CA Colorectal

23
ng-Term Colorectal-Cancer Morta after Adenoma Removal Journal Reading Stase Bedah Muhammad Fatony Hadikusumma Pembimbing : dr. Maya Sofa, Sp.B Kepaniteraan Klinik RSUD Cianjur

description

sxa

Transcript of CA Colorectal

Page 1: CA Colorectal

Long-Term Colorectal-Cancer Mortalityafter Adenoma Removal

Journal Reading Stase BedahMuhammad Fatony HadikusummaPembimbing : dr. Maya Sofa, Sp.BKepaniteraan Klinik RSUD Cianjur

Page 2: CA Colorectal

Latar BelakangPenelitian

Page 3: CA Colorectal

• Program skrining untuk kanker kolorektal sudah diterapkan di penduduk negara-negara Barat.

• Deteksi dini kanker dengan pengawasan yang tinggi untuk colonoscopy pada pasien yang risiko tinggi dan risiko rendah adenoma.

• Mengambil kesempatan data nasional di Cancer Registry of Norway pada pasien yang sudah diangkat adenomanya, dan peneliti mengevaluasi kematian akibat kanker kolorektal dalam jumlah besar, populasi berbasis kohort dengan hampir sempurna menindaklanjut untuk kematian akibat kanker kolorektal.

Page 4: CA Colorectal

MetodePenelitian

Page 5: CA Colorectal

• Menggunakan data adenoma dari Cancer Registry.

• Cancer Registry mengklasifikasikan morfologi dan fitur topografi dari semua lesi menurut edisi ketiga dari Klasifikasi Internasional Penyakit untuk Onkologi (ICDO-3) .

• Adenoma dilaporkan ke Cancer Registry lebih dari 4 bulan tersendiri dicatat sebagai kejadian terpisah.

Sumber Data

Page 6: CA Colorectal

• Pada tiap pemberitahuan, karakteristik histopatologi semua adenoma digabungkan dan karakteristik paling berat [bentuk pertumbuhan (vilus, tubulovilus, atau tubulus) dan displasia [grade tinggi ataugrade rendah] telah terdaftar.

• Petunjuk Norwegia untuk surveilens telah merekomendasikan kolonoskopi setelah 10 tahun untuk pasien < 75 tahun dengan risiko tinggi adenoma dan setelah 5 tahun untuk pasien dengan 3 atau 4 adenoma.

• Dari tahun 2006 hingga 2012, surveilens adenoma menyumbang sekitar 9% dari kolonoskopi yang dilakukan di Norway.

Lanjutan...

Page 7: CA Colorectal

• Untuk adenoma kohort, peneliti menerima data dari Cancer Registry untuk semua pasien usia 40 tahun ke atas dan yang telah diilangkan adenoma kolorektal antara tahun 1993 dan 2007 yang diklasifikasikan oleh ICD-O-3 kode topografi 180 melalui 189, 199, atau 209 dan kode morfologi 8140, 8210, 8211, 8261, atau 8263.

• Peneliti mengekslusi 22 pasien dengan keturunan polip adenoma yang diidentifikasi oleh National Polyposis Registry.

• Peneliti menghubungkan data pada semua pasien ke data registri kanker nasional, populasi, dan penyebab kematian untuk memperoleh informasi insiden kanker, pasien yang melakukan emigrasi serta tanggal dan penyebab kematian sampai 31 desember 2011.

Populasi Penelitian

Page 8: CA Colorectal

Tujuan Akhir Penelitian

• Peneliti fokus pada kematian kanker kolorektal, yang tidak terpengaruh oleh beberapa bias.

Page 9: CA Colorectal

Analisa Statistik• Ini merupakan penelitian longitudinal, berbasis kohort, dengan

rentang waktu penelitian dari tahun 1993 hingga 2012.

• Tes statistik dua-arah, dan P value < 0,05 untuk hasil yang signifikan.

• Untuk multivariat dengan Wald test dan estimasi Hazard Rasio dengan Cox-proporsional Hazard Model.

• Menggunakan Grey’s Tes dengan R software ver.3.0.2 (R Development Core Team).

• Untuk analisis lainnya dengan software Stata ver.13.1 (StataCorp).

Page 10: CA Colorectal

HasilPenelitian

Page 11: CA Colorectal
Page 12: CA Colorectal
Page 13: CA Colorectal
Page 14: CA Colorectal
Page 15: CA Colorectal
Page 16: CA Colorectal
Page 17: CA Colorectal
Page 18: CA Colorectal
Page 19: CA Colorectal

KesimpulanPenelitian

Page 20: CA Colorectal

• Risiko rendah pengangkatan adenoma mengurangi risiko kematian dari kanker kolorektal,sesuai rekomendasi surveilan untuk tidak di kolonoskopi.

• Peningkatan risiko kematian dari kanker kolorektal berhubungan dengan rendahnya risiko adenoma telah di eliminasi dengan polidektomi.

• Waktu follow up median pada penelitian ini adalah 7.7 tahun, mungkin terlalu singkat untuk membuat kesimpulan yang kuat tentang nilai interval surveilan diatas 10 tahun.

Page 21: CA Colorectal

• Kematian kanker kolrektal merupakan inti dari penelitian ini. 33 kematian dari kanker kolorektal dan 2222 kematian dari berbagai penyebab.

• Kemungkinan berhubungan dengan meningkatnya risiko kematian dari berbagai sebab.

• Skrining kolonoskopi dan fleksible sigmoidoskopi tidak dilakukan di Norwegia selama penelitian ini, pada penelitian kohort ini tidak ada pasien yang mewakilinya dengan adenoma yang tinggal dikota yang umumnya melakukan skrining.

Page 22: CA Colorectal

• Risiko kematian dari kanker kolorektal setelah pengangkatan adenoma mirip seperti risiko kematian dari kanker kolorektal pada populasi umum.

• Kematian kanker kolorektal sangat tinggi antara pasien yang menjalani pengangkatan adenoma risiko tinggi dibanding pengangkatan adenoma risiko rendah.

• Pada penelitian ini didapatkan risiko rendah pengangkatan adenoma mengurangi risiko kematian kanker kolorektal diatas periode 8 tahun dibawah risiko populasi umumnya sesuai dengan hipotesis surveilan setiap 5 tahun

Page 23: CA Colorectal

TERIMA KASIH