Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
-
Upload
guruh-aryo-seno -
Category
Documents
-
view
223 -
download
0
Transcript of Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
1/27
SKENARIO 2
IMUNISASI
Seorang ibu membawa anak perempuannya yang berusia 1 tahun untuk imunisasi
di puskesmas. Anak lahir cukup bulan dengan BB lahir 3000 gr dan panjang 45
cm saat ini terjadi pertambahan BB ! " kg #B ! "0 cm. Saat ini anak belum
mampu berdiri sendiri dan berkata mama papa kepada orang tuanya. Anak ini
pernah beberapa kali menderita in$eksi saluran na$as tapi saat ini anak dalam
keadaan tidak sakit. Anak ini sudah mendapatkan imunisasi sejak lahir tetapi
belum lengkap di karenakan ibu anak tersebut tidak mengetahui adanya program
imunisasi wajib dan di karenakan tempat tinggalnya yang jauh dari pusat
kesehatan. %i lingkungan sekitar keluarga tersebut terdapat beberapa anak
penderita lumpuh layu.
Step 1
1. &munisasi 1
-&munisasi merupakan suatu pemindahan atau trans$er antibodi secara pasi$
'dari luar tubuh(
- &munisasi merupakan suatu cara untuk meningkatkan kekebalan secara
akti$ terhadap suatu antigen. Sehingga bila terpajan antigen serupa tidak
terjadi penyakit. Sedangkan )aksinasi merupakan pemberian )aksin
'antigen( yang dapat merangsang pembentukan imunitas 'antibodi( dari
sistem imun di dalam tubuh.1. *umpuh layu 'paralisis $lasid( 3
*umpuh layu 'paralisis $lasid(merupakan kelumpuhan seketika
ditunjukkan dengan hilangnya ketegangan otot yang bersangkutan.
Step 2
1. +asil anamnesis BB* , 3000 gr -B , 45 cm
-emerilsaan $isik BB bertambah " kg #B , "0 cm hitung apakah pasien
termasuk dalam kategori normal
/. engapa anak sudah berusia 1 tahun tetapi belum mampu berdiri sendiri
dan berkata mama papa kepada orang tuanya
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
2/27
3. &munisasi wajib yang seharusnya sudah diberikan pada umur 1 tahun
4. +ubungan imunisasi dengan riwayat penyakit in$eksi saluran napas
5. +ubungan -S dengan lingkungan sekitar
Step 3
1. BB sekarang ,
BB2 , median , 5
S% low , 1
"5 15 15 gi6i nomal
1 ! 1 !
#B2 , median , 743
S% up , / "
"0743 ! 57 ! / normal
/" /"
BB2#B , median , 108
S% up , 0
"108 ! /8 ! /"" kurus
0 0
/. engapa anak sudah berusia 1 tahun tetapi belum mampu berdiri sendiri
dan berkata mama papa kepada orang tuanya
Ada banyak kemungkinan bisa karena gangguan perkembangan dengan
berbagai macam etiologi.
a. 9aktor yang mempengaruhi terjadinya tumbuh kembang anak yaitu ,
1( 9aktor internal 'genetik(
- erupakan modal dasar dalam mencapai hasil proses tumbuh
kembang anak.
- elalui genetik dapat di tentukan kualitas dan kuantitas
pertumbuhan.- :ang termasuk $aktor internal yaitu perbedaan ras2etnik2bangsa
keluarga umur jenis kelamin kelainan genetik dan kelainan
kromosom.
/( 9aktor eksternal 'lingkungan(
- :ang termasuk $aktor eksternal yaitu bio$isikopsikososial yang
mempengaruhi indi)isu setiap hari mulai konsepsi sampai akhir
hayatnya.
- 9aktor eksternal dibagi menjadi / yaitu $aktor pranatal dan $aktor
postnatal.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
3/27
- 9aktor pranatal yaitu $aktor yang mempengaruhi pertumbuhan
janin sejak konsepsi hingga lahir yang meliputi ; gi6i ibu saat
hamil mekanis toksin 2 6at kimia endokrin radiasi in$eksi stress
imunitas dan anoksia embrio.
