Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

download Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

of 16

Transcript of Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    1/16

    APLIKASI ISOLATOR GAS DAN

    CAIR

    ILMU BAHAN

    Oleh:

    Shofchatin MardiyahD3 TL1B /21 (1331120019)

    PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO

    JURUSAN TEKNIK LISTRIK

    POLITEKNIK NEGERI MALANG

    2013

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    2/16

    A. Isolator Cair (Minyak)

    1.Minyak Pada TransformatorDefinisi dan fungsiMinyak transformator adalah cairan yang dihasilkan dari proses pemurnian minyak

    mentah. Selain itu minyak ini juga berasal dari bahan bahan organik, misalnya minyak

    piranol dan silikon, berapa jenis minyak transformator yang sering dijumpaidilapanganadalah minyak transformator jenis Diala A, diala B dan Mectrans.

    Minyak transformator merupakan salah satu bahan isolasi cair yang dipergunakan

    sebagai isolasi dan pendingin pada transformator. Sebagian bahan isolasi minyak harus

    memiliki kemampuan untuk menahan tegangan tembus, sedangkan sebagai pendinginminyak transformator harus mampu meredam panas yang ditimbulkan, sehingga dengan

    kedua kemampuan ini maka minyak diharapkan akan mampu melindungi transformator

    dari gangguan.

    StrukturMinyak transformator mempunyai unsur atau senyawa hidrokarbon yang

    terkandung dalam minyak transformator ini adalah :1.senyawa hidrokarbon parafinik.

    2.senyawa hidrokarbon naftenik.

    3.senyawa hidrokarbon aromatik.

    Selain ketiga senyawa diatas minyak transformator masih mengandung senyawa

    yang disebut zat aditif meskipun kandungannya sangat kecil.Kenaikan suhu pada

    transformator akan menyebabkan terjadinya proses hidrokarbon pada minyak, nilaitegangan tembus dan kerapatan arus konduksi merupakan beberapa indikator atau variable

    yang digunakan untuk mengetahui apakah suatu minyak transformator memiliki ketahanan

    listrik yang memahami persyaratan yang berlaku.

    No. . Sela (mm) Teg.Tembus (kv)

    1 2.5 23,868

    2 5 40,906

    3 7.5 58,782

    4 10 69,466

    Secara analisa kimia ketahanan listrik suatu minyak transformator dapat menurun akibat

    adanya pengaruh asam dan pengaruh tercampurnya minyak dengan air. Untuk menetralisirkeasaman suatuminyak transformator dapat menggunakan potas hidroksida (KOH).

    Sedangkan untuk menghilangkan kandungan air yang terdapat dalam minyak tersebut yaitu

    dengan cara memberikan suatu bahan higroskopis yaitu selikagel.

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    3/16

    Standart MinyakDalam menyalurkan perannya sebagai pendingin, kekentalan minyak

    transformator ini tidak boleh terlalu tinggi agar mudah bersikulasi, dengan demikian proses

    pendinginan dapat berlangsung dengan baik. Kekentalan relatif minyak transformator tidak

    boleh lebih dari 4,2 pada suhu 20oC dan 1,8 dan 1,85 dan maksimum 2 pada suhu 50oC.Hal ini sesuai dengan sifat minyak transformator yakni semakin lama dan berat operasisuatu minyak transformator, maka minyak akan akan semakin kental. Bila kekentalan

    minyak tinggi maka sulit untuk bersikulasi sehingga akan menyulitkan proses pendinginan

    transformator.Adapun persyaratan yang harus dipenuhi oleh minyak transformator

    adalah sebagai berikut.

    1. Kejernihan

    Kejernihan minyak isolasi tidak boleh mengandung suspensi atau endapan (sedimen).

    2. Massa jenisMassa jenis dibatasi agar air dapat terpisah dari minyak isolasi dan tidak melayang.

    3. Viskositas kinematikaViskositas memegang peranan penting dalam pendinginan, yakni untuk menentukan kelas

    minyak.

    4. Titik nyala

    Titik nyala yang rendah menunjukkan adanya kontaminasi zat gabar yang mudah terbakar.

