Batik Indonesia

www.sma5solo.sch.idwww.sma5solo.sch.id

Alamat : Jalan Letjen Sutoyo 18 Surakarta 57135 Telepon/Fax (0271) 854751E-mail : [email protected] : www.sma5solo.sch.id

Unggulan Kurikulum Lokal Unggulan Kurikulum Lokal

Seni Batik IndonesiaSeni Batik Indonesia

SMA Negeri 5 SurakartaSMA Negeri 5 Surakarta

SmaliskaCopyright 2009

Home Satrio Manah Pisang Bali Semen Sriwedari Ceplok Bolu Wahyu Cakraningrat Help

Sign Out


Petunjuk Penggunaan ProgramPetunjuk Penggunaan Program

SmaliskaCopyright 2009


Program presentasi Motif Batik IndonesiaMotif Batik Indonesia ditayangkan dengan Hyperlink System, yaitu Link data tayangan pada Menu text (text dengan warna dan bergaris bawah)

Khusus untuk Link program web SMAN 5 Surakarta, program harus terhubung dengan Internet.

Program Presentasi dijalankan dengan Click text link.

Sign Out


1. Semen Rante2. Cakar3. Parang Kusuma4. Madu Bronto5. Pamiluto6. Worawari Rumpuk7. Sido Mukti8. Sido Asih9. Sido Mulyo10. Sido Luhur11. Truntum12. Wirasat13. Sekar Jagad14. Cuwiri15. Babon Angkrem16. Sidoraja17. Jamur Dipo18. Bokor Kencana19. Ratu Ratih20. Wahyu Tumurun

Satrio ManahDipakai oleh wali atau utusan pengantin laki-laki saat melamarPanah pasti mengenai sasarannya. Harapan agar lamaran pihak laki-laki diterima dengan baik untuk pihak perempuan.



Semen RantaiDipakai orang tua perempuan pada waktu menerima lamaran.Melambangkan ikatan yang kokoh tidak dapat lepas lagi. Sebagai pihak perempuan menginginkan hubungan yang erat kokoh dan tidak lepas lagi karena bila terjadi pemutusan hubungan pihak perempuan yang akan dirugikan.




CakarDipakai orang tua pengantin pada waktu tatacara siraman.Cakar adalah kaki ayam, diharapkan agar setelah berumah tangga sampai keturunannya nanti dapat mencari nafkah sendiri atau mampu hidup mandiri.





Parang KusumaDipakai saat tatacara tukar cincin (tunangan)Kusumo berarti bunga yang sedang mekar, diharapkan gadis pemakai akan terlihat indahhatinya bagai bunga yang sedang mekar.




Madu BrontoDipakai saat tatacara seserahanMadu bronto berarti asmara yang manis bagaikan madu, harapannya agar hubungan asmara calon pengantin terjalin manis.



PamilutoDipakai calon pengantin pada saat pertunanganPamiluto berasal dari kata pulut (pemikat), dapat diartikan tertarik karena terpesona. Diharapkan perempuan dan laki-laki akan selalu rekat karena saling tertarik.




Worawari RumpukDipakai oleh orang tua calon pengantin pada saat malam midodareni (malam turunnya bidadari)Wora-wari artinya bunga sepatu yang bertumpuk. Mengharapkan bidadari turun,kecantikannya menjelma dan bertumpuk pada mempelai perempuan.




Sido MuktiDipakai calon pengantin pada saat ijab (akhad nikah)Sido berarti terus menerus, melambangkan kecukupan penuh kebahagiaan (mukti hidupnya) dan sejahtera.




Sido AsihDipakai pengantin laki-laki dan perempuan pada saat resepsi (pesta pernikahan), juga dipakai pada saat tatacara mitoni (tujuh bulan kehamilan)Asih artinya sayang, berharap agar hidup berumahtangga selalu penuh dengan kasih sayang.




Sido MulyoDipakai pengantin laki-laki dan perempuan pada saat resepsi pernikahanMulyo berarti mulia, berharap hidup kedua mempelai akan mendapat kemuliaan.




Sido LuhurDipakai pengantin laki-laki dan perempuan pada saat resepsi pernikahanLuhur artinya mulia.Harapannya agar mendapatkan kedudukan yang mulia dan berbudi luhur.