- 9aktor postnatal meliputi lingkungan biologis lingkungan $isik
lingkungan psikososial serta keluarga dan adatistiadat.
b. Berdasarkan $ormulir den)er anak usia 1 tahun harus sudah bisa
melakukan ,
1( -ersonal sosial
eliputi ; minum dengan cangkir menirukan kegiatan bermain bola
dengan pemeriksa berusaha menggapai mainan dada dengan tangan
menyatakan keinginannya tepuk tangan dan makan sendiri.
/( Adapti$motorik halus
eliputi ; menaruh kubus di cangkir menbenturkan / kubus
memegang ibu jari dan jari telunjuk mengambil / kubus dan
memindahkan kubus.
3( Bahasa
eliputi ; mengatakan atau mengucapkan / kata mengucapkan papa
mama dan mengoceh.
4( otorik kasar
eliputi ; berjalan dengan baik membungkuk kemudian berdiri serta
berdiri sendiri.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
4/27
imunisasi polio secara lengkap. #ujuan &munisasi polio ini di berikan
adalah untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap )irus polio. >ika
imunisasinya belum lengkap bisa saja si anak mudah terserang )irus
polio. %itambah lagi dengan lingkungan tempat tinggal yang banyak
menderita lumpuh layu. +al ini karena indonesia rentan terhadap
transmisi polio.
4. +ubungan imunisasi dengan -% 'in$eksi saluran na$as yang sering di
deritanya(
&munisasi adalah cara untuk meningkatkan kekebalan tubuh secara akti$
terhadap antigen sehingga bila terpajan pada antigen serupa tidak terjadi
penyakit.
arak peberian )aksin pun berpengaruhpada respon imun yang
terjadi.
Bila pemberaian )aksin berikutnya diberikan saat kadar sntibodi spesi$ik
tinggi maka antigen yang masuk akan dinetralkan oleh antibodi yang
spesi$ik sehingga tidak sempat merangsang sel imunokompeten yang
berakiabat anak rentang terhadap in$eksi salauran napas.
5. Adakah hubungannya antara -S dengan lingkungan sekitar
Ada dengan kurangnya pengetahuan si ibu tentang imunisasi
menyebabkan si anak tidak dapat imunisasi dengan lengkap. Sehingga sianak mudah terpajan dengan penyakit yang menimbulkan gejala in$eksi.
%i tambah dengan lingkungan tempat tinggal yang banyak menderita
lumpuh layu. +al ini dapat menyebabkan anak bisa tertular dari berbagai
cara misal lewat kebersiahan jamban dan lingkungan sekitar rumah.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
5/27
Step 4 (skema )
Anak perempuan usia 1
%atang kepuskesmas untuk imunisa si imunisasi
AAS&S ,
&dentitas , anak perempuan usia
1 tahun
-S , anak belum mampu
berdiri dan berkata mama papa
-% , beberapa kali menderita
penyakit saluran na$as
Sosek , pengetahuan ibu yang
kurang tentang imunisasi dan
dilingkungan sekitarnya
terdapat beberapa anak yang
lumpuh layu.
iwayat kelahiran , anak lahir
cukup bulan dengan berat lahir
3000 gr dan panjang badan
45cm.
-&
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
6/27
Step 5 (sasbel)
1. -erkembangan anak umur 1 tahun
/. -oliomielitis3. &munisasi 'macam dan jadwal (
4. -eran dokter keluarga
-enatalaksanaan dan edukasi
%iagnosis pasti
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
7/27
IMUNISASI
A. Defiisi
&munisasi adalah suatu usaha yang dilakukan dalam pemberian )aksin
pada tubuh seseorang sehingga dapat menimbulkan kekebalan terhadap
penyakit tertentu.
&munisasi dasar adalah pemberian imunisasi awal pada bayi yang baru
lahir sampai usia satu tahun untuk mencapai kadar kekebalan diatas ambang
perlindungan.
