11. Sistem Komunikasi Satellit
-
Upload
aan-junior -
Category
Documents
-
view
249 -
download
0
Transcript of 11. Sistem Komunikasi Satellit
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
1/54
Sistem Komunikasi Satelit
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
2/54
Obyektif Perkuliahan
Memahami konsep sistem komunikasi satelit
Memahami bidang orbit satelit
Pengaturan penjamakan FDMA dan TDMA dalam komunikasi satelit.
Referensi
MS Iqbal, 2001, Diktat dasar Telkom. Jurusan Teknik Elektro FT,
Unram,
Dennis Roddy & John Coolen, 1995, Electronic Comm. System,
Fourth Ed, Prentice Hall Inc.
SM Sasongko, Buku Ajar Dasistel. Jurusan Teknik Elektro FT,Unram.
Ridwanaz, sejarah satelit milik indonesia.2011
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
3/54
Sistem Komunikasi Satelit
2 bagian penting yaitu space segment (bagian yang berada di
angkasa) dan ground segment (biasa disebut stasiun bumi).
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
4/54
Prinsip Kerja Satelit
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
5/54
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
6/54
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
7/54
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
8/54
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
9/54
Media Radio lewat Satelit
Satelit beredar mengelilingi bumi
Menurut hukum keplermakawaktu edar dan ketinggian satelit dapat
dihitung seperti tabel disamping ini
Fcp = G Mm/R2
G M = 400. 000 km3/s2
Fcf = m v2/R v= R = m R 2 = 2/T= m R 42/T2
Fcp = Fcf G Mm/R2 = m R 42/T2
R = 3[100.000 T2/2]jarijari bumi = 6370
R= 6370 + h
Ketinggian (km ) Perioda putar / jam600 1.6 LEO700 1.7 LEO1200 1.9 LEO1600 2 LEO4000 3 LEO10000 6 MEO20000 12 MEO35780 24 GSO
M
m
Fcp
Fcf
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
10/54
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
11/54
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
12/54
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
13/54
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
14/54
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
15/54
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
16/54
Satelit sebagai repeater/ stasiun pengulang
Carrier dari stasiun bumi di pancarkan kesatelit
Oleh Satelit carrier tersebut di perkuat
Dipancarkan oleh stasiun bumi secarabroadcast pada frek 5925-6425 MHz
Dipancarkan kembali kebumi secarabroadcast pada frek 3700 4200 mhz
Gelombang yang digunakan adalahgelombang UHF / SHF
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
17/54
Constelasi satelit di orbit
Satelit GSO adalah satelitdengan ketinggian 36000 kmdan terletak Pada bidangkhatulistiwa
LEO < 10.000 km MEO 10.00036.000 km
Satelit juga dapat bertindaksebagai sebuah sentral di
angkasa Baik Satelit MEO atau LEO harus
menggunakankan lebih dari satusatelit dan pelayanannyabersifat global.
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
18/54
Ketinggian Posisi Satelit
Ketinggian (km ) Perioda putar / jam Keterangan
400 1.6 LEO
700 1.7 LEO
1200 1.9 LEO
1600 2 LEO
4000 3 LEO
10000 6 MEO20000 12 MEO
35780 24 GSO
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
19/54
HAPS ( High Altitude platform system)
Sekarang ini muncul untuk membuat satelit yang bukan satelit. Tetapiterletak di atmosphere pada ketinggian 20 km disebut HAPS (HighAltitude Platform System)
Daerah pelayanannya menjadi terbatas
20 km
200 km
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
20/54
Jenis satelit buatan
Satelit astronomi satelit yang digunakan untuk mengamatiplanet, galaksi, dan objek angkasa lainnya yang jauh.
Satelit komunikasi satelit buatan yang dipasang di
angkasa dengan tujuan telekomunikasi menggunakan radiopada frekuensi gelombang mikro. Kebanyakan satelitkomunikasi menggunakan orbit geosinkron atau orbitgeostasioner, meskipun beberapa tipe terbaru menggunakansatelit pengorbit Bumi rendah.
Satelit pengamat Bumi satelit yang dirancang khusus untukmengamati Bumi dari orbit, seperti satelit reconnaissance tetapiditujukan untuk penggunaan non-militer seperti pengamatanlingkungan, meteorologi, pembuatan map, dll.
