Web viewwhite-box testing . dan . black-box testing . serta pengujian performa melalui analisis...
Transcript of Web viewwhite-box testing . dan . black-box testing . serta pengujian performa melalui analisis...
ABSTRAK
Adam Hendra Brata. 2012. : Pengembangan Perangkat Lunak Magic Profile Book
Teknik Informatika Universitas Brawijaya Dengan Menggunakan Teknologi
Augmented Reality. Skripsi Program Studi Teknik Informatika, Program Teknologi
Informasi dan Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya.
Dosen Pembimbing : Himawat Aryadita, S.T, M.Sc dan Issa Arwani, S.Kom, M.Sc.
Program Studi Teknik Informatika Universitas Brawijaya memiliki profil dan sejarah
yang unik mulai dari awal berdiri sampai sekarang dan semua itu harus didokumentasikan
dalam sebuah buku profil. Buku profil ini didesain dengan konsep magic book yang dapat
dibaca menggunakan perangkat lunak Magic Profile Book yang memakai teknologi
augmented reality.
Perangkat lunak Magic Profile Book terbagi menjadi dua subsistem, yaitu aplikasi
client dan aplikasi administrator. Perangkat lunak Magic Profile Book dirancang
menggunakan OOAD (Object Oriented Analysis and Design) yang dimodelkan dengan UML
(Unified Modelling Language) dan diimplementasikan dengan bahasa pemrograman Java dan
augmented reality library toolkit ARMonkeyKit. Perangkat lunak Magic Profile Book
dikembangkan dengan metode CBSE (Component-Based Software Engineering) dan
mengadopsi pola arsitektur MVC (Model-View-Controller). Pengujian perangkat lunak
Magic Profile Book ini meliputi pengujian perangkat lunak menggunakan metode white-box
testing dan black-box testing serta pengujian performa melalui analisis nilai frame rate. Nilai
frame rate ini dipengaruhi oleh banyaknya objek yang di-load dan ukuran dari objek yang di-
load itu sendiri. Hasil pengujian performa dengan analisis frame rate ini menunjukkan nilai
fps yang rata – rata masih tinggi yaitu 60 fps sehingga kualitas penampilan objek sangat halus
sekali. Hasil pengujian performa ini juga menunjukkan bahwa nilai fps dari perangkat lunak
Magic Profile Book berbanding terbalik dengan jumlah dan ukuran objek yang di-load.
Kata Kunci : augmented reality, magic book, CBSE, MVC, frame rate
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi informasi membawa dampak yang signifikan terhadap
kehidupan manusia. Hampir semua bidang kehidupan manusia sekarang ini sudah memakai
teknologi informasi sebagai basisnya. Pendidikan, kesehatan, keamanan, transportasi dan
berbagai bidang yang lain sekarang ini sudah menggunakan teknologi informasi sebagai alat
bantu yang memiliki peran sangat penting. Istilah - istilah yang berkaitan dengan teknologi
informasi sudah sangat familiar di semua kalangan masyarakat. Internet, komputer, online,
Facebook, Twitter, E-mail, chatting adalah beberapa istilah yang populer dan sering ditemui
dimana – mana dewasa ini. Beberapa hal tersebut adalah sedikit dari banyak bukti bahwa
teknologi informasi sudah “mendarah daging” dalam kehidupan manusia.
Trend penggunaan teknologi informasi dalam kehidupan manusia ini menciptakan
banyak disiplin ilmu baru. Desain grafis dan desain web adalah dua contoh dari banyak
disiplin ilmu baru dan terus berkembang sampai sekarang. Tidak hanya muncul disiplin ilmu
baru, disiplin ilmu yang sebelumnya sudah ada pun menjadi semakin kaya dan modern
dengan implementasi teknologi informasi di dalamnya. Ilmu medis adalah salah satu contoh
dari disiplin ilmu yang semakin berkembang dengan penggunaan teknologi informasi
didalamnya. Sekarang teknologi informasi sudah menjadi hal yang sangat vital dalam
kehidupan manusia.
