Buku Pedoman Guru Yesus Kristus dan Injil Abadi - lds.org · Kursus ini,Yesus Kristus dan Injil...

162

Transcript of Buku Pedoman Guru Yesus Kristus dan Injil Abadi - lds.org · Kursus ini,Yesus Kristus dan Injil...

  • Buku Pedoman Guru Yesus Kristus danInjil AbadiAgama 250

    Diterbitkan olehGereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman AkhirSalt Lake City, Utah

  • Komentar dan koreksi dihargai. Mohon mengirimkannya, termasuk kesalahan-kesalahan, ke:

    Seminaries and Institutes of Religion Curriculum Services50 E. North Temple St., Floor 8

    Salt Lake City, Utah 84150-0008USA

    Email: [email protected] mencantumkan nama lengkap, alamat, lingkungan, dan pasak Anda.

    Pastikan untuk memberikan judul buku pedoman. Kemudian sampaikan komentar Anda.

    2015, 2016 oleh Intellectual Reserve, Inc.Hak cipta dilindungi Undang-Undang

    Dicetak di Amerika Serikat

    Persetujuan Bahasa Inggris: 8/14Persetujuan penerjemahan: 8/14

    Terjemahan dari Jesus Christ and the Everlasting Gospel Teacher ManualBahasa Indonesia

    12554 299

  • 123456789

    1011121314151617181920212223242526

    2728

    Daftar IsiKata Pengantar Buku Pedoman Guru Yesus Kristus dan Injil Abadi . . . . . . . . . . . v

    Yesus Adalah Kristus yang Hidup . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1Yesus Kristus Adalah Pusat dari Seluruh Sejarah Manusia . . . . . . . . . . . . 5Yehova dan Pelayanan Prafana-Nya . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 10Yehova Menciptakan Bumi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 14Yesus Kristus Adalah Yehova dalam Perjanjian Lama . . . . . . . . . . . . . . 18Perlambang, Bayangan, dan Simbol tentang Yesus Kristus . . . . . . . . . . 23Yesus KristusPutra Tunggal Allah dalam Daging . . . . . . . . . . . . . . . 27Yesus Kristus Menggenapi Segala Kebenaran . . . . . . . . . . . . . . . . . . 32Pengaruh Mendalam Juruselamat . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 36Mari, Ikutlah Aku . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 41Yesus Kristus Berjalan Berkeliling Sambil Berbuat Baik . . . . . . . . . . . . 45Mukjizat di Jalan-Jalan Palestina . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 51Yesus Kristus Memanggil Dua Belas Rasul . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 56Yesus Kristus Adalah Mesias . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 61Yesus Kristus Memberlakukan Sakramen . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 66Juruselamat Mendamaikan Dosa-Dosa Seluruh Umat Manusia . . . . . . . 72Juruselamat Menderita dan Mati di Kayu Salib Kalvari . . . . . . . . . . . . . 77Juruselamat Melayani di Dunia Roh . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 82Dia Bangkit . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 88Juruselamat Melayani kepada Domba-Domba Lain-Nya . . . . . . . . . . 94Yesus Kristus Mengorganisasi Gereja-Nya . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 99Bapa dan Putra Menampakkan Diri kepada Joseph Smith . . . . . . . . . . 104Juruselamat Memulihkan Imamat, Gereja, dan Injil-Nya . . . . . . . . . . 109Dia Hidup! . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 114Yesus Kristus Kelak Akan Kembali . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 119Yesus Kristus Akan Memerintah sebagai Raja di Atas Segala Raja danMenghakimi Dunia . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 125Yesus Kristus Adalah Terang, Kehidupan, dan Pengharapan Dunia . . . . 130Kesaksian Pribadi tentang Yesus Kristus. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 135

    Selebaran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 141

  • Kata Pengantar BukuPedoman Guru YesusKristus dan Injil Abadi(Agama 250)Apakah yang diharapkan dari seorang guru agama?Sewaktu Anda mempersiapkan diri untuk mengajar, adalah penting untukmemahami Tujuan Seminari dan Institut Religi:

    Tujuan kita adalah untuk menolong para remaja dan dewasa muda memahami serta bersandarpada ajaran-ajaran dan Pendamaian Yesus Kristus, menjadikan memenuhi syarat bagiberkat-berkat bait suci, dan mempersiapkan diri mereka, keluarga mereka, serta orang lain untukkehidupan kekal bersama Bapa mereka di Surga. (Pengajaran dan Pembelajaran Injil: BukuPegangan untuk Guru dan Pemimpin di Seminari dan Insitut Religi [2012], x).

    Anda dapat mencapai tujuan ini dengan menjalankan Injil, mengajar Injil denganefektif kepada para siswa Anda, dan mengelola kelas atau program Anda dengantepat. Sewaktu Anda mempersiapkan diri dan mengajar Injil dengan cara-cara ini,Anda akan memenuhi syarat untuk memperoleh pengaruh dari Roh Kudus.

    Anda memiliki kesempatan untuk membantu para siswa belajar dengan Rohsehingga mereka dapat memperkuat iman dan memperdalam keinsafan mereka.Anda dapat menolong para siswa mencapai ini sewaktu Anda menuntun merekauntuk mengidentifikasi, memahami, merasakan kebenaran dan pentingnya dari,serta mempersiapkan diri untuk menerapkan ajaran dan asas penting dari InjilYesus Kristus.

    Buku Pegangan Pengajaran dan Pembelajaran Injil adalah sumber penting untukmemahami proses pengajaran dan bagaimana menjadi lebih berhasil di ruangkelas. Seringlah merujuk pada buku pegangan ini.

    Apakah tujuan buku pegangan ini?Kursus ini, Yesus Kristus dan Injil Abadi (Agama 250), memberikan kesempatankepada para siswa untuk mempelajari pelayanan kekal Yesus Kristus, denganberfokus pada peran ilahi-Nya di sepanjang kehidupan prafana, fana, danpascafana-Nya. Kitab-kitab standar, perkataan para nabi modern, dan dokumenyang berjudul Kristus yang Hidup: Kesaksian dari Para Rasul (Ensign atauLiahona, April 2000, 23) digunakan sebagai sumber-sumber yang diilhami untukkursus ini. Penatua Richard G. Scott dari Kuorum Dua Belas Rasul telahmenekankan pentingnya mempelajari kehidupan dan misi Yesus Kristus:

    v

  • Saya sungguh-sungguh mendorong Anda untuk membangun sebuah rencanabelajar pribadi untuk memahami dan menghargai akibat-akibat yang takterdandingi, kekal, serta tak terbatas dari penggenapan Yesus Kristus yangsempurna akan pemanggilan-Nya yang ditetapkan secara ilahi sebagaiJuruselamat dan Penebus kita dengan lebih baik. Perenungan pribadi yangmendalam akan tulisan suci disertai dengan penyelidikan, doa sepenuh hati akan

    menguatkan pemahaman dan apreasi Anda terhadap Pendamaian-Nya yang berharga (DiaHidup! Mulia Nama-Nya! Ensign atau Liahona, Mei 2010, 77).

    Sewaktu para siswa mulai memahami dan menghargai pentingnya pemanggilanilahi Juruselamat dan dampak yang Dia miliki dalam kehidupan mereka, merekaakan dibentengi terhadap tantangan-tantangan kehidupan dan merasadipersiapkan dengan lebih baik untuk membahas peran ilahi Juruselamat dalamrencana keselamatan, yang tentangnya kehidupan pribadi mereka adalah bagianyang tak terpisahkan.

    Apakah yang diharapkan dari para siswa?Para siswa hendaknya membaca petikan-petikan tulisan suci danceramah-ceramah kenabian yang tercantum di bagian Bacaan Siswa dari tiappelajaran. Para siswa hendaknya juga memenuhi persyaratan kehadiran danmenunjukkan kompetensi terhadap materi kursus.

    Bagaimana pelajaran-pelajaran yang tersusun dalambuku pedoman ini?Kursus ini dirancang sebagai kursus yang lamanya satu semester dengan 28pelajaran yang ditulis untuk periode kelas 50 menit. Jika kelas Anda bertemu duakali tiap minggu, ajarlah satu pelajaran untuk tiap periode kelas. Jika kelas Andabertemu hanya sekali tiap minggu selama 90 hingga 100 menit, gabungkan danajarlah dua pelajaran untuk tiap periode kelas. Tiap garis besar pelajaran terdiri dariempat bagian:

    Pendahuluan

    Bacaan Latar Belakang

    Saran untuk Pengajaran

    Bacaan Siswa

    PendahuluanBagian ini memberikan pengantar singkat untuk topik dan tujuan pelajaran.

    Bacaan Latar BelakangBagian ini merekomendasikan sumber-sumber, seperti pesan-pesan dari para nabimodern, yang dapat membantu Anda memahami dengan lebih baik ajaran, asas,dan kebenaran Injil yang tercakup dalam garis besar pelajaran.

    PRAKATA

    vi

  • Saran untuk PengajaranBagian Saran untuk Pengajaran mencakup materi untuk membantu Andamengetahui baik apa yang akan diajarkan maupun bagaimana mengajarkannya(lihat juga bagian 4.3.3 dan 4.3.4 dalam Buku Pegangan Pengajaran dan PembelajaranInjil). Kegiatan-kegiatan pembelajaran yang disarankan dirancang untukmembantu para siswa mengidentifikasi, memahami, dan menerapkankebenaran-kebenaran yang sakral. Anda boleh memilih untuk menggunakansebagian atau semua saran sementara Anda menyesuaikannya sehingga cocokdengan gaya mengajar individu Anda serta untuk memenuhi kebutuhan dankeadaan para siswa Anda. Sewaktu Anda mempertimbangkan bagaimanamenyesuaikan materi pelajaran, ikuti nasihat ini dari Penatua Dallin H. Oaks dariKuorum Dua Belas Rasul:

    Presiden Packer telah sering mengajarkan, sebagaimana yang saya ketahui,bahwa kita terlebih dahulu mengadopsi, kemudian menyesuaikan. Jika kitasepenuhnya paham dengan pelajaran yang ditentukan yang harus kita berikan,maka kita dapat mengikuti Roh untuk menyesuaikannya. Tetapi ada godaan,ketika kita berbicara tentang fleksiblitas ini, untuk memulai denganmenyesuaikan alih-alih mengadopsi. Itu adalah keseimbangan. Itu adalah

    tantangan yang berkelanjutan. Tetapi pendekatan dengan mengadopsi terlebih dahulu dankemudian menyesuaikan adalah cara yang baik untuk tetap pada landasan yang kuat (DiskusiPanel dengan Penatua Dallin H. Oaks [Siaran Satelit Religi Seminari dan Institut, 7 Agt. 2012];si.lds.org).

    Bagian Saran untuk Pengajaran berisikan setidaknya satu pernyataan ajaran atauasas, yang muncul dalam huruf tebal. Sewaktu para siswa menemukan ajaran danasas ini dan membagikan apa yang telah mereka pelajari, kata-kata merekamungkin berbeda dengan kata-kata yang dinyatakan dalam buku pedoman. Ketikaini terjadi, berhati-hatilah untuk tidak menyiratkan bahwa jawaban mereka salah.Meskipun demikian, jika sebuah pernyataandapat diungkapkan dengan lebihakurat, bantulah dengan hati-hati untuk membantu mengklarifikasi pemahaman.

    Untuk membantu para siswa menjadi siswa tulisan suci seumur hidup, ajarlahmereka bagaimana menggunakan alat bantu belajar yang tersedia dalam edisitulisan suci Orang Suci Zaman Akhir. Ambillah kesempatan di dalam kelas untukmembantu para siswa melatih keterampilan dan metode penelahaan tulisan suci(lihat Pengajaran dan Pembelajaran Injil, 2023). Sewaktu Anda melakukannya, parasiswa akan meningkatkan kecintaan mereka terhadap tulisan suci, diberi kuasauntuk menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan mereka, dan belajar untukdituntun oleh kuasa Roh Kudus.

    Bacaan SiswaBagian ini mencantumkan petikan tulisan suci dan ceramah oleh para pembesarumum Gereja yang akan memperkaya pemahaman siswa tentang topik-topik yangterdapat dalam pelajaran. Doronglah para siswa untuk membaca materi-materi inisebelum mereka datang ke tiap kelas. Sewaktu mereka menelaah materi-materiyang diilhami ini, mereka bukan hanya akan lebih siap untuk berperan serta dalamdiskusi kelas, tetapi mereka juga akan memperoleh pemahaman yang lebih luas

    PRAKATA

    vii

  • tentang topik-topik kursus. Berikan para siswa daftar semua Bacaan Siswa padaawal semester.

    Bagaimana saya dapat mempersiapkan diri untukmengajar?Tuhan akan membantu Anda sewaktu Anda mempersiapkan diri untuk mengajar.Sewaktu Anda mempersiapkan diri, mungkin akan bermanfaat jika Andamenanyakan kepada diri Anda sendiri pertanyaan-pertanyaan berikut:

    Apakah saya telah berdoa untuk menerima bimbingan Roh Kudus?

    Apakah saya telah menelaah blok-blok tulisan suci dan bacaan latar belakangyang ditugaskan?

    Apakah saya telah membaca kurikulum dan menentukan apakah ada sesuatu disana yang perlu saya adaptasi atau sesuaikan untuk memenuhi kebutuhan parasiswa saya?

    Bagaimana saya dapat menindaklanjuti bacaan siswa untuk memastikan bahwapara siswa memperoleh manfaat terbesar darinya?