TruntumDipakai orang tua pengantin pada saat ijab (akhad nikah) juga pada saat resepsi pernikahan.Tum-tum (tumaruntum) berarti menuntun. Orang tua mempelai mampu memberi contoh dan petunjuk kepada putra putrinya dalam memasuki kehidupan rumah tangga yang penuh lika-liku




WirasatDipakai orang tua pengantin pada saat resepsi pernikahanMelambangkan calon mempelai terus menerus mendengarkan petuah dari orang tuanya. Orang tua harus memberi ptuah, meskipun anaknya sudah berkeluarga.




Seker JagadDipakai orang tua pengantin perempuan pada saat resepsi pernikahanMelambangkan orang tua mendapatkan anugerah, karena puterinya telah mendapatkan jodoh.




CuwiriDipakai saat tatacara mitoni (tujuh bulan kehamilan)Diharapkan pemakaianya akan terlihat pantas dan harmonis.




Babon angkremDipakai saat tatacara mitoni (tujuh bulan kehamilan)Babon angkrem berarti induk ayam yang sedang mengerami telurnya. Suatu permohonan agar

diberi keturunan yang baik sebagai generasi penerus.




SidorajaDipakai dalam acara wisudaRaja artinya kedudukan tertinggi dan kekuasaan yang bijaksana. Suatu harapan untuk dapat mencapai cita-cita yang tinggi.




Jamur DipoJamur dipo semacam tumbuhan dari dalam tanah. Harapannya agar menjadi pemimpin yang dapat melindungi rakyat kecil (merakyat).




Bokor KencanaBokor biasanya dipakai untuk tempat air bunga sebagai kelengkapan upacara. Diharapkan akan mendatangkan kewibawaan dan keagungan, disegani di lingkungan masyarakat.




Ratu RatihDari kata ratu dan patih, ratu yang diembani/dibantu patih karena usia yang masih muda. Suatu kemuliaan, keagungan yang dapat menyesuaikan dengan alam lingkungannya.




Wahyu TumurunMerupakan wahyu atau kekuatan dari Allah (Tuhan Yang Maha Esa). Wahyu dari Tuhan sebagai sumber serta pusat kekuatan dengan ketelitian untuk mencapai kemuliaan diri.




1. Pisang Bali2. Wijaya Kusuma3. Gajah Birawa4. Semen Rama5. Mimi lan Mintuno6. Boket Kopi Pecah7. Sri Katon8. Simbar Menjangan9. Watu Tumpuk10. Slobog11. Kawung12. Galar13. Teja Kusuma14. Sari Rembaka15. Tirta Teja16. Lar Padas Gempal17. Namtikar18. Ceplok Sriwedari19. Ceplok Manggar20. Ceplok Lar

Pisang BaliPisang merupakan nama buah, bali artinya kembali, keindahan buah dan bungan pisang akhirnya hilang/kembali. Hidup di dunia ini tidak ada yang abadi.



Wijaya KusumaMerupakan nama suatu bunga milik Prabu Kresno (tokoh pewayangan)Suatu keindahan seperti bunga yang mengandung daya kewibawaan lambang kehidupan yang indah dan tercukupi.




Gajah BirawaLambang dari sifat yang berbahaya, bila tanpa pengawasan yang baik.




Semen RamaSarat akan tuntunan. Adil terhadap sesama dan teguh hati




Mimi lan MintunoDiilhami dari petuah Jawa Mimi dan Mintuno yang berarti sampai rukun sampai tua. Harapannya agar dalam rumah tangga dapat hidup rukun, bahagia sampai kekek dan nenek.




Boket Kopi PecahBoket artinya bunga. Bunga kopi apabila mekar bahunya harum. Dalam hidup bermasyarakat dapat memancarkan keharuman dan kebahagiaan.




Sri KatonDarma kemakmuran dan melindungi bumi mempunyai harapan baik.




Simabr MenjanganTanduk menjangan/Rusa yang besar, tinggi dan bercabang. Lambang dari sikap, kekuatan dan keuletan cita-cita, tidak banyak bicara serta dapat menjadi pengayom.




Watu TumpukWatu berarti batu yang keras, ditumpuk/ditata. Agar mempunyai keteguhan hati sekuat batu yang ditata seperti bangunan.




SlobogDipakai pada saat melayat/melawat kematiuan seseorang. Slobog berarti longgar.Arwah yang meninggal diberi kelonggaran dalam kubur, menjelang perjalanannya menghadap Tuhan. Keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dalam menerima cobaan dari Tuhan.