Augmented Reality atau realitas tertambah adalah salah satu topik populer yang di
dunia teknologi informasi saat ini dan disebut – sebut sebagai teknologi terbaru dan tertinggi
dari penggunaan webcam. Augmented Reality atau yang sering disebut dengan AR adalah
suatu teknologi yang “menggabungkan” antara dunia maya (virtual) dan dunia nyata (real)
dengan menggunakan bantuan perangkat digital secara real-time. Biasanya AR digunakan
untuk memproyeksikan objek 3 dimensi atau 2 dimensi yang bersifat maya ke lingkungan
nyata. Sekarang AR sudah sering digunakan di berbagai belahan dunia untuk berbagai
kepentingan dan sudah dikembangkan untuk beberapa platform seperti handphone dan
perangkat mobile yang lain, sehingga tidak terbatas untuk platform komputer saja. Bahkan
sekarang sudah banyak operating system dan perangkat lunak yang telah mendukung
teknologi AR ini [AND-11:9].
Program Studi Teknik Informatika Universitas Brawijaya adalah program studi yang
memiliki sejuta potensi untuk terus berkembang. Teknik Informatika sebagai tempat studi
yang menjadikan teknologi informasi sebagai topik akademisnya harus memiliki infrastruktur
dan fasilitas yang syarat teknologi. Teknik Informatika Universitas Brawijaya memiliki profil
dan sejarah yang unik mulai dari awal berdiri sampai sekarang dan semua itu harus
didokumentasikan dalam sebuah buku yang berisi sejarah, profil dan hal – hal lain yang
terkait dengan Teknik Informatika Universitas Brawijaya. Buku profil ini tentu saja harus
mencerminkan Teknik Informatika itu sendiri yang menggunakan teknologi informasi
sebagai topik utama dalam bahasan studinya.
Berdasarkan latar belakang tersebut penulis mengambil judul “Pengembangan
Perangkat Lunak Magic Profile Book Teknik Informatika Universitas Brawijaya Dengan
Menggunakan Teknologi Augmented Reality” dengan harapan perangkat lunak ini nantinya
dapat menjadi salah satu item yang mencerminkan Teknik Informatika itu sendiri yang
terkenal syarat dengan teknologi informasi.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan permasalahan yang diangkat pada bagian latar belakang, maka rumusan
masalah dikhususkan pada :
1. Penjelasan gambaran umum perangkat lunak Magic Profile Book.
2. Pembahasan perancangan dan rekayasa perangkat lunak dari perangkat lunak
Magic Profile Book.
3. Pembahasan teknis implementasi pemrograman dan pengembangan perangkat
lunak Magic Profile Book menggunakan bahasa pemrograman Java dan
ARMonkeyKit.
4. Pembahasan tentang skenario, proses dan hasil pengujian perangkat lunak Magic
Profile Book.
1.3 Batasan Masalah
Agar diperoleh hasil pembahasan yang sesuai dengan apa diharapkan, maka perlu
diberikan pembatasan masalah pada pengembangan perangkat lunak ini, yaitu :
1. Pembahasan difokuskan pada rekayasa perangkat lunak dari pembuatan perangkat
lunak Magic Profile Book.
2. Pengembangan perangkat lunak dilakukan dalam lingkungan sistem operasi
Microsoft Windows 7 Home Premium 64-bit.
3. IDE (Integrated Development Environment) yang dipakai dalam pengembangan
perangkat lunak Magic Profile Book adalah Oracle Netbeans IDE 6.9.1 dan Oracle
Netbeans IDE 6.8.
4. Pengembangan perangkat lunak dilakukan dengan bahasa pemrograman Java.
5. Versi platform JDK (Java Development Kit) yang dipakai adalah JDK 6 Update
23.
6. DBMS (Database Management System) yang digunakan dalam pengembangan
perangkat lunak ini adalah MySQL
7. Augmented reality toolkit library yang dipakai dalam pengembangan perangkat
lunak Magic Profile Book adalah ARMonkeyKit.