    Bagaimana saya dapat membantu tiap siswa saya berperan serta sepenuhnyadalam pelajaran?

    Saran-saran berikut mungkin juga bermanfaat.

    Doronglah para siswa untuk membaca petikan tulisan suci dan artikel yangditugaskan sebelum tiap kelas.

    Berharaplah para siswa memenuhi peran mereka sebagai pembelajar.

    Seringlah memberikan kesempatan kepada para siswa untuk menjelaskanajaran dan asas menggunakan kata-kata mereka sendiri, membagikanpengalaman-pengalaman yang relevan, dan bersaksi tentang apa yang merekaketahui dan rasakan.

    Variasikan kegiatan dan pendekatan pembelajaran yang Anda gunakan dalamtiap kelas dan juga dari hari ke hari.

    Ciptakan lingkungan pembelajaran yang mengundang Roh dan di mana parasiswa memiliki kesempatan istimewa dan tanggung jawab untuk mengajar danbelajar dari satu sama lain (lihat A&P 88:78, 122).

    Penatua Richard G. Scott dari Kuorum Dua Belas Rasul mengajarkan:

    Pastikan bahwa ada banyak peran serta karena penggunaan hak pilihan itu olehseorang siswa mewenangkan Roh Kudus untuk mengajar. Sewaktu para siswamengungkapkan secara lisan kebenaran-kebenaran, mereka diteguhkan dalamjiwa mereka dan memperkuat kesaksian pribadi mereka (To Understand andLive Truth [evening with Elder Richard G. Scott, Februari 4, 2005], 3; si.lds.org).

    PRAKATA

    viii

  • Bagaimana saya dapat menyesuaikan pelajaran bagipenyandang cacat?Sewaktu Anda mempersiapkan diri untuk mengajar, pedulilah dengan siswa yangberkebutuhan khusus. Sesuaikan kegiatan dan harapan untuk membantu merekaberhasil. Misalnya, beberapa siswa mungkin memperoleh manfaat denganmemiliki akses ke rekaman audio tulisan suci. Ini dapat diunduh dengan mudahdari LDS.org.

    Untuk lebih banyak gagasan dan sumber, rujuklah pada halaman DisabilityResources di disabilities.lds.org dan bagian buku pedoman kebijakan Seminari danInstitut Religi yang berjudul Kelas dan Program yang Disesuaikan untuk SiswaPenyandang Cacat.

    PRAKATA

    ix

  • PELAJARAN 1

    Yesus Adalah Kristusyang Hidup

    PendahuluanPara saksi modern telah menyatakan: Kami memberikankesaksian, sebagai para Rasul yang benar-benar telahditahbiskan oleh-Nyabahwa Yesus adalah Kristus yangHidup (Kristus yang Hidup: Kesaksian dari Para Rasul,Ensign atau Liahona, April 2000, 3). Karena dunia tampaknyatak mengetahui tentang sifat sejati Yesus Kristus dan

    hubungan-Nya dengan Allah Bapa, adalah penting untukmemiliki kesaksian yang pasti tentang Putra Terkasih Allah.Pelajaran ini akan membantu para siswa mengidentifikasikebutuhan ini dan mempelajari bagaimana mereka bisabersaksi dengan lebih baik tentang Yesus Kristus kepadakeluarga, teman-teman, dan tetangga.

    Bacaan Latar Belakang Kristus yang Hidup: Kesaksian dariPara Rasul,Ensign atauLiahona, April

    2000, 23.

    Dieter F. Uchtdorf, Kuasa dari Kesaksian Pribadi, Ensign atau Liahona,November 2006, 3739.

    Saran untuk PengajaranKristus yang HidupTulislah pertanyaan berikut di papan tulis:

    Siapakah Yesus Kristus, dan mengapa Anda percaya kepada-Nya?

    Beri tahu para siswa bahwa banyak orang menjawab pertanyaan ini denganmemberikan kesaksian. Salah satu kesaksian seperti itu diungkapkan dalamnyanyian pujian Dia Hidup Sang Penebusku (Nyanyian Rohani, no. 53). Berikanlirik nyanyian pujian ini kepada kelas, dan bagilah para siswa ke dalam empatkelompok. Tugasi tiap kelompok dengan bait yang berbeda dari nyanyian pujian,dan mintalah mereka untuk membaca kata-katanya. Setelah waktu yang cukup,ajukan pertanyaan-pertanyaan berikut:

    Kata atau ungkapan apakah yang digunakan dalam nyanyian pujian ini untukmengungkapkan siapa Yesus Kristus itu dan apa yang Dia lakukan bagi kita?(Jawaban hendaknya mencakup sang Pemimpinku, teman suciku, sangNabi, Imam, Rajaku, Juruselamatku. Dia memberkati kita dengankasih-Nya, membela kita, membimbing kita, menghibur kita, dan memberi kitanapas setiap hari).

    Kata-kata apakah yang digunakan nyanyian pujian ini untuk menggambarkancara kesaksian tentang Yesus Kristus dapat memengaruhi kita? (Jawabanhendaknya mencakup lega dan manisnya).

    1

  • Beri tahu kelas bahwa Presidensi Utama dan Kuorum Dua Belas Rasul menyatakansecara terbuka kesaksian kolektif mereka tentang Yesus Kristus dalam Kristusyang Hidup: Kesaksian dari para Rasul (lihat Ensign atau Liahona April 2000, 23).Berikan kepada tiap siswa salinan tentang kesaksian ini, dan jelaskan bahwabanyak topik pelajaran kursus ini diambil dari ajaran dan asas yang disajikan dalamdokumen yang diilhami ini. Undanglah seorang siswa untuk membacakan paragrafpertama dengan keras:

    Pada saat kita memperingati kelahiran Yesus Kristus dua ribu tahun yang lalu, kamimenyampaikan kesaksian kami akan kenyataan kehidupan-Nya yang tak tertandingi dankebajikan tanpa batas Pendamaian-Nya yang agung. Tidak ada seorang lain pun yang memilikipengaruh yang demikian dalam ke atas semua orang yang pernah hidup dan yang masih akanhidup di atas bumi ini (Kristus yang Hidup: Kesaksian dari para Rasul, Ensign atau Liahona,April 2000, 2).

    Pengaruh apakah yang ingin Anda miliki dari penelaahan Anda tentang YesusKristus dan Injil abadi-Nya pada Anda semester ini? (Sewaktu para siswamenanggapi, Anda mungkin ingin menekankan bahwa penelaahan yangtulus tentang kehidupan Yesus Kristus akan membantu kita menghargaipengaruh mendalam yang telah Dia berikan dan dapat berikan dalamkehidupan kita.

    Dalam hal-hal apakah Juruselamat telah memengaruhi semua orang yangpernah hidup dan yang akan hidup di bumi? (Sewaktu para siswa merespons,pastikan untuk menekankan Pendamaian universal Juruselamat).

    Beri tahu para siswa bahwa kursus ini akan memfokuskan pada pelayanan kekalJuruselamat di sepanjang kehidupan prafana, fana, dan pascafana-Nya. Sewaktupara siswa menelaah banyak peran ilahi Juruselamat, kasih dan kesaksian merekatentang Dia akan menjadi lebih mendalam.

    Yohanes 20:3031; 1 Nefi 6:4; 2 Nefi 25:23, 26Tulisan suci ditulis agar orang-orang boleh percaya kepada Yesus KristusTanyakan kepada para siswa berapa banyak kitab menurut mereka yang telahditulis tentang Yesus Kristus. Jelaskan bahwa penelaahan yang tepat apa puntentang kehidupan Yesus Kristus harus dipusatkan pada tulisan suci. Undanglahtiga siswa untuk bergiliran membaca dengan keras petikan tulisan suci berikut:Yohanes 20:3031; 1 Nefi 6:4; dan 2 Nefi 25:23, 26. Mintalah kelas untukmengikuti, dengan mencari alasan mengapa tulisan suci adalah sumber yangberharga ketika menelaah pelayanan kekal Juruselamat.

    Asas apakah yang petikan-petikan ini ajarkan tentang tujuan tulisan suci?(Walaupun para siswa mungkin menggunakan berbagai kata, merekahendaknya mengidentifikasi asas berikut: Sewaktu kita menelaahpetikan-petikan tulisan suci tentang Juruselamat, kesaksian kitamengenai Dia akan diperkuat dan kita akan menjadi lebih dekatkepada-Nya).

    PELAJARAN 1

    2

  • Tampilkan pernyataan berikut oleh Penatua D. Todd Christofferson dari KuorumDua Belas Rasul, dan undanglah seorang siswa untuk membacanya dengan keras.

    Tujuan inti dari semua tulisan suci adalah untuk mengisi jiwa kita dengan imankepada Allah Bapa dan Putra-Nya, Yesus Kristus

    Iman datang melalui kesaksian dari Roh Kudus kepada jiwa kita, Roh kepadaroh, sewaktu kita mendengar atau membaca firman Allah. Dan iman menjadimatang ketika kita terus mengenyangkan diri dengan firman tersebut (Berkatdari Tulisan Suci, Ensign atau Liahona, Mei 2010, 34, 35).

    Dalam hal-hal apakah tulisan suci dapat menolong kita memperkuat iman kitaatau menjadi lebih dekat kepada Yesus Kristus?

    Bagaimana iman dan kesaksian Anda kepada Yesus Kristus telah diperkuatdengan menelaah tulisan suci?

    Berilah tiap siswa salinan dari sumber-sumber yang dicantumkan di bagian BacaanSiswa untuk kursus ini. (Ini bisa dalam bentuk fotokopi kertas, atau Anda dapatmenjelaskan kepada para siswa di mana mereka dapat menemukan kopi digital).Tantanglah para siswa untuk menjadikan bacaan siswa untuk kursus ini bagian daripenelaahan tulisan suci harian mereka selama semester ini. Yakinkan para siswabahwa sewaktu mereka bertindak berdasarkan tantangan ini, mereka akan diajaroleh Roh Kudus dan akan menjadi lebih dekat kepada Juruselamat.

    Menjadi Saksi bagi Yesus KristusJelaskan kepada para siswa bahwa tidaklah cukup hanya sekadar menelaah tentangJuruselamat dalam tulisan suci. Kita juga harus memperoleh kesaksian rohanisecara pribadi melalui kuasa Roh Kudus bahwa Yesus adalah Kristus, Yang Diurapi,Juruselamat dan Penebus kita. Bagikanlah kepada kelas pernyataan berikut dariPresiden Dieter F. Uchtdorf dari Presidensi Utama.

    Kita tidak bisa bergantung pada kesaksian orang lain. Kita perlu mengetahuibagi diri kita sendiri. Presiden Gordon B. Hinckley berkata, Setiap Orang SuciZaman Akhir memiliki tanggung jawab untuk mengetahui bagi dirinya sendiridengan kepastian tanpa keraguan apa pun bahwa Yesus adalah Putra yanghidup, yang telah dibangkitkan dari Allah yang hidup (Fear Not to Do Good,Ensign, Mei 1983, 80).

    Sumber dari pengetahuan yang pasti dan keyakinan yang kuat ini adalah wahyu ilahi, karenakesaksian Yesus adalah roh nubuat(Wahyu 19:10).

    Kita menerima kesaksian ini ketika Roh Kudus berbicara kepada roh di dalam diri kita

    Inti dari kesaksian ini senantiasa adalah iman kepada, dan pengetahuan tentang, Yesus Kristusserta misi ilahi-Nya (Kuasa dari Kesaksian PribadiEnsign atau Liahona, November 2006, 38).

    Mengapa menurut Anda Yesus Kristus hendaknya menjadi inti darikesaksian kita?

    PELAJARAN 1

    3

  • Menurut Anda apa yang Juruselamat ingin agar Anda lakukan dengankesaksian Anda tentang Dia?

    Tampilkan pernyataan berikut oleh Penatua D. Todd Christofferson dari KuorumDua Belas Rasul, dan undanglah seorang siswa untuk membacanya dengan keras.

    Orang-orang seharusnya dapat melihat dalam diri kita sesuatu tentang YesusKristus. Cara kita bertindak, berbicara, berpenampilan, dan bahkan berpikir akanmencerminkan diri-Nya dan jalan-Nya Walaupun kita tidak ada bersama-Nyadalam pelayanan-Nya, sewaktu kita menyelidiki tulisan suci, kita melihat Yesusdan apa yang Dia katakan dan lakukan. Dan sewaktu kita meniru pola itu, kitamemberikan kesaksian tentang Dia (Becoming Witness of Christ, Ensign,

    Maret 2008, 60).

    Tindaklanjuti dengan menanyakan kepada para siswa:

    Bagaimana Anda pernah melihat orang lain memberikan kesaksian tentangYesus Kristus melalui tindakan mereka?

    Sewaktu Anda memikirkan tentang dunia tempat Anda tinggal, apa yang dapatkita lakukan agar kesaksian kita tentang Juruselamat dapat memiliki dampakpada orang lain?

    Bersaksilah bahwa sewaktu kita memperoleh kesaksian tentang Yesus Kristusmelalui kuasa Roh Kudus, kita memiliki tanggung jawab untukmembagikannya.

    Tantanglah para siswa untuk hidup tiap hari siap bersaksi tentang Yesus Kristusmelalui perkataan dan tindakan mereka. Doronglah mereka untuk datang ke kelasdalam keadaan telah membaca bacaan siswa yang ditugaskan dan dengankesediaan untuk membagikan wawasan, mengajukan pertanyaan, dan berperanserta dalam diskusi kelas.

    Bacaan Siswa Yohanes 20:3031; 1 Nefi 6:4; 2 Nefi 25:23, 26.

