UI, 2010

115

Patton, Carl V. dan Sawicki, David S. (1987). Basic Methods of Policy Analysis and

Planning. Prentice-Hall, Englewood Cliffs, New Jersey. Pollock, D.C.; Van Reken, R.E. (1999). The Third Culture Kid Experience: Growing Up

Among Worlds. Yarmouth, Maine: Intercultural Press Inc. Porter, M. (1997). “Creating Tomorrow’s Advantages” in Rowan Gibson (Ed.).

Rethinking the Future. London: Nicholas Brealey Publishing Limited. Repley, Randall, B. dan Franklin, Grace A. (1987). Bureaucracy and Policy

Implementation. The Dorsey Press. Chicago. Smith, A.W. (1982). Management System Analyses and Applications. New York: Holt

Saunders International Editions.

Spring, Joel. (1998). Education and the Rise of Global Economy. Mahawah, NJ:

Lawrence Erlbaum Associates.

Subarsono, AG. (2005). Analisis Kebijakan Publik: Konsep, Teori dan Aplikasi, Yogyakarta, Pustaka Pelajar, Cet III.

Suriamihardja, Basyuni (1998). “Misi dan Visi Pendidikan Menghadapi Abad ke-21”

dalam Visi dan Tatanan Berfikir di Alam Pendidikan Memasuki Abad ke-21. Dalam Ed. Washington P. Napitupulu. Jakarta, Balai Pustaka, hal 77-80.

Suparmoko, M. (2003). Keuangan Negara dalam Teori dan Praktik, Yogyakarta, BPFE,

Edisi ke-5. Thoha, Miftah. (2008). Ilmu Administrasi Publik Kontemporer, Jakarta, Kencana, Cet.

Ke-1. Wahab, Solichin Abdul. (2008). Analisis Kebijakan, dari Formulasi ke Implementasi

Kebijaksanaan Negara, Jakarta, PT. Bumi Aksara, Cet. Ke 6. Wibawa, Samudra. (1994). Kebijakan Publik Proses dan Analisis. Intermedia. Jakarta. Widodo, Joko. (2001). Good Governance, Telaah dari Dimensi, Akuntabilitas dan

Kontrol Birokrasi Pada Era Desentralisasi dan Otonomi Daerah, Surabaya: Penerbit Insan Cendikia.

Wilkinson, David. (1998). International Education: A Question of Access. (In) Hayden,

M. C. and Thompson, J. J. Winarno, Budi.(2002).Teori dan Proses Kebijakan Publik, Yogyakarta, Media Pressindo.

Universitas Indonesia Implementasi kebijakan..., Setiawan Witaradya, FISIP UI, 2010

116

II. SERIAL Artikel Jurnal Danim, Sudarwan. (2003). Agenda Pembaharuan Sistem Pendidikan, Yogyakarta:

Pustaka Pelajar. Gellar, C. (1981). International Education: Some Thoughts on What It is and What It

might be, International School Journal, 1 pp, 21-6. Geller, C.A. (1993), How International Are We? International Schools Journal 26, (p.5-7). Hayden, M.C. and Thompson, J.J. (1995). International Education: The Crossing of

Frontiers. International Schools Journal. ----------, M.C. and Thompson, J.J.( 1996). Potential Difference: the driving force for

international education. International Schools Journal, Vol. 16, No 1. Hill, I. (2006). Students Types, School Types and Their Combined Influence on The

Development of Intercultural Understanding. Journal of Research in International Eucation, 5 (1), 5-33.

McCaig. N. (1992). “Birth of A Notion”. In: The Global Nomad Quarterly, I (1), 1-2. McKenzie, M. (1998). Going, going, Gone- Global! (In) Hayden, M.C. and Thompson,

J. J. Saifuddin, D. Fahmi. (1998). “Garapan Bidang Kesehatan dan Pendidikan Memasuki

Abad ke-21”. Dalam Visi dan Tatanan Berfikir di Alam Pendidikan Memasuki Abad ke-21. Ed. Washington P.Napitupulu.

Schaetti, B. (1993). “The Global Nomad Profile” In: The Global Nomad: The Benefits

and Challenges of Internationally Mobile Childhood. Regent College Conference. London, 23 April 1993.

Artikel Surat Kabar Media Indonesia, 16 Oktober 2004. “Perlu Diperbanyak Sekolah Berstandar

Internasional”.

Universitas Indonesia Implementasi kebijakan..., Setiawan Witaradya, FISIP UI, 2010

117

Universitas Indonesia

III. PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DAN DOKUMEN

Departemen Pendidikan Nasional. (2008)). Buku Panduan Penyelenggaraan Rintisan Sekolah Dasar Bertaraf Internasional, Tahun 2008.

--------------, (2008). Buku Pedoman Pelaksanaan Subsidi Rintisan Sekolah Dasar

Bertaraf Internasional, Tahun 2008.

Balitbang, Depdiknas. (2007). Pedoman Penjaminan Mutu Sekolah/Madrasah Bertaraf Internasional Pada Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah.

Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang Standar

Nasional Pendidikan (SNP). -----------------------, Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional.

IV. PUBLIKASI ELEKTRONIK Arifin, Anwar, Memahami Paradigma Baru Pendidikan Nasional Dalam Undang-

Undang Sisdiknas Nomor 20 Tahun 2003. http://www.samudra-studio.com V. HASIL PENELITIAN Nurudin, (2007). Tesis: Efektivitas Kebijakan Pendidikan Gratis di Kabupaten

Banyuwangi. Program Pasca Ilmu Administrasi. Program Studi Ilmu Administrasi dan Kebijakan Publik. Departemen Ilmu Administrasi. FISIP Universitas Indonesia.

Weda Sukardi, (2006). Tesis: Efektifitas Program Bantuan Operasional Sekolah untuk

Mutu Layanan Pendidikan Dasar 9 tahun. Program Pascasarjana. FISIP UI.

Implementasi kebijakan..., Setiawan Witaradya, FISIP UI, 2010