    5. Titik tuang

    Titik tuang dipakai untuk mengidentifikasi dan menentukan jenis peralatan yang akan

    menggunakan minyak isolasi.

    6. Angka kenetralan.Angka kenetralan merupakan angka yang menunjukkan penyusutan asam minyak dan

    dapat mendeteksi kontaminasi minyak, menunjukkan kecendrungan perobahan kimia atau

    indikasiperobahan kimia dalam bahan tambahan.

    7. Korosi belerang

    Korosi belerang kemungkinan dihasilkan dari adanya belerang bebas atau senyawabelerang yang tidak stabil dalam minyak isolasi.

    8. Tegangan tembus

    Tegangan tembus yang terlalu rendah menunjukkan adanya kontaminasi seperti air,kotoran atau partikel konduktif dalam minyak.

    9. Kandungan air

    Adanya air dalam dalam isolasi menyebabkan menurunnya tegangan tembus dan tahanan

    jenis minyak isolasi akan mempercepat kerusakan kertas pengisolasi.

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    4/16

    Transformator menggunakan minyak

    1. )CorrugatedWall2. ) Thermometer With Contact

    3. ) Buschollz Relay

    4. ) HV Insulator

    5. ) AG Insulator6. ) Oil Extension Tank

    7. ) Dehydrating Breather

    8. ) Magnetic Oil Level Indicator9. ) Junction Box

    10. ) Label

    11. ) Oil Drain Valve12. ) Wheels

    2.Minyak Pada Circuit Breakers (PMT)

    Definisi dan fungsiPemutus Tegangan dengan Medium Minyak ( PMT Dengan Medium Minyak )

    merupakan salah satu peralatan pengaman jaringan listrik pada Gardu- Gardu Induk baik

    pada Gardu Induk tegangan ekstra tinggi ( GITET ), Gardu Induk Tegangan Tinggi (GITT),maupun Gardu Distribusi. Agar komponen-komponen pada jaringan listrik Gardu Induk

    dapat bekerja dengan optimal dalam menyalurkan listrik tanpa adanya gangguan, maka

    dipasanglah peralatan-peralatan pengaman salah satunya adalah peralatan pemutustegangan dengan medium minyak yang digunakan sebagai pengaman apabila terjadi

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    5/16

    gangguan pada jarinan listrik. Jenis minyak yang digunakan pada PMT Medium Minyak

    ini adalah Dielektrik.

    StrukturPMT dengan Medium Minyak ini dibagi menjadi dua, antara lain : PMT dengan

    sedikit minyak yang digunakan pada gardu induk tegangan tinggi (GITT ) yang memilikitegangan sebesar 150 KV. Dan PMT dengan menggunakan banyak minyak biasanyadigunakan pada Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi yang memiliki tegangan sebesar 500

    KV.

    MT Minyak

    Sakelar PMT ini dapat digunakan untuk memutus arus sampai 10 kA dan pada

    rangkaian bertegangan sampai 500 kV. Pada saat kontak dipisahkan, busur api akan terjadi

    didalam minyak, sehingga minyak menguap dan menimbulkan gelembung gas yangmenyelubungi busur api, karena panas yang ditimbulkan busur api, minyak mengalami

    dekomposisi dan menghasilkan gas hydrogen yang bersifat menghambat produksipasangan ion. Oleh karena itu, pemadaman busur api tergantung pada pemanjangan dan

    pendinginan busur api dan juga tergantung pada jenis gas hasil dekomposisi minyak.

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    6/16

    Gas yang timbul karena dekomposisi minyak menimbulkan tekanan terhadap

    minyak, sehingga minyak terdorong ke bawah melalui leher bilik. Di leher bilik, minyakini

    melakukan kontak yang intim dengan busur api. Hal ini akan menimbulkan pendinginanbusur api, mendorong proses rekombinasi dan menjauhkan partikel bermuatan dari lintasan

    busur api.

    Minyak yang berada diantara kontak sangat efektif memutuskan arus. Kelemahannyaadalah minyak mudah terbakar dan kekentalan minyak memperlambat pemisahan kontak,

    sehingga tidak cocok untuk sistem yang membutuhkan pemutusan arus yang cepat.