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
21/54
Jenis satelit buatan
Satelit navigasi satelit yang menggunakan sinyal radio yangdisalurkan ke penerima di permukaan tanah untuk menentukan lokasisebuah titik dipermukaan bumi. Salah satu satelit navigasi yang sangatpopuler adalah GPS milik Amerika Serikat selain itu ada juga Glonassmilik Rusia. Bila pandangan antara satelit dan penerima di tanah tidakada gangguan, maka dengan sebuah alat penerima sinyal satelit
(penerima GPS), bisa diperoleh data posisi di suatu tempat denganketelitian beberapa meter dalam waktu nyata.
Satelit mata-mata satelit pengamat Bumi atau satelit komunikasiyang digunakan untuk tujuan militer atau mata-mata
Satelit tenaga surya
satelit yang diusulkan dibuat di orbit Bumitinggi yang menggunakan transmisi tenaga gelombang mikro untukmenyorotkan tenaga surya kepada antena sangat besar di Bumi yangdpaat digunakan untuk menggantikan sumber tenaga konvensional.
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
22/54
Jenis satelit buatan
Satelit cuaca satelit yang diguanakan untukmengamati cuaca dan iklim Bumi
Satelit miniatur satelit yang ringan dan kecil.Klasifikasi baru dibuat untuk mengkategorikan satelit-satelit ini: satelit mini (500200 kg), satelit mikro(dibawah 200 kg), satelit nano (di bawah 10 kg).
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
23/54
Jenis Orbit satelit buatan
Orbit Rendah (Low Earth Orbit, LEO): 300 - 1500km di atas permukaanbumi.
Orbit Menengah (Medium Earth Orbit, MEO): 1500 - 36000 km.
Orbit Geosinkron (Geosynchronous Orbit, GSO): sekitar 36000 km di ataspermukaan Bumi.
Orbit Geostasioner (Geostationary Orbit, GEO): 35790 km di ataspermukaan Bumi.
Orbit Tinggi (High Earth Orbit, HEO): di atas 36000 km.
Orbit khusus yang juga digunakan untuk mengkategorikan satelit
Orbit Molniya, orbit satelit dengan perioda orbit 12 jam dan inklinasisekitar 63.
Orbit Sunsynchronous, orbit satelit dengan inklinasi dan tinggi tertentu yangselalu melintas ekuator pada jam lokal yang sama.
Orbit Polar, orbit satelit yang melintasi kutub.
G b S b h t lit
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
24/54
Gambar Sebuah satelit
S b h t lit d l
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
25/54
Sebuah satelit dalam museum
S l k k l S MILSTAR
http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=MILSTAR&action=edithttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=MILSTAR&action=edit -
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
26/54
Satelit komunikasi militer A.S. MILSTAR
http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=MILSTAR&action=edithttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=MILSTAR&action=edit -
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
27/54
Berbagai aplikasi satelit
Satellite Mobile Communication
Aplikasi multi media
Aplikasi transaksi
Penginderaan jarak jauh
Meteorologi
GPS
Kedaruratan / emergency
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
28/54
Kesempatan dalam bisnis satelit
Industri penyiaran (broadcasting) memanfaatkankemajuan teknologi pemroses digital berkecepatantinggi untuk video menggunakan teknologi kompresivideo digital.
Komunikasi data berkecepatan tinggi
Internet berkecepatan tinggi
DBS (direct broadcasting satellite)
pendistribusian video atau satelit penyiaranlangsung
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
29/54
Pelayanan multimedia satelit
Business Market Residential Market
Video Conferencing
Business Training
Electronic Publisisng
Telecommuting
Industry applications
Telephony, fax, datacomTourism, health, Education
Electronic commerce
Dll
Movies
MusicGames
Banking
Directory and advertising
Seducation, health, travel
Shopping
Electronic Publising
Telepon, fax, Datacom
dll
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
30/54
Beberapa sistem satelit multimedia
JCSAT Japan
Koreasat
Thaicom
Measat Malaysia
Super Bird Japan
Multimedia Asia (M2A) Indonesia
Mabuhay Pilipina
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
31/54
Mengirim dan menerima data
Mendapatkan data Internet dari satelit sama saja denganmendapatkan sinyal televisi dari satelit
Data dikirimkan oleh satelit dan diterima oleh decoder padasisi pelanggan
Data yang diterima dan yang hendak dikirimkan melalui VSAT(Very Small Aperture Terminal) harus di-dekode oleh decoderterlebih dahulu
Satelit Telkom-1 menggunakan C-Band (4-6 GHz).