    Kristus yang Hidup: Kesaksian dariPara Rasul,Ensign atauLiahona, April2000, 23.

    Dieter F. Uchtdorf, Kuasa dari Kesaksian Pribadi, Ensign atau Liahona,November 2006, 3739.

    PELAJARAN 1

    4

  • PELAJARAN 2

    Yesus Kristus Adalah Pusatdari SeluruhSejarah Manusia

    PendahuluanDalam memberikan kesaksian tentang peran penting YesusKristus dalam rencana Bapa Surgawi, para nabi modern telahmenyatakan, Kami dengan khidmat bersaksi bahwakehidupan-Nya, yang adalah pusat dari seluruh sejarahmanusia, tidak dimulai di Betlehem maupun berakhir diKalvari (Kristus yang Hidup: Kesaksian dari paraRasul,Ensign atau Liahona, April 2000, 2). Pelajaran ini akan

    meolong para siswa memahami dengan lebih baik bahwaBapa Surgawi menetapkan rencana keselamatan-Nya didunia prafana dan menahbiskan sebelumnya Yehova, YesusKristus prafana, untuk menjadi tokoh sentral dalam rencanaitu. Para siswa akan terdorong untuk menempatkan YesusKristus sebagai sentral kehidupan fana mereka.

    Bacaan Latar Belakang Robert D. Hales, Hak Pilihan: Penting dalam Rencana Kehidupan, Ensign

    atau Liahona, November 2010, 2427.

    Dallin H. Oaks, The Great Plan of Happiness, Ensign, November 1993, 7275.

    Saran untuk PengajaranAlma 12:2234Juruselamat adalah sentral dari rencana Allah.Tampilkan pernyataan berikut oleh Penatua Alexander B. Morrison dari TujuhPuluh dan mintalah seorang siswa untuk membacanya dengan keras. Mintalahkelas untuk mengikuti dan mengidentifikasi apa yang Bapa Surgawi sampaikankepada anak-anak-Nya di dunia prafana:

    Dahulu kala, sebelum bumi di mana kita tinggal sekarang ada, Allah Bapa kita menetapkan sebuah rencana Rencana [itu] menyediakan jalan yangsempurna bagi semua anak Allah untuk menerima kebakaan dan memperolehkehidupan kekal (Lifethe Gift Each Is Given, Ensign, Desember1998, 1516).

    Berkat-berkat apakah yang Penatua Morrison katakan pada akhirnya dapat kitaterima sebagai bagian dari rencana Allah? (Jelaskan bahwa kebakaan merujukpada kondisi tubuh yang dibangkitkantidak pernah mati secara jasmanilagidan bahwa kehidupan kekal merujuk pada jenis kehidupan yangdijalani Bapa).

    5

  • Undanglah para siswa untuk membaca Alma 12:25 dalam hati danmengidentifikasi bagaimana Alma merujuk pada rencana Allah dan kapan itudipersiapkan. Mintalah mereka untuk melaporkan apa yang mereka temukan.(Alma mengajarkan bahwa rencana penebusan Allah ditetapkan sejakpelandasan dunia. Setelah para siswa menanggapi, Anda mungkin inginmenjelaskan bahwa sebutan-sebutan lain tentang rencana Allah adalah rencanapenuh belas kasihan Pencipta yang agung [2 Nefi 9:6]; rencana keselamatan[Alma 24:14]; rencana besar dari Allah Yang Kekal [Alma 34:9]; rencanakebahagiaan yang besar [Alma 42:8]; dan perjanjian yang abadi [A&P 22:1;45:9; 66:2]).

    Undanglah para siswa untuk menelaah Alma 12:2223 secara berpasangan, denganmencari alasan mengapa rencana Allah disebut rencana penebusan. Setelah waktuyang cukup, mintalah beberapa siswa untuk membagikan temuan mereka dengankelas. Bantulah para siswa memahami lebih lanjut ayat-ayat ini denganmenanyakan:

    Menurut ajaran Alma, apa yang akan menjadi keadaan kekal kita tanpa rencanapenebusan? (Tanpa rencana penebusan, tidak dapat ada kebangkitan orangmati atau penebusan dari dosa, membiarkan umat manusia hilang dan jatuhserta dalam keadaan kematian jasmani dan rohani selamanya [lihat juga 2 Nefi9:613]).

    Mengapa penting bahwa jalan disediakan bagi kita untuk mengatasikondisi-kondisi ini?

    Mintalah seorang siswa untuk membaca Alma 12:3334 dengan keras. Mintalahkelas untuk mengikuti, dengan mencari apa yang Allah sediakan untuk menebusanak-anak-Nya. Bantulah para siswa menyatakan sebuah ajaran atau asas yangdiajarkan dalam ayat-ayat ini dengan menanyakan:

    Bagaimana Anda akan merangkum apa yang Yesus sediakan bagi kita dalamrencana Allah? (Jawaban hendaknya mencakup yang berikut: Jika kitabertobat dan tidak mengeraskan hati kita, kita akan menerima belaskasihan dan pengampunan akan dosa-dosa melalui Putra Tunggal Allah.Hanya melalui Yesus Kristus kita bisa menerima pengampunan akandosa-dosa dan masuk ke dalam hadirat Bapa Surgawi).

    Bersaksilah bahwa Yesus Kristus adalah sentral bagi rencana Allah dan bahwamelalui Pendamaian-Nya jalan disediakan bagi kita untuk menerima kebakaan dankehidupan kekal.

    Abraham 3:2427; 1 Petrus 1:1920Yesus Kristus telah ditahbiskan sebelumnya untuk menjadi Juruselamat kitaMintalah siswa untuk menyelidiki Abraham 3:2427 dan 1 Petrus 1:1920, mencariapa yang diajarkan petikan-petikan ini tentang peran Juruselamat dalam rencanaAllah. Kemudian ajukan pertanyaan-pertanyaan berikut: (Catatan: Denganmengajukan pertanyaan-pertanyaan seperti ini, Anda dapat membantu para siswabelajar cara menganalisis petikan-petikan tulisan suci dan mengidentifikasiajaran-ajaran yang diajarkan di dalamnya).

    PELAJARAN 2

    6

  • Dalam Abraham 3:26, apakah yang dimaksud dengan ungkapan keadaanpertama dan keadaan kedua? (Keadaan pertama merujuk padakeberadaan prafana, dan keadaan kedua merujuk pada kehidupan fana).

    Siapakah tiga individu yang disebutkan dalam Abraham 3:27, dan apakah yangdilakukan oleh masing-masing individu? (Bapa Surgawi; Yesus Kristus, danSetan. Tekankan bahwa di dunia prafana, Bapa Surgawi menahbiskansebelumnya Putra Sulung-Nya, Yesus Kristus, untuk menjadi tokohsentral dalam rencana-Nya).

    Pastikan para siswa memahami bahwa Yesus dikenal sebagai Yehova di duniaprafana. Kemudian tanyakan:

    Ketika Yehova mengatakan kepada Bapa, Di sinilah Aku, utuslah Aku, Diaberkomitmen untuk melakukan apakah dalam kefanaan? (MengajarkanInjil-Nya, menegakkan Gereja-Nya, menderita dan mati untuk dosa-dosa kita,serta bangkit dari orang mati).

    Apakah makna dari pemilihan Yehova oleh Bapa Surgawi sebagai Penebus kitadalam hubungannya dengan kemungkinan masa depan kita?

    Mintalah para siswa menelaah Musa 4:2 dalam hati, dengan mencarikebenaran-kebenaran penting lainnya tentang pemilihan Yehova oleh BapaSurgawi sebagai Juruselamat dan Penebus kita. Sewaktu para siswa menjelaskanapa yang mereka temukan, pastikan mereka mengidentifikasi kebenaran berikut:Yehova dipilih bahkan sejak awal. Satu alasan Yehova dipilih adalah bahwaDia berupaya melakukan kehendak Bapa dan akan memberikan segalakemuliaan kepada Bapa. Untuk menekankan lebih lanjut kebenaran ini,perlihatkan dan bacalah dengan keras pernyataan berikut oleh Penatua Jeffrey R.Holland dari Kuorum Dua Belas Rasul:

    [Yesus Kristus] rupanya adalah satu-satunya orang yang cukup rendah hati danrela dalam sidang prafana untuk ditahbiskan sebelumnya untuk [mendatangkanPendamaian tak terbatas] (The Atonement of Jesus Christ, Ensign, Maret2008, 35).

    Mintalah para siswa memvisualisasikan bagaimana rasanya berada di sana ketikaBapa Surgawi memberi tahu semua anak-Nya bahwa Putra Sulung-Nya, Yehova,akan menjadi Juruselamat kita. Kemudian perlihatkan pernyataan berikut olehNabi Joseph Smith (18051844), dan mintalah seorang siswa membacanyadengan keras:

    Pada pengorganisasian pertama di surga kita semua hadir serta melihatJuruselamat dipilih dan ditunjuk serta rencana keselamatan dibuat, dan kitamenyetujuinya (Ajaran-Ajaran Presiden Gereja: Joseph Smith [2007], 239).

    PELAJARAN 2

    7

  • Menurut Anda apakah yang Anda ketahui tentang Yehova yang akanmenuntun Anda untuk mendukung pemanggilan serta penetapan-Nya sebagaiJuruselamat dan Penebus kita?

    Perlihatkan pernyataan berikut oleh Penatua Neal A. Maxwell (19262004) dariKuorum Dua Belas Rasul. Kemudian berikan para siswa waktu sejenak untukmenuliskan pikiran dan perasaan apa pun yang mereka miliki tentang Juruselamatsementara mereka merenungkan kebenaran ilahi yang Penatua Maxwell ajarkan:

    Belum pernah siapa pun menawarkan begitu banyak kepada sedemikianbanyak orang dalam begitu sedikit kata seperti ketika Yesus berkata, Di sinilahAku, utuslah Aku (Abraham 3:27). (Jesus of Nazareth, Savior and King,Ensign, Mei 1976, 26).

    Pertimbangkan untuk meminta beberapa siswa membagikan kepada kelas apayang telah mereka tulis.

    Menempatkan Juruselamat sebagai sentral kehidupan fana kita.Rujuklah para siswa kembali ke Abraham 3:25, di mana kita belajar bahwa BapaSurgawi bermaksud untuk menjadikan kefanaan sebagai saat untuk diuji, untukmelihat apakah kita akan mematuhi perintah-perintah-Nya. Perlihatkanpernyataan berikut oleh Penatua Robert D. Hales dari Kuorum Dua Belas Rasul.Mintalah seorang siswa membacakan pernyataan tersebut dengan keras sementarakelas mencari sebuah pilihan yang harus kita buat sebagai bagian dari ujianfana kita:

    Pikirkan ini: di kehidupan prafana kita, kita memilih untuk mengikutiJuruselamat Yesus Kristus! Dan karena kita melakukannya, kita diizinkan untukdatang ke bumi. Saya bersaksi bahwa dengan membuat pilihan yang sama untukmengikuti Juruselamat sekarang, di bumi ini, kita akan memperoleh bahkanberkat yang lebih besar dalam kekekalan. Namun ketahuilah: kita harus terusmemilih untuk mengikuti Juruselamat. Kekekalan adalah taruhannya, dan

    penggunaan hak pilihan dan tindakan-tindakan kita secara bijaksana adalah penting agar kitaboleh memiliki kehidupan kekal (Hak Pilihan: Penting dalam Rencana Kehidupan, Ensign atauLiahona, November 2010, 25).

    Untuk membantu para siswa mengidentifikasi dan memahami sebuah asas ataukebenaran yang diajarkan oleh Penatua Hales, ajukan pertanyaan-pertanyaanberikut:

    Apakah yang Anda pelajari dari pernyataan Penatua Hales tentangpilihan-pilihan kita dalam kehidupan ini? (Setelah para siswa menanggapi,bersaksilah bahwa dengan memilih untuk menempatkan Juruselamat sebagaisentral dalam kehidupan kita sementara kita berada di bumi ini, kita akanmemperoleh berkat-berkat yang lebih besar dalam kekekalan).

    PELAJARAN 2

    8

  • Menurut Anda apakah yang Penatua Hales maksud dengan ungkapankekekalan adalah taruhannya?

    Apakah beberapa sikap dan tindakan yang mengindikasikan seseorang memilihuntuk mengikuti Yesus Kristus? (Tulislah tanggapan para siswa di papan tulis).

    Jelaskan bahwa bagi sebagian besar dari kita, adalah mudah untuk berfokus padaJuruselamat di hari Minggu. Tetapi bagaimana kita dapat menjadikan Dia lebihsebagai bagian dari kehidupan kita selama minggu itu? Berikan waktu kepada parasiswa untuk merenungkan apa yang telah mereka lakukan hari ini untuk berfokuspada Juruselamat. Undanglah mereka untuk menuliskan sesuatu yang dapatmereka lakukan hari ini untuk menempatkan Juruselamat lebih sepenuhnyasebagai sentral dalam kehidupan mereka. Doronglah mereka untuk membuatkomitmen kepada Bapa Surgawi di dalam hati mereka bahwa mereka akanmelakukannya.

    Akhiri pelajaran dengan membagikan kesaksian Anda tentangkebenaran-kebenaran yang telah Anda ajarkan hari ini.

    Bacaan Siswa Alma 12:2234; 34:9; 42:8, 11; Ajaran dan Perjanjian 22:1; 45:9; 66:2; Abraham

    3:2427; 1 Petrus 1:1920; Musa 4:2.