    Sakelar PMT minyak terbagi menjadi 2 jenis, yaitu:

    Sakelar PMT dengan banyak menggunakan minyak (Bulk Oil Circuit Breaker),pada tipe ini minyak berfungsi sebagai peredam loncatan bunga api listrik selama

    terjadi pemutusan kontak dan sebagai isolator antara bagian-bagian yang

    bertegangan dengan badan, jenis PMT ini juga ada yang dilengkapi dengan alatpembatas busur api listrik.

    Sakelar PMT dengan sedikit menggunakan minyak (Low oil Content Circuit

    Breaker), pada tipe ini minyak hanya dipergunakn sebagai peredam loncatan bunga

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    7/16

    api listrik, sedangkan sebagai bahan isolator dari bagian-bagian yang bertegangan

    digunakan porselen atau material isolasi dari jenis organik.

    1 bushing 6 plunger guide2 oil level indicator 7 arc control device

    3 vent 8 resistor4 current transformer 9 plunger bar

    5 dashpot

    3. Minyak Pada Kabel

    Definisi dan fungsiDalam penyaluran tenaga listrik dari pusat-pusat pembangkit ke konsumen

    biasanya dilakukan melalui Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT), seiring dengan

    perkembangan daerah, maka didaerah perkotaan SUTT sulit dipergunakan karena kesulitanlahan untuk tower maka digunakan Saluran Kabel Tegangan Tinggi (SKTT). Selain itu

    kabel juga digunakan untuk penyaluran tenaga listrik antar pulau dengan menggunakan

    Saluran Kabel Laut Tegangan Tinggi. (SKLT).Kabel yang digunakan untuk SKTT maupun SKLT biasanya kabel berisolasi kertas yang

    diberi minyak dan disebut kabel minyak atau kabel yang berisolasi Cross-linked

    polyethylene (XLPE) yang disebut kabel XLPE.

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7018435221252574084
  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    8/16

    Kabel MinyakKabel ini menggunakan isolasi yang terbuat dari jenis isolasi padat terdiri dari kertas yang

    diresapi dengan Viskos Compon dan dilakukan treatment dengan minyak untukmembuang kelembaban serta udara, karena itu dinamakan kabel minyak.

    Bagian-bagian kabel minyak

    Bagian-bagian dari kabel minyak ini terdiri dari:

    Konduktor.

    Kanal minyak

    Insulation Minyak impregnasi

    Electrostatic Screen Penguat dan Selubung logam Pengaman karat.

    a. KonduktorKonduktor yang digunakan yaitu tembaga atau aluminium, logam tersebut dipilih

    dengan pertimbangan beberapa hal yaitu arus beban dan keekonomisan.

    Konduktor Hollow dibuat dengan segmental Strip yaitu untuk kekukuhan atau

    kekuatan yang lebih tinggi dan telah digunakan sampai dengan penampang 2000 mm2.Untuk mentransfer beban listrik yang besar (very Heavy load ) biasanya digunakan

    konduktor Milliken. Konduktor tersebut umumnya dibuat Six Stranded Segmen dan

    terisolisasi antara segmen satu dengan yang lain, tersusun disekeliling kanal yang berisispiral penyangga dan diikat bersama dengan pita Bronze. Masing masing segmendibentuk oleh sejumlah konduktor bulat dan terpasang kompak pada bentuk segmen yang

    dibutuhkan. Konstruksi harus dibuat equal, untuk mengurangi rugi-rugi akibat efek kulit,

    Skin efek juga dipengaruhi oleh ukuran kanal (Duct), misalnya untuk konduktor 1600 mm2,jenis Conci pada 50 Hz dan suhu 85C akan mempunyai Skin efek 24,5% jika kanal 12

    mm dan 60% jika 40 m.

