analis VektoR

download analis VektoR

of 9

Transcript of analis VektoR

  • 8/20/2019 analis VektoR

    1/20

    Analisa vektor

    BAB

      I

    1.1 Pengertian Tentang Vektor dan Notasi Vektor

    1.2 Aljabar Vektor

    1.3. Vektor Posisi dalam Bidang dan Ruang

    1.4. Perkalian Antar Vektor

    1.1 Pengertian Tentang Vektor dan Notasi Vektor

    Beberapa besaran (quantities) dalam fisika mempunyai besar (magnitude) dan arah

    (direction), sebagai contoh misalnya lintasan dan kecepatan sebuah obyek yang

     bergerak, gaya yang bekerja pada suatu benda, medan listrik maupun medan magnet suatu

    titik dan lain sebagainya. Besaran yang mempunyai besar dan arah disebut dengan

    vector (vector ).

    Sementara besaran yang hanya mempunyai besar (magnitude) saja seperti massa,

    waktu maupun temperatur disebut dengan skalar ( scalar ). Notasi vektor dan teknik

    teknik dengan menggunakan analisis vektor sangat berguna untuk menjelaskan hukum

    hukum fisika dan aplikasinya baik dalam bidang (dimensi dua ! " #) maupun ruang

    (dimensi tiga ! " $).%alam penyajiannya sebuah vektor biasa digambarkan sebagai

    segmen atau ruas garis yang berarah sebagai berikut

    Fisika Dasar II &'

  • 8/20/2019 analis VektoR

    2/20

    Analisa vektor

    da $ jenis vektor

    a. *ektor Bebas ( free vector ) vektor yang boleh digeser sejajar dirinya dengan

     panjang dan arah tetap.

     b. *ektor meluncur ( sliding vector ) vektor yang boleh digeser sepanjang gariskerjanya, misalnya gaya yang bekerja sepanjang garis lurus.

    c. *ektor terikat (binding vector ) vektor yang terikat pada sistem koordinat yang

    menunjukkan posisi tertentu.

    +ecuali bila digunakan untuk menyatakan letak atau posisi, pada umumnya orang bekerja

    dengan vektor bebas.

    1.2. Aljabar Vektor

    Vektor nol (null vector )

    %itulis adalah vektor yang panjangnya nol sehingga arahnya tak tentu (karena ujung

    dan pangkalnya berimpit)

    esamaan 2 !ektor

    %ua vektor dikatakan sama jika mempunyai panjang dan arah yang sama.

    esejajaran 2 !ektor

    %ua vektor dikatakan sejajar atau paralel jika garisgarisnya sejajar, arahnya bisa sama

    atau berlawanan. *ektorvektor yang segaris merupakan vektorvektor yang paralel.

    Penjumla"an !ektor

    -enjumlahan vektor bisa dilakukan dengan mengikuti aturan jajaran genjang atau aturan

    segi banyak (poligon)

    isalnya

    Fisika Dasar II &#

  • 8/20/2019 analis VektoR

    3/20

    Analisa vektor

    /umlah dari vektorvektor yang merupakan sisisisi dari sebuah segi banyak tertutup

    selalu nol jika arah sisisisi tersebut berurutan.

    Penggandaan !ektor dengan s#alar

    P engurangan !ektor

    -engurangan vektor dilakukan dengan menambahkan lawan

    d ari

    vektor yangmengurangi

    $ukum%"ukum &ang berlaku dalam Aljabar Vektor

    Fisika Dasar II &$

  • 8/20/2019 analis VektoR

    4/20

    Analisa vektor

    1.3. Vektor Posisi dalam Bidang dan Ruang

    Teorema 'asar 'alam Vektor

    Setiap vector 0 pada bidang dapat ditulis secara tunggal sebagai kombinasi linier

    sembarang # vektor dan B yang tidak paralel dan bukan vektor nol.

    tau

    0 ! m 1 n B dengan m, n adalah skalar yang tunggal

    Bukti

    %alam hal ini m, n adalah skalar yang tunggal. +arena jika tidak tunggal maka C akan

     bisa ditulis sebagai berikut

    Fisika Dasar II &2

  • 8/20/2019 analis VektoR

    5/20

    Analisa vektor

    +arena  A dan B  bukan vektor nol dan tidak paralel maka

    3eorema dasar ini juga berlaku untuk vektorvektor dalam ruang (" $), sehingga

    untuk sembarang vektor  D dapat ditulis

    dengan  A ,  B dan C adalah vektorvektor yang tidak paralel, bukan vektor nol dan tidak

    sebidang.

    %ua vektor  A dan  B dikatakan saling bergantung secara linier (dependent linear ) jika

    terdapat skalar m dan n yang tidak nol dan m A 1 n B !

    +ejadian ini akan terjadi jika

    '.  A dan  B merupakan vektor nol atau

    #.  A dan  B  paralel (sejajar)

    onto"

    Buktikan bahwa garis yang menghubungkan titik tengah dua sisi sebuah segitiga adalah

    sejajar dengan sisi ketiga dan panjangnya sama dengan '4# dari panjang sisi ketiga

    tersebut. 