KawungDiambil dari pohon yang namanya kolang kaling. Sebagai lambang keperkasaan dan keadilan.




GalarMerupakan bambu yang dipecah membujur sebagai alas duduk atau untuk tidur. Agar hidup selalu waspada sehingga menjadi kuat dan teguh.




Teja KusumaTeja berarti bersinar. Kusuma berarti bunga. Berharap agar hidupnya selalu mendapatkan kebahagiaan dan nama yang baik, seperti daya tarik bunga yang bersinar.




Sari RembakaArtinya rasa manis yang berkembang. Dalam kehidupan hendaknya selalu mendapatkan rasa yang manis, harapan agar memperoleh keturunan (ngrembroko)




Tirta TejaTirta teja artinya air yang bersinar. Berharap agar perjalanan hidupannya mengalir mengikuti kehendak Tuhan.




Lar Padas GempalPadas berarti batu, dan gempal berarti lepas. Dalam mengarungi kehidupan harus waspada dan penuh kehati-hatian.




NamtikarArtinya tikar yang dianyam. Melambangkan ketekunan hati orang yang sedang bekerja.




Ceplok SriwedariMelambangkan kesejahteraan dan ketenteraman batin.




Ceplok ManggarManggar adalah bunga kelapa. Harapan seseorang agar dapat berkembang menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi kehidupan masyarakat.




Ceplok LarTerdiri dari dua kotak yang berbeda, satu kotak bermotif lung sedang kotak lainnya bemotif ukel lung, maksudnya jagad cilik (dunia kecil) adalah kehidupan dalam diri pribadi sendiri. Ukel maksudnya jagad gede (dunia besar) yang merupakan alam nyata lar malam bagai mahkota atau penguasa tinggi.




1. Ceplok Wono2. Parang Gondosuli3. Ceplok Prabu Anom4. Ceplok Grompal5. Buntal Ukel6. Kate Mas7. Ceplok Sido Kanthil8. Ceplok Delima Mulya9. Ceplok Ukel10. Ceplok Nitik11. Parang Barong12. Parang Sarpo13. Parang Pamor14. Dan Riris15. Ceplok Gringsing16. Ceplok Sri Kawunyan17. Ceplok Kelana18. Ceplok Jahe19. Sidodadi Mulya20. Ceplok Kenanga

Semen SriwedariMembuat kesejukan dan ketenteraman batin sekeluarga.



Ceplok WonoWono artinya hutan, ceplok artinya bunga. Suatu harapan agar dimanapun tempatnya( walau dihutan) tetap akan menjadi bunga atau mampu memancarkan budi pekerti yang baik




Parang GondosuliGondosuli sejenis bunga, menggambarkan kekerasan yang bertujuan baik.




Ceplok Prabu Anom

Prabu Anom artinya kedudukan yang tinggi. Harapan agar menjadi orang yang mempunyai

kedudukan tinggi serta harum namanya seperti sekuntum bunga.




Ceplok GrompalGrompak berarti nglumpuk (berkumpul) melambangkan kerukunan. Rukun pada saudara dan sesama manusia.




Buntal UkelBuntal adalah rangkaian dari jenis dedaunan seperti daun beringin, daun girang, daun kluwih, dan daun-daun lainnya sebagai penolak balak. Harapan menyingkirkan hal-hal yang jahat.




Kate MasKate jenis ayam yang berukuran kecil. Meskipun “darahing aceplik”(keturunan rakyat kecil) tetapi mampu memberikan saran yang baik. Berharap dapat membuat kesejukan dan ketenteraman orang lain.




Ceplok Sido KanthilSido kanthil artinya menjadi erat. Harapan dalam rumah tangga selalu terjadi hubungan yang harmonis.




Ceplok Delima MulyaDelima adalah buah untuk obat. Berharap untuk dapat mengobati kehidupan dengan mendapatkan sido mukti.




Ceplok UkelTerdiri dari dua kotak yang bermotif ukel menggambarkan kehidupan jagad gede (dunia besar) dan kotak yang lain bermotif lung yaitu jagad cilik (dunia kecil). Bahwa untuk menjadi seorang atau raja (pemimpin) diperlukan dukungan dari berbagai pihak.




Ceplok NitikMelambangkan seseorang yang bijaksana.




Parang BarongParang berarti senjata, barong berarti besar, menggambarkan kekuasaa, kekuatan dan kecepatan. Melambangkan kesatria yang kuat dan gesit.




