Pengertian Sistem Politik David Easton Dan Gabriel Abraham Almond
5. Sistem Politik
-
Upload
ilhamtaufieq23 -
Category
Documents
-
view
31 -
download
0
Transcript of 5. Sistem Politik
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
1/17
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
2/17
SISTEM POLITIK
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
3/17
Sistem politik menurut Rusadi Kartaprawira
adalah mekanisme atau cara kerjaseperangkat fungsi atau peranan dalam
struktur politik yang berhubungan satu
sama lain dan menunjukkan suatu prosesyang langgeng
Bagian atau unsur sistem politik yang
bersifat universal adalah fungsi politik danstruktur politik.
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
4/17
Menurut Gabriel A. Almond fungsi politik
dalam sistem politik dapat dibagi menjadi 2bagian, yaitu fungsi input dan fungsi output.
a. Fungsi input meliputi : artikulasi
kepentingan, agregasi kepentingan,sosialisasi politik, komunikasi politik dan
rekrutmen politik.
b. Fungsi output meliputi : pembuatankebijakan, penerapan kebijakan dan
penghakiman kebijakan.
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
5/17
Fungsi input dan output dapat berjalan
apabila ada struktur politik.
Struktur politik didefinisikan sebagai suatu
pola interaksi yang dianggap sah, dengan
mana tata masyarakat dipertahankan dandipelihara.
Struktur-struktur politik terdiri atas
kelompok kepentingan, partai politik,birokrasi, badan legislatif, badan eksekutif
dan badan peradilan.
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
6/17
MACAM SISTEM POLITIK
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
7/17
Sistem politik yang didasarkan pada kriteria
siapa yang memerintah dan ruang lingkupjangkauan kewenangan pemerintah, dibagi
menjadi sistem politik otoriter, sistem politik
demokrasi, sistem politik totaliter dansistem politik liberal.
Macam sistem politik dilihat dari sudut
historis dan perkembangan sistem politik,
maka dikenal sistem politik dari otokrasi
tradisional, sistem politik totaliter dan
sistem politik demokrasi
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
8/17
SISTEM DEMOKRASI
PANCASILA
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
9/17
Setiap proses politik dalam kerangka
sistem politik demokrasi Pancasilaterutama dalam perumusan, pembuatan,
pelaksanaan dan penegakan keputusan
politik bersifat religius, menjunjung tinggimartabat manusia, memperkokoh
persatuan dan kesatuan bangsa dan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Penerapan sistem politik demokrasi
Pancasila dalam kehidupan bernegara
didasarkan pada konstitusi.
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
10/17
SUPRASTRUKTUR DAN
INFRASTRUKTUR DI INDONESIA
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
11/17
Struktur politik di Indonesia dibagi menjadi suprastruktur
politik dan infrastruktur politik.1. Suprastruktur politik adalah badan atau suatu
lembaga politik yang dibentuk oleh negara untuk
menjalankan fungsi-fungsi kenegaraan.
Fungsi suprastruktrur politik secara umum sebagaiberikut :
a.Fungsi menjalankan pengambilan keputusan
b.Fungsi menjalankan pelaksanaan keputusan
c. Fungsi pengawasan pelaksanaan keputusan
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
12/17
2. Infrastruktur politik merupakan
struktur politik di dalam
masyarakat.
Seperti partai politik, kelompokkepentingan, kelompok penekan,
media komunikasi politik,
organisasi masyarakat dan tokohpolitik.
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
13/17
APRESIASI TERHADAP SISTEM
POLITIK DEMOKRASI INDONESIA
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
14/17
Kelebihan sistem politik demokrasi
Pancasila adalah merupakan produk parapendiri negara terutam dalam memberikan
sifat yang melekat pada sistem politik
demokrasi secara umum. Dalam sistem politik demokrasi secara
umum, rakyat diberi hak untuk
berpartisipasi dalam pembuatan danpelaksanaan keputusan politik.
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
15/17
Perlu adanya apresiasi terhadap sistem politik demokrasi Pancasila
ada pada setiap warga negara.
Indikasi demokrasi yang dikemukakan oleh Robert A. Dahl walau
masih harus disempurnakan lagi, sebagai berikut :
1. Ada jaminan bahwa kebijakan publik dibuat sesuai dengan
kepentingan masyarakat.
2. Pemilihan umum yang diselenggarakan secara berkala, bersifatbebas dan adil.
3. Hak untuk memilih.
4. Hak untuk menduduki jabatan publik.
5. Masyarakat perlu kebebasan untuk memperoleh hak-haknya,
seperti berekspresi dan berpendapat.6. Masyarakat punya akses terhadap sumber informasi alternatif.
7. Masyarakat bebas membentuk atau bergabung dengan
organisasi manapun.
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
16/17
PARTISIPASI POLITIK SESUAI
DENGAN ATURAN
-
5/21/2018 5. Sistem Politik
17/17
Gabriel A.Almond (dalam
Mochtar
Masoed, 1981)
membagibentuk
partisipasi
politik seperti
berikut :
Konvensional Nonkonvesional
Pemberian suara (voting) Pengajuan petisi
Diskusi politik Berdemontrasi
Kegiatan kampanye Konfrontasi
Membentuk dan bergabung
dalam kelompok
kepentingan
Mogok
Komunikasi individual
dengan harta benda
Tindakan kekerasan
politikPerang gerilya dan
revolusi