!. "#$#a Im#isasi
Adapun tujuan program imunisasi sebagai berikut ,
1. #ujuan mum
ntuk menurunkan angka kesakitan dan kematian bayi akibat -enyakit
:ang %apat %icegah %engan &munisasi '-%3&(. -enyakit dimaksud antara
lain Difteri Tetanus Pertusis 'batuk rejan( Measles 'campak( -olio dan
Tuberculosis.
/. #ujuan
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
8/27
b. #ercapainya A-D 'radiksi -olio
c. #ercapainya # 'liminasi #etanus eonatorum( artinya
menurunkan kasus # sampai tingkat 1 per 1000 kelahiran hidup.
d. #ercapainya ?A 'eduksi ?ampak(.
%. Sasa&a '&&am Im#isasi
Sasaran program imunisasi yang meliputi sebagai berikut ,
1. Bayi usia 01 tahun untuk mendapatkan )aksinasi B?@ %-# -olio
?ampak dan +epatitisB.
/. &bu hamil dan wanita usia subur dan calon pengantin 'catin( untuk
mendapatkan imunisasi ##.
3. S% kelas 1 untuk mendapatkan imunisasi %-#.
4. S% kelas && s2d kelas =& untuk mendapatkan imunisasi ##.
D. Mafaat Im#isasi
-emberian imunisasi memberikan man$aat sebagai berikut ,
1. ntuk anak mencegah penderitaan yang disebabkan oleh penyakit
menular yang sering berjangkit.
/. ntuk keluarga menghilangkan kecemasan serta biaya pengobatan jika
anak sakit.
3. ntuk negara memperbaiki derajat kesehatan menciptakan bangsa yang
kuat dan berakal untuk melanjutkan pembangunan negara.
E. *eis Im#isasi
• &munisasi -asi$
&munisasi pasi$ adalah pemberian antibodi kepada resipien dimaksudkan
untuk memberikan imunitas secara langsung tanpa harus memproduksi
sendiri 6at akti$ tersebut untuk kekebalan tubuhnya. isalnya,
− &munisasi -asi$ Bawaan
1. #rans$er immunoglobulin G '&g@( melalui plasenta ke janin.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
9/27
/. #rans$er imunitas alami dapat terjadi dari ibu ke bayi melalui
kolostrum 'AS&( jenis yang ditrans$er adalah immunoglobulin
A '&gA(.
− &munisasi -asi$ %idapat
#erjadi saat seseorang menerima plasma atau serum yang
mengandung antibodi tertentu untuk menunjang kekebalan
tubuhnya dan tidak berlangsung lama.
1. Inmunoglobulin yang dapat mencegah anak dari penyakit
campak measles!
• &munisasi Akti$
&munisasi akti$ dalah tubuh anak sendiri yang memproduksi 6at anti
dengan cara memasukkan antigen ke tubuh si anak yang diharapkan akan
terjadi suatu proses in$eksi buatan sehingga tubuh akan mengalami reaksi
imunologi spesi$ik yang akan menghasilkanrespon seluler dan humoral
serta dihasilkannya sel memori yang akan bertahan selama bertahuntahun.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
10/27
c. %-# '%i$teri -ertusis #etanus(
%iberikan 3 kali sejak umur / bulan ' %-# tidak boleh diberikan sebelum
umur 8 minggu ( dengan inter)al 4" minggu.
d. -olio
%iberikan segera setelah lahir sesuai pedoman program pengembangan
imunisasi sebagai tambahan untuk mendapatkan cakupan yang tinggi.
e. ?ampak
utin dianjurkan dalam satu dosis 05 ml secara subkutan dalam pada
umur bulan.