frekuensi yang tinggi digunakan untuk uplink ( 5,925 sampai
6,425 GHz ) frekuensi yang lebih rendah digunakan untuk downlink (3,7
sampai 4.2 GHz).
Sistem ini mengadopsi teknologi TDM dan TDMA
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
32/54
Jenis penjamakan penggunaan satelit
FDMA (Frequency Division Multiple Access) transponder terbagi atas beberapa bidang frekuensi,setiap stasiun bumi mendapat jatah satu ataubeberapa bidang, sehingga setiap stasiun dapatmemancarkan secara serentak tetapi dengan bidangfrekuensi yang terbatas.
TDMA (Time Division Multiple Access) Waktupenggunaan transponder dibagi menjadi beberapa
alur waktu, tetapi frekuensi tidak dibagi. Stasiun bumimenggunakan satelit secara bergiliran, tetapi denganseluruh lebar bidang transponder.
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
33/54
Single channel per carrier PCM multiple Access Demand
assignment Equipment (SPADE)
Sistem ini termasuk sistem penjatahan sesuai permintaan.
Frekuensi pemandu berada ditengah transponder
Kedua sisi frekuensi pemandu terdapat 400 pembawa kanal
berjarak 45 kHz satu dengan yang lain. Bagian paling kiridigunakan untuk membawa 128 kbps kanal pengisyaratbersama.
Setiap kanal pembicaraan menggunakan satu pembawa dandigunakan untuk melayani 397 pasang pembicaraan.
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
34/54
1 2 3 399 400 1 2 400
36 MHz45 kHz
112,5 kHz
Pembawa kanal pembicaraan
modulasi suara PCM
kosong kosong kosong
Pembawa untuk kanal
pengisyaratan bersama
(128 kbps)
Gambar Alokasi Frekuensi Sistem SPADE
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
35/54
Masupan Jamak Pembagian Waktu (TDMA)
Setiap kali mendapat giliran waktu, suatu stasiun memancarkandeburan bit-bitnya dengan QPSK dan menggunakan seluruhkapasitas transponder.
Serentetan deburan bit-bit yang sudah lengkap dari seluruh
stasiun disebut satu bingkai / frame Antar dua deburan dari dua stasiun yang berurutan terdapat
waktu pengawal (guard time) untuk mencegah terjadinya salingtindih / overlap.
Struktur setiap deburan dari stasiun dimulai dengan headeryang memuat sinkronisasi, identifikasi, dan pengendalianjaringan, kemudian diikuti bit-bit data informasi
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
36/54
1 2 3 4 N
guard time
Deburan dari
stasiun 1
Deburan dari
stasiun 2Deburan dari
stasiun 3
Deburan dari
stasiun N
Deburan pengawasan
dari stasiun pengatur
Contoh sebuah bingkai dalam TDMA
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
37/54
DASAR SISTEM TELEKOMUNIKASI
Sejarah Satelit Milik Indonesia
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
38/54
1. Satelit Palapa A1 tahun 1976 Satelit
pertama di Indonesia
Palapa ialah nama bagi sejumlah satelit telekomunikasigeostasioner Indonesia. Nama ini diambil dari SumpahPalapa, yang pernah dicetuskan oleh Patih Gajah Mada dariMajapahit pada tahun 1334.
Satelit pertama diluncurkan pada tanggal 8 Juli 1976 olehroket Amerika Serikat dan dilepas di atas Samudera Hindiapada 83 BT. Satelit pertama dari 2 satelit itu bertipe HS-333dan bermassa 574 kg.