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    9/16

    Dengan konduktor Milliken, karena masing-masing sektor secara automatik

    ditransposed, maka pembesaran diameter kanal mengurangi pengaruh skin efek cukup

    banyak. Nilai rugi-rugi akibat Skin efek untuk konduktor cooper Millikencukup rendahyaitu untuk diameter 2500 mm2 pada 85 C dan 25 mm kanal adalah 14%. Nilai rugi-rugi

    akibat Skin efekyang rendah yaitu 2 s.d 4% dapat dicapai dengan konduktor yang disusun

    elemen terisolasi satu dengan yang lainnya menggunakan enamel.

    b. Kanal MinyakPada kabel inti tunggal, konduktor dilengkapi dengan kanal minyak yang terbuat

    dari Steel Strip Spiral bulat terbuka yang menggunakan kawat konduktor stranded. Untukjenis Segmental Self Supporting Conductor tidak perlu menggunakan Steel Spiral.

    Diameter kanal minyak disesuaikan dengan persyaratan sistem hidrolik, dan

    umumnya dengan batas 12 s.d 25 mm.

    Pada sistem instalasi kabel, dilengkapi dengan tangki-tangki ekspansi baik ujung yang satumaupun ujung yang lainnya, bergantung pada sirkitnya, atau juga dapat dipasang

    tangki ditengah-tengah instalasi kabel.

    Instalasi kabel dirancang dengan prinsip bahwa pada kondisi pelayanan yang tidaknormal, tekanan minyak kabel akan lebih tinggi dari tekanan atmosfir sepanjang kabel dari

    sistem instalasi tersebut.

    c. InsulationIsolasi kabel ini terbuat dari jenis isolasi padat terdiri dari kertas yang dilapiskan

    pada konduktor yang diresapi dengan Viskos Compon dan dilakukan treatment untuk

    membuang kelembaban serta udara.I solasi kabel terdiri dari Cellulose Paper yang dilapiskan pada konduktor yang

    membentuk suatu dinding isolasi yang uniform dan kompak dan tidak mengkerut atau

    terjadi kerusakan selama proses pembuatan atau ketika penanganan kabel dilapangan saat

    penggelaran. seperti pembengkokan serta perlu diawasi baik terhadap tarikan maupunkelembabannya.

    Ketebalan kertas bervariasi, kertas yang tipis yang mempunyai dielektrik strenght

    tinggi tetapi kekuatan mekaniknya rendah dan digunakan pada tempat yang paling dekatdengan konduktor.

    Kertas yang digunakan mempunyai kemurnian dan keseragaman tinggi, dicuci

    menggunakan Deionize water selama pembuatannya.Sifat kerapatan dari kertas dipilih secara hati-hati untuk mendapatkan dielektrik strenght

    yang paling tinggi dan juga kompatibel dengan metode impregnasi yang lain. Isolasi

    tersebut mempunyai ketebalan bervariasi dari 3 mm untuk 30 kV dan 35 mm yang

    digabung dengan minyak bertekanan tinggi khususnya untuk tegangan 750 s.d 1000 kV.

    Untuk kabel-kabel yang besar dan apabila kabel menggunakan selubung aluminium,isolasi diamankan dari kerusakan mekanik menggunakan lapisan pita Glass Fibre Coopen

    Threated Woven

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    10/16

    d. Minyak peresap ( impregnasi)Pada kabel yang menggunakan selubung logam dari timah atau aluminium untuk

    mengamankan konduktor yang terisolasi terutama untuk tegangan >50 kV, karena formasipada saat pelayanan yang disebabkan oleh Void akibat Heat Cycling dan pada waktu ada

    tekanan tegangan yang lebih besar.

    Void-void ini membentuk ionisasi yang terus bertambah yang akhirnya dapatmenyebabkan kerusakan. Untuk membuang atau menyingkirkan Void-void ini, kabeldiberi minyak, dengan impregnasi penuh memakai bahan yang viskositasnya rendah,

    dimana pada waktu ada pemanasan kabel minyak akan mengalir keluar menuju reservoir

    dan akan kembali lagi pada waktu kabel bertemperatur rendah. Kabel yang berdiri sendiri(Self-Contained Oil Filled ) umumnya digunakan dengan jenis tekanan rendah, yaitu

    dirancang untuk untuk tekanan minimum namun masih diatas tekanan udara luar. Nilai

    aktual tekanan itu dapat lebih tinggi pada suatu lokasi dan akan bervariasi sepanjang

    panjangnya instalasi bergantung pada profil instalasinya. Nilai tekanan yang lebih tinggilagi, umumnya > 10 atm digunakan untuk instalasi kabel dengan tegangan tinggi supaya

    menaikkan Dielektrik Strenght Isolasi.