    Robert D. Hales, Hak Pilihan: Penting dalam Rencana Kehidupan, Ensignatau Liahona, November 2010, 2427.

    PELAJARAN 2

    9

  • PELAJARAN 3

    Yehova dan PelayananPrafana-Nya

    PendahuluanMenurut para nabi modern, Yesus Kristus mengajarkankebenaran yang kekal, kenyataan keadaan prafana kita,tujuan kehidupan kita di bumi, dan kempampuan bagi paraputra dan putri Allah dalam kehidupan yang akan datang(Kristus yang Hidup: Kesaksian dari Para Rasul, Ensign atauLiahona, April 2000, 2). Dalam pelajaran ini, para siswa akan

    belajar bahwa dalam kehidupan pra-bumi, iman merekabahwa Yehova (Yesus Kristus) akan melakukan Pendamaianmemungkinkan mereka untuk mengalahkan Setan dalamPerang di Surga. Para siswa juga akan memahami bahwadalam dunia prafana, Yehova jauh lebih unggul dari semuaanak Allah dalam semua sifat ilahi.

    Bacaan Latar Belakang Richard G. Scott, Jesus Christ, Our Redeemer, Ensign, Mei 1997, 5354, 59.

    The Father and the Son: A Doctrinal Exposition by the First Presidency and theQuorum of the Twelve Apostles, Ensign, April 2002, 1318.

    Saran untuk PengajaranWahyu 12:711; Musa 4:3Peran Yehova dalam Perang di SurgaTuliskan kata perang di papan tulis, dan tanyakan kepada para siswa bayangan apayang terlintas dalam pikiran ketika mereka memikirkan tentang perang. Kemudianmintalah mereka untuk membaca sepintas Wahyu 12:7, 9 dan mengidentifikasiperang yang digambarkan di sana (Perang di Surga). Mintalah para siswamenjelaskan pemahaman mereka tentang apa yang terjadi dalam perang itu.

    Perlihatkan pernyataan berikut oleh Penatua Bruce R. McConkie (19151985) dariKuorum Dua Belas Rasul, dan undanglah seorang siswa untuk membacanyadengan keras.

    Jenis perang apa [yang terjadi dalam Perang di Surga]? Sama dengan jenisperang yang meluas di bumi; satu-satunya jenis perang di mana Setan dan paramakhluk roh dapat terlibatperang kata-kata, silang pendapat, konflik ideologi;perang antara kebenaran dan kesalahan (Doctrinal New TestamentCommentary, 3 vol. [196573], 3:518).

    Tanyakan kepada para siswa:

    Menurut Penatua McConkie, bagaimana Perang di Surga serupa dengan perangyang Setan cetuskan terhadap anak-anak Allah dalam kefanaan?

    Undanglah satu siswa untuk membaca Wahyu 12:10 dengan keras dan siswalainnya membaca Musa 4:3 dengan keras. Anda mungkin ingin menyarankan agar

    10

  • para siswa merujuksilangkan kedua petikan ini dengan menulis Musa 4:3 di sisitulisan suci mereka di sebelah Wahyu 12:10 dan sebaliknya. Jelaskan bahwapendakwa saudara-saudara kita, (Wahyu 12:10) adalah Setan. Kemudiantanyakan:

    Menurut Musa 4:3, bagaimana Setan dicampakkan dari dunia prafana?

    Mintalah para siswa membaca Wahyu 12:11 dalam hati. Bantulah merekamenyebutkan sebuah asas yang diajarkan dalam ayat ini dengan mengajukanpertanyaan-pertanyaan berikut:

    Bagaimana Anda akan merangkum apa yang diajarkan ayat 11 tentang dampakPendamaian Yesus Kristus? (Para siswa hendaknya mengidentifikasi kebenaranberikut: Karena sudah pasti bahwa Yesus Kristus akan menuntaskanPendamaian, dampaknya sudah ada di dunia prafana. Dia kemudiandirujuk sebagai Anak Domba, yang telah disembelih [sejak pelandasan dunia][Wahyu 13:8; lihat juga Mosia 4:7; Musa 7:47]).

    Bagaimana Anda dapat menggunakan apa yang dicatat dalam Wahyu 12:11untuk membantu Anda dalam perang Anda secara pribadi melawan Setandalam kehidupan ini? (Setelah para siswa menanggapi, tulislah asas berikut dipapan tulis: Kita dapat mengatasi Setan dengan bersandar pada YesusKristus, yang melakukan Pendamaian, dan dengan memberikankesaksian serta setia pada kesaksian kita).

    Abraham 3:1525; Ajaran dan Perjanjian 138:5556Yehova menggungguli kita dalam segala halBeri tahu para siswa bahwa dalam kehidupan prafana, kita siap untuk datang kebumi. Perlihatkan pernyataan berikut oleh Nabi Joseph Smith (18051844), danmintalah seorang siswa membacanya dengan keras:

    Allah sendiri, mendapati bahwa Dia berada di tengah-tengah para roh dankemuliaan, karena Dia lebih cerdas, melihat adalah pantas untuk menetapkanhukum-hukum sehingga sisanya dapat memperoleh kesempatan istimewa untukmaju seperti diri-Nya Sendiri. Hubungan yang kita miliki dengan Allahmenempatkan kita dalam suatu situasi untuk maju dalam pengetahuan. Diamemiliki kuasa untuk menetapkan hukum-hukum agar memberi petunjuk pada

    kecerdasan-kecerdasan yang lebih lemah, agar mereka boleh dipermuliakan bersamadengan-Nya Sendiri (Ajaran-Ajaran Presiden Gereja: Joseph Smith [2007], 241).

    Tindaklanjuti dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan berikut:

    Apa yang Anda pelajari dari pernyataan Joseph Smith tentang hasrat BapaSurgawi bagi kita? (Bapa Surgawi ingin kita maju dan berkembang secararohaniuntuk menjadi lebih seperti Dia).

    Tulislah pertanyaan-pertanyaan berikut di papan tulis, dan mintalah siswamenelaah Abraham 3:2425 untuk menemukan jawabannya:

    PELAJARAN 3

    11

  • Siapakah seseorang di antara mereka yang seperti Allah? (ayat 24).

    Peran apakah yang Dia mainkan?

    Apa yang Dia katakan mengenai satu tujuan dari kefanaan?

    Setelah waktu yang cukup, mintalah para siswa untuk membagikan jawabanmereka dengan kelas. Kemudian mintalah para siswa menyelidiki Ajaran danPerjanjian 138:5556 untuk wawasan mengenai apa yang telah dilakukan untukmempersiapkan anak-anak Allah agar berhasil dalam kefanaan. Untuk membantupara siswa mempersamakan petikan ini dengan diri mereka sendiri, tanyakan:

    Menurut ayat-ayat ini, bagaimana kita mempersiapkan diri untuk datangke bumi?

    Mintalah kelas untuk merenungkan sejenak sifat-sifat apakah yang dimilikiJuruselamat di dunia prafana. Mintalah seorang siswa untuk membaca Abraham3:19, 21 dengan keras. Mintalah kelas untuk mengikuti, dengan mencari apa yangdiajarkan tentang Yesus Kristus. Setelah siswa menanggapi, berikan kepada parasiswa salinan pernyataan berikut oleh Penatua Neal A. Maxwell (19262004) danPenatua Bruce R. McConkie (19151985) dari Kuorum Dua Belas Rasul. Mintalahmereka membaca pernyataan tersebut dan menandai kata dan ungkapan yangmengajarkan tentang Juruselamat:

    Dalam kecerdasan dan kinerja, [Yesus Kristus] jauh melampaui individu dangabungan kesanggupan dan prestasi semua orang yang pernah hidup, yanghidup sekarang, dan yang kelak akan hidup! (Lihat Abraham 3:19). (Neal A.Maxwell, O, Divine Redeemer, Ensign, November 1981, 8).

    Dengan tunduk pada hukum, dan memiliki hak pilihan mereka, semua rohmanusia, saat masih berada di Hadirat Kekal, mengembangkan kecerdasan,talenta, kesanggupan, dan kemampuan dalam setiap bentuk, jenis, dan tingkat.Selama rentang kehidupan yang lama pada waktu itu, berbagai macam bakatdan kemampuan yang tak terbatas muncul

    Tuhan memberkahi kita semua dengan hak pilihan; Dia memberi kitahukum-hukum yang akan memungkinkan kita berkembang dan maju serta menjadi seperti Dia;dan Dia menasihati serta mengimbau kita untuk mengikuti jalan menuju kemuliaan danpermuliaan. Dia sendiri adalah personifikasi dan perwujudan segala hal yang baik. Setiapkarakteristik dan sifat yang dihasratkan yang ada di dalam Dia memiliki kegenapan kekal.Bagaimanapun semua anak-Nya yang patuh mulai menjadi seperti Dia. Ada begitu banyakragam dan tingkat telenta dan kemampuan di antara kita di sana seperti halnya di antara kita dibumi ini. Sebagian unggul dalam satu bidang, yang lain unggul di bidang lainnya. Putra Sulungmengungguli kita semua dalam segala hal (Bruce R. McConkie, The Mortal Messiah, 4 vol.[197981], 1:23).

    PELAJARAN 3

    12

  • Tindaklanjuti dengan menanyakan kepada para siswa apa yang menonjol bagimereka dalam pernyataan ini. Jika diperlukan, tanyakan:

    Apakah yang Anda pelajari dari kedua Rasul ini tentang sifat-sifat unik Yehovadi dunia prafana? (Para siswa hendaknya memahami bahwa di dunia prafana,Yehova melampaui gabungan kesanggupan dan prestasi semua anak BapaSurgawi).

    Berikan kepada para siswa beberapa menit untuk merenungkan pelayanan prafanaJuruselamat serta menuliskan pemikiran dan perasaan apa pun yang mereka miliki.Mintalah beberapa dari mereka untuk membagikan kepada kelas apa yang merekatulis. Akhiri pelajaran dengan mendorong para siswa untuk memikirkan mengenaibagaimana mengetahui tentang pelayanan prafana dan sifat-sifat unik Juruselamatdapat membantu mereka memiliki kasih yang lebih besar dan iman kepada-Nya.

    Bacaan Siswa Wahyu 12:711; Abraham 3:1525; Ajaran dan Perjanjian 138:5556.

    Richard G. Scott, Jesus Christ, Our Redeemer, Ensign, Mei 1997, 5354, 59.

    PELAJARAN 3

    13

  • PELAJARAN 4

    Yehova Menciptakan BumiPendahuluanKristus yang Hidup: Kesaksian dari Para Rasul menyatakan:Di bawah pengarahan Bapa-Nya, [Yesus Kristus] adalahpencipta bumi. Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpaDia tidak ada suatu pun yang telah jadi dari segala yangtelah dijadikan (Yohanes 1:3) (Ensign atau Liahona, April

    2000, 2). Sewaktu para siswa memahami tujuan kekalpenciptaan bumi, mereka dapat hidup dengan tekad yanglebih kuat untuk memenuhi tujuan dari penciptaan merekasendiri.

    Bacaan Latar Belakang Russell M. Nelson, The Creation, Ensign, Mei 2000, 8486.

    Jika tersedia dalam bahasa Anda, pertimbangkan untuk membaca kutipan dariNeal A. Maxwell, Our Creators Cosmos, dalam By Study and by Faith:Selections from the Religious Educator, diedit oleh Richard Neitzel Holzapfel danKent P. Jackson (2009), 3750.

    Saran untuk PengajaranKejadian 1:1; Yohanes 1:13; Ibrani 1:12; Yakub 4:9; Ajaran dan Perjanjian38:13; 76:2224; 104:1417; Musa 1:3033; 2:1Yehova menciptakan bumiPerlihatkan sebuah benda yang telah dibuat oleh seseorang untuk Anda(barangkali sebuah hadiah). Bagikan kepada kelas perasaan Anda tentang bendatersebut dan orang yang telah membuatnya. Kemudian tanyakan:

    Kapankah seseorang telah membuat sesuatu untuk Anda? Perasaan apakahyang Anda miliki terhadap orang yang telah membuatnya?

    Mintalah para siswa membandingkan dan membedakan Kejadian 1:1; Yohanes1:13; Efesus 3:9; Ibrani 1:12; dan Musa 2:1. Mintalah para siswa mendaftar dipapan tulis keserupaan dan perbedaan yang mereka perhatikan antarapetikan-petikan ini. (Catatan: Sewaktu para siswa belajar membandingkan danmembedakan petikan-petikan tulisan suci, ajaran dan asas dapat dijadikan fokusyang lebih tajam). Kemudian tanyakan:

    Menurut tulisan suci ini, siapakah yang menciptakan bumi? (Tekankan bahwaYehova menciptakan bumi di bawah arahan Bapa, atau seperti yangdiajarkan oleh Penatua Russell M. Nelson dari Kuorum Dua Belas Rasul:Seluruh Penciptakan direncanakan oleh [Bapa Surgawi] (The Creation,Ensign, Mei 2000, 84).

    Berikan kepada para siswa waktu untuk membaca dan membandingkan Ajarandan Perjanjian 76:2224; 104:1417; dengan Musa 1:3033 dalam hati, untukmencari apa lagi yang Yehova ciptakan. Jika diperlukan, jelaskan bahwa Diamenciptakan dunia-dunia tak terhitung jumlahnya dan bahwa bumi penuhadanya, dan ada cukup dan berlebih-lebih (A&P 104:17). Bantulah para siswamenganalisis ungkapan ini dengan menanyakan:

    14

  • Apakah yang ditunjukkan ungkapan ini tentang apa yang harus diketahuiJuruselamat ketika Dia menciptakan bumi? (Dia perlu mengetahui berapabanyak orang yang akan tinggal di bumi dan apa kebutuhan mereka sepanjangberbagai periode sejarah).