. +akt& /a Mempeai 'elaksaaa Im#isasi Dasa& 'aa !ai
9aktor$aktor yang mempengaruhi imunisasi dasar pada bayi yaitu ,
a. #ingkat pengetahuan orang tua
Seorang ibu akan membawa bayinya untuk diimmnisasi bila seorang ibu
mengerti apa man$aat immnunisasi tersebut bagi bayinya.
b. >umlah anak
-erhatian ibu akan terbagi sejumlah anak yang dilahirkannya. +al ini
sering kali mengakibatkan pemberian imunisasi tidak sama untuk semua
anaknya.
c. rutan kelahiran
Semakin terakhir seorang anak lahir maka kepedulian terhadap imunisasi
akan berkurang.
d. >enis e$ek samping imunisasi
-emberian imunisasi mempunyai e$ek samping yang berbeda untuk setiap
jenis imunisasi sering kali ibu bayi tidak percaya bahwa reaksi yang
timbul setelah bayi diimunisasi hanya sebagai pertanda reaksi )aksin
dalam tubuh bayi.
e. -enilaian pelayanan imunisasi
Apabila pelayanan yang diberikan kurang memuaskan maka si ibu merasa
enggan membawa bayinya untuk imunisasi.
$. >arak pelayanan
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
11/27
Apabila jaraknya jauh dari rumah transportasi yang sulit maka ibu merasa
enggan membawa bayinya imunisasi ke tempat pelayanan imunisasi.
. 'eakit /a Dapat Diea0 Dea Im#isasi
1( #uberculosis
%isebabkan oleh M"cobacterium tuberculosis dan M"cobacterium
bovis# umumnya sering mengenai paruparu tetapi dapat juga mengenai
organorgan lain seperti selaput otak tulang kelenjar super$isialis dll.
Seseorang yang terin$eksi M"cobacterium tuberculosis tidak selalu
menjadi sakit tuberculosis akti$. Beberapa minggu '/1/ minggu( setelah
in$eksi maka terjadi respon imunitas selular yang dapat ditunjukkan
dengan uji tuberkulin.
/( %i$teri
%i$teri merupakan suatu penyakit akut yang bersi$at to$in
mediated disease dan disebabkan oleh cor"nebacterium di%hteriae.
Seorang anak dapat terserang bakteri tersebut dalam naso$aringnya.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
12/27
?ampak yaitu penyakit akut yang disebabkan oleh )irus campak
yang sangat menular pada anakanak ditandai dengan gejala panas batuk
pilek dan e$amtem diikuti eru%si ma'ulo%a%ular yang menyeluruh.
8( -olio
%isebabkan oleh )irus %oliom"elitis pada medula spinalis yang
secara klasik dapat menimbulkan kelumpuhan kesulitan berna$as dan
dapat menyebabkan kematian. @ejalanya ditandai dengan menyerupai
in$luen6a seperti demam pusing diare muntah batuk sakit menelan
leher dan tulang belakang terasa kaku.
7( +epatitisB
+epatitis B yaitu penyakit yang disebabkan oleh in$eksi )irus
hepatitisB '=+B( yang dapat menyebabkan kematian biasanya tanpa
gejala namun jika in$eksi terjadi sejak dalam kandungan akan menjadi
kronis seperti pembengkakan hati sirosis dan kanker hati jika terin$eksi
berat dapat menyebabkan kematian.
>enis
&munisasi
9ungsi eaksi yang
mungkin timbul
@ejala klinis
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
13/27
scar dalam
waktu "1/
minggu.
eaksi regional
,
-embesaran
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
14/27
termasuk cacat dan
kematian
I. Im#isasi tamba0a a isa&aka
1( &munisasi +&B
&munisasi ini berman$aat untuk mencekal kuman +iB
' (aemo%h"llus influenzae t"%e &(. ika
penyakit ini terlambat ditangani akan menimbulkan gejala sisa seperti
lumpuh tuli buta dan retadasi mental. %iberikan sebayak 4 kali yaitu
pada usia / 4 8 dan 15 atau 18 bulan. $ek samping berupa demam
ringan yang akan reda dengan sendirinya.
/( &munisasi -=?&munisasi -=? ' Pneumococcal )accine( ini memberikan
kekebalan terhadap serangan penyakit &-% '&n)asi)e Pneumococcal
Diseases( yaitu meningitis 'radang selaput otak( bakteremia ' in$eksi
darah( dan pneumonia'radang paru(.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
15/27
mengantuk na$su makan kurang diare muntah dan muncul
kemerahan pada kulit. eaksi ini akan hilang dengan sendirinya.