    Informasi tentang minyak yang rendah viskositasnya dari minyak kabel T-3570.Minyak T-3570 murni 100 % jenis hidrokarbon. Tidak memungkinkan untuk memberikan

    informasi secara lengkap dari struktur minyak mineral tersebut. Analisa molekul adalah

    cukup banyak dipengaruhi oleh teknik pengukuran. Analisa yang dilakukan oleh NDM,

    adalah salah satu yang tekniknya sudah dikenal dan memberikan indikasi dari distribusiaromatik naphtenic dan paraffinic. Menggunakan teknik ini,minyak T-3570 berisi kira-kira

    10 % molekul aromatic yang (utama) predominantly single dan struktur dua ring..Tidak

    ada tambahan bahan kimia berkaitan pada T-3570. karakteristik yang lain yang dapatmembantu bahwa minyak &-3570 merupakan viscositas sangat rendah menjamin bahwa

    dalam hal ada kebocoran kabel,minyak akan segera nmuncul pada permukaan air dalam

    bentuk film yang sangat tipis.Tambahan lagi,penguapan yang tinggi dari minyak ini, akan

    memberi vasilitas mengurangi rugi akibat penguapan.

    e. Data kimia

    Acid value (inorganic) : nilAcid value (organic) : 0,01mgKOH/g max

    Sulphur content : non corrosive

    Physical dataCoefisien of expansion : 0,00089/ C Viscops

    Viscosity at 60 C : 2 cSt

    Viscocity 20 C : 5 cst

    Viscosity pada 0C : 10 cst

    Flash point (open) : 115 C minPour point : -27 C

    Cloud point : -25 C

    General informationExtra low viscocity

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    11/16

    e. Karakteristik Minyak

    Minyak kabel merupakan adalah komponen instalasi kabel yang sangat penting,dan hanya minyak bagian dari sistem isolasi kabel yang dapat diperiksa setelah kabel

    dipasang. Oleh karena itu konsentrasi kita pada karakteristik minyak yang penting yaitu:

    Viskositas Koefisien muai termal Tegangan tembus

    Tangen delta

    Penyerapan terhadap gas

    f. Viskositas

    Dapat dilihat pada perhitungan sistem hidrolik, viskositas minyak adalah sangatpenting. Minyak harus dipertimbangkan dengan desain dari kanal minyak kabel panjang

    seksi pemasok minyak dan jenis tangki ekspansion. Viskositaas diukur dalam senti stokes

    atau centipoise ( centipoise adalah centistoke dikalikan dengan spesifik grafiity minyak).Viskositi harus serendah mungkin kompatibel dengan titik nyala dan

    titik mengembun. Viskositas yang rendah mengijinkan operasi dengan suhu yang sangat

    rendah dan membantu desain sistem yang ekonomis dengan mengurangi banyaknya titik

    pasokan minyak.Minyak mineral Viskositas rendah yang digunakan mempunyai viskositas pada 20

    C kurang lebih 12 cst dan titik tuang 45C atau kurang.

    Salah satu minyak yaitu Dodecyl Benzene (DDB) yang dikenalkan pada tahun 60an,mempunyai viskositas pada 20 C sama dengan minyak mineral diatas dan bahkan lebih

    rendah titik tuangnya. Selanjutnya, mempunyai titik nyala yang tinggi dan kemampuan

    menyerap gas pada waktu terjadi tekanan listrik. Bahkan lebih rendah Viskositas Dodecyl

    Benzene (DDB). yang pada penggunaan normal cocok untuk pemasok tekanan kabel lautyang sangat panjang.