    Jelaskan kepada para siswa bahwa satu hal yang perlu diketahui adalah siapa yangmenciptakan bumi tetapi hal lain yang perlu diketahui juga adalah dengan kuasaapa bumi diciptakan. Mintalah para siswa membandingkan dan merujuksilangkanMormon 9:1617; Ajaran dan Perjanjian 38:13; dan Yakub 4:9 sertamengidentifikasi bagaimana bumi diciptakan. Mintalah para siswa menjelaskandengan kata-kata mereka sendiri apa makna petikan-petikan ini. Kemudianperlihatkan pernyataan berikut:

    Yesus Kristus menciptakan dunia ini dan segala sesuatu di dalamnya. Dia juga menciptakanbanyak dunia lainnya. Dia melakukan hal itu dengan kuasa imamat, di bawah arahan BapaSurgawi kita (Asas-Asas Injil [2009], 23).

    Tekankan bahwa sebenarnya, tulisan suci memberikan sedikit detail tentangbagaimana bumi diciptakan, walaupun kita dijanjikan bahwa detail seperti itusuatu hari nanti akan diungkapkan (lihat A&P 101:3234). Lebih banyak lagidiajarkan dalam tulisan suci tentangtujuan Penciptaan.

    Bahaslah pertanyaan-pertanyaan berikut dalam kelas:

    Sewaktu Anda mengamati dunia di sekitar Anda, apakah yang diajarkanciptaan-ciptaan Allah kepada Anda tentang Juruselamat, tentang imamat-Nya,dan tentang reputasi-Nya di dunia prafana?

    Bagaimana pemahaman akan kebenaran ini memengaruhi perasaan dankesaksian Anda kesaksian Anda tentang Yesus Kristus?

    Bagaimana pemahaman akan kebenaran ini memengaruhi perasaan Andatentang bumi?

    Sebelum melanjutkan, tekankan kepada para siswa bahwa walaupun Juruselamatmenciptakan bumi, Bapa Surgawi adalah Bapa dari roh kita dan menciptakantubuh jasmani Adam dan Hawa.

    1 Nefi 17:36; 2 Nefi 2:2325; Ajaran dan Perjanjian 49:1617; Musa1:2733, 39Tujuan penciptaan bumiBagilah para siswa ke dalam pasangan-pasangan dan mintalah mereka menyelidikiMusa 1:2733, 39; 1 Nefi 17:36; dan Ajaran dan Perjanjian 49:1617. Anda mungkiningin menyarankan agar mereka menandai kata dan ungkapan dalampetikan-petikan ini yang membantu mereka merumuskan jawaban atas pertanyaanini: Bagaimana Anda akan menjelaskan kepada seorang teman mengapa bumidiciptakan? Undanglah beberapa pasangan untuk membagikan jawaban merekakepada kelas. Para siswa hendaknya melihat bahwa Yehova menciptakan bumiuntuk menyediakan sebuah tempat di mana anak-anak Allah dapat tinggaldan maju menuju kehidupan kekal. Tanyakan:

    PELAJARAN 4

    15

  • Busath.com

    Apakah yang dimaksud dengan ungkapan seukuran jumlah manusia dalamAjaran dan Perjanjian 49: 17? (Jika diperlukan, lihat ulasan untuk Ajaran danPerjanjian 49:1617 dalam Buku Pedoman Siswa Ajaran dan Perjanjian [(BukuPedoman Church Educational System, 2001), 106]).

    Undanglah para siswa membaca 2 Nefi 2:1825 dalam hati, dan kemudiantanyakan:

    Bagaimana keadaan di Taman Eden akan mennghalangi Adam dan Hawa majudalam rencana keselamatan Bapa Surgawi?

    Bagaimana Kejatuhan Adam telah membantu bumi memenuhi tujuanpenciptaannya? (Itu memungkinkan Adam dan Hawa untuk melahirkananak-anak).

    Bagaimana akibat-akibat dari kejatuhan, yang digambarkan dalam ayat 23,dapat menolong kita maju dalam rencana Bapa Surgawi?

    Berikan kepada tiap siswa salinan pernyataan berikut oleh Penatua Bruce R.McConkie (19151985) dari Kuorum Dua Belas Rasul dan Sister Julie B. Beck,mantan presiden umum Lembaga Pertolongan. Berikan kepada para siswa waktuyang cukup untuk membaca pernyataan-pernyataan ini dan merenungkan peranPenciptaan dalam rencana Allah untuk keselamatan anak-anak-Nya.

    Sama seperti keselamatan pasti datang karena Pendamaian, demikian jugakeselamatan datang karena Kejatuhan

    Dan perlu juga diingat bahwa Kejatuhan dimungkinkan karena sang Penciptayang tak terbatas menciptakan bumi dan manusia serta segala bentukkehidupan dalam keadaan sedemikian sehingga mereka dapat jatuh. Segalasesuatu diciptakan demikian sehingga mereka dapat jatuh atau berubah, dan

    dengan demikian diperkenalkan dengan tipe dan jenis keberadaan yang diperlukan untukmenjalankan semua ketentuan dan syarat dalam rencana keselamatan kekal Bapa.

    Penciptaan duniawi pertama untuk segala sesuatu ini sifatnya adalah firdaus. Pada zamanawal dan Firdaus segala bentuk kehidupan berada dalam keadaan yang lebih tinggi dan berbedadaripada yang ada sekarang. Kejatuhan yang terjadi membawa mereka mundur dan maju danterus maju. Kematian dan prokreasi masih akan memasuki dunia (Bruce R. McConkie, Christand the Creation, Ensign, Juni 1982, 9).

    Di Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir, kita memilikiteologi tentang keluarga yang berdasarkan pada Penciptaan, Kejatuhan, danPendamaian. Penciptaan bumi menyediakan tempat di mana keluarga-keluargadapat tinggal. Allah menciptakan seorang pria dan seorang wanita yangmerupakan dua bagian penting dari sebuah keluarga. Adalah bagian darirencana Bapa Surgawi bahwa Adam dan Hawa dimeteraikan serta membentuksebuah keluarga kekal.

    Kejatuhan memberikan jalan bagi keluarga untuk tumbuh. Adam dan Hawa adalah pemimpinkeluarga yang memilih untuk memiliki pengalaman fana. Kejatuhan memungkinkan merekauntuk memiliki putra dan putri.

    PELAJARAN 4

    16

  • Pendamaian memungkinkan keluarga untuk dimeteraikan bersama secara kekal. Itumemperkenankan keluarga-keluarga untuk memiliki pertumbuhan kekal dan kesempurnaan.Rencana kebahagiaan, juga disebut rencana keselamatan, adalah rencana yang diciptakan untukkeluarga-keluarga. Generasi muda perlu memahami bahwa pilar-pilar utama teologi kitadipusatkan pada keluarga (Julie B. Beck, Teaching the Doctrine of the Family, Ensign, Maret2011, 12).

    Bagaimana pernyataan-pernyataan ini menolong Anda memahami peran yangamat penting dari Penciptaan dalam rencana keseluruhan Allah untukkeselamatan anak-anak-Nya?

    Mengapa penting untuk memahami bahwa bumi diciptakan untuk menolongmempermuliakan individu dan keluarga? (Sementara para siswa menanggapi,tulislah asas berikut di papan tulis: Sewaktu kita memahami tujuanpenciptaan bumi, kita dapat mengembangkan hasrat yang lebih besaruntuk memenuhi tujuan penciptaan kita.

    Jelaskan kepada para siswa bahwa kuasa pemeteraian imamat memungkinkan bagisuami dan istri serta orangtua dan anak-anak untuk bersama setelah kematian.Tanpa kuasa pemeteraian yang dipulihkan melalui Elia, anak-anak Allah tidakdapat menerima berkat-berkat penuh dari permuliaan dan tujuan penciptaan bumiini tidak akan digenapi, atau sebagaimana diajarkan dalam Ajaran dan Perjanjian,bumi akan sepenuhnya dilenyapkan (A&P 2:3; lihat juga Maleakhi 4:6).

    Akhiri pelajaran dengan memberikan kesaksian tentang kebenaran-kebenaranpenting ini: (1) Yehova menciptakan bumi di bawah arahan Bapa; (2) Diamenciptakan bumi untuk menyediakan tempat di mana anak-anak Allah dapattinggal dan maju menuju kehidupan kekal; dan (3) sewaktu kita memahami tujuanpenciptaan bumi, kita dapat mengembangkan hasrat yang lebih besar untukmemenuhi tujuan penciptaan kita.

    Doronglah para siswa untuk merenungkan apa yang dapat mereka lakukan untukmengungkapkan rasa syukur mereka atas ciptaan-ciptaan Yesus Kristus. Doronglahpara siswa untuk menindaki dorongan apa pun dari Roh yang mereka rasakanselama pelajaran.

    Bacaan Siswa Kejadian 1:1; Yohanes 1:13; Ibrani 1:12; Musa 2:1; Mormon 9:1617; Ajaran

    dan Perjanjian 38:13; 76:2224; 104:1417; Yakub 4:9; Ajaran dan Perjanjian101:3234; Musa 1:2733, 39; 1 Nefi 17:36; Ajaran dan Perjanjian 49:1617.

    Russell M. Nelson, The Creation, Ensign, Mei 2000, 8486.

    PELAJARAN 4

    17

  • PELAJARAN 5

    Yesus Kristus AdalahYehova dalamPerjanjian Lama

    PendahuluanDalam bersaksi tentang Juruselamat Yesus Kristus, para nabimodern telah menyatakan: Dia adalah Yehova Agung dariPerjanjian Lama (Kristus yang Hidup: Kesaksian dari paraRasul, Ensign atau Liahona, April 2000, 2). Yesus Kristus,sebagai Yehova, menegakkan Injil abadi Bapa Surgawi di

    bumi dalam setiap dispensasi zaman untuk mengumpulkansetiap orang dari anak-anak Allah yang tersesat. Iman kitakepada Yesus Kristus dapat diperkuat sewaktu kitamengenali sifat-Nya yang tidak berubah dan Injil abadi-Nya.

    Bacaan Latar Belakang Russell M. Nelson, Perjanjian, Ensign atau Liahona, November 2011, 8689.

    Perjanjian Abraham, Buku Pedoman Siswa Mutiara yang Sangat Berharga (BukuPedoman Church Educational System, 2000), 9398.

    Bagian Pemerkayaan A: Siapa Allah dalam Perjanjian Lama? Buku PedomanSiswa Perjanjian Lama: Kejadian2 Samuel, edisi ke-3. (Buku Pedoman ChurchEducational System, 2003), 4548.

    Saran untuk PengajaranKeluaran 3:1114; 6:23; Yohanes 8:5253, 5659; 18:5, 8; 3 Nefi 15:5;Abraham 1:16; 2:8Yesus Kristus Adalah Yehova dalam Perjanjian LamaUndanglah para siswa membagikan beberapa nama dan sebutan Juruselamat yangmereka ketahui. Daftarlah tanggapan mereka di papan tulis. Beri tahu para siswabahwa hari ini Anda akan membahas sebuah nama penting, atau sebutan, di manaYesus Kristus dikenal sebelum pelayanan fana-Nya. Undanglah mereka untukmembaca Yohanes 8:5253, 5659 dalam hati. Kemudian tanyakan:

    Pertanyaan-pertanyaan apakah yang orang Yahudi ajukan kepada Juruselamat?

    Menurut Anda apakah yang Yesus maksud dengan tanggapan-Nya, SebelumAbraham jadi, Aku telah ada? (ayat 58).

    Untuk membantu para siswa mendefinisikan ungkapan Aku telah ada, bagilahsiswa ke dalam pasangan-pasangan dan mintalah mereka membaca Keluaran3:1114; 6:23, untuk mencari bagaimana Allah dalam Perjanjian Lamamengidentifikasi diri-Nya. Setelah waktu yang cukup, ajukanpertanyaan-pertanyaan berikut:

    Menurut ayat-ayat ini, nama-nama apakah yang Allah dalam Perjanjian Lamagunakan untuk mengidentifikasi diri-Nya sendiri? (Jelaskan bahwa Terjemahan

    18

  • Joseph Smith untuk Keluaran 6:3 terbaca, Akulah Tuhan Allah YangMahakuasa; Tuhan YEHOVA. Dan tidakkah nama-Ku diketahui oleh mereka?Lihat juga Abraham 1:16).

    Bagaimana ayat-ayat ini mengklarifikasi pentingnya pernyataan Yesus Kristus,Sebelum Abraham jadi, Aku telah ada? (Para siswa hendaknya mengenalibahwa Yesus Kristus sebelumnya adalah Yehova, Allah dalam PerjanjianLama dan AKU ADA Yang Agung).

    Perlihatkan pernyataan berikut:

    Ini adalah penandasan yang terus terang dan tajam tentang keilahian yang jugadapat dimiliki atau dibuat oleh siapa pun. Sebelum Abraham jadi, Aku adalahYehova. Yakni, Akulah Allah Yang Mahakuasa, AKU ADA Yang Agung. Aku telahada sejak awal, Yang Kekal. Aku adalah Allah leluhurmu. Nama-Ku adalah: AKUADALAH AKU (Bruce R. McConkie, Doctrinal New Testament Commentary,3 vol. [196573], 1:464).

