Post on 27-Jun-2015
ISLAM, WAWASAN KEBANGSAAN DAN
NASIONALISME
Prof. Dr. H. Nur Syam, MSi
Guru Besar Sosiologi Agama
IAIN Sunan Ampel
Pengertian
• Nasionalisme berasal dari kata natie dan national yang berasal dari kata latin natio yang berarti bangsa yang dipersamakan karena kelahiran
• Nasionalisme ada karena adanya kesamaan kepentingan secara umum meskipun terdapat perbdaan dalam ras, etnis, agama dan golongan sosial, politik, ekonomi dan budaya.
Pengertian
• Nasionalisme adalah suatu sikap mental di mana loyalitas tertinggi dari individu adalah untuk negara-bangsa
• Suatu sikap sosial dan politik dari kelompok-kelompok suatu bangsa yng mempunyai kebudayaan, bahasa dan wilayah serta kesamaan cita-cita dan tujuan serta merasakan adanya kesetiaan yang mendalam terhadap bangsa.
Nasionalisme• Nasionalisme merupakan perwujudan
kesadaran nasional bagi individu atau kelompok sebagai suatu bangsa
• Nasionalisme merupakan perwujudan dari imajinasi sebagai bagian atau anggota suatu bangsa
• Nasionalisme mensyaratkan adanya solidaritas individu atau kelompok atau masyarakat terhadap bangsa
• Nasionalisme terkait dengan kewarganegaraan di dalam suatu bangsa
Prinsip Dalam Nasionalisme
• Kesatuan berbangsa
• Kemerdekaan berbangsa
• Persamaan berbangsa
• Kepribadian berbangsa
Konsep Agama
• Konsep ummah: dari Ummah Islamiyah ke ummah arabiyah ke ummah wathoniyah
• Prinsip al-adalah
• Prinsip al-musawah
• Prinsip al-syuro
Tonggak Nasionalisme Indonesia• Modal sejarah: Sumpah Amukti Palapa,
Perlawanan Masyarakat Nusantara terhadap penjajahan Belanda, Jepang dan Inggris, Boedi Oetomo 1908, Peristiwa Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928
• Modal Sosial: solidaritas masyarakat nusantara dalam menghadapi berbagai persoalan umum (common enemy)
• Modal politik: pergolakan dan konsensus politik dalam ranah kebangsaan dan nasionalisme
• Modal kebangsaan: pluralitas dan multikulturalitas yang menyatu dalam bhinneka tunggal ika
Tantangan Nasionalisme 1
• Hukum berbasis keadilan
• Ekonomi berbasis pemerataan
• Politik berbasis artikulasi kepentingan bangsa
• Pemerintahan berbasis demokrasi
• Sentralisasi dan desentralisasi
• Lokalisasi dan globalisasi
Tantangan Nasionalisme 2
• Gerakan ideologi trans-nasional (Gerakan syariahisasi dan Gerakan Khilafah)
• Gerakan ideologi Liberal
• Gerakan ideologi kiri
Yang Bisa Dilakukan
• Memperkokoh wawasan bangsa
• Menegakkan supremasi hukum
• Membina keutuhan NKRI
Wawasan Kebangsaan
• Wawasan kebangsaan menjadi landasan dan orientasi dari kehidupan bermasyarakat, solusi permasalahan bangsa dan kesetiaan terhadap empat konsensus tentang Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika
Supremasi Hukum
• Supremasi hukum harus ditegakkan dalam penyelenggaraan legislatif, eksekutif dan yudikatif
• Supremasi hukum harus ditegakkan di dalam kehidupan organisasi sosial, politik dan kemasyarakatan
• Supremasi hukum harus ditegakkan di dalam setiap strata dan tatanan kehidupan
KH. Sahal Mahfudz
• “…NU berkeyakinan bahwa syariat Islam dapat diimplementasikan tanpa harus menunggu atau melalui institusi formal. NU lebih mengidealkan substansi nilai-nilai syariah terimplementasi di dalam masyarakat ketimbang mengidealisasikan institusi. Kehadiran institusi formal bukan jaminan untuk terwujudnya nilai-nilai syariah di dalam masyarakat. Apalagi NU sudah berkesimpulan bahwa NKRI dengan dasar Pancasila sudah merupakan bentuk final bagi bangsa Indonesia”.
Dien Syamsudin
• “hubungan antara Islam dan negara adalah hubungan yang simbiotik mutualisme. negara membutuhkan agama sebagai pijakan moralitasnya, dan agama membutuhkan negara untuk mengembangkan agama dimaksud.”
• Indonesia merupakan contoh model hubungan negara yang simbiotik mutualisme
Menyongsong Perubahan
• Negara bukan sebagai eksperimen
• Perlu waktu untuk membangun masyarakat sejahtera, adil dan makmur
• Proses yang terus berlangsung
KHM. Muchid Muzadi
• Menjadi Orang Indonesia Islam• Berbagai Gerakan seperti demokrasi, HAM,
Liberalisme, radikalisme dan sebagainya hanyalah pupuk bagi bangsa Indonesia.
• Demokrasi, HAM, Liberalisme, Radikalisme bukan tujuan tetapi instrumen.
• Yang penting adalah masyarakat yang adil, sejahtera dan damai berdasarkan Pancasila, UUD 1945 dan NKRI.
• Menjadi NU menjadi Indonesia
Akhirnya
• Terima kasih
• Matur nuwun
• Matur kasoon
• Thank you very much
• Syukran Katsiran