    Minyak ini digunakan untuk inatalsi Angke Ketapang dan petukangan dan

    petukangan kearah Senayan yang mempunyai viscositas 5cSt pada 20C.

    g. Koefisien Ekspansi Panas

    Koefisien ekspansi panas adalah sangat penting .hal ini memberikan ukuran darialiran minyak,dan juga menentukan ukuran ruangan untuk ekspansi. Koefisien panas I ni

    juga akan mempengaruhi pada tekanan dinamik,dan dengan demikian juga diameter kanal

    minyak (oil duct) ,panjang seksi pemasok minyak dan jenis vesel pemuai yang dipilih.Dua

    jenis karaktersitik ini merupakan parameter hidrolik yang sangat penting.Tetapi agar cairan

    isolasi mempunyai isolasi yang terbaik,minyak juga harus mempunyai karakteristik listrikyang baik.

    h. Tegangan tembusPertama minyak kabel harus mempunyai tegangan tembus yang tinggi. Tegangan

    tembus ini dapat diukur dengan tes cell spesial. Pengujian dengan alat uji tersebut

    memberikan indikasi kondisi minyak isolasi kabel.Air dan kotoran-kotoran akanmerendahkan kuat dielektrik.

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    12/16

    i. Tangen Delta

    Mengukur tan delta minyak adalah pengukuran yang terbaik yang dilakukan untukmemeriksa kemurnian minyak kabel. Cairan isolasi listrik yang baik diperlukan harga tan

    delta yang rendah. Kotoran yang terdapat pada minyak seperti: air, ageing product,rest of

    lubricant, debu, udara dan benda lain. Kontaminasi yang berbahaya adalah kontaminasiyang memberikan kenaikan tan delta.

    j.Penyerapan Gas

    Karakteristik lain dari minyak isolasi kabel adalah kemampuan menyerap gas padakondisi ada tekanan listrik (electrical stress). Untuk beberapa alasan, itu dapat terjadi

    bahwa kita dapat mendapatkan gas entah dimana. Apabila susunan gas itu tidak dapat

    diserap, maka akan terjadi gelembung-gelembung. Tegangan tembus dari gelembung gas

    adalah lebih kecil dari pada minyak dan kertas. hal ini kemudian akan membentuk ionisasidan akhirnya gagal isolasi. Oleh karena itu bahwa minyak harus mempunyai kemungkinan

    untuk menyerap gas apabila tegangan diberikan pada kabel.

    Hal yang penting adalah :1. Minyak harus menyerap gas pada terjadi gangguan

    2. Pembuatan,splicing(sambungan dan terminating pada kabel harus dikerjakan dengan

    cara yang baik, sehinggga penimbulan gas tidak terjadi.

    k. Pelepasan Gas (degassifying)

    Jika minyak menjadi cairan isolasi yang baik, maka perlu mempunyai minyak yang

    tanpa gas atau jenis kontaminasi yang lain. Gas dan air akan dilepas dari minyak padamesin pelepas gas. Mesin pelepasan gas bekerja sebgai berikut: minyak yang akan diolah

    dihamparkan (spread ) didalam ruangan vaccum, dimana minyak akan mempunyai

    permukaan yang luas dibanding volume.gas atau air akan mengurai didalam ruang vacuum

    dan minyak yang bebas gas ada dibawah dipompa kedalam tangki yang rapat. Jika minyakmempunyai kontaminan yang tinggi pada proses ini dapat diulang-ulang sampai minyak

    menjadi kering dan bebas gas.

    Penyerapan kotoran minyak yang lain dari air dan gas tidak dapat dilepasselama proses pelepasan gas (degasifying).

    Hasil penyerapan ini harus dilepas dengan menyaring minyak menggunakan fuller,s earth.

    Fuller,s earth akan menyerap semua partikelpartikel dimana partikel tersebut akanmenaikkan tan delta. Penyaringan melalui fuller,s earth adalah dengan cara memompa

    minyak melalui suatu penyaring dengan desain khusus. Hal ini dapat dilakukan terpisah,

    tetapi sangat sering dilakukan secara seri dengan degassifying.