8. Perangkat lunak UML Modeller yang digunakan dalam perancangan perangkat
lunak Magic Profile Book adalah Visual Paradigm 8.
9. Pengembangan perangkat lunak Magic Profile Book menggunakan metode
Component-Based Software Engineering (CBSE).
10. Tahapan pengembangan perangkat lunak yang terdiri atas tahap perancangan,
tahap implementasi, dan tahap pengujian dilakukan pada notebook / laptop
Lenovo Y550P.
11. Objek 3 dimensi yang digunakan dalam perangkat lunak ini adalah file yang
berekstensi *.obj.
1.4 Tujuan
Sesuai dengan latar belakang dan rumusan masalah, tujuan dari pengembangan
perangkat lunak ini adalah untuk mewujudkan pengembangan perangkat lunak Magic Profile
Book Teknik Informatika Universitas Brawijaya dengan menggunakan teknologi augmented
reality yang nantinya terdiri dari dua subsistem aplikasi, yaitu subsistem client dan subsistem
administrator. Aplikasi client dapat digunakan untuk membaca pola marker pada buku profil
Teknik Informatika Universitas Brawijaya dan menampilkan informasi (objek) yang
tersimpan dalam marker sehingga dapat ditampilkan di layar monitor. Aplikasi administrator
dari perangkat lunak Magic Profile Book adalah aplikasi yang digunakan untuk mengelola
elemen – elemen perangkat lunak Magic Profile Book lebih lanjut. Selain diwujudkannya
suatu pengembangan perangkat lunak Magic Profile Book, tujuan skripsi ini juga
dihasilkannya sebuah dokumen sebagai dokumentasi dari perangkat lunak ini sendiri.
1.5 Manfaat
Manfaat yang nantinya dapat diambil dari pengembangan perangkat lunak ini adalah
sebagai berikut :
a. Bagi penulis
1. Menerapkan ilmu yang telah didapatkan di Teknik Informatika
konsentrasi Rekayasa Perangkat Lunak Universitas Brawijaya.
2. Mendapatkan pemahaman lebih lanjut dalam pengembangan perangkat
lunak Magic Profile Book Teknik Informatika Universitas Brawijaya
dengan menggunakan teknologi augmented reality.
b. Bagi pengguna
1. Menyediakan aplikasi yang dapat digunakan untuk menampilkan objek
augmented reality pada layar dengan pola marker yang berada pada
buku profil Teknik Informatika Universitas Brawijaya.
1.6 Sistematika Pembahasan
Sistematika pembahasan ditunjukkan untuk memberikan gambaran dan uraian dari
penulisan skripsi ini secara garis besar yang meliputi beberapa bab, sebagai berikut :
Bab I : Pendahuluan
Menguraikan mengenai latar belakang, rumusan masalah, batasan
masalah, tujuan, manfaat dan sistematika pembahasan.
Bab II : Kajian Pustaka dan Dasar Teori
Menguraikan tentang dasar teori dan referensi yang mendasari
pengembangan perangkat lunak Magic Profile Book.
Bab III : Metode Penelitian
Menguraikan tentang metode dan langkah kerja yang dilakukan dalam
penulisan tugas akhir yang terdiri dari studi literatur, perancangan perangkat
lunak, implementasi perangkat lunak, pengujian dan analisis serta
pengambilan kesimpulan dan saran.
Bab IV : Perancangan
Membahas analisis kebutuhan dan perancangan perangkat lunak Magic
Profile Book sesuai dengan dasar teori dan literatur yang ada.
Bab V : Implementasi
Membahas implementasi dari perangkat lunak Magic Profle Book sesuai
dengan perancangan perangkat lunak yang telah dibuat.
Bab VI : Pengujian dan Analisis
Memuat hasil pengujian dan analisis terhadap perangkat lunak yang telah
direalisasikan.