3( &munisasi
&munisasi ini memberikan kekebalan terhadap penyakit Mum%s
'gondongan2parotitis( Measles 'campak( dan +ubella 'campak
>erman(. =aksinasi ini penting untuk anak perempuan untuk mencegah
ubella pada saat hamil sedangkan pada anak lakilaki untuk
mencegah agak tak terserang ubella dan menulari istrinya yang
mungkin sedang hamil. %iberikan / kali pada usia 15 bulan dan 8tahun. >ika belum mendapatkan imunisasi campak pada usia bulan
maka dapat diberikan di usia 1/ bulan dan 8 tahun. $ek samping
berupa demam timbul bercak merah serta pembengkakan di lokasi
penyuntikan.
4( &munisasi &n$luen6a
&n$luen6a merupakan penyakit yang disebabkan )irus. -ada
dasarnya penyakit ini dapat sembuh dengan sendiri tanpa obat dengan
cara istirahat minum air putih dan mengkonsumsi makanan yang
bergi6i. Akan tetapi in$luen6a beresiko pada anakanak tertentu
seperti penderit asma paruparu kronis leukimia thalassemia dan
penderita kanker. %apat diberikan pada usia 8 bulan kemudian diulang
setiap tahun karena )aksin ini hanya e$ekti$ selama 1 tahun. $ek
samping berupa demam dan kemerahan di lokasi bekas suntikan.
5( &munisasi #i$oid
&munisasi ini berguna untuk mencekal penyakit ti$us yaitu
in$eksi akut yang disebabkan bakteri *almonella t"%hi yang
disebabkan makanan yang tidak higienis dan sanitasi yang buruk.
%apat diberikan satu kali pada usia / tahun dan diulang setiap 3
tahun. $ek samping menimbulkan bengkak dan ruam pada lokasi
penyuntikan pusing dan nyeri otot.
8( &munisasi +epatitis A
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
16/27
&munisasi ini untuk mencegah )irus +epatitis A '=+A( yang sering
dikenal dengan penyakit kuning. Falaupun tidak separah hepatitis B
bukan berarti kita boleh menganggap remeh hepatitis A. %apat
diberikan pada usia / tahun sebanyak / kali dengan inter)al pemberian
81/ bulan. mumnya tidak menimbulkan e$ek samping kalaupun ada
hanya berupa demam ringan dan rasa sakit pada bekas suntikan.
7( &munisasi =arisela
%iberikan untuk mendapatkan kekebalan terhadap penyakit
cacar air yang disebabkan )irus varicella zooster . %iberikan 1 kali
pada usia antara 101/ tahun. mumnya tidak menimbulkan e$ek
samping
'OIOM/EI"IS
A. Defiisi
-enyakit menular akut yang disebabkan oleh )irus dengan
predileksi pada sel anterior masa kelabu sumsum tulang belakang dan inti
motorik batang otak dan akibat kerusakan bagian system sara$ pusat tersebut
akan terjadi kelumpuhan dan atro$i otot.
!. Etili
=irus poliomyelitis '=irus A(
@enus , entero)irus $amily , picona)iridae
Ada 3 strain ,
#ipe 1 'Brunhilde( ganas #ipe / '*angsing( sporadic
#ipe 3 '*eon( ringan
asa inkubasi , 7 G 10 hari tapi kadang 3 G 35 hari
Si$at )irus ,
=irus polio tahan pada pengaruh $isik dan bahan kimia 'lisol H alcohol
tapi peka pada $ormaldehide(.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
17/27
=irus dapat bertahan lama pada air limbah dan air permukaan bahkan
dapat sampai berkilometer dari sumber penularan sedangkan di dalam
tinja 2 $eses )irus dapat bertahan sampai berbulan G bulan.