Parang SarpoMelambnagkan bentuk kehidupan yang keras tetapi indah.




Parang PamorPamor artinya memancarkan cahaya atau bersinar berseri-seri. Melambangkan pakaian luhur yang mempunyai wibawa.




Dan RirisDapat diartikan Udan Riris atau hujan gerimis. Lambang kesuburan yang ada hubungannya dengan tanaman dan biji-bijian.




Ceplok Gringsing (Belum ditemukan makna filosofinya)




Ceplok Sri Kawuryan(Belum ditemukan makna filosofinya)




Ceplok Kelana(Belum ditemukan makna filosofinya)




Ceplok Jahe(Belum ditemukan makna filosofinya)




Sidodadi Mulya(Belum ditemukan makna filosofinya)




Ceplok Kenanga(Belum ditemukan makna filosofinya)




Ceplok Bolu(Belum ditemukan makna filosofinya)

1. Ceplok Cakrajiwa2. Ceplok Sari Rumboko3. Ceplok Sido Drajad4. Ceplok Pintu Retno5. Gringsing Sidodrajad6. Srigati7. Sati8. Sawunggaling9. Parang Parung10. Parang Glebag Lar11. Parang Samurai12. Parang Baladewa13. Parang Kecubung14. Lereng Seling Ukel15. Usus Kali Lar16. Parang Curigo17. Parang Klithik18. P. Pucang Rinenggo19. P. Samurai Gondosuli20. Parang Tirto Tumetes



Ceplok Cakrajiwa(Belum ditemukan makna filosofinya)




Ceplok Sari Rumboko(Belum ditemukan makna filosofinya)




Ceplok Sido Drajad(Belum ditemukan makna filosofinya)




Ceplok Pintu Retno(Belum ditemukan makna filosofinya)




Gringsing Sidodrajad(Belum ditemukan makna filosofinya)




Srigati(Belum ditemukan makna filosofinya)




Sati(Belum ditemukan makna filosofinya)




Sawunggaling(Belum ditemukan makna filosofinya)




Parang Parung(Belum ditemukan makna filosofinya)




Parang Glebag Lar(Belum ditemukan makna filosofinya)




Parang Samurai(Belum ditemukan makna filosofinya)




Parang Baladewa(Belum ditemukan makna filosofinya)




Parang Kecubung(Belum ditemukan makna filosofinya)




Lereng Seling Ukel(Belum ditemukan makna filosofinya)




Usus Keli Lar(Belum ditemukan makna filosofinya)




Parang Curigo(Belum ditemukan makna filosofinya)




Parang Klithik(Belum ditemukan makna filosofinya)




Parang Pucang Rinenggo(Belum ditemukan makna filosofinya)




Parang Samurai Gondosuli(Belum ditemukan makna filosofinya)




Parang Tirto Tumetes(Belum ditemukan makna filosofinya)




Wahyu Cakraningrat(Belum ditemukan makna filosofinya)

1. Candi Mukti2. Parijhotho Bukel3. W. Rembyang Cecek4. Ron Kuncoro5. Semen Debyah

Rembyang Lar6. Wahyu Jati7. Tretes8. Probosari9. Glebag Anggur10. Glebag gringsing11. Pulau Seribu Seling12. Parang Cerme



Candi Mukti(Belum ditemukan makna filosofinya)





Parijotho Bukel(Belum ditemukan makna filosofinya)





Wahyu Rembyang Cecek(Belum ditemukan makna filosofinya)





Home

Ron Kuncoro(Belum ditemukan makna filosofinya)

Satrio Manah Pisang Bali Semen Sriwedari Ceplok Bolu Wahyu Cakraningrat Help




Semen Debyah Rembyang Lar(Belum ditemukan makna filosofinya)





Wahyu Jati(Belum ditemukan makna filosofinya)





Tretes(Belum ditemukan makna filosofinya)





Probosari(Belum ditemukan makna filosofinya)





Glebag Anggur(Belum ditemukan makna filosofinya)





Glebag Grinsing(Belum ditemukan makna filosofinya)





Pulau Seribu Seling(Belum ditemukan makna filosofinya)





Home

Parang Cerme(Belum ditemukan makna filosofinya)

Satrio Manah Pisang Bali Semen Sriwedari Ceplok Bolu Wahyu Cakraningrat Help



Batik Indonesia

Documents

Transcript of Batik Indonesia