Kemudian 4 satelit dari seri kedua dibuat, yang kesemuanyadari tipe Hughes HS-376. Ketika peluncuran Palapa B2 gagal,satelit ke-3 diatur. Awalnya bernama Palapa B3 dandijadwalkan untuk STS-61-H, akhirnya diluncurkan sebagaiPalapa B2P. Sementara itu Palapa B2 diperbaiki kembali olehSTS-51-A, diperbaharui dan diluncurkan lagi sebagai PalapaB2R.
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
39/54
2. Satelit Palapa A2 (1977)
Program satelit Palapa A dimulai saat Pemerintah Indonesia memberikan 2 kontrak terpisah
pada Boeing Satellite Systems (dahulu dikenal dengan Hughes Space and Communication Inc.)
dari Amerika Serikat untuk menyediakan 2 satelit (Palapa A1 dan A2), sebuah stasiun kontrol
utama untuk kedua satelit tersebut dan 9 stasiun bumi. Pembangunan 10 stasiun tersebut
diselesaikan dalam waktu 17 bulan, salah satu yang tercepat bagi Boeing. Pada kontrakterpisah, dibangun total 30 stasiun bumi lainnya untuk dioperasikan oleh Perumtel. Nama
Palapa sendiri dipilih oleh Presiden Suharto pada bulan Juli 1975. Satelit Palapa A2
dimaksudkan sebagai cadangan dan siap untuk dioperasikan apabila Palapa A1 mengalami
kegagalan, atau jika permintaan pasar tidak dapat lagi diakomodasi oleh Palapa A1.
Palapa A2 adalah satelit komunikasi milik Indonesia dan
dioperasikan oleh Perumtel. Palapa A2 diluncurkan pada
tanggal 10 Maret 1977 dengan roket Delta 2914 dan
beroperasi di orbit 77 BT sejak tanggal 11 Maret 1977 hingga
bulan Januari 1988, 4 tahun melewati masa operasional yang
direncanakan.
http://ridwanaz.com/umum/sejarah/sejarah-satelit-milik-indonesia/ -
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
40/54
3. Satelit Palapa B2P (1987)
Satelit Palapa B2P adalah satelit yang mengitari orbit geosynchronous dan
bergerak dari barat ke timur dengan kecepatan yang sama dengan rotasi Bumi.
Satelit ini terletak pada ketinggian 36.000km diatas khatulistiwa pada lokasi
113BT dan dikendalikan oleh stasiun yang terletak di Bumi tepatnya di daerah
Cibinong. Satelit Palapa merupakan satelit relay bagi stasiun bumi yang
selanjutnya memancarkan kembali siaran ke televisi dengan transponder Palapa
yang bekerja pada jarak 6 gigahertz dengan kekuatan pancar 10 watt.
Satelit Palapa B2P yang sesungguhnya dibuat untuk keperluan domestik serta
ditujukan untuk disewakan ke mancanegara ternyata mampu menjaring bisnis yang
sangat baik, dan karenanya Palapa B2P menjadi satelit rebutan. Para
penyelenggara penyiaran (CNN, ESPN) menggunakan Palapa B2P, sehinggamasyarakat yang berada dalam area cakupan Palapa B4 dapat menerima
program-progam mereka.
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
41/54
4. Satelit Palapa C1 (1996)
Satelit Palapa C1 adalah satelit komunikasi
pertama dalam generasi Palapa C yang dimiliki
dan dioperasikan oleh PT. Satelit Palapa Indonesia
(Satelindo). Palapa C1 diproduksi oleh Hughes
(Amerika Serikat, AS) dan diluncurkan pada
tanggal 31 Januari 1996 di Kennedy Space
Center, Tanjung Canaveral (LC-36B) AS,menggunakan roket Atlas 2AS. Satelit ini
dimaksudkan sebagai pengganti satelit Palapa B4
pada Orbit Geo Stasioner slot 113 BT dengan
rentang operasi selama 7 tahun. Namun setelah
terjadi kegagalan pengisian battery pada
tanggal 24 November 1998 akhirnya Palapa C1
dinyatakan tidak layak beroperasi dan digantikanoleh Palapa C2.
