Cara Konfigurasi Shared Hosting Debian 9

Minggu, 11 Oktober 2020

Tutorial oleh : Lugina Wiyata, S.Kom

Shared Hosting

Shared hosting adalah layanan paling populer untuk pengguna yang sedang membangun

website pertama mereka dengan cakupan yang masih kecil.

Shared hosting digunakan secara bersama-sama oleh banyak pengguna sekaligus. Para

pengguna layanan shared hosting tersebut berbagi resource & kapasitas server bersama-

sama.

1. Buka interfaces dan tambahkan IP address

2. Masukan IP untuk web kedua dan ketiga

3. Restart interfaces dengan cara /etc/init.d/networking restart

Cek Ip Address

4. Coba ping semua IP yang sudah ditambahkan

5. Tambahkan catatan untuk mempermudah dan mudah di ingat

6. Install apache2, php, dan bind9

7. Sekarang edit di folder apache2

8. Edit tulisan <Directory /var/www/> menjadi <Directory /home> seperti dibawah ini

9. Sekarang restart apache2 dengan cara /etc/init.d/apache2 restart

- Masuklah ke folder /etc/bind

- Tampilkan isi folder /etc/bind

10. Masuk pada nano named.conf

11. Tambahkan untuk file bind

12. sekarang copy file db.127 ke db.192

copy file db.local ke db.smkbudiniah1

13. Sekarang masuk db.192

dan tambahkan domain dibawah ini:

14. Edit db.smkbudiniah1 dan masukan IP di setiap db.smkbudiniah

Salinlah file db.smkbudiniah1 ke file db yang lainnya

Ubahlah IP Address dan domain masing-masing file db

Ubahlah IP Address dan domain di file db.smbudiniah2

Ubahlah IP Address dan domain di file db.smbudiniah3

Ubahlah IP Address dan domain di file db.smbudiniah4

Selanjutnya kita konfigurasi file resolv.conf dan tulis nameserver

15. Lalu restart bind9 dengan cara /etc/init.d/bind9 restart

Lakukan tes dengan nslookup untuk ip 192.168.10.1 sampai 192.168.10.4

Jika terdapat error atau server fail, berarti hari diperbaiki file db.

Lakukan tes lanjutan dengan nslookup untuk www.smkbudiniah1.sch.id sampai www.smkbudiniah4.sch.id

16. Masukan IP public pada named.conf.options

Aktifkan forwaders lalu isi ip dns Public dan validation di ganti No agar client dapat tersambung ke internet

17. Restart kembali bind9

18. Masuk pada cd /etc/apache2/sites-available/

19. Masuk pada file 000-default.conf

Ubahlah ServerName, tambahkan ServerAlias dan ganti DocumentRoot

Non-Aktifkan file 000-default.conf

Copy file 000-default.conf ke file smkbudiniah1.conf dan copy lagi ke

smkbudiniah2.conf sampai smkbudiniah4.conf

20. Ganti isi file smkbudiniah2.conf dengan domain smkbudiniah2.sch.id dan DocumenRoot

/home/smkbudiniah2

Ganti isi file smkbudiniah3.conf dengan domain smkbudiniah3.sch.id dan

DocumenRoot /home/smkbudiniah3

Ganti isi file smkbudiniah4.conf dengan domain smkbudiniah4.sch.id dan

DocumenRoot /home/smkbudiniah4

20. Enable smkbudiniah dengan a2ensite smkbudiniah1.conf sampai smkbudiniah1.conf

21. Sekarang restart apache2

22. Buatlah user dengan adduser smkbudiniah1 sampai smkbudiniah4 dengan password

admin

23. Masuklah ke home kembali dan tampilkan isi folder home.

24. Tambah index.html di folder home/smkbudiniah1 sampai home/smkbudiniah4

25. Aktifkan forward dengan menghapus tanda # (pagar) agar client bisa tersambung ke

internet langsung

26. Lakukan tes web dengan ping www.smkbudiniah1.sch.id sampai

www.smkbudiniah4.sch.id

Lakukanlah ujicoba webbrowser dengan mozilla firefox web

www.smkbudiniah2.sch.id sampai www.smkbudiniah4.sch.id