9aktor yang mempengaruhi keganasan )irus antara lain ,
>enis )irus
sia 'penderita(
@enetik
Akti)itas $isik
#rauma
#onsilektomi
%. 'atfisili
=irus polio '=irus A( tertelan $aring bisa ke 4 tempat 9aring tahan terhada asam lambung saluran cerna usus bagian
bawah
9aring naso$aring dan oro$aring dapat dideteksi /4 jam G 3 minggu
>aringan lim$e dan tonsil aliran lim$e dan pembuluh darah )iremia
in$eksi SS- kerusakan pada poliomyelitis dapat ditemukan pada ,
a. edula spinalis 'terutama di daerah kornu anterior sedikit di daerah
kornu intermedialis dan dorsal serta dari ganglia radiks dorsalis(.
b. edula oblongata 'nuclei )estibularis nuclei cranial sara$ $ormation
retikularis yang terdiri dari pusat G pusat )ital(.
c. Serebelum 'hanya mengenai nuclei bagian atas dan )ermis(.
d. Dtak tengah 2 mid brain 'terutama massa kelabu substansia nigra
kadang kadang ni nuclei rubra(.
e. #allamus dan hipotalamus
$. -alicium
g.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
18/27
%iagnosis pasti hanya dapat dibuat dengan menemukan )irus dibiakan
jaringan
c. -oliomyelitis non paralitik
@ejala klinik sama dengan poliomyelitis aborti$ hanya yeri
kepala muntah dan nausea lebih berat.
@ejala timbul 1 G / hari kadang G kadang diikuti penyembuhan
sementara untuk kemudian remisi demam 2 masuk dalam $ase kedua
dengan nyeri otot.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
19/27
1. Anamnesis
#ahap pertama adalah melakukan anamnesis yang lengkap karena kelainan
perkembangan dapat disebabkanoleh beberapa $aktor.
a. iwayat keluarga
• #inggi badan orang tua
• sia pubertas orang tua
• iwayat keluarga dengan perlambatan pertumbuhan dan
pubertas
• iwayat keluarga dengan endokrinopati atau penyakit
sistemik yang mempengaruhi pertumbuhan.
b. iwayat anak
•
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
20/27
?. #es#es -erkembangan
1. #es intelegensi &ndi)iduala. #es ston$ard Binet
engukur intelegensi dan sudah distandarisasi
%apat digunakan untuk usia //4 tahun.
b. *&-S '#he *ister &nternasional -er$ormance Scale(
%igunakan untuk usia /" #ahun
c. F&S?
%igunakan untuk usia 817 tahun.
/. #es -restasi
a. @ray oral reading test G e)ised
#es baca standar
#es digunaka untuk usia yang duduk di kelas 1 1/.
b. FA# 'Fide ange Achi)ement #est(
Berhitung mengeja dan pemahaman membca.
#es tersebut dapat digunakkan untuk usia 5 tahu G dewasa.
3. #es psikomotorik.
4. #es proyeksi.
5. #es prilaku adapti$.
+. Diase !ai
-oliradikuloneuritis 'Sindrom @uillainBarre S@B(
Bedanya dengan poliomielitis adalah
- Sebelum paralisis lebih dari 50C pada sindrom guillainbarre terdapat
demam tinggi
- erupakan penyakit autoimun terjadi myelinisasi sehingga
menghancurkan myelin sara$ sensorik maupun motorik
- paralisis tidak akut seperti pada poliomielitis tetapi perlahanlahan
- si$at kelumpuhan pada S@B bilateral dan simetris
-*?S pada stadium permulaan poliomielitis adalah pleiositosis
sedangkan pada S@B proteinnya meningkat
- -rognosis pada S@B dapat sembuh tanpa gejala sisa
- -ada SB@ terdapat gangguan sensorik.