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    13/16

    Construction:

    1 -Conductor (key-stone type)2 -Conductor shielding

    3 -Insulation (oil impregnated paper)

    4 -Insulation shielding5 -Lead sheath6 -Plastic jacket

    7 -Tape armour

    8 -Optical fiber (option)9 -Steel wire armour

    10Serving

    B. Isolator Gas (Hidrogen dan SF6)

    1. Pendinginan Generator dengan Gas Hidrogen

    Pendingan alternator dengan gas hidrogen adalah yang paling efektif dibandingdengan udara. Tetapi Hidrogen sangat rentan terhadap bahaya ledakan bila bercampur

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    14/16

    dengan udara pada kondisi 4% s.d 75%, maka penanganannya harus berhati-hati. Adapun

    kelebihan gas hidrogen dibanding dengan udara dapat dilihat pada karakteristik berikut :

    Gb 1. Karakteristik Gas Hidrogen

    Seperti pada tabel diatas dinyatakan bahwa kerapatan udara biasa dibanding hidrogenadalah 1:0.14, daya hantar panas 1:7, maka gas hidrogen dapat digunakan untuk pendi-

    nginan alternator dengan efektifitas cukup baik. Dari kelebihan tersebut dapat disimpulkansebagai berikut :

    1. Kerapatan rendah sehingga kerugian gesekan, kebisingan berkurang dan daya fanuntuk mensirkulasikannya juga rendah

    2. Koofisien perpindahan panas tinggi dibanding udara sehingga dapat menyerappanas lebih banyak.

    3. Daya Hantar panas tinggi dibanding udara, sehingga dapat menghantarkan panaslebih banyak.

    4. Tidak bersifat korosif.5. Resiko kebakaran rendah, hidrogen murni tidak membantu terjadinya kebakaran.6. Biaya pemeliharaan rendah, hal ini karena siklus gas tertutup sehingga

    kebisingannya terjaga.

    Untuk menjaga agar temperatur media pendingin tidak meningkat terus, maka

    setelah menyerap panas, media pendingin ini harus didinginkan untuk membuang panasyang di kandungannya. Oleh karena itu media pendingin harus didinginkan dan

    disirkulasikan.

    Sebagai media pendingin hidrogen biasanya dengan menggunakan air dengan

    melalui box cooler atau pipa-pipa air yang diletakkan didalam kerangka stator.Sebagaimana untuk melewatkan gas hidrogen ke cooler box dan celah-celah kumparan

    stator dan rotor maka perlu adanya sirkulasi dengan tekanan cukup. Untuk mensirkulasihidrogen dengan menggunakan blower atau rotor maka perlu adanya sirkulasi dengan

    tekanan cukup. Untuk mensirkulasi hidrogen dengan menggunakan blower atau rotor blade

    yang terpasang pada poros alternator.

  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    15/16

    Sistem sirkulasi hidrogen didalam alternator secara konvensional (conventional

    hydrogen cooled) dengan menggunakan dua unit blower yang masing-masing dipasang

    pada bagian ujung-ujung seperti pada gambar berikut :

    Gb 2. Sistem Sirkulasi Hidrogen Pendingin Alternator Secara Konvensional

    2. SF6 pada circuit breaker

    SF6 Circuit breaker (Pemutus Daya SF6)

    PMT jenis ini memiliki prinsip kerja yang hampir sama dengan PMT udara tekan.

    Perbedaannya terletak pada penggantian penggunaan udara dengan gas SF6 dan sistem

    yang tertutup dari udara luar. Saat kontak terbuka dan arc muncul, gas SF6 bertekanan

    tinggi ditiupkan di antara kontak untuk menyingkirkan partikel bermuatan dari sela antara

    http://rakhman.net/2013/09/sistem-pendingin-generator.htmlhttp://rakhman.net/2013/09/sistem-pendingin-generator.htmlhttp://rakhman.net/2013/09/sistem-pendingin-generator.htmlhttp://rakhman.net/2013/09/sistem-pendingin-generator.html
  • 5/23/2018 Aplikasi Isolator Gas Dan Cair

    16/16

    kedua kontak sehingga membuat arc semakin cepat padam. Gas SF6 dipilih karena sifat

    gas ini yang merupakan bahan isolasi dan pendingin yang baik. Gas ini tidak boleh bocor

    dan bercampur dengan udara luar, sehingga sistem dibuat tertutup dan gas SF6 yang telah

    ditiupkan ditampung pada penampung tersendiri. Seperti halnya PMT udara tekan, ukuran

    PMT SF6 ini juga mendukung PMT ini untuk dapat ditempatkan pada wilayah yang

    menyediakan tempat yang tidak terlalu besar.