Bab VII : Penutup
Memuat kesimpulan yang diperoleh dari pembuatan dan pengujian perangkat
lunak yang dikembangkan dalam skripsi ini serta saran – saran untuk
pengembangan lebih lanjut.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI
Pada bab ini berisi pembahasan tentang teori dasar yang berhubungan dengan
pengembangan perangkat lunak yang dilakukan. Teori dasar yang akan dibahas pada bab ini
yaitu penjelasan tentang konsep dasar perangkat lunak, pengembangan dan rekayasa
perangkat lunak, konsep Component-Based Software Engineering, konsep dasar arsitektur
Model-View-Controller, konsep dasar Unified Modelling Language yang dipakai pada
rekayasa perangkat lunak, konsep dasar teknik dan strategi pengujian perangkat lunak,
penjelasan tentang bahasa pemrograman Java, konsep dasar Java Media Framework.
Penjelasan tentang jMonkeyEngine, penjelasan tentang konsep frame rate, konsep dan
implementasi basis data, teknologi Augmented Reality dan augmented reality library toolkit
yang digunakan.
2.1. Perangkat Lunak
Banyak orang menyamakan istilah perangkat lunak dengan program komputer.
Sesungguhnya, pandangan ini terlalu dangkal. Perangkat lunak tidak hanya mencakup
program, tetapi juga semua dokumentasi dan konfigurasi data yang berhubungan, yang
diperlukan untuk membuat agar program beroperasi dengan benar. Sistem perangkat lunak
biasanya terdiri dari sejumlah program yang terpisah, file – file konfigurasi yang digunakan
untuk membuat program – program ini, dokumentasi sistem yang mendeskripsikan struktur
sistem dan dokumentasi user yang menjelaskan bagaimana penggunaan sistem tersebut, dan
untuk produk – produk perangkat lunak disediakan situs web, agar user bisa men-download
informasi produk terbaru (Buku A).
Perekayasa perangkat lunak bertugas mengembangkan produk perangkat lunak, yaitu
perangkat lunak yang dapat dijual ke pelanggan. Secara umum ada dua tipe produk perangkat
lunak, yaitu produk generik dan produk pesanan.
2.2. Component-Based Software Engineering
Component-Based Software Engineering (CBSE) adalah metode pengembangan
perangkat lunak yang menekankan pada perancangan dan pembangunan perangkat lunak
dengan menggunakan komponen perangkat lunak yang sudah ada dan bersifat dapat
digunakan kembali (Buku B). CBSE memiliki software process yang terdiri dari dua bagian
utama yang berjalan paralel, yaitu domain engineering dan component-based development.
Alur software process dari CBSE digambarkan pada Gambar 1.
Gambar 1 Software process dari CBSE
2.3. Magic Book
Magic Book adalah sebuah buku yang dilengkapi dengan sekumpulan marker
augmented reality. Magic Book mengeksplorasi penggunaan transitional interfaces dan
bagaimana benda fisik dapat digunakan untuk membawa pengguna memasuki dunia di
sepanjang reality-virtual continuum. Magic Book menggunakan buku asli, sehingga pembaca
dapat membalik halaman, melihat gambar dan membaca buku tanpa menggunakan teknologi
tambahan. Jika pembaca melihat halaman buku dengan menggunakan augmented reality
display, maka mereka akan melihat objek maya 3-dimensi muncul di atas halaman yang
mereka baca (Paper A).
Gambar 2.2 Magic Book
Referensi
Buku A
Penulis : Ian Sommerville
Tahun Terbit : 2003
Judul Buku : Software Engineering (Rekayasa Perangkat Lunak) / Edisi 6 / Jilid 1
Kota Penerbit : Jakarta
Penerbit : Erlangga
Buku B
Penulis : Roger S. Pressman
Tahun Terbit : 2001
Judul Buku : Software Engineering : A Practitioner’s Approach, Fifth Edition
Penerbit : McGraw Hill.
Paper A
Penulis : Mark Billinghurst, Hirokazu Kato, dan Ivan Poupyrev
Tahun Terbit : 2001
Judul Paper : The MagicBook : Moving Seamlessly between Reality and Virtuality
Data Jurnal :