    Yehova adalah perjanjian atau nama yang pantas dari Allah Israel. Itu menunjukkan Aku AdaYang Kekal (Penuntun bagi Tulisan Suci, Yehova).

    Mengapa penting mengetahui bahwa Yesus Kristus adalah Yehova dalamPerjanjian Lama? (Jawaban dapat mencakup kebenaran berikut: Allah selalumelaksanakan Injil-Nya melalui Putra-Nya, Yesus Kristus. Lihat juga3 Nefi 15:5, yang mencatat ajaran Juruselamat bahwa Dia adalahpemberi hukum).

    Anda mungkin ingin mengundang seorang siswa untuk membacakan dengankeras pernyataan berikut dari Presiden Joseph Fielding Smith (18761972):

    Semua wahyu sejak kejatuhan telah datang melalui Yesus Kristus, yang adalahYehova dalam Perjanjian Lama. Bapa [Elohim] tidak pernah berhubungandengan manusia secara langsung dan secara pribadi sejak kejatuhan, dan Diatidak pernah menampakkan diri kecuali untuk memperkenalkan dan memberikankesaksian tentang Putra (Doctrines of Salvation, disusun oleh Bruce R.McConkie, 3 vol. [195456], 1:27).

    Bagaimana mengetahui bahwa Yehova, atau Yesus Kristus, tak dapat berubahmenolong Anda memiliki iman kepada-Nya? (Jawaban dapat mencakuppengetahuan bahwa Yesus Kristus tak dapat berubah menolong kitamemiliki iman bahwa sama seperti Dia menepati janji-janji-Nya kepadaorang-orang yang kita baca dalam tulisan suci, Dia akan menepatijanji-janji-Nya kepada kita).

    Jelaskan bahwa pada awal setelah masa Alkitab, nama Ibrani untuk Yehova(biasanya direpresentasikan sebagai Yahweh dalam bacaan) dianggap terlalu sakraluntuk diucapkan. Untuk alasan ini, kecuali untuk beberapa pengecualian (lihat

    PELAJARAN 5

    19

  • Keluaran 6:3; Mazmur 83:18; Yesaya 12:2; 26:4), penerjemah Alkitab Versi RajaJames menerjemahkan kata Yehova sebagai TUHAN (semua dalam huruf besar). Dizaman Yudaisme modern, ini diganti dengan kata Adonai, yang berarti Tuhan.

    Kejadian 13:1416; 17:19; Musa 6:5152, 6466; Abraham 1:1819; 2:811Yehova menegakkan Injil abadi pada zaman dahulu.Dengan para siswa masih bekerja sebagai pasangan, mintalah mereka membacaMusa 6:5152, 6466 dan mengidentifikasi apa yang Yehova ajarkan kepada Adam.Beri tahu mereka bahwa dalam ayat 5152, Yehova berbicara atas nama Bapa.Kemudian tanyakan:

    Apakah yang Anda perhatikan tentang Injil yang diajarkan kepada Adam? (Ituadalah Injil yang sama dengan yang diajarkan sekarang [lihat 2 Nefi 31:1016untuk contoh tentang Injil yang sama dengan yang diajarkan di BenuaAmerika]. Pertimbangkan untuk menekankan kebenaran ini denganmenuliskan pernyataan berikut di papan tulis: Injil Yesus Kristus adalahabadi dan tidak berubah dalam tiap dispensasi Injil.

    Tunjukkan kepada para siswa bahwa dalam dispensasi belakangan, Yehovamemperbarui Injil abadi-Nya melalui sebuah perjanjian dengan Abraham yangdikenal sebagai perjanjian Abraham. Bagilah kelas menjadi dua bagian. Tugasiseparuh kelas untuk menelaah Kejadian 13:1416; 17:28; Abraham 1:1819;2:811 dan membuat daftar janji-janji yang Tuhan buat kepada Abraham. Tugasiseparuh kelas yang lain untuk menelaah Kejadian 17:15, 9; Abraham 1:19; 2:811dan membuat daftar apa yang harus dilakukan Abraham agar dapat menerimaberkat-berkat yang dijanjikan. (Catatan: Sewaktu para siswa belajar caramengidentifikasi daftar dalam tulisan suci, mereka akan lebih mampu mengenalipokok-pokok utama yang ingin ditekankan oleh penulis tulisan suci).

    Sementara para siswa menelaah, salinlah bagan berikut di papan tulis, denganmenyisakan tempat kosong untuk mendaftar tanggapan-tanggapan:

    Perjanjian Abraham

    Janji-Janji yang DibuatKepada Abraham

    Tanggung JawabAbraham

    Setelah waktu yang cukup, undanglah beberapa siswa dari tiap kelompok untukdatang ke papan tulis dan menuliskan temuan-temuan mereka di bawah judulyang sesuai. Pertimbangkan untuk merangkum perjanjian Abraham denganmenampilkan dan meminta seorang siswa membaca dengan keras pernyataanberikut:

    PELAJARAN 5

    20

  • Abraham menerima Injil dan ditahbiskan pada keimamatan yang lebih tinggi (A&P 84:14;Abraham 2:11), dan dia masuk dalam pernikahan selestial, yaitu perjanjian permuliaan (A&P131:14; 132:19, 29). Abraham menerima janji bahwa semua berkat dari perjanjian-perjanjianini akan ditawarkan kepada keturunan fananya (A&P 132:2931; Abraham 2:611).Bersama-sama, perjanjian dan janji ini disebut perjanjian Abraham. Pemulihan perjanjian iniadalah pemulihan Injil di zaman terakhir, karena melaluinya semua bangsa di bumi diberkati(Gal. 3:89, 29; A&P 110:12; 124:58; Abraham 2:1011) (Penuntun bagi Tulisan Suci,Perjanjian Abraham; scriptures.lds.org).

    Tekankan bahwa sejak awal, Bapa membuat perjanjian dengan anak-anak-Nyauntuk mengumpulkan mereka bersama melalui kebenaran, tata cara, dan berkatdari Injil abadi. Pemulihan Injil mencakup pemulihan perjanjian Abraham. Yakni,perjanjian Abraham adalah bagian penting dari perjanjian yang baru dan abadi,yang adalah kegenapan Injil Yesus Kristus. Tanyakan kepada para siswa:

    Bagaimana mengetahui bahwa kita adalah keturunan Abraham dan pewarisuntuk semua yang Allah janjikan kepadanya memengaruhi cara Anda hidup?

    Bagaimana ketersediaan berkat-berkat yang dijanjikan kepada Abraham danketurunannya memperkuat keluarga dan membimbing kita dalamkeputusan-keputusan yang kita buat?

    Undanglah para siswa untuk membagikan cara-cara mereka dapat memperolehberkat-berkat yang dijanjikan dari perjanjian ini bagi diri mereka sendiri dankeluarga mereka, pada waktu lalu, saat ini, dan yang akan datang.

    Yosua 24:313; 1 Nefi 17:2332Yehova memberkati dan memimpin Israel zaman dahulu.Beri tahu para siswa bahwa sebagai bagian dari perjanjian Abraham, Yehovamenjanjikan berkat-berkat Injil kepada keturunan Abraham dan mereka yangberkumpul bersama mereka. Undanglah separuh kelas untuk membaca Yosua24:313, dan undanglah separuh lainnya untuk membaca 1 Nefi 17:2332.Mintalah para siswa mencari kata dan ungkapan yang mengajarkan apa yangYehova ajarkan untuk Israel zaman dahulu. Anda mungkin ingin menyarankanagar siswa menandai apa yang mereka temukan. Setelah waktu yang cukup,mintalah para siswa untuk berbagi apa yang telah mereka pelajari. Tulislahtanggapan siswa di papan tulis. Untuk wawasan mengenai mengapa Yehovamelakukan beberapa dari hal-hal yang Dia lakukan, mintalah seorang siswa untukmembaca Keluaran 6:26 dengan keras. Tanyakan kepada kelas:

    Alasan apakah yang Yehova berikan dengan melakukan banyak hal yangtentangnya Anda baca dalam Yosua dan 1 Nefi?

    Apa yang diberitahukan hal ini kepada Anda tentang janji-janji yang Tuhanbuat kepada Anda? (Sewaktu para siswa menanggapi, tuliskan asas berikut dipapan tulis: Jika kita hidup dengan setia, Tuhan akan menepati janji-janjiyang telah Dia buat kepada kita.

    Undanglah seorang siswa untuk membacakan dengan keras pernyataan berikutdari Presiden Dieter F. Uchtdorf:

    PELAJARAN 5

    21

  • Karena Allah telah setia dan telah menepati janji-janji-Nya di masa lampau, kitadapat berharap Allah dengan keyakinan bahwa Allah akan menepatijanji-janji-Nya kepada kita di masa kini dan masa depan. Di saat sulit, kita dapatberpegang teguh pada pengharapan bahwa segalanya akan bekerja bersamademi kebaikan [kita] [A&P 90:24] (Kuasa Harapan yang Tak Terbatas, Ensignatau Liahona, November 2008, 23).

    Bagaimana mengetahui tentang tindakan-tindakan Yehova di zaman dahuludapat menolong Anda selama masa pencobaan Anda?

    Apa yang Dia lakukan bagi Israel zaman dahulu yang juga akan Dia lakukanbagi Anda?

    Bersaksilah bahwa dalam setiap dispenasi zaman, Yesus Kristus telah memberkatianak-anak Allah dengan Injil abadi. Sama seperti umat perjanjian pada zamandahulu telah menerima berkat-berkat yang dijanjikan dari Tuhan, demikian pulakita dapat menerimanya dengan syarat kepatuhan kita.

    Bacaan Siswa Yohanes 8:5159; 18:5, 8; Keluaran 3:1114; 6:23; 3 Nefi 15:5; Musa 6:5152,

    6466; Kejadian 17:19; Abraham 1:1819; 2:811.

    Bagian Pemerkayaan A: Siapa Allah dalam Perjanjian Lama? Buku PedomanSiswa Perjanjian Lama: Kejadian2 Samuel, edisi ke-3. (Buku Pedoman ChurchEducational System, 2003), 4548.

    PELAJARAN 5

    22

  • PELAJARAN 6

    Perlambang, Bayangan, danSimbol tentangYesus Kristus

    PendahuluanPara nabi modern telah menyatakan bahwa Yesus Kristus:menetapkan sakramen sebagai peringatan akan kurbanpendamaian-Nya yang agung (Kristus yang Hidup:Kesaksian Para Rasul,Ensign atau Liahona, April 2000, 2). Disamping tata cara sakramen, tulisan suci memberi tahu kitatentang banyak peristiwa, keadaan, benda, dan orang yang

    dimaksudkan untuk mengingatkan kita dan mengajar kitamengenai misi dan pelayanan Yesus Kristus. Pelajaran inimembantu para siswa mempertimbangkan beberapa dariperlambang, bayangan, dan simbol tulisan suci ini yangmengarahkan kita kepada Juruselamat.

    Bacaan Latar Belakang Russell M. Nelson, In This Holy Land, Tambuli, Februari 1991, 1019.

    Bagian Pemerkayaan C: Simbolisme dan Tipologi dalam Perjanjian Lama,Buku Pedoman Siswa Perjanjian Lama: Kejadian2 Samuel, edisi ke-3. (BukuPedoman Church Educational System, 2003), 11115.

    Saran untuk Pengajaran2 Nefi 11:4; Musa 6:63Simbol dalam tulisan suci tentang KristusPerlihatkan beberapa gambar tentang tanda atau simbol yang terkenal seperti yangberikut:

    Setelah para siswa mengidentifikasi artidari masing-masing tanda, tanyakankepada mereka untuk contoh-contohmengenai tanda atau simbol yangmudah dikenali lainnya.

    Bagilah kelas ke dalampasangan-pasangan. Undanglah tiappasangan untuk menelaah danmembandingkan 2 Nefi 11:4 denganMusa 6:63. Mintalah mereka membahasapa persamaan dalam petikan-petikanini secara umum dan apa yangdiajarkannya tentangYesus Kristus dantujuan ciptaan-ciptaan Allah. Setelahpasangan-pasangan membahas temuan-temuan mereka, tanyakan kepada kelas:

    Bagaimana Anda akan menyatakan kebenaran sentral yang dicatat dalampetikan-petikan ini? (Para siswa hendaknya mengidentifikasi kebenaranberikut: Segala sesuatu diciptakan untuk bersaksi tentang Yesus Kristus).

    23

  • Apa beberapa contoh tentang hal-hal yang telah diberikan oleh Allah yangadalah perlambangan tentang (2 Nefi 11:4), atau simbolis tentang, YesusKristus?