. 'eme&iksaa pe#$a
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
21/27
a( %iambil dari daerah $aring atau tinja pada orang yang di curigai
terkena poliomielitis. &solasi )irus dari cairan serebrospinal
sangat diagnostik tetapi hal itu jarang dikerjakan.
b( Bila )irus polio dapat di isolasi dari seorang dengan paralisis
$lasid akut harus dilanjutkan dengan pemeriksaan menggunakan
cara oligonucleotide ma%%ing finger %rinting! atau genomic
seKuencing. ntuk menentukan apakah )irus tersebut termasuk
)irus liar atau )iris )aksin.
c( %engan cara serologis yaitu mengukur 6at anti yang
menetralisasi 'neutrali6ing antibody( yang muncul awal danmungkin di temukan meningkat tinggi pada saat penderita
masuk rumah sakit. Dleh karena itu dapat terjadi kenaikan 4 kali
yang tidak di ketahui.
d( -emeriksaan cairan serebrospinal pada in$eksi )irus polio.
mumnya terjadi kenaikan jumlah leukosit '10/00 sel2mm3
yang sebagian besar lim$osit( dan terjadi kenaikan kadar protein
ringan dari 40 sampai 50 mg2100 ml.
e( =irus poliomielitis dapat di isolasi dan dibiakkan secara biakan
jaringan dari bahan hapusan tenggorok darah lekuor serebro
spinalis '*?S( dan $eses.
+. 'eatalaksaaa
1( Silent in$ection , dengan istirahat
/( -oliomielitis aborti$ , istirahat 7 hari. Bila tidak terdapat gejala apa
apa akti$itas dapat di mulai lagi. Sesudah / bulan di lakukan
pemeriksaan lebih teliti terhadap kemingkinan kelainan muskulo
skeletal.
3( -oliomielitis paralitik 2 nonparalitik , istirahat mutlak sedikitnya /
minggu. -erlu dilakukan pengawasan yang teliti karena setiap saat
dapat terjadi paralisis perna$asan. #erai kausal tidak ada.
4( -engobatan simtomatik tergantung kepada ,
a( 9ase akut
- Analgetika untuk mengurangi rasa nyeri otot.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
22/27
- *okal di beri pembalut hangat. Sebaiknya di beri $oot board
papan penahan pada telapak kaki agar kaki terletak yang
sesuai terhadap tungkai.
- Antipiretika untuk menurunkan suhu.
- Bila terdapat retensi urin yang biasanya berlangsung hanya
beberapa hari maka harus dilakukan kateterisasi.
- Bila terjadi paralisis perna$asan seharusnya di rawat di unit
perawatan khusus karena penderita memerlukan bantuan
perna$asan mekanis.
- -ada poliomielitis tipe bulbar kadangkadang re$lek
menelan terganggu dengan bahaya pneumonia aspirasi.
%alam hal ini kepala anak diletakkan lebih rendah dan di
miringkan ke salah satu sisi.
b( Sesudah $ase akut
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
23/27
Screening #est '%%S#(. Adalah salah satu dari metode skrining terhadap
kelainan perkembangan anak. #es ini bukan tes diagnostik atau tes &J. Faktu
yang dibutuhkan 15/0 menit.
a. Aspek -erkembangan yang dinilai
#erdiri dari 1/5 tugas perkembangan.
#ugas yang diperiksa setiap kali skrining hanya berkisar /530 tugas
Ada 4 sektor perkembangan yang dinilai,
1( -ersonal Social 'perilaku sosial(
Aspek yang berhubungan dengan kemampuan mandiri bersosialisasi dan
berinteraksi dengan lingkungannya.
/( 9ine otor Adapti)e 'gerakan motorik halus(
Aspek yang berhubungan dengan kemampuan anak untuk mengamati
sesuatu melakukan gerakan yang melibatkan bagianbagian tubuh tertentu
dan dilakukan otototot kecil tetapi memerlukan koordinasi yang cermat.
3( *anguage 'bahasa(
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
24/27
1"/4 bulan
3 tahun
4 tahun
5 tahun
/( #ahap kedua, dilakukan pada mereka yang dicurigai adanya hambatan
perkembangan pada tahap pertama. ika *ulus '-assed ! -( gagal '9ail ! 9( ataukah anak tidak mendapat
kesempatan melakukan tugas 'o Dpportunity ! D(.