    Fisika Dasar II &5

  • 8/20/2019 analis VektoR

    6/20

    Analisa vektor

    Vektor satuan (unit vector )

    *ektor satuan adalah vektor dengan panjang ' satuan panjang

    Vektor basis satuan

    -erhatikan suatu sistem koordinat 678 dalam " # dan pilih # vektor satuan i dan  j sebagai

     basis yang masingmasing sejajar dan searah dengan sumbu 9 dan y positif dan

     berpangkal di 7.

    maka vektor i dan j disebut dengan vektorvektor basis di " #

    %i " $ sebagai vektor basis yang sejajar dan searah dengan sumbu : dinyatakan dengan

    vektor k .

    Vektor *osisi

    a. Vektor Posisi dalam R 2

    /ika i dan  j adalah vektorvektor basis di " # yaitu vektor satuan yang masingmasing

    sejajar dan searah dengan sumbu 6 dan sumbu 8 dan berpangkal di titik dalam " #.

    Fisika Dasar II &;

  • 8/20/2019 analis VektoR

    7/20

    Analisa vektor

    aka sembarang vektor r dari titik ke titik -(9,y) dalam bidang 678 selalu bisa dinyatakan sebagai kombinasi linier dari vektor basis i dan  j

    b. Vektor Posisi dalam R 3

    *ektorvektor basis dalam " $ adalah vektorvektor satuan i , j dan k yang masingmasing

     berimpit dan searah dengan sumbusumbu 6, 8 dan < positif dan berpangkal di titik .

    Fisika Dasar II &=

  • 8/20/2019 analis VektoR

    8/20

    Analisa vektor

    Fisika Dasar II &>

  • 8/20/2019 analis VektoR

    9/20

    Analisa vektor

    +en&atakan ,uatu Vektor 'alam oordinat Tegak 

    Sembarang vektor -'-#  dalam sistem koordinat bisa dinyatakan sebagai kombinasi

    linier  dari vektorvektor basis dengan komponen komponennya adalah komponen

    vector posisi titik ujung dikurangi komponen vektor titik pangkalnya.

    1.4. Perkalian Antar Vektor

    a. $asil ali ,kalar ( Dot product / Scalar Product ) 

    Fisika Dasar II &?

  • 8/20/2019 analis VektoR

    10/20

    Analisa vektor

    Fisika Dasar II &'

  • 8/20/2019 analis VektoR

    11/20

    Analisa vektor

    Fisika Dasar II &''

  • 8/20/2019 analis VektoR

    12/20

    Analisa vektor

    Fisika Dasar II &'#

  • 8/20/2019 analis VektoR

    13/20

    Analisa vektor

    Fisika Dasar II &'$

  • 8/20/2019 analis VektoR

    14/20

    Analisa vektor

    Fisika Dasar II &'2

  • 8/20/2019 analis VektoR

    15/20

    Analisa vekto

    A*likasi dari $asil ali Vektor

      engh i tung 3or s i 4om e n

    %alam mekanika momen4torsi dari gaya @ terhadap titik A

    didefinisi kan sebagai

    Fisika Dasar II &'5

  • 8/20/2019 analis VektoR

    16/20

    Analisa vekto

    Fisika Dasar II &';

  • 8/20/2019 analis VektoR

    17/20

    Analisa vekto

    Fisika Dasar II &'=

  • 8/20/2019 analis VektoR

    18/20

    Analisa vekto

    Fisika Dasar II &'>

  • 8/20/2019 analis VektoR

    19/20

    Analisa vekto

    Fisika Dasar II &'?

  • 8/20/2019 analis VektoR

    20/20

    Analisa vekto

    Soal Latihan

    1. Diketahui vektor A = 2i+ 3 k, B = 4 j – 2 k, dan C = i – j + k, tentukanlah:

    a.

      B A+

      b. Bb. A • C d. A B C e. !udut antara A dan B

     "a#ab :

    a$ 4,%& b$ '( )$ % d$ 4i – 2* j + & k e$ 112o.

    2. Dua buah vektor a dan b eiliki koonen, a = 3,2 , a- = 1,( b = *,%

    , b- = 4,% dala /atuan /ebaran0.

    a. entukanlah /udut antara a dan b.

    b. entukanlah koonen vaktor ) -an0 te0ak luru/ a, terletak dala

    bidan0 '- dan be/arn-a %,* /atuan.

     "a#ab :

    a$ %o. b$ ) = + 2,2 /atuan )- = + 4,% /atuan.

    3. entukanlah vektor /atuan -an0 /ejajar den0an julah re/ultan$ dari

    vektor

      r1 = 2i + 4j – %k

    r2 = i + 2j + 3k

    3. entukanlah vektor /atuan -an0 /ejajar den0an julah re/ultan$ dari

    vektorr1 = 2i + 4j – %kr2 = i + 2j + 3k

    4. unjukkan bah#a vektor'vektor :

    A = 3i + 2j + kB = i + 3j +% kC = 2i + j ' 4k

    akan ebentuk /ebuah /e0iti0a.

    Fisika Dasar II &#