8/6/2019 Cementing System

1/1

CEMENTING SYSTEM

Penyemenan suatu sumur merupakan salah satu factor yg tidak klh pentingny dalam suatu operasi

pemboran.Berhasil atau tidakny suatu pemboran, salah satu diantarany adl tergantung dari berhasil atau

tidakny penyemenan suatu sumur tsb. Penyemenan sumur secara integral, merupakan salah satu aspek yg

sangat penting dalam suatu operasi pemboran, baik sumur minyak maupun gas. Semen tsb digunakan utkmelekatkan rangkaian pipa selubung dan mengisolasi zona produksi serta mengantisipasi adany berbagai

masalah pemboran. Perncanaan penyemenan meliputi:

y Perkiraan kondisi sumur (ukuran, temperature, tekanan, dsb)y Penilaian terhadap sifat lumpur pemborany Pembuatan suspensi semen (slurry design)y Teknik penempatany Pemilihan peralatan, seperti centralizer, scratchers, dan float equipment

Program perencanaan penyemenan secara tepat, merupakan hal pokok yg akan mendukung suksesny

operasi pemboran. Pada dasarny operasi penyemenan bertujuan untuk:

1. Melekatkan pipa selubung pd dinding lubang sumur2. Melindungi pipa selubung dr masalah2 mekanis sewaktu operasi pemboran (seperti getaran)3. Melindungi pipa selubung dari fluida formasi yg bersifat korosi dan,4. Memisahkan zona yg satu terhadap zona yg lain dibelakang pipa selubung

KOMPONEN, KOMPOSISI, DAN KARAKTERISTIK SEMEN

Komponen utama semen portland diperlihatkan oleh tabel1 . Dari table tsb dpt dilihat bahwa C3S dan

C2S merupakan komponen utama. C3S memiliki laju hidrasi yg pzling tinggi dan berpengaruh pd sifat

ketahanan semen secara keseluruhan. C2S merupakan komponen yg tidak begitu reaktif dan berpengaruhpada peningkatan kekuatan semen secara bertahap. C3A berpengaruh pd pengerasan awal karena sifat

hidrasiny yg cepat. C4AF hamper sama dg C3A akan tetapi sangat tergantung pd temperature dan

presentase additive.