http://ridwanaz.com/umum/sejarah/sejarah-satelit-milik-indonesia/ -
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
42/54
5. Satelit Palapa C2 (1996)
Satelit Palapa C2 adalah satelitkomunikasi kedua dalam generasi PalapaC yang dimiliki dan dioperasikan oleh PT.Satelit Palapa Indonesia (Satelindo).Palapa C2 diproduksi oleh Hughes(Amerika Serikat, AS) dan diluncurkanpada tanggal 15 Mei 1996 di Kourou,
Guyana Perancis (Ko ELA-2),menggunakan roket Ariane-44L H10-3.Satelit ini beroperasi pada Orbit GeoStasioner slot 113 BT di ketinggian36.000 km di atas permukaan bumi.Operasional satelit ini berpindah tanganke PT. Indosat Tbk. akibat penggabungan
Satelindo dengan Indosat. Demi memberitempat bagi Satelit Palapa D,rencananya orbit satelit ini dipindah ke105,5 BT.
http://ridwanaz.com/umum/sejarah/sejarah-satelit-milik-indonesia/ -
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
43/54
6. Satelit TELKOM-2 (2005)
Telkom-2 adalah satelit yang diluncurkan Telkom ke angkasa untuk
menggantikan satelit Palapa B4. Satelit ini dibawa ke angkasa dengan
menggunakan roket Ariane 5 dari Kourou di Guyana Perancis pada
tanggal 16 November 2005.
Telkom-2 memiliki umur operasi selama 15 tahun dan bernilai sekitar 170
juta dolar AS. Sekitar 70 persen kapasitas transponder Telkom-2 akan
disewakan kepada pihak luar.
Dari 30 persen kapasitas yang akan digunakan sendiri oleh Telkom, satelit
buatan Orbital Sciences Corporation ini diharapkan akan mendukung
sistem komunikasi transmisi backbone yang meliputi layanan telekomunikasi
sambungan langsung jarak jauh (SLJJ), sambungan langsung internasional
(SLI), internet, dan jaringan komunikasi untuk kepentingan militer.
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
44/54
6. Satelit TELKOM-2 (2005)
Satelit ini akan beredar di orbit 118 BT dengan kapasitas 24 transponder
C-band dan berbobot 1.975 kg. Daya jangkaunya mencapai seluruh
ASEAN, India dan Guam.
7 S t lit INASAT 1 (2006) S t lit
http://ridwanaz.com/umum/sejarah/sejarah-satelit-milik-indonesia/ -
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
45/54
7. Satelit INASAT-1 (2006) Satelit
Pertama buatan Indonesia
INASAT-1 adalah Nano Hexagonal Satelit yang dibuat dan didesainsendiri oleh Indonesia untuk pertama kalinya. INASAT-1 merupakansatelit metodologi penginderaan untuk memotret cuaca buatan LAPAN.
Selain itu INASAT-1 adalah satelit Nano alias satelit yangmenggunakan komponen elektronik berukuran kecil, dengan berat
sekitar 10-15 kg. Satelit itu dirancang dengan misi untuk mengumpulkandata yang berhubungan erat dengan data lingkungan (berupa fluksmagnet didefinisikan sebagai muatan ilmiah) maupun housekeepingyang digunakan untuk mempelajari dinamika gerak serta penampilansistem satelit.
Adapun satelit itu dirancang bersama oleh PT Dirgantara Indonesia dan
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), khususnyaPusat Teknologi Elektronika (Pustek) Dirgantara. Berbekal notakesepakatan antara LAPAN, Dirgantara Indonesia, serta dukungandana dari Riset Unggulan Kemandirian Kedirgantaraan 2003, makadimulailah rancangan satelit Nano dengan nama Inasat-1 (IndonesiaNano Satelit-1).
7 S t lit INASAT 1 (2006) S t lit
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
46/54
7. Satelit INASAT-1 (2006) Satelit
Pertama buatan Indonesia
Dari segi dinamika gerak akan
diketahui melalui pemasangan
sensor gyrorate tiga sumbu,
sehingga dalam perjalanannya
akan diketahui bagaimana
perilaku geraknya. Penelitian
dinamika gerak ini menjadi halyang menarik untuk satelit-
satelit ukuran Nano yang
terbang dengan ketinggian
antara 600-800 km.