    Beri tahu para siswa bahwa segala tulisan suci berisikan perlambang,bayangan, simbol, dan kemiripan tentang Yesus Kristus. Jelaskan bahwa

    perlambang, bayangan, simbol, dan kemiripan adalah pelukisan tentang kenyataanyang lebih besar. Misalnya, Liahona yang digambarkan dalam Kitab Mormonadalah pelukisan tentang firman Kristus. Dalam bagian pelajaran ini, kita akanmembahas perlambang dan perumpamaan yang ditemukan dalam PerjanjianLama. Banyak dari perumpamaan ini adalah dalam bentuk orang, benda, peristiwa,dan keadaan (mungkin bermanfaat untuk menuliskan kategori-kategori ini dipapan tulis). Salinlah daftar rujukan tulisan suci berikut di papan tulis, atau berikankepada para siswa sebagai selebaran:

    Perlambang, Bayangan, dan SimboltentangYesus Kristus

    Perlambang, Bayangan, dan Simbol tentang YesusKristus dalam Perjanjian Lama

    Penggenapan dalamKehidupan Kristus

    Kejadian 22:114 Yohanes 3:16; 19:1618;Yakub 4:45

    Keluaran 3:78, 1012 Matius 1:21; 2 Nefi 6:17

    Keluaran 12:3, 57, 1314, 46 Yohanes 1:29; 19:14, 3136;1 Petrus 1:1819

    Keluaran 16:1415, 18 Yohanes 6:510, 4851

    Imamat 8:15, 30; 17:11 Ibrani 9:22; 13:12

    Imamat 16:26, 17 Ibrani 9:612; 10:1112

    Imamat 22:1922 Ibrani 9:14; Ajaran danPerjanjian 20:22

    Bilangan 21:49. Yohanes 3:1415;Helaman 8:1315

    Yunus 1:17; 2:10 Matius 12:3840

    Tugasi satu siswa atau lebih untuk menelaah masing-masing rangkaian petikantulisan suci dan untuk mempersiapkan diri menjelaskan simbolisme PerjanjianLama dan bagaimana itu merujuk pada Yesus Kristus. Setelah waktu yang cukup,mintalah siswa untuk berbagi apa yang telah mereka temukan.

    Jika waktu mengizinkan, pertimbangkan juga untuk membahas beberapa darisimbol tentang Kristus yang diidentifikasi oleh Penatua Russell M. Nelson dariKuorum Dua Belas Rasul dalam artikelnya In This Holy Land (Tambuli, Februari1991, 1019).

    Bersama kelas, bahaslah pertanyaan-pertanyaan berikut:

    PELAJARAN 6

    24

  • Mengapa menurut Anda segala sesuatu telah diciptakan untuk melukiskan ataumenyimbolkan Juruselamat?

    Apakah manfaat dari berupaya secara berkelanjutan untuk menemukanbagaimana segala sesuatu bersaksi tentang Yesus Kristus? (Pastikan para siswamemahami asas berikut: Kita dapat belajar lebih banyak tentang YesusKristus sewaktu kita mengenali perumpamaan, perlambang, dan simbolyang bersaksi tentang Dia).

    Bagaimana sesuatu yang menyimbolkan Juruselamat telah memperkuat imanAnda kepada-Nya?

    Apakah yang dapat Anda lakukan untuk mengenali Kristus dalamsimbol-simbol yang telah diberikan kepada kita?

    2 Nefi 11:26Lambangdan gambaran tentang Kristus dalam perjanjian dan tata cara Injil.Jelaskan bahwa segmen pelajaran ini akan berfokus pada aspek yang berbeda dariInjil Yesus Kristus yang berisikan simbol dan gambaran tentang Kristus. Undanglahpara siswa untuk menyelidiki 2 Nefi 11:26, untuk mencari hal-hal yang membuatjiwa Nefi senang. Anda mungkin ingin menyarankan agar mereka menandai apayang mereka temukan.

    Terhadap apakah Nefi merasa senang?

    Jelaskan ungkapan perjanjian-perjanjian Tuhan dalam ayat 5. Jelaskan bahwaperjanjian dan tata cara adalah bagian yang penting dari Injil abadi Yesus Kristus.Ada banyak unsur dari perjanjian dan tata cara yang bersifat simbolis danmengajarkan tentang dan menuntun kita kepada Yesus Kristus. Perlihatkanpernyataan berikut oleh Penatua Bruce R. McConkie (19151985) dari Kuorum DuaBelas Rasul, dan mintalah seorang siswa untuk membacanya dengan keras.

    Setiap tata cara atau pelaksanaan ilahi yang ditetapkan oleh Allah, setiappengurbanan, simbolisme, dan kemiripan; semua yang pernah Allah berikankepada umat-Nyasemuanya ditetapkan dan ditegakkan sedemikian rupasehingga bersaksi tentang Putra-Nya dan memusatkan iman orang-orang yangpercaya kepada-Nya dan pada penebusan yang telah ditetapkan sebelumnyauntuk Dia lakukan (The Promised Messiah: The First Coming of Christ

    [1978], 28).

    Apa sebuah ajaran atau asas yang diajarkan dalam pernyataan ini? (Satukemungkinan jawaban adalah bahwa kita akan melihat simbol-simbolKristus dalam tata cara-tata cara Injil jika kita mencarinya).

    Bagaimana pengetahuan ini dapat bermanfaat sewaktu kita berperan sertadalam tata cara-tata cara Injil?

    Undanglah para siswa untuk menelaah Roma 6:36 dan 3 Nefi 18:7, 11 dalam hati,untuk mencari simbol-simbol yang merujuk pada Juruselamat. Kemudiantanyakan:

    PELAJARAN 6

    25

  • Apa beberapa cara yang diajarkan perjanjian atau tata cara Injil tentangJuruselamat dan menolong Anda mengingat-Nya?

    Untuk membantu para siswa merasakan kebenaran dan pentingnya belajar untukmengenali perlambang dan simbol tentang Kristus, ajukan pertanyaan-pertanyaanseperti berikut:

    Apa sebuah simbol tentang Juruselamat yang memiliki makna besar bagi Anda?

    Bagaimana Anda memastikan bahwa Anda memperhatikan simbol ini?

    Bagaimana melihat ini sebagai simbol tentang Kristus telah memberkatikehidupan Anda?

    Undanglah para siswa untuk menerapkan asas-asas dalam pelajaran ini denganmengundang mereka untuk menuliskan bagaimana mereka dapat mengenalidengan lebih baik lagi perlambang, bayangan, dan simbol tentang Juruselamatdalam tulisan suci, dalam tata cara-tata cara Injil, dan dalam kehidupan sehari-harimereka. Doronglah mereka untuk memilih hari dalam waktu dekat di manamereka akan secara sadar mencari gambaran, benda, atau peristiwa yangmengingatkan mereka tentang Juruselamat. Doronglah mereka untuk menyimpansebuah daftar tentang apa yang mereka temukan dan membagikan daftar merekakepada seorang anggota keluarga atau teman atau mungkin melalui media sosial.

    Bacaan Siswa 2 Nefi 11:26; Musa 6:63.

    Russell M. Nelson, In This Holy Land, Tambuli, Februari 1991, 1019.

    PELAJARAN 6

    26

  • PELAJARAN 7

    Yesus KristusPutraTunggal Allahdalam Daging.

    PendahuluanPada zaman dahulu, berita tentang kelahiran Juruselamatadalah kabar gembira yang dimaklumkan oleh banyakorangAllah telah mengutus Putra-Nya untuk menebusdunia. Kristus yang Hidup: Kesaksian dari Para Rasulmenyatakan Yesus adalah Putra Sulung Bapa, Putra Tunggal

    yang diperanakkan dalam daging, Penebus dunia (Ensignatau Liahona, April 2000, 23). Dalam pelajaran ini, parasiswa akan mengetahui mengapa amat penting bahwa Yesusdilahirkan dari ibu yang fana dan Bapa yang baka.

    Bacaan Latar Belakang Robert E. Wells, Our Message to the World, Ensign, November 1995, 6566.

    Saran untuk PengajaranMatius 1:1824; Lukas 1:2635; Mosia 3:78Putra Tunggal Bapa

    Mulailah kelas dengan memutar video The Nativity (2:59). (Unduhlahdan pratinjau video sebelum kelas).

    Setelah video, tanyakan:

    Aspek-aspek apakah dari kelahiran Juruselamat yang penting bagi Anda danmengapa?

    Beri tahu para siswa bahwa dalam pelajaran ini mereka akan membahas sebuahaspek tentang kelahiran Yesus Kristus yang amat penting bagi pemahaman kitatentang kemampuan Juruselamat untuk memenuhi peran-Nya dalamrencana Bapa.

    Undanglah seorang siswa untuk membaca Matius 1:1819 dengankeras, danmintalah kelas untuk memvisualisasikan situasi yang digambarkan ayat-ayat ini.(Catatan: Memvisualisasikan adalah keterampilan penelaahan tulisan suci yangdapat membantu membuat laporan tulisan suci lebih gamblang dan nyata).Kemudian tanyakan kepada para siswa bagaimana perasaan mereka jika merekamendapati diri mereka berada dalam situasi serupa dengan Yusuf. Mintalah parasiswa untuk membaca Matius 1:2024 dalam hati dan mengidentifikasi mengapaYusuf memutuskan untuk bermaksud menceraikan [Maria] dengan diam-diam(ayat 19), yang berarti membatalkan pertunangannya dengan Maria secaradiam-diam. (Catatan: Mendefinisikan kata dan ungkapan yang sulit membantupara siswa memahami tulisan suci. Untuk ayat-ayat ini, Anda boleh menggunakanpenjelasan berikut: (1) nama Yesus [Yesua dalam bahasa Aram] berarti Yehovaadalah keselamatan atau Yehova menyelamatkan; (2) tulisan suci yang dirujuk

    27

  • dalam Matius 1:2223 adalah Yesaya 7:14; dan (3) nama Emanuel berarti Allahbeserta kita).

    Undanglah seorang siswa untuk membacakan Lukas 1:2630 dengan keras.Mintalah kelas untuk mengikuti, mencari apa yang diajarkan petikan ini tentangMaria. Mintalah para siswa untuk menjelaskan apa yang mereka temukan.Kemudian undanglah seorang siswa untuk membacakan Lukas 1:3135 dengankeras sementara kelas mengikuti. Tanyakan:

    Bagaimana ayat-ayat ini menegaskan siapa Bapa dari Yesus?

    Gambarkan diagram berikut di papan tulis:

    Ajukan kepada seorang anggota kelas pertanyaan-pertanyaan berikut:

    Apa ciri-ciri fisik yang Anda warisi dari ayah Anda? Apa ciri-ciri fisik yang Andawarisi dari ibu Anda?

    Tambahkan tanggapan siswa pada diagram di papan tulis (lihat contoh yangmenyertainya):

    Hapus diagram sebelumnya dan gambarlah yang berikut di papan tulis:

    PELAJARAN 7

    28

  • Perlihatkan pernyataan berikut oleh Penatua James E. Talmage (18621933) dariKuorum Dua Belas Rasul, dan mintalah seorang siswa untuk membacanyadengan keras.

    Anak itu yang akan dilahirkan dari Maria diperanakkan oleh Elohim, Bapa yangKekal, tidak melanggar hukum alam tetapi selaras dengan pernyataan yang lebihtinggi darinya; Dalam sifat-Nya akan digabungkan kuasa Keallahan dengankesanggupan dan kemungkinan kefanaan; dan ini melalui operasi biasa hukumdasar keturunan, yang dinyatakan oleh Allah, ditunjukkan melalui ilmupengetahuan, dan diakui oleh filsafat, bahwa makhluk-makhluk yang hidup akan

    berkembang biakmenurut jenisnya. Anak itu, Yesus akan mewarisi sifat-sifat jasmani, mental,dan rohani, kecenderungan, dan kuasa yang mencirikan orangtua-Nyasatu baka dandimuliakanAllah, yang lainnya adalah manusiaperempuan (Jesus the Christ, edisi ke-3[1916], 81).

    Sifat-sifat penting apakah yang Juruselamat warisi dari orangtua-Nyamasing-masing?

    Sewaktu para siswa menanggapi, daftarlah di papan tulis di bawah Mariasifat-sifat yang Yesus Kristus warisi dari ibu-Nya (seperti kefanaankemampuanuntuk menderita rasa sakit dan untuk mati secara jasmani). Daftarlah di bawahBapa Surgawi sifat-sifat yang Yesus warisi dari Bapa-Nya (seperti kuasaKeallahankebakaan atau kuasa untuk hidup selamanya; lihat Yohanes 10:1718).

    Undanglah seorang siswa untuk membacakan Mosia 3:78 dengan keras.Tanyakan:

    Mengapa Juruselamat membutuhkan kuasa dari baik kefanaan maupunkebakaan untuk menuntaskan Pendamaian? (Sementara para siswamenanggapi, pastikan mereka memahami kebenaran berikut: Sebagai PutraTunggal Allah dalam daging, Yesus Kristus mampu melaksanakan kurbanPendamaian, yang mengharuskan Dia untuk lebih mampu bertahandaripada yang dapat dilakukan oleh seorang manusia fana, dan dengandemikian menggenapi peran-Nya dalam rencana Bapa. Di samping itu,karena Yesus memiliki kuasa atas kematian, Dia memiliki kesanggupan

    PELAJARAN 7

    29

  • untuk bangkit dari orang mati. Pastikan para siswa memahami bahwa jikaYesus Kristus telah dilahirkan dari dua orangtua fana, Dia tidak akan dapatmengatasi kematian atau menahan rasa sakit tak terhingga dan penderitaandari Pendamaian. Jika Dia dilahirkan dari dua orangtua baka, Dia tidak akantunduk pada penderitaan dan kematian jasmani).

    Untuk menekankan lebih lanjut ajaran yang amat penting ini, berikan kepada tiapsiswa salinan dari pernyataan berikut oleh Penatua Rober E. Wells dari Tujuh Puluh,dan berikan mereka waktu untuk membaca dan merenungkannya.