%ARA 'EMERIKSAAN DDS" II
• #etapkan umur kronologis anak tanyakan tanggal lahir anak yang akan
diperiksa. @unakan patokan 30 hari untuk satu bulan dan 1/ bulan untuk
satu tahun.
• >ika dalam perhitungan umur kurang dari 15 hari dibulatkan ke bawah
jika sama dengan atau lebih dari 15 hari dibulatkan ke atas.• #arik garis berdasarkan umur kronologis yang memotong garis horisontal
tugas perkembangan pada $ormulir %%S#.
• Setelah itu dihitung pada masingmasing sektor berapa yang - dan berapa
yang 9.
• Berdasarkan pedoman hasil tes diklasi$ikasikan dalam, ormal
Abnormal eragukan dan tidak dapat dites.
1( Abnormal
a( Bila didapatkan / atau lebih keterlambatan pada / sektor atau lebih
b( Bila dalam 1 sektor atau lebih didapatkan / atau lebih keterlambatan
-lus 1 sektor atau lebih dengan 1 keterlambatan dan pada sektor yang
sama tersebut tidak ada yang lulus pada kotak yang berpotongan
dengan garis )ertikal usia .
/( eragukan
a( Bila pada 1 sektor didapatkan / keterlambatan atau lebih
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
25/27
b( Bila pada 1 sektor atau lebih didapatkan 1 keterlambatan dan pada
sektor yang sama tidak ada yang lulus pada kotak yang berpotongan
dengan garis )ertikal usia.
3( #idak dapat dites
Apabila terjadi penolakan yang menyebabkan hasil tes menjadi abnormal
atau meragukan.
4( ormal
Semua yang tidak tercantum dalam kriteria di atas.
Ite&p&etasi a&i ilai De6e& II
L Ad)anced
elewati pokok secara lengkap ke kanan dari garis usia kronologis
'dilewati pada kurang dari /5C anak pada usia lebih besar dari anak
tersebut(
L D
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
26/27
L ntestable
-enolakan pada satu atau lebih pokok dengan lengkap ke kiri garis usia
atau pada lebih dari satu pokok titik potong berdasarkan garis usia pada
area 75C sampai 0C
ekomendasi untuk rujukan tes Suspect dan ntestable,
Skrining ulang pada 1 sampai / minggu untuk mengesampingkan $aktor
temporer
'ERAN DOK"ER KEUARA
A. -encegahan
1( elakukan cakupan imunisasi yang tinggi dan menyeluruh.
/( -emberian imunisasi polio yang sesuai dengan rekomendasi F+D
sebanyak 4 kali dengan inter)al 8" minggu usia 1M tahun 5 tahun
dan 15 tahun.
3( -enemuan penderita yang dicurigai lumpuh layu pada usia N 15 tahun
harus diperiksa tinjanya untuk memastikan polio atau bukan.
4( apping uppemberian )aksinasi massal didaerah yang ditemukan
penderita polio terhadap anak dibawah 3 tahun tanpa melihat status
imunisasi sebelumnya.
B. dukasi
1( elakukan imunisasi akti$ dan melengkapi imunisasi yang belum
lengkap pada anak.
/( enghindari akti$itas $isik yang berlebihan.
3( #etap memperhatikan dan memberikan nutrisi yang seimbang untuk
menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak.4( elakukan tes lanjutan untuk mengetahui dan memastikan apakah
anak mengalami keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan atau
tidak dan untuk memastikan terapi selanjutnya pada anak.
5( Drang tua dan keluarga tetap mendukung dengan memberikan
stimulasi untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan pada
anak.
8( Drang tua dan keluarga berusaha untuk menjaga higiene sanoitasi
dan lingkungan sekitar anak.
-
8/17/2019 Blok 15 LapTut 2 Imunisasi Dx Polio
27/27
DA+"AR 'US"AKA
1( Slide pembekalan pro$ dr harsoyo sp A &lmu akarta ,
&%A&
4( arendra ./003. -enilaian -ertumbuhan dan -erkembangan anak. @?.
>akarta
5( Slide pembekalan dr lilia dewiyanti &lmu