8 S t lit LAPAN TUBSAT (2007) S t lit
http://ridwanaz.com/umum/sejarah/sejarah-satelit-milik-indonesia/ -
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
47/54
8. Satelit LAPAN-TUBSAT (2007) Satelit
Mikro Pertama di Indonesia
LAPAN-TUBSAT adalah sebuah satelit mikro yang dikembangkanLembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) bekerjasama dengan Universitas Teknik Berlin (Technische Universitt Berlin;TU Berlin). Wahana ini dirancang berdasarkan satelit lain bernamaDLR-TUBSAT, namun juga menyertakan sensor bintang yang baru.Satelit LAPAN-TUBSAT yang berbentuk kotak dengan berat 57kilogram dan dimensi 45 x 45 x 27 sentimeter ini akan digunakanuntuk melakukan pemantauan langsung situasi di Bumi sepertikebakaran hutan, gunung berapi, banjir, menyimpan danmeneruskan pesan komunikasi di wilayah Indonesia, serta untuk misikomunikasi bergerak.
LAPAN-TUBSAT membawa sebuah kamera beresolusi tinggi dengandaya pisah 5 meter dan lebar sapuan 3,5 kilometer di permukaanBumi pada ketinggian orbit 630 kilometer serta sebuah kameraresolusi rendah berdaya pisah 200 meter dan lebar sapuan 81kilometer.
8 S t lit LAPAN TUBSAT (2007) S t lit
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
48/54
8. Satelit LAPAN-TUBSAT (2007) Satelit
Mikro Pertama di Indonesia
Manuver attitude ini dilakukan dengan menggunakanattitude control system yang terdiri atas 3 reaction wheel, 3gyro, 2 sun sensor, 3 magnetic coil dan sebuah star sensoruntuk navigasi satelit. Komponen-komponen inilah yangmembedakannya dengan satelit mikro lain yang hanya
mengandalkan sistem stabilisasi semi pasif gradien gravitasidan magneto torquer, sehingga sensornya hanya mengarahvertikal ke bawah.
Sebagai satelit pengamatan, satelit ini dapat digunakanuntuk melakukan pemantauan langsung kebakaran hutan,
gunung meletus, tanah longsor dan kecelakaan kapalmaupun pesawat. Tapi pengamatan banjir akan sulitdilakukan karena kamera tidak bisa menembus awan tebalyang biasanya menyertai kejadian banjir.
8 S t lit LAPAN TUBSAT (2007) S t lit
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
49/54
8. Satelit LAPAN-TUBSAT (2007) Satelit
Mikro Pertama di Indonesia
http://ridwanaz.com/umum/sejarah/sejarah-satelit-milik-indonesia/ -
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
50/54
9. Indostar II / Cakrawarta II (2009)
Indostar II atau Cakrawarta II adalah satelit yang
diluncurkan oleh PT Media Citra Indostar (MCI)
yang mengelola dan mengoperasionalisasi satelit
Indovision. Satelit ini diluncurkan denganmenggunakan roket peluncur Proton Breeze milik
Rusia dan lepas landas melalui Baikonur
Cosmodome di Kazahkstan. Peluncuran satelit
Indostar II ini telah berlangsung pada tanggal 16Mei 2009
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
51/54
9. Indostar II / Cakrawarta II (2009)
http://ridwanaz.com/umum/sejarah/sejarah-satelit-milik-indonesia/ -
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
52/54
10. Satelit Palapa D (2009)
Satelit Palapa D (kode internasional = 2009-046A) adalah
satelit komunikasi Indonesia yang dimiliki dan dioperasikan
oleh PT. Indosat Tbk dan diluncurkan pada tanggal 31 Agustus
2009 pukul 16:28 WIB di Xichang Satellite Launch Center
(XSLC) menggunakan roket Long March (Chang Zheng) 3B.Satelit ini dibuat oleh Thales Alenia Space, Perancis, dan
dimaksudkan sebagai pengganti satelit Palapa C2 pada
Orbit Geo Stasioner slot 113 BT yang akan selesai masa
operasionalnya pada tahun 2011.
-
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
53/54
10. Satelit Palapa D (2009)
http://ridwanaz.com/umum/sejarah/sejarah-satelit-milik-indonesia/ -
7/25/2019 11. Sistem Komunikasi Satellit
54/54
TERIM
K SIH