    Keputraan ilahi Yesus Kristus adalah kunci bagi pemahaman seluruh rencanakeselamatan. Dia adalah Putra Sulung Bapa dalam keberadaan prafana dan PutraTunggal Bapa di bumi. Allah Bapa yang Kekal adalah orangtua harfiah dari Tuhandan Juruselamat kita, Yesus Kristus dan dari anak-anak roh-Nya yang lain

    Keputraan ilahi juga merujuk pada sebutan Putra Tunggal dalam daging. Sebutan ini menandakan bahwa tubuh jasmani Yesus adalah anak keturunan dari

    seorang ibu yang fana dan Bapa Kekal yang baka, yang kebenarannya sangat penting bagiPendamaian, suatu tindakan paling penting yang tidak dapat dilakukan oleh manusia biasa.Kristus memiliki kuasa untuk menyerahkan nyawa-Nya dan kuasa untuk mengambilnya kembalikarena Dia telah mewarisi kebakaan dari Bapa Surgawi-Nya. Dari Maria, ibu-Nya, Kristusmewarisi kefanaan, atau kuasa untuk mati.

    Pendamaian tak terbatas dari Kristus dan Keputraan ilahi Kristus berjalan seiring untukmembentuk ajaran tunggal yang paling penting dari seluruh Kekristenan (Our Message to theWorld, Ensign, November 1995, 65).

    Akhiri bagian pelajaran ini dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan berikut:

    Bagaimana mengenali sifat-sifat Yesus yang diwarisi dari Maria menolong Andamemercayai dan memiliki iman kepada Juruselamat?

    Bagaimana mengenali sifat-sifat Yesus yang diwarisi dari Bapa Surgawimenolong Anda memercayai dan memiliki iman kepada Juruselamat?

    1 Nefi 11:1321Nefi melihat abdikasi AllahBeri tahu para siswa bahwa kita membaca dalam Kitab Mormon bahwa Nefimelihat sebuah penglihatan di mana dia mempelajari tentang asal-usul YesusKristus. Kita dapat mempelajari kebenaran-kebenaran tambahan daripenglihatannya. Undanglah beberapa siswa untuk bergiliran membacakan dengankeras 1 Nefi 11:1321. Mintalah kelas untuk mengikuti dan mengidentifikasiajaran-ajaran penting yang diajarkan dalam petikan ini. Jelaskan bahwa, dalamkonteks ini, kata abdikasi berarti turun dari kondisi yang lebih tinggi ke kondisiyang lebih rendah untuk menanggung status yang lebih rendah.

    Siapakah yang Nefi pelajari akan menjadi orangtua Yesus Kristus? (Para siswahendaknya mengidentifikasi ajaran berikut: Allah, Bapa Kekal, dan Mariaadalah orangtua Yesus Kristus fana).

    Sewaktu Anda mempertimbangkan pelajaran-pelajaran dalam kursus sejauhini, mengapa kelahiran Yesus Kristus dianggap bagian dari abdikasi-Nya?

    PELAJARAN 7

    30

  • Perlihatkan pernyataan berikut oleh Brother Tad R. Callister, presiden umumSekolah Minggu, dan mintalah seorang siswa untuk membacanya dengan keras:

    Allah sang Putra menukarkan rumah surgawi-Nya disertai segala sifatselestialnya dengan tempat tinggal fana dengan segala sifat primitifnya. Dia,Raja surga (Alma 5:50), Tuhan Yang Mahakuasa yang memerintah (Mosia 3:5),meninggalkan takhta untuk mewarisi sebuah palungan. Dia menukar kekuasaanseorang allah dengan sifat ketergantungan seorang bayi. Itu adalah sebuahpertukaran dengan dimensi yang tak sebanding. Yehova yang agung, pencipta

    dunia-dunia tak terhitung jumlahnya, tak terbatas dalam kebajikan dan kuasa, turun ke dunia inidengan dibungkus kain lampin serta berada dalam sebuah palungan (The Infinite Atonement[2000], 64).

    Untuk membantu para siswa memahami bagaimana kelahiran fana Yesus Kristusjuga merupakan bagian dari abdikasi Allah Bapa, bacalah dengan keras pernyataanberikut oleh Penatua Bruce R. McConkie (19151985) dari Kuorum DuaBelas Rasul:

    Abdikasi Allah (yang berarti Bapa) sesungguhnya mencakup bahwa walaupunDia adalah Sosok yang dipermuliakan, disempurnakan, dimuliakan, Dia secarapribadi dan harfiah menjadi Bapa dari seorang Anak Keturunan fana yangdilahirkan dari perempuan fana (Mormon Doctrine, edisi ke-2 [1966], 155).

    Akhiri dengan menanyakan kepada para siswa pikiran dan perasaan apa yangmereka miliki terhadap Juruselamat sewaktu mereka memikirkan abdikasi-Nyadan sifat menakjubkan dari kelahiran-Nya. Tanyakan apakah ada di antara merekayang ingin membagikan kesaksian mereka tentang Juruselamat sebagai akhir darikelas hari ini.

    Bacaan Siswa Matius 1:1824; Lukas 1:2635; Yohanes 10:1718; 1 Nefi 11:1321; Mosia

    3:78.

    Robert E. Wells, Our Message to the World, Ensign, November 1995, 6566.

    PELAJARAN 7

    31

  • PELAJARAN 8

    Yesus Kristus MenggenapiSegala Kebenaran

    PendahuluanYesus Kristus menjalani kehidupan yang sempurna dengantunduk pada kehendak Bapa Surgawi dalam segala hal. Paranabi modern telah bersaksi: Meski tanpa dosa, [YesusKristus] dibaptiskan untuk menggenapi segala kesalehan(Kristus yang Hidup: Kesaksian dari Para Rasul, Ensignatau

    Liahona, April 2000, 2). Seperti Juruselamat, kitamenggenapi kebenaran ketika kita tunduk pada tata caradan perjanjian Injil abadi. Pelajaran ini menyelidikibagaimana Juruselamat tunduk pada Injil abadi danbagaimana kita dapat mengikuti teladan-Nya.

    Bacaan Latar Belakang Robert D. Hales, The Covenant of Baptism: To Be in the Kingdom and of the

    Kingdom, Ensign, November 2000, 69

    Saran untuk PengajaranMatius 3:1317; 2 Nefi 31:49Pembaptisan Yesus KristusMintalah para siswa memikirkan situasi berikut:

    Dalam sebuah percakapan dengan seorang teman tentang agama, pokok bahasanmengenai baptisan muncul. Setelah Anda menjelaskan mengapa kita dibaptis,teman Anda bertanya, Saya memahami bahwa kita dibaptis untuk dibersihkandari dosa. Tetapi Yesus adalah sempurna; Dia tidak memiliki dosa apa pun. Jadimengapa Dia dibaptis?

    Berikan waktu kepada para siswa untuk memikirkan pertanyaan ini, dan kemudianundanglah mereka untuk menanggapi.

    Setelah sedikit pembahasan, undanglah seorang siswa untuk membacaMatius 3:1317 dengan keras, atau perlihatkan video Pembaptisan Yesus

    (2:55) dari Video Alkitab Kehidupan Yesus Kristus. (Unduhlah dan pratinjau videosebelum kelas). JIka Anda memperlihatkan video, undanglah para siswa untukmengikuti dalam tulisan suci mereka.

    Setelah video, tanyakan:

    Alasan apakah yang Yesus berikan untuk dibaptis? (Pertimbangkan untukmenulis ajaran berikut di papan tulis: Yesus Kristus dibaptis untukmenggenapi segala kebenaran).

    Menurut Anda apakah artinya bahwa Yesus dibaptis untuk memenuhi segalakesalehan? (Matius 3:15).

    Untuk membantu para siswa menjawab pertanyaan ini, berikan mereka waktuuntuk menyelidiki tulisan suci mereka. Anda mungkin ingin menyarankan agarmereka menuliskan 2 Nefi 31:49 di sisi tulisan suci mereka di sebelah Matius 3:15.

    32

  • Mintalah para siswa membaca 2 Nefi 31:56 dalam hati, dengan memperhatikanpertanyaan yang Nefi ajukan. Setelah waktu yang cukup, jelaskan bahwa Nefimenjawab pertanyaan ini dalam 2 Nefi 31:79. Undanglah seorang siswa untukmembaca ayat-ayat ini dengan keras, mintalah kelas untuk mengikuti bersama danmengidentifikasi cara-cara Juruselamat menggenapi segala kebenaran dengandibaptis. Anda mungkin ingin menyarankan agar mereka menandai apa yangmereka temukan. Sementara para siswa membagikan apa yang telah merekaidentifikasi, tulislah pernyataan-pernyataan berikut di papan tulis:

    Untuk merendahkan hati-Nya di hadapan Bapa.

    Dia bersaksi kepada Bapa bahwa Dia akan mematuhi perintah-perintah-Nya.

    Dia memperlihatkan kepada anak-anak manusia gerbang yang melaluinyamereka dapat memasuki kerajaan selestial.

    Dia memberikan teladan bagi kita.

    (Catatan: Kegiatan ini akan menjadikan para siswa melatih keterampilanpenelaahan tulisan suci dalam membuat daftar, sehingga membantu merekamengidentifikasi pokok-pokok penting yang ingin ditekankan oleh penulistulisan suci).

    Ingatkan para siswa tentang pertanyaan yang Nefi ajukan (lihat ayat 6). Kemudiantanyakan:

    Dengan mengingat butir-butir di papan tulis, bagaimana pembaptisan YesusKristus memberikan teladan tentang apa maknanya menjadi saleh?

    Sementara para siswa menanggapi, pastikan gagasan-gagasan berikutdiidentifikasi dan dibahas (Anda mungkin ingin mengganti butir-butir di papantulis dengan yang ini):

    Kesalehan termasuk dengan rendah hati menyepadankan dengankehendak Bapa.

    Kesalehan termasuk membuat perjanjian dengan Bapa untuk mematuhiperintah-perintah-Nya.

    Kesalehan termasuk menerima tata cara-tata cara keselamatan.

    Kesalehan termasuk mengikuti teladan yang diberikan oleh YesusKristus.

    Tanyakan kepada kelas:

    Bagaimana kita dapat menerapkan teladan kesalehan Yesus dalam kehidupankita sendiri?

    PELAJARAN 8

    33

  • Bersaksilah kepada kelas Anda bahwa, seperti kita, Yesus tunduk pada semuaketentuan dan syarat dari rencana Bapa Surgawi. Kehidupan-Nya yang sempurnaadalah teladan yang hendaknya kita upayakan untuk ikuti.

    2 Nefi 31:1021Mengikuti teladan JuruselamatUndanglah seorang siswa untuk membaca 2 Nefi 31:1012 dengan keras. Tanyakankepada kelas:

    Dalam ayat 10, ajakan apakah yang Juruselamat sampaikan kepada kita semua?

    Menurut ayat-ayat ini, apa yang Yesus katakan yang harus kita lakukan untukmengikuti Dia?

    Mintalah para siswa untuk membaca 2 Nefi 31:1617 dalam hati. Kemudiantanyakan:

    Apa lagi yang harus kita lakukan untuk mengikuti teladan Juruselamat?

    Apakah yang dimaksud dengan bertahan sampai akhir dan mengikuti teladanPutra Allah yang Hidup? (ayat 16). (Anda bisa menekankan kata lakukanlahdalam ayat 17. Juga tekankan asas berikut: Sewaktu kita mengikuti teladanYesus Kristus, kita dapat menggenapi segala kebenaran, seperti yang Dialakukan).

    Jelaskan kepada para siswa bahwa tulisan suci yang telah mereka baca dalam2 Nefi 31 berisikan intisari dari Injil abadi, yang telah Bapa Surgawi tegakkansebelum penciptaan dunia.

    Undanglah siswa untuk menganalisis Roma 6:36, dengan mencari kata kunci atauungkapan yang menegaskan bahwa mengikuti teladan Yesus Kristus menuntutlebih dari sekadar dibaptis. Anda mungkin ingin menyarankan agar para siswamenandai apa yang mereka temukan.

    Berikan kepada para siswa salinan dari pernyataan berikut oleh Penatua Robert D.Hales dari Kuorum Dua Belas Rasul, dan mintalah mereka untuk membacanyadalam hati. Undanglah mereka untuk memikirkan bagaimana pembaptisan merekasendiri telah memengaruhi kehidupan mereka.

    Ketika kita memahami perjanjian baptisan kita dan karunia Roh Kudus, itu akanmengubah kehidupan kita dan akan meneguhkan kesetiaan total kita padakerajaan Allah. Ketika godaan-godaan datang di hadapan kita, jika kita maumendengarkan, Roh Kudus akan mengingatkan kita bahwa kita telah berjanjiuntuk mengingat Juruselamat kita dan mematuhi perintah-perintah Allah

    Sewaktu kita mengikuti teladan Yesus, kita, juga, menunjukkan bahwa kitaakan bertobat dan patuh dalam menaati perintah-perintah Bapa kita di Surga. Kita merendahkanhati kita dengan hati yang hancur dan roh yang menyesal sewaktu kita mengenali dosa-dosa kitadan mengupayakan pengampunan atas pelanggaran-pelanggaran kita (lihat 3 Nefi 9:20). Kitamembuat perjanjian bahwa kita akan bersedia mengambil bagi diri kita nama Yesus Kristus danselalu mengingat-Nya

    PELAJARAN 8

    34

  • Saya berdoa agar kita masing-masing sebagai anggota dari kerajaan-Nya akan memahamibahwa pembaptisan dan pengukuhan kita adalah pintu gerbang ke dalam kerajaan-Nya. Ketikakita masuk, kita membuat perjanjian untuk berada dalam kerajaan-Nyaselamanya! (TheCovenant of Baptism: To Be in the Kingdom and of the Kingdom, Ensign, November 2000,78, 9).

    Tanyakan kepada para siswa yang berikut:

    Bagaimana dengan dibaptis telah menolong Anda mengikuti